Mengapa dalam melamar pekerjaan harus menyertakan surat lamaran dan CV pelamar

Selain CV dan ijazah serta sertifikat, berkas lain yang dibutuhkan adalah surat lamaran kerja. Berkas yang satu ini juga menjadi hal penting karena menjadi pembuka pembicaraan kita dengan perekrut yang akan memproses lamaran pekerjaan kita.

Untuk kamu yang belum tahu apa itu surat lamaran kerja, bedanya dengan CV dan pentingnya surat lamaran kerja yang bagus, langsung baca sampai habis artikel ini ya.

Apa Itu Surat Lamaran Kerja?

Arti dari surat lamaran kerja adalah surat yang dibuat oleh seseorang dan ditujukan kepada sebuah instansi atau perusahaan dengan maksud untuk melamar pekerjaan di instansi atau perusahaan tersebut. Surat lamaran kerja merupakan surat dari perseorangan yang bersifat resmi yang dalam penulisannya harus menggunakan tata bahasa yang baik dan sesuai dengan ejaan bahasa Indonesia yang disempurnakan.

Isi dari surat lamaran kerja biasanya terdiri dari pembuka, perkenalan dan data diri singkat, maksud dan tujuan dibuatnya surat lamaran pekerjaan tersebut, daftar lampiran berkas, dan penutup. Pada surat lamaran pekerjaan perlu diperhatikan data diri singkat yang kamu cantumkan serta tujuan atau pekerjaan apa yang akan kamu lamar.

Data diri singkat yang dicantumkan pada perkenalan diri singkat biasanya hanya menuliskan nama, tempat tanggal lahir, alamat rumah, dan nomor yang bisa dihubungi. Sementara itu, pada tujuan atau pekerjaan apa yang akan kamu lamar juga harus ditulis dengan jelas supaya perekrut dengan mudah menindaklanjuti proses seleksi lamaran. Jangan ragu untuk mem-bold jenis pekerjaan yang kamu lamar supaya perekrut dengan cepat memindai lamaranmu.

Bedanya Surat Lamaran Kerja dan CV

Unsplash.com/Christin Hume

Surat lamaran kerja dan CV adalah dua hal yang sangat berbeda. Surat lamaran kerja bisa dibilang merupakan salah satu bentuk komunikasi antara dua orang dalam proses melamar pekerjaan. Sedangkan CV adalah daftar riwayat hidup yang berisikan perjalanan hidup seseorang yang dilihat dari pendidikan dan pekerjaan apa saja yang pernah dilakukannya.

Biasanya CV dilampirkan bersama dengan surat lamaran kerja supaya perekrut dapat mengenalmu lebih jauh sebelum memanggilmu untuk proses wawancara atau interview.

Pentingnya Surat Lamaran Kerja yang Bagus

Unsplash.com/Kaitlyn Baker

Dalam sebuah proses rekrutmen pegawai, tidak hanya satu atau dua orang yang melamar. Pelamar untuk satu posisi di sebuah perusahaan bisa berjumlah puluhan bahkan ratusan orang. Dari banyaknya yang mendaftar, tentu hanya yang terbaiklah yang akan ditindaklanjuti untuk masuk ke tahap berikutnya. Salah satu cara untuk membuat perekrut terkesan adalah dengan membuat surat lamaran kerja yang bagus.

Surat lamaran kerja yang bagus harus jelas maksud dan tujuannya, daftar berkas yang dikirimkan sama dengan yang tercantum di dalam surat lamaran kerja, dan tidak ada typo. Pentingnya surat lamaran kerja yang bagus adalah supaya aplikasi lamaranmu stand out dan terpilih di antara ratusan aplikasi lamaran yang masuk.

Demikian artikel mengenai apa itu surat lamaran kerja, bedanya dengan CV dan pentingnya surat lamaran kerja yang bagus. Semoga kamu bisa mendapatkan pekerjaan yang kamu inginkan bermodalkan surat lamaran kerja yang bagus. Good luck!

