Bibir bengkak bisa merusak penampilan seseorang, bahkan kadang begitu menyakitkan. Penyebab bibir bengkak bisa karena masalah ringan, tapi ada juga yang menandakan kondisi serius yang mengancam nyawa. Show
Iklan dari HonestDocs
Gratis Ongkir Seluruh Indonesia ✔️ Bisa COD ✔️ GRATIS Konsultasi Apoteker ✔️
Dalam istilah medis, bibir bengkak disebut dengan edema bibir atau edema labialis. Kondisi ini terjadi ketika salah satu atau kedua bibir menjadi membesar atau gembung di luar ukuran normal. Pembengkakan pada bibir yang terjadi disebabkan oleh penumpukan cairan atau peradangan di dalam jaringan bibir. Penyebab bibir bengkakBeberapa hal yang bisa menjadi penyebab bibir bengkak antara lain: 1. AlergiAlergi menjadi penyebab bibir bengkak yang paling sering terjadi. Biasanya, kondisi ini muncul setelah seseorang terpapar dengan zat yang menyebabkan alergi (alergen), baik melalui mulut (makanan dan minuman), kontak atau sentuhan langsung pada bibir, atau melalui udara yang dihirup. Alergen atau zat pemicu alergi dapat berupa makanan seperti seafood, ikan, susu, kacang-kacangan dan lain-lain. Bisa juga karena gigitan serangga, bulu hewan, serbuk sari, dan obat-obatan tertentu (baca: Alergi Obat). Jadi, ketika bibir bengkak muncul setelah terpapar alergen maka curigai hal itu sebagai penyebabnya. 2. CederaPenyebab bibir bengkak yang satu ini mudah dikenali, yaitu muncul setelah terjadinya trauma pada bibir. Bisa dari benturan, luka akibat tergigit, atau karena pemakaian behel (kawat gigi).
Iklan dari HonestDocs
Gratis Ongkir Seluruh Indonesia ✔️ Bisa COD ✔️ GRATIS Konsultasi Apoteker ✔️
Tak jarang, bibir bengkak akibat cedera disertai dengan luka yang berdarah dan mungkin risiko terjadinya infeksi. Jika sampai berdarah dan tak kunjung berhenti, sebaiknya segera mencari pertolongan medis. 3. InfeksiBeberapa jenis infeksi terutama pada gusi dan sekitar gigi bisa menyebabkan bibir bengkak. Pembengkakan umumnya dimulai pada gusi, lalu bisa menyebar ke bibir dan kadang juga mengakibatkan sakit gigi. Penyebab bibir bengkak lainnya yaitu sariawan pada bibir bagian dalam. Jika lukanya cukup luas dan parah, maka pembengkakan bisa merembet ke bagian bibir. 4. Penyakit penyebab bibir bengkakBeberapa penyakit baik lokal pada bibir ataupun yang bersifat umum (sistemik) juga bisa menjadi penyebab bibir bengkak. Contohnya:
Cara mengatasi bibir bengkakObat-obatan yang digunakan untuk mengatasi bibir bengkak dan kondisi yang mendasarinya meliputi:
Perlu diketahui bahwa obat-obatan tersebut harus mendapatkan pengawasan dokter.
