Jelaskan perbedaan antara lari gawang dengan lari halang rintang

Lari Halang Rintang – Dalam artikel kali ini admin akan menjelaskan sebuah materi baru mengenai Lari Halang Rintang yang meliputi pengertian dan juga cara melakukannya . Langsung saja kita simak penjelasan selengkapnya berikut ini.

Table of Contents Show

Pengertian Lari Halang Rintang
Pengertian Steeplechase
Hal-hal yang Perlu Diketahui tentang Lomba Steeplechase
Aturan Lainnya :
Sejarah Lari Halang Rintang
Teknik Lari Halang Rintang
Teknik Melewati Rintangan Gawang
Teknik Melewati Rintangan Air
Manfaat Lari Halang Rintang
Video yang berhubungan
Video yang berhubungan

Pengertian Lari Halang Rintang

Lari halang rintang adalah berlari dengan melintasi rintangan seperti pada lari gawang. Apabila pada lari gawang jarak tempuhnya antara 100 hingga 400 meter dan termasuk dalam kategori lari jarak pendek. Sementara itu lari halang rintangan jarak yang tempuhnya lebih panjang lagi seperti 3000 meter.

Lari halang rintangan juga di sebut juga dengan lari steeplace – chase 3000 meter yang termasuk dalam kategori lari jarak menengah dengan cara melewati rintangan – rintangan yang telah di tentukan. Dalam lari halang rintangan, ritangangnya terbagi menjadi dua yaitu rintangan dengan gawang serta rintangan air dengan gawang yang berada di depannya.

Pelari halang rintangan tidak hanya harus memiliki kecepatan seperti pelari 1500 meter. Akan tetapi juga harus mempunyai kepandaian atau keahlian dalam mencoba untuk melewati rintangan – rintangan tersebut. Adapun cara untuk melewati rintangan- rintangan tersebut di antaranya adalah sebagai berikut ini :

Rintangan Gawang

Seperti lari gawang biasa, Cara ini banyak digunsksn oleh para pelari – pelari yang banyak mempunyai kemahiran dalam lari gawang serta pelari – pelari yang mempunyai tubuh jangkung. Sehingga dapat dengan mudah melangkahi rintangan gawang. Hal yang terpenting sesudah melewati gawang adalah para pelari tetap bisa menjaga keseimbangan tubuh dengan sebaik – baiknya.

Dengan cara melampaui gawang dengan menginjakan satu kaki diatas gawang. Cara ini biasanya kebanyakan digunakan oleh para pelari yang belum mahir atau belum bisa melangkahi gawang dengan begitu baik. Cara ini juga bisa digunakan untuk melewati rintangan air. Cara ini digunakan karena tidak harus mengganti gerakan-gerakan yang Cukup dengan cara menguasai satu cara saja. Sesudah satu kaki menumpu di bagian atas gawang. Maka pelari tidak perlu menolak kuat untuk melakukan lompatan. Namun usahakan supaya kaki yang lain secepat mungkin mendarat ke tanah untuk selanjutnya meneruskan lari.

Baca Juga : Tips Dan Cara Latihan Berlari Cepat Untuk Pemula

Rintangan Air

Bertumpu dari titik kira-kira 2 meter yang berada di muka gawang rintangan air. Kemudian melompat ke atas, setelah itu kaki menapak di atas gawang.
Badan harus dengan posisi condong ke depan, sementara itu kaki bertumpu pada gawang serta menolak dengan Kemudian kaki yang satu diayunkan ke depan dengan sejauh – jauhnya dan badan sedikit condong ke depan.
Ketika melayang, posisi tangan digunakan untuk menjaga keseimbangan badan serta kaki tumpu dengan melakukan gerakan permulaan untuk persiapan melangkah pada saat kaki ayun mendarat.
Mendarat dengan sejauh mungkin dengan kaki ayun, sehingga mencapai ujung bak air. Kemudian kaki yang mendarat sedikit di tekuk dan dengan badan yang sedikit condong ke depan.

Demikianlah penjelasan yang dapat disampaikan mengenai √ Lari Halang Rintang │Pengertian Dan Cara Melakukan Lari Halang Rintang semoga bermanfaat untuk anda semua , sekian dan terimakasih.

Baca Juga :

Lihat Foto

SHUTTERSTOCK

Meski sama-sama jenis latihan aerobik, perbedaan jogging dan lari utamanya berkaitan dengan intensitas.

KOMPAS.com - Steeplechase merupakan salah satu nomor dalam cabang olahraga atletik kategori lari. Lantas, apa yang dimaksud dengan steeplechase?

Dilansir dari situs web World Athletics, ada empat nomor dalam cabang olahraga atletik kategori lari yaitu lari jarak pendek, lari jarak menengah, lari jarak jauh, dan lari gawang.

Adapun, steeplechase termasuk ke dalam nomor lari jarak jauh.