Baca Juga: Apa Itu CV? Ketahui Arti, Pentingnya & Korelasi CV dengan Pekerjaan

Baca Juga: 20 Contoh CV Lamaran Kerja Terbaru dan Paling Kreatif

Baca Juga: Sebelum Terlambat, Hindari 8 Kesalahan Besar Saat Membuat Surat Lamaran Kerja

Begitu melamar pekerjaan, kamu pasti dimintai untuk menyertakan curriculum vitae atau riwayat hidup. Kalau selama ini kamu pikir menulis curriculum vitae itu penting apa ada nya aja, sebaiknya kamu ubah cara pikirmu, karena hal ini adalah hal yang pertama kali menentukan keberhasilanmu mendapatkan pekerjaan. Berikut alasan yang dilansir dari totaljobs.com mengapa CV itu penting:

1. Menunjukan kesan pertama.

Sebelum rekruter memanggilmu untuk interview, mereka akan melihat CV-mu terlebih dahulu. Para rekruter akan berusaha untuk melihat kepribadianmu dari lembaran kertas yang menuliskan riwayat hidupmu itu. Secara tidak langsung melalui CV kamu memberikan kesan pertama kepada rekruter.

2. Memperlihatkan profesionalitas.

Saat masuk ke dunia kerja tentu kamu sudah harus bersikap profesional, karena hal itulah yang dibutuhkan. Maka dari itu, tunjukan profesionalitasmu sejak awal.

3. Menarik perhatian.

Pastikan kamu menulis curriculum vitae yang dapat membuat rekruter tertarik untuk membaca CVmu pertama kali dibandingkan dengan CV orang lain. Caranya adalah dengan mendesain CVmu dengan menarik dan berbeda dari yang lain, namun tetap terlihat profesional.

4. Menjelaskan dirimu secara singkat.

Dalam curriculum vitae, kamu tentu menuliskan data dirimu dan juga prestasi serta pengalaman apa saja yang sudah kamu kerjakan. Namun jangan sampai kamu terlalu bertele-tele menuliskannya. Tulislah semua itu dengan singkat namun padat dan juga jelas.

5. Menonjolkan kemampuanmu.

Setiap orang tentu mempunyai kelebihan dan kelemahan, untuk itu tulislah kemampuanmu dengan jujur tapi jangan sampai terlalu berlebihan. Agar kelebihanmu lebih terlihat, jangan tuliskan kelemahanmu.

CV yang baik bisa membuatmu menemukan pekerjaan yang baik. Jangan sampai karena CVmu kurang menunjukan hal-hal diatas kamu jadi belum mendapatkan pekerjaan impianmu.

Baca juga : 4 Cara Menemukan Pekerjaan Impianmu

3 menit

Berkas lamaran kerja adalah hal terpenting yang harus dipersiapkan bagi para pencari kerja karena di dalamnya terdapat segala macam dokumen yang menjadi persyaratan. Jadi, jangan sampai ada yang terlewat, ya.

Sahabat 99, apakah sudah tahu apa saja berkas lamaran kerja harus kamu siapkan?

Tak sedikit berkas yang harus kamu persiapkan saat melamar pekerjaan, lo.

Melengkapi berkas lamaran kerja merupakan salah satu awal yang baik bagi kamu yang ingin mendapatkan pekerjaan impian.

Berkas lamaran kerja yang lengkap akan memudahkan tim HR dalam melakukan seleksi calon pegawai baru.

Apabila sesuai kriteria, kamu akan cepat dipanggil guna memulai tahap selanjutnya seperti wawancara kerja.

Nah, berkas lamaran kerja tersebut bisa kamu persiapkan jauh-jauh hari sebagai kebutuhan melamar pekerjaan.

Jadi, agar sukses diterima perusahaan impian maka ada baiknya mengecek kembali persyaratan yang harus dipersiapkan di berkas lamaran.

Adapun contoh berkas lamaran kerja adalah CV, surat lamaran, portofolio, dan lainnya.

Simak selengkapnya di bawah ini!

Berkas Lamaran Kerja yang Harus Dipersiapkan

1. Surat Lamaran

sumber: qelola.com

Surat lamaran adalah berkas lamaran kerja yang sangat vital bagi seorang pencari kerja yang tidak boleh kamu lewatkan.

Dalam surat lamaran memaparkan tentang maksud dan tujuan kamu serta informasi mengenai identitas diri.

Saat ini, banyak contoh surat lamaran kerja yang bisa kamu jadikan preferensi.

Jadi, jangan sampai terlewat, ya!

2. Curriculum Vitae (CV)

Selain surat lamaran kerja, curriculum vitae (CV) adalah berkas lamaran kerja yang juga tak boleh kamu lewatkan karena berisi informasi penting mengenai calon pelamar.

CV lamaran kerja terdiri dari nama lengkap, alamat email, telepon, riwayat pendidikan, pengalaman kerja dan organisasi serta skill yang dimiliki.

