Konsumsi bbm hyundai excel 2003

Disini Membahas Tentang Mobil Jenis Sedan Subkompak Kelebihan Hyundai Accent, Excel dan Cakra  dan Kekurangan Hyundai Accent, Excel dan Cakra , Sehingga anda tahu tentang Interior Hyundai Accent, Excel dan Cakra  dan Eksterior Hyundai Accent, Excel dan Cakra  untuk bahan yang dipakai. Menariknya lagi adalah Kelebihan Mesin Hyundai Accent, Excel dan Cakra  dan juga Kekurangan Hyundai Accent, Excel dan Cakra . Sehingga tahu tolak ukur Hyundai Accent, Excel dan Cakra  tersebut. Bukan itu jasa Harga Hyundai Accent, Excel dan Cakra  juga kami sampaikan untuk mengetahui pasaran harga Hyundai Accent, Excel dan Cakra  dan Spesifikasi Hyundai Accent, Excel dan Cakra  untuk mengetahui memampuan Hyundai Accent, Excel dan Cakra  ini, untuk itu selengkapnya dibawah ini.

Konsumsi bbm hyundai excel 2003


Spesifikasi Hyundai Accent, Excel dan Cakra

Mesin : 1.5 liter injeksi, 4 silinder segaris 12 katup SOHC.
Tenaga : 87 HP @5.500 RPM.
Torsi : 131 Nm @3.500 RPM.
Konsumsi BBM : 11-12 km/L (dalam kota) dan 17-19 km/L (luar kota) *perkiraan
Transmisi : Manual 5-speed dan matic 4-speed.
Suspensi : Depan MacPherson strut independent, belakang independent dengan per keong.
Rival : Honda City, Kia Sephia / Timor S515 ; Suzuki Baleno 1.5 dan Toyota Soluna.
Tahun penjualan : Cakra (1996 - 1997), Accent (1998-2001), Excel ( hingga 2006).

Harga Hyundai Accent, Excel dan Cakra

Di pasar lokal, ketiga jenis sedan subkompak ini memegang predikat sebagai sedan termurah di kelasnya dengan harga yang ditawarkan cukup bervariasi. Bimantara Cakra berada di rentang harga antara 20-30 jutaan, Accent  35 juta hingga 45 jutaan dan Excel 30 jutaan.

Kekurangan Hyundai Accent, Excel dan Cakra

Model tidak kaku.
Sangat irit.
Mesin bandel.
Bantingan empuk.
Sparepart melimpah dan murah.
Perawatan mudah.
Fitur komplit.
Lumayan nyaman.

Kelebihan Hyundai Accent, Excel dan Cakra

Image taksi.
Mesin rawan menggelitik ketika dicekokin bensin biasa.
Ukuran body terlalu kecil.
Kabin sempit.
Power window hanya di kaca depan.
Limbung pada kecepatan tinggi jika mobil tidak diisi penuh.
Jaringan aftersales.
Mutu sparepart kurang awet.

Eksterior Hyundai Accent X3 / Bimantara Cakra

Dilihat dari luar, penilaian pertama yang dapat diberikan adalah desainnya yang maskulin dan stylish. Mengingat pada saat itu hanya Honda Civic Genio dan Mitsubishi Lancer CB (Evo 3) saja yang mengusung desain serupa. Membulat tanpa sedikit kesan tua. Hingga sekarang, banyak orang memilih Accent karena hal ini. Bahkan tidak sedikit penggunanya yang merupakan mahasiswa.

Perbedaan antara ketiganya tidak banyak, ketika masih menggunakan nama Bimantara, mobil ini mengusung lampu bulat namun agak tipis dengan ujung runcing. Pada model ini masih belum dilengkapi oleh foglamp. Sedangkan pada bagian belakang, lampu sein yang digunakan berwarna orange. Ketika facelift dilakukan, foglamp turut dijadikan sebagai standar, bentuk headlamp menjadi lebih bulat dan lampu sein belakang berganti warna menjadi putih. Selain itu, desain bumper dari Accent dan Excel terlihat lebih agresif.

Interior Hyundai Accent X3 / Bimantara Cakra

Konsumsi bbm hyundai excel 2003

Disinilah bagian yang paling disukai bagi sebagian orang. Desain dashboardnya cukup simpel namun pada saat itu sudah tergolong modern. Lihat saja susunan tombol kontrol yang sangat rapi. Dari atas hingga ke bawah terdapat kisi-kisi AC berbentuk membulat, lalu ada tape dan terakhir ada pengatur suhu udara kabin. Model setir sama seperti sedan subkompak lainnya, yaitu 2 spoke. Namun lebih baik karena desainnya tidak terlalu kaku.

Untuk fitur yang dibawanya, baik Cakra dan Accent telah dilengkapi dengan sederetan fitur komplit di eranya, mulai dari adanya power steering, power window, central lock, electric mirror dan juga antena elektrik. Khusus untuk tipe Excel fitur ini banyak dipangkas demi mengejar harga jual.

Kinerja dan Performa Mesin Hyundai Accent X3 / Bimantara Cakra

Konsumsi bbm hyundai excel 2003

Tenaga yang dikeluarkan tergolong kecil, namun hal ini ditebus oleh bobotnya yang sangat ringan sehingga handling menjadi lincah dengan konsumsi bahan bakar irit. Spesifikasi mesin yang ditawarkan hampir menyerupai sedan Mitsubishi seperti Lancer Evo 3 dan Lancer Evo 4 dengan rasio kompresi tinggi. Imbasnya, gejala ngelitik sering kali terjadi ketika mobil ini meminum premium biasa.

Mesin yang digunakan di balik bonnet Bimantara Cakra berupa mesin bensin Alpha II berkapasitas 1.5 liter (1.500cc) 4 silinder segaris dan mengandalkan camshaft tunggal (SOHC) untuk mengoperasikan tiga katup pada setiap silinder dengan sistem pasokan bahan bakar berupa Electronic Control Fuel Injection (ECFI). Ketika facelift dilakukan, sistem pasokan bahan bakar diganti menjadi Electronic Multipoint Injection (MPI) sehingga konsumsi BBM menjadi lebih irit. Tenaga yang dihasilkan di antara keduanya masih sama, yaitu sebesar 87 HP pada 5.500 RPM dan torsi 131 Nm pada 3500 RPM. Tenaga terbatas dengan torsi badak menempatkan Accent di posisi puncak dalam hal akselerasi karena bobot bodynya yang ringan, hanya 945 kg saja.

Impresi /Handling Hyundai Accent, Excel dan Cakra

Sebagai sedan murah, namun dalam hal penanganan yang mampu ditawarkan bisa dikatakan cukup bagus. Semua suspensi di keempat titik telah dibekali oleh MacPerson Strut Independent yang dikawinkan dengan per keong. Kinerjanya cukup nyaman dari kecepatan rendah hingga sedang. Namun terasa limbung ketika beranjak hingga kecepatan tinggi. Hal ini disebabkan oleh sasis yang kurang rigid. Terlebih lagi saat mobil melewati jalan keriting, suspensinya cenderung berisik.

Sekian dari kami tentang info seputar Kelebihan Kekurangan Hyundai Accent, Excel dan Cakra  dan kami akan selalu berbagi untuk anda semua tentang mobil.