Baca juga: 5 Perbedaan Lari Jarak Pendek dengan Menengah

Pengertian Steeplechase

Dalam bahasa Indonesia, steeplechase disebut dengan lari halang rintang.

Lari halang rintang adalah olahraga lari yang dilaksanakan dengan cara melewati rintangan berupa gawang dan dan gawang dengan kolam berisi air di belakangnya.

Jarak yang ditempuh dalam lomba lari halang rintang atau steeplechase adalah 3000 meter.

Steeplechase atau lari halang rintang menjadi salah satu nomor lari yang dilombakan pada ajang olahraga internasional seperti Asian Games dan Olimpiade.

Baca juga: Kunci Teknik Lari Jarak Menengah

Hal-hal yang Perlu Diketahui tentang Lomba Steeplechase

Lomba lari halang rintang membutuhkan daya tahan serta kemampuan aerobik yang bagus. Selain itu, seorang atlet juga harus memiliki kelincahan yang baik.

Berikut adalah hal-hal yang perlu diketahui pada perlombaan steeplechase atau lari halang rintang.

Jarak tempuh

Jarak tempuh lomba lari halang rintang adalah 3000 meter.

Siti Nurjanah 5:20:00 PM

Lari halang rintang adalah bagian dari cabang olah raga lari dengan melintasi rintangan seperti lari gawang. Lari halang rintang menempuh jarak 3000 meter. Lari halang rintang atau disebut juga lari steeplace-chase 3000 m adalah lari jarak menengah yang melewati rintangan-rintangan. Dalam Lari halang rintang, Rintangan dibagi menjadi dua, yaitu rintangan gawang dan rintangan air dengan gawang di depannya.

www.indonesia-athletics.org

Artikel yang berhubungan dengan lari halang rintang

Seorang Pelari halang rintang diharuskan mempunyai kecepatan seperti pelari 1500 meter dan kemahiran dalam melewati rintangan-rintangan.

Lari halang rintang ini selalu diperlombakan pada pesta-pesta olahraga seperti PON, Asean Games, dan pada pesta olahraga dunia seperti Olimpiade. Lari rintangan selalu menjadi tontonan yang menari karena rintangan-rintangan yang harus dilalui mirip seperti atraksi lompat.

Aturan Lainnya :

Nomor lari halang rintang [steeplechase] mungkin kurang dikenal dan tidak sepopuler dibandingkan nomor lari lain seperti sprint dan marathon.

Lomba lari ini hanya diadakan pada event tertentu atau multi event seperti Sea Games, Asian Games, Olimpiade, dan sebagainya.

Lari halang rintang 3000 m termasuk lari jarak jauh dengan melewati beberapa rintangan.

Rintangan itu dibagi menjadi dua macam, yaitu:

Rintangan gawang
Rintangan air dengan gawang di depannya [water jump]

Kontestan harus melewati 28 rintangan tetap dan tujuh bak air selama berlomba.

Pada kejuaraan, sistem steeplechase 3000 m biasanya terdiri dari babak penyisihan [terkadang semi final] dan final.

Ukuran penghalang untuk pria tingginya 36in [91,4 cm], sementara untuk peremuan ukurannya 30in [76,2 cm]. Area pendaratan lompat air memiliki panjang 12ft [3,66 m] dan 70 cm di bagian terdalamnya.

Selain daya tahan kekuatan dan gerakan aerobik yang bagus, pelari juga membutuhkan kelincahan yang baik.

Sejarah Lari Halang Rintang

gambar dari mpora.com

Olahraga ini berasal dari Inggirs, pelari akan berlomba dari satu kota ke kota berikutnya, melompati berbagai rintangan seperti sungai dan tembok rendah.

Peristiwa ini dapat ditelusuri dari perlombaan dua mil yang dilakukan di Universitas Oxford pada pertengahan abad ke-19. Dibuat perlombaan trek dengan penghalang pada Kejuaraan Inggris tahun 1879.

Kejuaraan olahraga ini telah diadakan di setiap Olimpiade 1900 untuk pria, sedangkan perlombaan bagi wanita baru diperkenalkan pada tahun 2008.

Negara Kenya begitu mendominasi pada olahraga atletik ini. Sejak Amos Biwott meraih emas di Olimpiade 1968, Kenya telah memenangkan banyak gelar di perlombaan Olimpiade olahraga ini.

Peringkat dunia nomor satu pria saat ini [tahun 2021] dipegang oleh Soufiane El Bakkali dari Maroko dengan poin 1422, sementara peringkat pertama wanita dipegang oleh Norah Jeruto dari Kenya dengan poin 1433.

Teknik Lari Halang Rintang

Pelari halang rintang harus memiliki kecepatan seperti pelari 1500 m, namun juga harus mempunyai daya tahan seperti perlari jarak jauh. Dan yang terpenting harus punya kemahiran khusus dalam melewati segala rintangan tersebut.