Iklan dari HonestDocs
Gratis Ongkir Seluruh Indonesia ✔️ Bisa COD ✔️ GRATIS Konsultasi Apoteker ✔️
Baca juga: 5 Cara Mengatasi Bibir Bengkak Dengan Cepat dan Ampuh Cara mengatasi bibir bengkak secara alamiSelain dengan obat medis, ada beberapa cara alami lainnya yang dapat membantu mengatasi bibir bengkak, antara lain: 1. Kompres dinginSiapkan es batu yang dibungkus dengan kain bersih lalu terapkan pada bibir yang bengkak selama 5-10 menit. Ulagi beberapa kali sehari. 2. Aloe vera (lidah buaya)Tanaman lidah buaya diklaim mengandung sifat anti-inflamasi yang mampu mengatasi peradangan. Ambil gel pada lidah buaya lalu terapkan langsung pada bibir yang bengkak, ulangi 2-3 kali sehari. 3. Teh celupTeh celup direndam dalam air hangat dan didinginkan sebelum diterapkan ke bibir. Lakukan 2-3 kali sehari agar bengkaknya mereda. 4. MaduMadu memiliki zat penyembuh alami serta sifat antibakteri yang secara efektif dan cepat mengobati bibir bengkak. Selain itu, madu juga dapat membuat bibir menjadi lembap, mencegah infeksi dan mengurangi peradangan, pembengkakan dan nyeri. Cara penggunaannya, oleskan madu asli pada bibir biarkan selama 20 menit lalu bilas dengan air. Ulangi 2-3 kali sehari sampai bengkak di bibir mulai mengecil. Baca juga: 5 Penyebab Bibir Bengkak di Pagi Hari Jika seseorang dengan bibir bengkak mengalami pingsan, napas mengi, atau kesulitan bernapas, maka segeralah bawa ke UGD rumah sakit. Penyebab bibir bengkak tersebut bisa jadi karena reaksi alergi parah yang dapat mengancam nyawa.
Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.
Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda? Terima kasih atas saran dan masukannya! Kami akan meningkatkan kualitas layanan kami agar lebih bermanfaat. Selamat sore, SBibir adalah bagian tubuh yang sensitif, dibandingkan dengan kulit tubuh yang lainnya. Bibir berfungsi sebagai alat pengucapan, menjaga agar makanan dan minum yang berada didalam mulut tidak keluar, selain itu, pada bayi bibir sangat penting untuk menghisap, pada saat menyusu.Ada beberapa hal yang dapat menyebabkan benjolan pada bibir, seperti;
2019-08-29 11:58:51 2019-09-18 09:02:36
Alodokter, izin konsul pasien anak 5tahun jatuh dari sepeda dengan luka di bibir, ku cm, perdarahan minimal, ukuran luka skitar 1 cm dengan kedalaman...
dr. Hudiyati Agustini
Alo dokter, Menilai kasus ini saya memilih hanya tindakan menekan luka dengan kasa, hingga luka tertutup alami. Tidak memerlukan jahitan. Bila anak kesakitan bisa diberikan obat antinyeri. Jangan lupa edukasi orang tua untuk menjaga kebersihan dalam mulut.
dr. Nurul hidaya
dr. Pika Novriani Lubis
Alo Dok, Seperti yang kita tahu bahwa penjahitan luka bertujuan untuk menghentikan perdarahan, mencegah kontaminasi dan mempercepat penyembuhan luka. Saya setuju dgn TS sebelumnya bahwa pada pasien ini lukanya tidak dalam sehingga tidak perlu penjahitan luka. Perdarahan akan berhenti dengan penekanan pada luka. Edukasi lainnya adalah anjuran utk konsumsi lebih banyak protein utk membantu penyembuhan luka.
dr. Muhammad Adib M, M.Ked(Ped), Sp.A
Intinya jika ada perdarahan..maka hentikan perdarahan, dgn luka spt itu, masih bisa dilakukan bebat tekan utk menghentikan perdarahan.. pemberian paracetamol sbg obat antinyeri sudah cukup
dr. Muhammad Adib M, M.Ked(Ped), Sp.A
Intinya jika ada perdarahan..maka hentikan perdarahan, dgn luka spt itu, masih bisa dilakukan bebat tekan utk menghentikan perdarahan.. pemberian paracetamol sbg obat antinyeri sudah cukup
dr. Nurul Falah
Nice sharing Dok, setuju, tetap pantau tanda tanda perdarahan yang berlangsung lama ya Dok.
dr. Sandy S Sopandi Dokter Spesialis Bedah Plastik
Alo Dokter, izin memberi masukanUntuk luka robek memang sebaiknya dijahit untuk menghentikan perdarahan, menghindari infeksi, dan mencapai parut bekas luka yg optimal. Pd pasien anak dapat dibantu sedasi atau bius lokal (bila pasien kooperatif). Namun karena luka tampak kecil, dangkal, dan terletak intraoral, seharusnya dapat sembuh secara sekunder (spontan) dengan bekas yg samar.Bila akan dirawat untuk menyembuh secara sekunder, dapat dibantu dgn mengulum madu murni 5x/hari dan menjaga higien oral. Terima kasih Dok. Semoga membantu.
