Kapan Hari Raya Idul Fitri 1443 H?

Kapan Hari Raya Idul Fitri 1443 H?

Segenap Sivitas Akademika Uniska Kediri

Mengucapkan :

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1443 H / 2022 M

Taqabbalallahu Minna Wa Minkum Taqabbal Ya Karim

Mohon Maaf Lahir & Batin.

……..

JaJaran Foto Yang tampak Di Gambar :

Dari Kiri Kekanan

1. Dr. Drs. Ec. Eko Widodo., MM Wakil Rektor II

2. Dr. H. Naim Musyafik, S.Pd., M.Pd Wakil Rektor III

3. Prof. Dr. H. Ali Maschan Moesa., M.Si Rektor Uniska

4. H. Khayatudin, S.H., M.Hum Wakil Rektor IV

5. Dr. Supriyono., SP., MP Wakil Rektor I

SEKEDAR INFORMASI :

Idul fitri atau Lebaran di Indonesia adalah hari raya umat Islam yang jatuh pada tanggal 1 Syawal pada penanggalan Hijriah. Karena penentuan 1 Syawal yang berdasarkan peredaran bulan tersebut, maka Idulfitri atau Hari Raya Puasa jatuh pada tanggal yang berbeda-beda setiap tahunnya apabila dilihat dari penanggalan Masehi. Cara menentukan 1 Syawal juga bervariasi sehingga boleh jadi ada sebagian umat Islam yang merayakannya pada tanggal Masehi yang berbeda.

SEJARAH

Idul Fitri dicetuskan oleh Nabi Muhammad SAW. Menurut tradisi tertentu, festival ini dimulai di Madinah setelah migrasi Nabi Muhammad SAW dari Mekah. Anas, seorang sahabat nabi Islam yang terkenal, meriwayatkan bahwa, ketika Nabi Muhammad SAW tiba di Madinah, ia menemukan orang-orang merayakan dua hari tertentu di mana mereka menghibur diri dengan rekreasi dan kegembiraan. Mendengar ini, Muhammad berkata bahwa Allah telah menetapkan dua hari perayaan: Idulfitri dan Iduladha

IBADAH DAN TRADISI PADA IDUL FITRI

Pada tanggal 1 Syawal, mulai berakhirnya puasa pada bulan Ramadan, kemudian merayakan Idulfitri. Awal pagi hari selalu dilaksanakan salat Idulfitri (salat Id), disunnahkan melaksanakan salat Id di tanah lapang atau bahkan jalan raya (terutama di kota besar). Sebelum salat Id dilakukan, imam mengingatkan siapa yang belum membayar zakat fitrah, sebab kalau selesai salat Idulfitri, baru membayar zakatnya hukumnya sedekah biasa bukan zakat. Adapun hukum dari salat Idulfitri ini adalah sunah muakad. Pada malam sebelum dan sesudah hari raya, umat muslim disunahkan mengumandangkan takbir.

Adapun ucapan yang disunahkan olehnya adalah Taqabbalallahu minna wa minkum ("Semoga Allah menerima amal kami dan kalian") atau Taqabbalallahu minna waminkum wa ahalahullahu ‘alaik ("Semoga Allah menerima (amalan) dari kami dan darimu sekalian dan semoga Allah menyempurnakannya atasmu" dan semisalnya.”)

Kapan Hari Raya Idul Fitri 1443 H?

KOMPAS.com - Setelah menjalani ibadah puasa selama sebulan penuh, umat Islam kemudian akan menyambut Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah atau Lebaran 2022.

Untuk menentukan 1 Syawal atau hari Lebaran, ada dua cara yang dilakukan, yaitu hisab (hitungan) dan rukyatul hilal (melihat hilal).

Lantas, kapan Hari Raya Idul Fitri 1443 H atau Lebaran 2022?

Baca juga: Kapan Lebaran 2022? Ini Jadwal Sidang Isbat 1 Syawal 1443 H

Muhammadiyah

Muhammadiyah telah menetapkan 1 Syawal atau Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah pada Senin, 2 Mei 2022, berdasarkan hasil hisab hakiki wujudul hilal.

Ketentuan tersebut tertuang di dalam Maklumat Nomor 01/MLM/I.0/E/2022 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1443 H.

"Umur bulan Ramadan 1443 H 30 hari dan tanggal 1 Syawal 1443 H jatuh pada hari Senin Pon, 2 Mei 2022 M," bunyi maklumat tersebut.

Selain 1 Syawal dan Ramadhan 1443 H, Muhammadiyah juga menetapkan 1 Zulhijah, Hari Arafah, serta Idul Adha 1443 H.