Lari halang rintang terdiri dari beberapa unsur yakni:

Lari diantara rintangan.
Lari melewati rintangan yang dapat dirinci menjadi: bertolak, bertumpu, melewati rintangan, dan mendarat.
Melewati bak rintangan air bisa dirinci menjadi: tahap-tahap bertolak, melowati, dan melompat/mendarat.
Dalam berlari diantara rintangan, pelari menempuh jarak itu dengan menggunakan teknik dan taktik yang mirip untuk lomba lari jarak menengah dan jauh.
Dalam tahap-tahap melewati rintangan dan bak air, pelari memperkecil lama waktu melayang dan gangguan terhadap gerakan lari.

Teknik Melewati Rintangan Gawang

Cara untuk melampaui rintangan gawang yang banyak digunakan ialah:

• Seperti lari gawang biasa

Cara lari gawang biasa banyak digunakan oleh pelari-pelari yang memang memiliki kemahiran dalam lari ini dan pelari jangkung yang dengan mudah bisa melewati rintangan gawang.

Yang terpenting ialah setelah pelari melewati gawang, ia dapat menjaga keseimbangan sebaik-baiknya untuk melanjutkan larinya. Disarankan bisa bertumpu dengan kaki manapun.

• Melampaui gawang dengan cara menginjakkan kaki di atas gawang

Cara menginjakkan kaki di atas gawang digunakan oleh pelari-pelari yang belum mahir atau belum bisa melakukan cara melangkahi gawang yang baik.

Cara ini digunakan juga ketika melampaui rintangan air. Banyak yang menggunakan cara ini karena persamaannya, sehingga tidak perlu mengganti gerakan-gerakan lain, cukup hanya menguasai satu cara saja.

Karena tidak perlu melompati rintangan air, maka setelah kaki menumpu di atas gawang, tidak perlu menolak dengan kuat untuk melakukan lompatan. Tetapi usahakan supaya kaki yang lain dapat mendarat di tanah secepat mungkin dan lanjut berlari.

Teknik Melewati Rintangan Air

Cara untuk melewati rintangan air dapat dibagi menjadi 3, yaitu:

Fase Bertolak

Sudut bertolak relatif datar.
Sendi-sendi-pinggangm lutut dan pergelangan dari kaki topang diluruskan sepenuhnya.
Paha tungkai depan diayun cepat ke posisi horizontal.

Fase Melewati

Tungkai kaki topang dibengkokkan.
Badan condong ke depan.
Menginjakkan kaki pada balok rintangan dengan bagian tengah kaki.
Pusat massa berada di titik rendah selama gerakan.

Fase Melompat/Mendarat

Dorong kemudian lepas dari rintangan ke depan dan ke bawah.
Lengan menjaga keseimbangan selama melayang.
Tubuh condong ke depan.
Tungkai kaki topang hampir sepenuhnya diluruskan untuk mendarat.
Tungkai bebas diayun cepat lebih dulu ke depan setelah mendarat.

Agar dapat melampaui rintangan air dengan baik, usahakan kecepatan tidak berkurang tetapi ditambah supaya menjadi awalan untuk bertolak lebih kuat ketika melompat.

Kecepatan yang lambat akan menyebabkan kurang jauhnya jarak lompatan, sehingga akan mendarat pada bagian yang dalam dari bak air.

Ditambah ketahanan air dan letak lantainya yang miring [tidak rata], akan membuat kesulitan saat melakukan gerakan berikutnya. Hal ini akan menghambat kecepatan berlari.

Para pelari steeple-chase harus melatih teknik-teknik melewati rintangan-rintangan itu dengan baik dan latihan yang bersungguh-sungguh.

Manfaat Lari Halang Rintang

Melatih Kelincahan

Ketika kita diharuskan melewati dari yang levelnya mudah, medium, sampai sulit. Tentu kita harus melewatinya dengan lincah dan luwes, badan tidak kaku.

Sehingga lari halang rintang dapat melatih kelincahan tubuh kita.

Melatih Kecepatan

Selain harus bisa lincah menghindari segala rintangan yang ada, pergerakan kita juga harus cepat [baik itu saat lari ataupun melewati rintangan] agar tidak kalah dengan pelari lainnya dan bersaing untuk menjadi juara perlombaan.

Jadi dengan melakukan olahraga ini, kamu juga bisa melatih kecepatan gerak.

Melatih Konsentrasi

Fokus atau konsentrasi kita benar-benar dilatih ketika lari halang rintang, sebab jika salah sedikit saja saat melewati rintangan dapat berakibat fatal. Entah itu gerakan jadi melambat atau jatuh.

Demikian penjelasan mengenai salah satu olahraga atletik melewati rintangan ini, semoga membantu.

Sekian.