3. Portofolio

Sumber: DayJob

Bagi kamu yang mempunyai pengalaman kerja ada baiknya mempersiapkan portofolio dengan baik.

Kekinian ada banyak cara membuat dan contoh portofolio yang bisa kamu tiru.

Portofolio ini bisa jadi acuan bagi tim HR untuk menyeleksi calon pegawai baru.

Untuk itu, siapkan dokumen yang satu ini.

4. Fotokopi Ijazah

Berkas lamaran kerja adalah fotokopi ijazah serta transkrip nilai.

Keduanya diperlukan sebagai keabsahan bahwa kamu benar-benar pernah kuliah di universitas yang kamu tulis di CV.

Selain itu, memberikan informasi mengenai  prestasi akademik yang ada sesuai dengan apa yang diakui pihak kampus.

Pastikan keduanya sudah dilegalisir oleh pihak kampus sebagai bukti yang sah dan diakui.

5. Fotokopi KTP

Di Indonesia, fotokopi KTP kerap menjadi salah satu berkas atau persyaratan melamar kerja.

Berkas yang satu ini harus kamu siapkan terlebih jika kamu sudah mencapai beberapa tahap dalam proses melamar pekerjaan.

Tidak cuma KTP, para perusahaan juga kerap meminta fotokopi KK biasanya yang bersifat opsional.

6. Pas Foto Terbaru

Pas foo terbaru merupakan berkas lamaran lainnya yang juga tak kalah penting.

Umumnya, ukuran foto lamaran kerja adalah 3×4 dan 4×6.

Jadi, siapkan beberapa foto dengan latar biru atau merah sesuai kebutuhan.

Jika kamu melamar secara online, cukup sertakan file digital dengan resolusi yang baik.

7. Sertifikat

Sumber: simak.ui.ac.id

Punya sertifikat atau piagam penghargaan? Jangan lupa sertakan sebagai tambahan, ya.

Serifikat yang bisa kamu sertakan untuk melamar kerja adalah sertifikat bahasa Inggris (TOEFL atau IELTS) dan pendidikan informal lainnya.

Selain itu, kamu juga bisa menyertakan piagam penghargaan atas prestasi yang pernah diraih sepanjang hal tersebut relevan dengan dunia pekerjaan.

8. Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK)

Surat keterangan catatan kepolisian (SKCK) terkadang diperlukan untuk kebutuhan melamar kerja salah satunya di instansi pemerintahan.

Jika kamu sudah memilikinya, ada baiknya cek kembali apakah SKCK tersebut masih berlaku atau tidak.

Hal ini karena SKCK memiliki masa kedaluwarsa, lo.

Kamu bisa melakukan perpanjangan di kantor kepolisian dengan syarat perpanjang SKCK yang cukup mudah.

9. Fotokopi Surat Pengalaman Kerja/Referensi Kerja

Bagi kamu yang memiliki pengalaman kerja ada baiknya menyiapkan surat pengalaman kerja atau surat referensi kerja.

Ini merupakan berkas lamaran yang dapat mendukung saat kamu melamar pekerjaan khususnya bagi yang berpengalaman.

10. Fotokopi Surat Keterangan Sehat

Di tengah pandemi Covid-19, ada baiknya bila kamu membuat surat keterangan sehat.

Surat semacam ini biasanya dibutuhkan pada beberapa tahap proses rekrutmen calon pegawai.

Namun, hal ini tergantung dari perusahaan tersebut sehingga bersifat opsional.

11. Formulir dari Perusahaan

Nah, dokumen yang satu ini juga biasanya harus kamu siapkan.

Biasanya, formulir isian seperti ini sudah dipersiapkan oleh perusahaan yang kamu lamar.

Namun, tidak semua perusahaan memiliki prosedur semacam ini.

Untuk itu, ada baiknya mengecek kembali apakah perusahaan tersebut memiliki format sendiri atau tidak.

Informasi yang biasanya harus diisi adalah nama lengkap, nilai IPK, riwayat pekerjaan hingga ekspektasi gaji.

***

Semoga artikel ini bermanfaat, Sahabat 99.

Ikuti terus tulisan informatif lainnya hanya di Berita 99.co Indonesia.

Kamu sedang mencari rumah dijual di Bandung?

Temukan rumah idamanmu dari sekarang juga hanya di www.99.co/id dan rumah123.com!

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA