Metode hunting mempunyai nomor panggilan yang dikenal dengan

Berbagiruang.com – Berikut adalah Kumpulan Soal Pilihan Ganda dan Kunci Jawaban Teknologi Layanan Jaringan XII Tentang Konfigurasi Ekstensi dan Dial-Plan pada Server Softswitch yang terdiri dari 30 soal pilihan ganda. Dengan adanya soal latihan ini semoga bisa sebagai bahan pembelajaran dan latihan sebelum menghadapi ujian.

1. Sebuah kumpulan dari beberapa instruksi ekstensi pada dial-plan yan mempunyai beragam kegunaan disebut..
a. Context * b. Content c. Create d. Asterisk

e. Softswitch

2. Berikut ini contoh instalasi client, kecuali..
a. Analog * b. Klik Add c. Isi username dan password dengan user account d. Instal program X-Lite 3.0 pada PC

e. Isi display name dengan nama sesuai keinginan

3. SIP adalah..
a. Sebuah alur telepon yang dibentuk berupa koneksi data dengan pensinyalan VoIP * b. Sebuah jalur digital biasanya dikirim dari sebuah multiplexer fiber c. Sebuah jalur telepon analog yang tersedia di rumah d. Sebuah jalur koneksi Asterisk server dengan jalur telepon yang berasal dari PSTN

e. Sebuah terminal analog yang menyediakan dial-tone

4. Fungsi dari dial-plan pada konfigurasi ekstensi adalah..
a. Routing panggilan antar ekstensi * b. Mengambil data c. Menghapus data d. Memproses data

e. Memanggil antar user

5. Dial (Zap/1,10,m) adalah contoh dari..
a. Dial dengan argumen destination, timeouts, dan option string * b. Dial dengan timeouts c. Dial dengan argument destination d. Dial dengan option string

e. Dial dengan argument destination dan timeouts

6. Yang termasuk dari tiga komposisi grup ekstensi adalah.. a. Priority

b. Aplikasi *

c. Patten matching d. Context

e. Sintaks

7. Suatu sistem komunikasi NGN yang menggunakan standar terbuka untuk membuat jaringan terintegrasi dengan memadukan kemampuan layanan yang intelegence dalam menangani Traffic Voice data dan multimedia secara lebih efisien dan dengan potensi nilai tambah layanan yang jauh lebih besar dari pada PSTN. Softswitch lebih dikenal sebagai IP-PBX adalah definisi dari.. a. Xlite

b. Softswitch *

c. voIP d. briker

e. Vmware

8. Berikut ini yang termasuk dari konfigurasi IP-PBX administration adalah.. a. Konfigurasi dial-plan

b. Konfigurasi trunk *

c. Pattern matching d. Konfigurasi data account

e. Koneksi asterisk

9. Merupakan data account yang akan digunakan oleh extension agar terhubung dengan IP PBX ini disebut juga.. a. Trunk

b. Extension *

c. Dial-plan d. Gateway

e. MIOS

10. Applications adalah.. a. Sebuah alur telepon yang dibentuk berupa koneksi data dengan pensinyalan VoIP

b. Sebuah aksi yang dilakukan oleh ekstensi *

c. Sebuah kumpulan dari beberapa instruksi ekstensi pada dial-plan yan mempunyai beragam kegunaan d. Sebuah perintah yang harus dijalankan dalam ekstensi

e. Seuabh konfigurasi untuk registrasi user

BACA JUGA : Kumpulan Soal Pilihan Ganda dan Kunci Jawaban Administrasi Sistem Jaringan XII Tentang Kontrol dan Monitoring Jaringan

11. VoIP adalah tekknologi yang menjadikan media internet untuk bisa melakukan komunikasi suara jarak jauh secara langsung. Kepanjangan dari VOIP adalah.. a. Vois oper Internet Protocol b. Voice oper Internet Protokol

c. Voice over Internet Protocol *

d. Vois over Internet Protokol

e. Vois oper Internet Protocol

12. Yang merupakan fitur-fitur dari softswitch, kecuali.. a. Confrex b. Call waiting

c. One way delay *

d. Abbreviated dialing

e. Cancel call waiting

13. Aplikasi yang digunakan untuk membuat server VoIP adalah.. a. Asteway b. Astesirk

c. Asterisk *

d. Asteroid

e. Asterisk

14. Softswitch dikenal sebagai.. a. IP-DN b. IP-CX

c. IP-PBX *

d. IP-DX

e. IP-ND

15. Aplikasi yang digunakan untuk menutup kanal aktif adalah.. a. Playback b. Background

c. Hangup *

d. Waitexten

e. Answer

16. Fungsi dari ip source-address adalah.. a. Mengatur IP tertentu sebagai gateway b. Mengatur jumlah IP phone yang dapat teregister dalam satu waktu c. Mengatur dial number

d. Mengatur IP router lokal dan port layanan komunikasi *


e. Mengaktifkan layanan telepon

17. Yang termasuk konfigurasi outbound routes adalah.. a. Content b. Background c. Context

d. Dial patterns *


e. Playback

18. Context=default dalam konfigurasi server softswitch digunakan untuk perintah.. a. Nama context standart b. Log in password c. Nama web server

d. Nama context user *


e. Default port untuk SIP

19. Cara mengkonfigurasi dial-plan dengan cara mengetik.. a. nano /etc/config/extensions.conf b. nano /etc/software/extensions.conf c. nano /etc/dialplan/extensions.conf

d. nano /etc/asterisk/extensions.conf *


e. nano /etc/dial config/extensions.conf

20. Perhatikan ciri-ciri berikut ini: 1) Analog 2) Digital 3) SIP Berdasarkan keterangan di atas, termasuk dalam jenis jalur.. a. Internet b. E-commerce c. E-mail

d. Telepon *


e. Google

BACA JUGA : Kumpulan Soal Pilihan Ganda dan Kunci Jawaban Administrasi Sistem Jaringan XII Tentang Penggunaan Layanan Hosting

21. Briker adalah.. a. Voice over Internet Protocol b. Sebuah kumpulan dari beberapa instruksi ekstensi pada dial-plan yan mempunyai beragam kegunaan c. Merupakan perangkat lunak sumber terbuka communications server yang menyatukan IP-PBX, email, IM, faksmile, dan fungsionalitas kolaborasi d. Sebuah alur telepon yang dibentuk berupa koneksi data dengan pensinyalan VoIP

e. IP-PBX berbentuk software atau operasi Linux yang dikhususkan untuk melayani VoIP *

22. Berikut ini yang perlu diperhatikan dalam Load Asterisk, kecuali.. a. Sistem penomoran jalur analog b. Konfigurasi penomoran untuk kanal TDM c. Dial-plan untuk kanal SIP dan TDM d. Konfigurasi penomoran untuk kanal SIP

e. Konfigurasi dengan zapata.conf *

23. Alamat IP default Briker adalah.. a. 192.168.99.1 b. 192.168.1.1 c. 192.168.4.4 d. 192.168.3.3

e. 192.168.2.2 *

24. /etc/init.d/asterisk restart , adalah perintah untuk.. a. Simapn b. Keluar c. Edit d. Pengetikkan perintah

e. Restart asterisk *

25. Fungsi dari ip dhcp pool voice adalah.. a. Mengaktifkan layanan telepon b. Untuk mengeluarkan ip tertentu agar ketika ada DHCP request maka ip tersebut tidak diberikan ke DHCP client sehingga tidak terjadi konflik c. Mengatur dial number d. Mengatur network untuk DHCP

e. Membuat sebuah DHCP service dengan nama voice *

26. Di bawah ini fungsi dari SIP adalah..
a. Memodifikasi * b. Memblokir c. Merakit d. Menyalin

e. Menyimpan

27. Perhatikan ciri-ciri berikut ini: 1) Delay variation 2) Information loss 3) Post dial delay 4) One way delay 5) Delay variation Berdasarkan keterangan di atas, termasuk dalam jenis jalur..