dr. Nurul Falah
dr.Elifta Dohani
Terimakasih sharing ilmunya dok🙏
dr. Aldo Dokter Spesialis Penyakit Dalam
dr. Sandy S Sopandi Dokter Spesialis Bedah Plastik
Alo Dokter, izin memberi masukanUntuk luka robek memang sebaiknya dijahit untuk menghentikan perdarahan, menghindari infeksi, dan mencapai parut bekas luka yg optimal. Pd pasien anak dapat dibantu sedasi atau bius lokal (bila pasien kooperatif). Namun karena luka tampak kecil, dangkal, dan terletak intraoral, seharusnya dapat sembuh secara sekunder (spontan) dengan bekas yg samar.Bila akan dirawat untuk menyembuh secara sekunder, dapat dibantu dgn mengulum madu murni 5x/hari dan menjaga higien oral. Terima kasih Dok. Semoga membantu.
drg.Fiesta Ellyzha Eka Hendraputri
Setuju dok, apabila perdarahan tidak dapat dikontrol dengan penekanan dapat dilakukan penjahitan. Tidak lupa diberikan instruksi kepada orang tua pasien untuk dapat melakukan perawatan luka yg optimal di rumah. Terima kasih
dr. Sandy S Sopandi Dokter Spesialis Bedah Plastik
Terima kasih dok. Bermanfaat Sama-sama Dokter semoga berguna
dr.Nurliati Sari Handini, SpBP-RE Dokter Spesialis Bedah Plastik
Alo Dokter! Setuju dng dr. Sandy,SpBP-RE.Pilihan menjahit dalam sedasi tentu paling ideal.Namun, terkadang orangtua menolak tindakan dan memilih terapi yang cenderung lbh konservatif.Jika demikian, maka ada beberapa hal yg perlu menjadi perhatian : - jaga oral hygiene (kumur dan sikat gigi jika anak sudah bisa kooperatif)- kulum madu- diet lunak/cair sesuai toleransi, lalu bilas air putih setelah makan- rawat luka dng mengoleskan kenalog in orabase atau alloclairSemoga infonya bermanfaat. Terima kasih.
Terimakasih dok atas sharing ilmunya 🙏🙏
dr. Nuri Kurniawan
Terima kasih telah berbagi ilmunya Dokter. Sangat bermanfaat
dr. Sandy S Sopandi Dokter Spesialis Bedah Plastik
Alo Dokter! Setuju dng dr. Sandy,SpBP-RE.Pilihan menjahit dalam sedasi tentu paling ideal.Namun, terkadang orangtua menolak tindakan dan memilih terapi yang cenderung lbh konservatif.Jika demikian, maka ada beberapa hal yg perlu menjadi perhatian : - jaga oral hygiene (kumur dan sikat gigi jika anak sudah bisa kooperatif)- kulum madu- diet lunak/cair sesuai toleransi, lalu bilas air putih setelah makan- rawat luka dng mengoleskan kenalog in orabase atau alloclairSemoga infonya bermanfaat. Terima kasih. Alo Dokter. Terima kasih banyak atas koreksi dan masukannya dr. Olly. 🙏
drg.felice kin lie
Alo dokter. Kalau saya dari sisi dokter gigi, bisa diberikan Dental Gel untuk mempercepat penyembuha luka. Karena dental gel mengandung oxygen yang dalam bidang kedokteran gigi banyak digunakan untuk pengobatan luka terbuka atau sariawan.
dr. Fuad Dheni Musthofa
Benar dokz pengalaman saya, menjahit pasien anak sangatlah sulit terutama dibagian seperti itu,nkarena tentunya pasien jarang kooperatif. Biasanya sedasilah yang membantu penjahitannjika diperlukan
drg.Ayu Jembar Sari
Alo dok, |