Memasukkan bola yang diawali dengan gerakan melangkah dalam bola basket disebut

Bola basket adalah olah raga dimainkan oleh dua regu yang masing-masing terdiri dari 5 orang pemain, tiap regu berusaha memasukkan bola ke dalam keranjang regu lawan dan mencegah lawan memasukkan bola atau membuat angka.

Apa yang dimaksud dengan istilah “lay up”?

Definisi lay up shoot menurut Rohim (2008:24): “Tembakan lay up pada permainan bola basket adalah tembakan yang dilakukan dari jarak dekat sekali dengan keranjang, sehingga seolah-olah bola itu diletakkan ke dalam keranjang yang didahului dengan gerakan melangkah lebar dan melompat setinggi-tingginya”.

Lay up shoot ialah suatu jenis tembakan dalam olah raga bola basket yang dilakukan dari jarak dekat sekali dengan keranjang basket, hingga seolah-olah bola itu diletakan kedalam keranjang basket yang didahului dengan gerakan dua langkah (Nuril Ahmadi, 2007, h.19).

Urutan langkah melakukan lay up shoot

Tembakan ini lebih kompleks dibandingkan dengan tembakan dengan meloncat. Gerakannya terdiri dari lari, lompat, langkah, lompat dan menembak. Atau bisa berasal dari menggiring, menangkap bola sambil melompat, melangkah, melangkah dan menembak.
Tembakan sambil melompat di sini bukanlah tembakan loncat (jump shot), sebab sebenarnya tembakannya sambil melayang. Menurut Sarumpaet dkk, cara lay up shoot yang benar itu adalah dimulai dari menangkap bola sambil melayang – mendarat satu kaki depan – melengkahkan kaki yang lain – melompat ke atas mendekati basket sampai memasukan bola ke basket baik dengan satu tangan maupun dengan dua tangan.

Strategi menang basket dengan gerakan lay up

Mencetak poin sebanyak-banyaknya ke ring lawan sangat penting untuk mendapatkan kemenangan tim. Melakukan teknik permainan bola basket yang baik dan benar akan menunjang kemampuan pemain untuk mencetak poin. Teknik dasar bola basket yang sangat menentukan untuk meraih kemenangan salah satunya adalah melakukan tembakan (shoot) yang benar dan masuk ke ring lawan.

Oliver (2007:20) menyatakan, “lay up pada permainan bola basket adalah tembakan yang berpeluang paling tinggi untuk mencetak angka dalam bola basket, para pemain penyerang harus mencoba melakukan lay up dalam suatu pertandingan”. Teknik lay up yang dimaksud membutuhkan gerakan melompat setinggi-tingginya.

Melompat setinggi-tingginya untuk bisa memasukkan bola ke dalam ring memerlukan kondisi fisik kelentukan, kekuatan dan power otot tungkai yang maksimal. Pertandingan olahraga basket untuk atlet pemula umumnya dominan melakukan gerakan lay up shoot untuk mencetak poin sebanyak-banyaknya dibandingkan dengan melakukan gerakan jump shoot dan three poin.

Gerakan lay up shoot jelas memiliki peluang lebih besar untuk bisa mencetak poin, karena bola diarahkan sedekat mungkin dengan ring basket. Menjangkau ring basket dengan gerakan lay up harus diimbangi dengan power otot tungkai dan kelentukan yang maksimal. Gerakan lay up shoot selalu digunakan untuk mencetak poin saat melakukan serangan balik cepat (fast break) dan juga bermanfaat untuk memecah pertahanan lawan.

Fast break merupakan salah satu bagian dari permainan bola basket yang menyenangkan baik bagi pemain maupun penonton. Tujuan dari fast break adalah membawa bola cepat ke depan untuk melakukan tembakan yang memiliki presentase keberhasilan tinggi, dengan tidak memberikan kesempatan kepada lawan untuk mempersiapkan pola pertahanan (Eka, 2011:99).

Prasyarat lay up shoot yang sukses

Pemain yang memiliki power tinggi tentu akan mudah menjangkau ring basket untuk mencetak poin dengan memasukkan bola ke ring basket. Power otot tungkai dalam permainan basket tidak hanya diperlukan untuk mencetak poin, tetapi gerakan seperti menghadang lawan, gerakan memotong bola saat lawan melakukan operan overhead pass, lompatan saat menerima umpan dari kawan dan melakukan lompatan saat pemain merebut bola.

Power otot tungkai adalah kekuatan untuk mempergunakan kekuatan maksimal yang digunakan dalam waktu yang sesingkat mungkin. Power otot tungkai merupakan salah satu komponen fisik yang harus dimiliki oleh para atlet di mana atlet harus bisa mengerahkan kekuatan secara eksplosif dalam waktu yang sesingkat-singkatnya (Yoda, 2006:27). Apabila dalam permainan bola basket, atlet yang akan melakukan lay up shoot tetapi tidak memiliki power otot tungkai yang bagus maka atlet tidak bisa menjangkau ring basket untuk mencetak poin.

Pembebanan yang diberikan terhadap otot tungkai melalui pelatihan plyometrics akan menyebabkan perubahan peningkatan power otot tungkai. Latihan double leg speed hop dan single leg vertical jump melibatkan otot-otot fleksor pinggul dan paha, gastrocnemius, gluteals, quadriceps, dan hamstrings. Rangkaian gerakan latihan double leg speed hop dan single leg vertical jump akan membuat otot mengalami kontraksi yang sangat kuat. Latihan plyometrics yang diberikan akan menyebabkan perubahan anatomi otot yaitu membesarnya serabut otot, bertambahnya jumlah kapiler di dalam otot, bertambahnya jumlah jaringan ikat di dalam otot.