a. Perangkat softswitch *

b. Fitur internet c. Perangkat software d. Fungsi softswitch

e. Aplikasi

28. Pada unnumbered priority ekstensi yang dijalankan jika tidak ada nomor ekstensi yang masuk adalah..
a. S – start ekstensi * b. N – next priority c. T – timeout ekstensi d. I – invalid ekstensi

e. C – context ekstensi

29. Sebuah jalur yang biasanya digunakan untuk mengirim sebuah multiplexer fiber disebut..
a. Digital * b. Context c. Internet d. Analog

e. SIP

30. Fungsi dari dial-plan adalah..
a. Sebagai routing panggian antarekstensi, baik yang berada dalam satu IP_PBX (lokal) maupun antar IP-PBX * b. Untuk koneksi Asterisk server dengan kanal analog c. Untuk mengeluarkan ip tertentu agar ketika ada DHCP request maka ip tersebut tidak diberikan ke DHCP client sehingga tidak terjadi konflik d. Untuk mengambil nomor ekstensi lain oleh ekstensi yang terdekat

e. Un tuk mengakses trunk asterisk ke central office atau ke terminal PSTN

Itu lah Kumpulan Soal Pilihan Ganda dan Kunci Jawaban Teknologi Layanan Jaringan XII Tentang Konfigurasi Ekstensi dan Dial-Plan pada Server Softswitch semoga bermanfaat dan bisa menjadi bahan latihan untuk mengasah materi lebih dalam. Semoga bermanfaat.

PABX atau PBX atau yang di kenal sebagai Private Automatic Branch Exchange[1] adalah perangkat penyambungan komunikasi telepon atau interpon/intercom yang terletak di sisi pelanggan, misalnya di gedung-gedung perkantoran yang memerlukan percabangan satuan sambungan telepon. Secara umum perangkat PABX terhubung ke penyedia layanan telekomunikasi publik, seperti PTT Telkom.

Metode hunting mempunyai nomor panggilan yang dikenal dengan

Model awal set telepon 464G Western Electric.

PBX menghubungkan antara telepon dalam perusahaan dengan jaringan internal dan menghubungkan juga telepon dalam perusahaan dengan jaringan telepon publik (PSTN – public switched telephone network) melalui trunk, yaitu penghubung jalur komunikasi antara pengirim dengan penerima melalui central office). Jaringan ini menggabungkan telepon dengan faksimile, modem, dan hal lain yang menjadi perpanjangan dari kemampuan PBX sistem melalui trunk. Oleh karena itu, telepon dengan sistem PBX tidak hanya berfungsi untuk kegiatan telepon, tetapi juga dapat mengirim fax atau modem akses internet.

Awalnya, keuntungan utama dengan sistem PBX ini adalah penghematan biaya pada panggilan telepon internal, dan menghindari tabrakan jaringan telepon internal dalam suatu perusahaan. Dari sinilah, PBX mulai dikembangkan dan popular. Layanan awal yang disediakan PBX sistem tidak mencakup hunt groups, call forwading, dan extension dialing (misal: 4632). Barulah pada tahun 1960, PBX disimulasikan dan kemudian dikenal dengan sistem Centrex. Centrex juga melayani fitur serupa dengan PBX yang berasal dari pusat jaringan telepon.

PBX dibedakan dari sistem kunci yang dilakukan pengguna secara manual ketika ia menekan nomor tujuan. Maka dari itu, secara otomatis PBX akan menuju jalur sesuai dengan nomor yang dituju pengguna. Sistem ini disebut dengan Hybrid systems. Sistem kunci ini dibuat dengan memilih jalur keluar khusus dengan menekan nomor eksternal. Namun, sistem PBX memiliki kode telepon untuk menghubungkan satu saluran dengan saluran luar (DDCO – direct dial central office), dan diikuti dengan nomor eksternal. Sistem PBX memungkinkan pengguna untuk melakukan panggilan telepon secara internal dan eksternal dengan menggunakan kode telepon yang telah terdaftar di Central Office maupun di DDCO.

PABX/PBX, singkatan dari "Private automatic Branch eXchange", adalah suatu perangkat keras elektronik telekomunikasi yang berfungsi sebagai pembagi atau pengatur antara bagian internal (extension to extension) dengan eksternal (outgoing dan incoming). Umumnya, PABX digunakan untuk kantor, gedung, rumah tinggal, hotel, dan rumah sakit.

Istilah PBX pertama kali diterapkan ketika pergantian jaringan ke operator dalam perusahaan dilakukan. Secara otomatis, sistem pergantian elektromekanis dan beralih ke elektronik menggantikan sistem manual, PABX (private automatic branch exchange) dan PMBX (private manual branch exchange) yang digunakan untuk membedakan keduanya dengan sistem PBX. Sekarang ini istilah PBX sudah dikenal luas. Istilah PBX sudah digunakan untuk menggambarkan layanan telepon, seperti pergantian telepon sistem in-house, baik untuk cakupan privat area, penyebaran yang lebih luas, ataupun pertukaran jaringan telepon lainnya.