Baca juga: Kemenag Tetapkan Puasa Belakangan tapi Ada Kemungkinan Lebaran Bersamaan, Bagaimana Bisa?

Nahdlatul Ulama

Nahdlatul Ulama hingga saat ini belum mengeluarkan keputusan mengenai awal Lebaran 2022.

Dalam menentukan awal Syawal, NU menggunakan metode rukyatul hilal yang dilakukan di 35 titik di seluruh Indonesia.

Karenakan pengamatan hilal dilakukan pada tanggal 29 di kalender Hijriah, maka pengumuman awal Syawal akan dilakukan pada tanggal tersebut.

Sidang Isbat Kemenag RI

Sementara itu, Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) baru akan menggelar sidang isbat Idul Fitri 1443 pada Minggu, 1 Mei 2022.

Sidang isbat penentuan hari Lebaran 2022 akan didahului dengan proses pengamatan hilal di 99 titik lokasi.

Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Dirjen Bimas Islam) Kemenag Kamaruddin Amin mengatakan, secara hisab posisi hilal di Indonesia saat sidang isbat mendatang sudah memenuhi kriteria baru MABIMS.

Kriteria baru MABIMS adalah mengharuskan hilal awal memiliki ketinggian minimal 3 derajat dan elongasi minimal 6,4 derajat.

Baca juga: Perkiraan Biaya Mudik Jakarta-Surabaya Pakai Mobil Pribadi, dari Tarif Tol hingga BBM

Sementara pada 29 Ramadhan 1443 H atau 1 Mei 2022, tinggi hilal di Indonesia antara 4 derajat 0,59 menit sampai 5 derajat 33,57 menit dengan sudut elongasi antara 4,89 derajat sampai 6,4 derajat.

Setelah melakukan rukyatul hilal, pemerintah akan melakukan sidang isbat guna menentukan awal Ramadhan.

BRIN dan BMKG

Ahli astronomi dan astrofisika Pusat Riset Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Thomas Djamaluddin memprediksi 1 Syawal 1443 H jatuh pada Senin, 2 Mei 2022.

Ini didasarkan pada posisi Bulan pada saat Maghrib 1 Mei 2022 di wilayah Sumatera bagian utara mendekati batas kriteria elongasi 6,4 derajat.

Sementara itu, Kepala Pusat Seismologi Teknik, Geofisika Potensial dan Tanda Waktu, Rahmat Triyono mengatakan, pengamatan hilal pada 1 Mei 2022 berpotensi terlihat.

Menurutnya, elongasi saat Matahari terbenam terkecil terjadi sebesar 4,88 derajat di Oksibil, Papua, sampai dengan terbesar 6,35 derajat di Sabang, Aceh.

Kendati demikian, hal tersebut bergantung pada kondisi cuaca saat pengamatan.

(Sumber: Kompas.com/Diva Lufiana Putri, Alinda Hardianto | Editor: Intan Esti Pratiwi, Rendika Ferri Kurniawan)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Kapan Idul Fitri 2022 1443 H?

Pemerintah melalui Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) secara resmi telah menetapkan Idulfitri 1443 Hijriah jatuh pada hari Senin, 2 Mei 2022. Penetapan ini merupakan hasil keputusan Sidang Isbat yang diadakan Kemenag RI, setelah mempertimbangkan hasil hisab dan rukyatul hilal.

Kapan Idul Fitri 2022 pemerintah?

Muhammadiyah sudah menetapkan Hari Raya Idul Fitri 2022 tanggal 2 Mei 2022, tepatnya hari Senin. Hal tersebut berdasarkan Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 01/MLM/I.0/E/2022 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, Dan Zulhijah 1443 H.

Hari Raya Idul Fitri tahun 1443 tanggal berapa?

"Secara mufakat tadi Sidang Isbat menetapkan bahwa awal 1 Syawal 1443 Hijriyah (Idulfitri) jatuh pada hari Senin tanggal 13 Mei 2022 Masehi," demikian disampaikan Menteri agama RI Yaqut Cholil Qoumas dalam Telekonferensi Pers tersebut.

Berapa Hijriah Lebaran 2022?

Potensi Perbedaan Waktu Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah Sedangkan Muhammadiyah menetapkan Idul Adha 1443 H jatuh pada hari Sabtu, 9 Juni 2022. Jadi, Idul Adha 2022 berapa Hijriah? Idul Adha 2022 adalah 1443 Hijriah. Waktu pelaksanaannya berdasarkan sidang isbat oleh Kemenag nanti.