Sumber: journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jpes/article/view/13275/7271; journal.unnes.ac.id/nju/index.php/jpehs/article/view/3205/3179

Latihan Soal - SD/MI - SMP/MTs - SMA | Kategori : Olahraga

★ SMA Kelas 11 / Basket - Penjaskes PJOK SMA Kelas 11

Upaya memasukkan bola ke dalam keranjang sambil melayang dan terlebih dahulu diawali dengan gerakan melangkah (melompat satu kaki) disebut dengan istilah….

A. Pivot

B. Jump shoot

C. Lay up shoot

D. Standing shoot

E. Slam dunk

Pilih jawaban kamu:
A  B  C  D  E 

Soal / jawaban salah? klik disini untuk mengoreksi melalui kolom komentar

Preview soal lainnya: Kuis Penjaskes PJOK SD Kelas 3

Memakai pakaian sehari-hari
disesuaikan dengan ….

A. pakaian hari kemarin

B. keinginan sendiri

C. kegiatan yang dilakukan

Cara Menggunakan : Baca dan cermati soal baik-baik, lalu pilih salah satu jawaban yang kamu anggap benar dengan mengklik / tap pilihan yang tersedia.

Materi Latihan Soal Lainnya:

AFP/ROCKY WIDNER/NBAE via GETTY IMAGES

Pemain San Antonio Spurs, Patty Mills (tengah) melakukan lay up di depan pemain Golden State Warriors, Klay Thompson pada laga yang berlangsung di Oracle Arena, Oakland, California, Kamis (19/12/2013).

KOMPAS.com - Dalam permainan bola basket, cara memasukkan bola ke dalam ring lawan dapat dilakukan dengan melompat menggunakan satu kaki lalu melakukan tembakan. Teknik ini disebut dengan istilah lay-up shoot.

Lay-up shoot merupakan salah satu teknik yang sering digunakan oleh pemain basket untuk mencetak angka.

Lay-up shoot kerap dilakukan oleh pemain basket lantaran teknik ini dianggap paling mudah dan memiliki tingkat keberhasilan yang besar.

Lay-up shoot sendiri dapat diartikan sebagai upaya tembakan yang dilakukan dengan melangkah atau berlari ke salah satu sisi ring basket untuk kemudian melompat dan memasukkan bola ke dalam keranjang.

Baca juga: Mengenal Pushing Foul dan Jenis Hukumannya dalam Bola Basket

Gerakan melompat dengan satu kaki kemudian satu tangannya memasukkan bola ke dalam ring dinamakan lay-up shoot.

Ciri gerakan lay-up shoot dalam permainan bola basket adalah didahului dengan awalan melangkah dua langkah di daerah bersyarat.

Pada pertandingan bola basket, lay-up dengan bola yang masuk ke dalam keranjang atau ring lawan akan menghasilkan dua poin.

Lihat Foto

AFP/NATHANIEL S BUTLER/GETTY IMAGES

Pebasket Brooklyn Nets, Kevin Garnett (kiri) melakukan lay up di depan pemain Miami Heat, Chrish Bosh, saat kedua tim bertemu di Barclays Center pada lanjutan kompetisi NBA, Jumat (1/11/2013).

Baca juga: Lemparan Tanda Dimulainya Pertandingan Bola Basket

Teknik Lay-up Shoot dalam Bola Basket

Lay-up shoot dianggap sebagai teknik yang mudah dilakukan. Agar bola masuk ke dalam keranjang dan menghasilkan poin, lay-up harus dilakukan dengan cara yang benar.

Berikut adalah teknik melakukan lay-up shoot bola basket yang benar, dilansir dari kanal YouTube DBL Indonesia.

1. Sikap awal saat akan melakukan gerakan menembak sambil melayang dalam permainan basket adalah berdiri tiga langkah dari depan ring.
2. Dribbling-lah bola ke arah ring. Dalam melakukan dribbling atau menggiring bola, perhatikanlah langkah yang dilakukan.
3. Saat men-dribble bola, gerakan tangan, kaki, dan pantulan bola harus selaras. Ketika tangan kanan yang men-dribble bola, maka kaki kiri yang maju. Begitu juga sebaliknya.
4. Sebaiknya, langkah untuk melakukan lay-up tidak dilakukan dari luar garis tiga poin. Sebab, lay-up dari luar garis tiga poin memiliki risiko cedera yang tinggi serta kesempatan untuk diblok lawan lebih besar.
5. Ketika melakukan lay-up, lompatan dilakukan ke arah atas bukan ke depan. Lompatan dilakukan ketika mendekati ring.
6. Tembakan juga bisa dilakukan dengan memantulkan bola ke papan pantul (backboard).
7. Dalam melakukan lay-up shoot, lebih baik gunakanlah finger roll atau melepaskan bola menggunakan jari-jari. Hal ini akan membuat bola memantul ke ring secara lebih halus.
8. Pendaratan kaki yang benar saat melakukan gerak spesifik lay-up shoot pada permainan bola basket adalah dengan menggunakan kedua telapak kaki.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita berikutnya