Sejak tahun 1990-an, terdapat dua perkembangan signifikan yang menyebabkan munculnya jenis baru sistem PBX. Salah satu perkembangan tersebut adalah besarnya pertumbuhan jaringan data dan meningkatnya pemahaman publik mengenai packet switching. Perusahaan tidak hanya membutuhkan packet switched pada jaringan untuk data saja, perkembangannya perusahaan juga membutuhkan ketersediaan internet sebagai sistem pengiriman global pada satu sistem telepon. PBX kemudian muncul dan melahirkan VoIP PBX yang menjadikan komunikasi semakin menarik. Secara teknis, PBX dan VoIP PBX bukanlah sistem berbeda. Cakupan PBX yang begitu luas, kadang sulit untuk dipahami. VoIP PBX merupakan sistem layanan khusus dalam jaringan telepon.

Faktor lainnya yang turut melahirkan sistem PBX adalah ide fokus pada kommpetensi inti. Layanan PBX cenderung sulit untuk mengatur perusahaan-perusahaan kecil karena tidak ada kommpetensi inti dalam penanganan telepon di dalam perusahaan tersebut. Pertimbangan ini memunculkan konsep host PBX. Dalam host setup, PBX berada dan dikelola oleh pusat penyedia layanan telepon, serta segala fitur dan panggilan telepon dikirim melalui internet. Pelanggan hanya perlu mendaftarkan diri untuk menggunakan layanan, dibandingkan harus membeli dan memelihara perangkat keras PBX yang begitu mahal. Dengan kata lain, sistem layanan telepon dipindah dari privat menjadi Central Office.

Dalam perkembangan PBX, salah satu tren sistem yang muncul adalah VoIP PBX, atau biasa dikenal dengan IP PBX. IP PBX menggunakan protocol internet untuk melakukan panggilan telepon. Sekarang ini PBX memberi dukungan dalam perkembangan VoIP PBX. ISDN PBX juga telah mengalami perkembangan sejak tahun 1990-an. ISDN PBX sudah menawarkan layanan panggilan konferensi, call forwarding, dan memanggil host ID yang telah diprogram sebelumnya. Meskipun demikian, adanya proyek mengenai sumber terbuka ini justru dapat dikombinasikan dengan perangkat keras untuk mengurangi biaya kepemilikan PBX.

Untuk beberapa pengguna, PBX telah ditinggalkan sebagai sebuah istilah. Karena pada awalnya, pengguna telah mengenal switchboard manual atau petugas konsol yang dioperasikan oleh seseorang, biasa dikenal dengan operator. Dimana pada masa itu, operator berevolusi menjadi pusat VoIP. Namun, di era modern ini sistem IP Centrex pun muncul dengan menyediakan layanan yang hampir sama dengan PBX, tetapi sesungguhya memiliki konsep yang cukup berbeda. Meskipun VoIP telah banyak disetujui penggunaannya, namun pergantian jalur atau sirkuit telepon masih terus digunakan (misal: dari sirkuit 01 ke sirkuit 04). Hal ini justru menjadi tantangan bagi PBX untuk berkompetisi dengan IP Centrex dan menyediakan layanan jaringan telepon dalam perusahaan. Saat ini, ada empat sistem yang digunakan, antara lain:

  • PBX (cakupan privat and pergantian jalur telepon)
  • Hosted atau Virtual PBX (host PBX dan pergantian jalur telepon) atau Centrex tradisional
  • IP PBX (cakupan privat dan pergantian jalur telepon)
  • IP Centrex atau Hosted / Virtual IP (hosted dan pergantian jalur telepon)

Sistem-sistem ini pada kenyataannya merupakan solusi bagi orang yang ingin menelpon dari sisi IP untuk pergantian panggilan telepon atau PSTN (SS7/ISUP). Maka dari itu, diperlukan berbagai manuver layanan agar komunikasi antara pengirim dengan penerima pesan, misalnya layanan telepon dari steph ke rine dapat berjalan lancar.

PABX digital

Adalah PABX yang mempunyai output atau extension berupa data digital. PABX jenis ini data digital perlu diubah dengan pesawat telepon khusus untuk dapat menjadi suara. tiap-tiap merek mempunyai konversi digital yang berbeda dengan nama dan istilah berbeda juga.[butuh rujukan]

PABX analog

Adalah PABX yang mempunyai output analog berupa sinyal analog, karena menggunakan sinyal analog maka tidak perlu pesawat telepon khusus. Pesawat telepon ini sama seperti yang digunakan dirumah yang dihubungkan PSTN dalam istilah disebut Single Line Telephone (SLT).[butuh rujukan]

PABX Hybrid

Adalah PABX gabungan antara dua sistem di atas. Oleh karena itu sistem ini mempunyai 4 kabel (2 pasang-1 pasang analog 1 pasang digital) pada setiap keluarannya.[butuh rujukan]

PABX IP (Internet Protocol)

Adalah PABX yang hanya mengunakan protocol IP untuk interkoneksi ke pesawat pesawatnya. PABX IP menggunakan port RJ45 untuk sambungannya.[butuh rujukan]

Sistem PBX secara fungsional memiliki empat tugas panggilan pengolah utama, yakni:

  • Membuat koneksi (sirkuit) atau menghubungkan antara telepon pengguna dengan telepon yang dituju (misalnya, pemetaan ke nomor tujuan untuk memastikan jaringan telepon tidak sibuk)
  • Menjaga koneksi atau sambungan selama menggunakan telepon (yaitu dengan menyalurkan sinyal suara antara pengirim dengan penerima pesan)
  • Mematikan koneksi atau hubungan jaringan telepon sesuai dengan perintah pengguna telepon
  • Menyediakan informasi untuk kepentingan akuntansi (misal menampilkan lama waktu panggilan atau metering call)

Selain fungsi dasar di atas, PBX juga menawarkan layanan panggilan lain dan kemampuan umum lainnya yang tentu saja berbeda dengan layanan yang serupa dari sistem yang berbeda. Dan kemudian, fungsi-fungsi inilah yang membedakan PBX dengan sistem lainnya. Kemampuan umum tersebut meliputi:

  • Layanan otomatis panggilan
  • Layanan otomatis direktori (dimana pemanggil dapat dialihkan ke karyawan yang diberikan dengan memasukkan huruf nama karyawan tersebut)
  • Layanan otomatis nada tunggu
  • Metering call atau tampilan waktu panggilan
  • Memblokir panggilan
  • Pengalihan panggilan (dimana panggilan telepon sedang sibuk atau tidak diangkat)
  • Panggilan pick-up
  • Transfer panggilan
  • Panggilan tunggu
  • Panggilan konferensi
  • Modifikasi kata sambutan
  • Panggilan cepat
  • Direct Inward Dialing (dapat melakukan panggilan telepon ke banyak jaringan dalam satu area, biasa disebut telekonferensi)
  • DISA - direct inward system access adalah kemampuan melakukan panggilan dari internal ke saluran telepon luar
  • Follow-me merupakan rute panggilan yang masuk hingga akhirnya panggilan dijawab atau pada tahap telepon dialihkan ke sistem surat suara. Sistem ini dikonfigurasi dengan daftar nomor seseorang.
  • Respon interaktif suara
  • Layanan musik tunggu
  • Surat suara
  • Kotak pesan (layanan bagi pengguna untuk mendengar surat suara jika telepon dialihkan)
  • Pesan pembuka atau sambutan (misal, selamat datang di layanan cellular operators)
  1. ^ InfoWorld Media Group, Inc. (15 September 1980). InfoWorld. InfoWorld Media Group, Inc. hlm. 20. ISSN 01996649. 
  • K. G. Beauchamp (6 Desember 2012). Information Technology and the Computer Network. Springer Science & Business Media. hlm. 140. ISBN 978-3-642-87089-7. 
  • Abrahams, John R. & Mauro Lollo. (2003). Centrex or PBX The Impact of IP. Norwood: Artech House, Inc.
  • Jones, S., Kovac, R. & Groom F.M. (2009). Introduction To Communication Technologies: A Guide for Non – Engineers. Boca Raton. FL: CRC Press
  • Muller, Nathan. (2002). Desktop Encyclopedia of Telecommunications. New York: McGraw-Hill.
  • Sulkin. Allan. (2002). PBX Systems For IP Telephony. New York: McGraw-Hill.
 

Artikel bertopik teknologi ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s

Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=PABX&oldid=21150694"