Cara membuat rumah kucing dari Kardus yang besar

Hampir semua orang menyukai kucing. Hewan berbulu dengan tingkah menggemaskan tersebut memiliki perilaku yang sering membuat banyak orang jatuh hati. Bagi pemiliki kucing, sudah selayakanya membuat sebuah rumah atau kandang untuknya. Agar tidak memakan biaya terlalu mahal, Anda bisa mencoba cara membuat rumah kucing dari kardus.

Mengapa harus dari kardus? Tentu Anda sebagai pemelihara kucing sangat mengetahui jika mereka menyukai berdiam diri di dalam kardus. Dengan demikian, penggunaan bahan ini sangat cocok untuk rumah mereka. Selain itu, cara membuat rumah kucing dari kardus juga cukup mudah dilakukan dan sederhana.

Bahan yang Diperlukan

Hal pertama yang harus Anda siapkan adalah bahan-bahan untuk membuat sebuah rumah kucing dari kardus. Berikut adalah beberapa bahan yang harus Anda persiapkan:

  • Kardus bekas berukuran sedang (disesuaikan dengan ukuran kucing)
  • Kaos berukuran besar yang sudah tidak terpakai
  • Alas atau bantal sebagai tempat tidur kucing

Alat yang Diperlukan

Setelah Anda menyiapkan bahan-bahan yang dibutuhkan, maka selanjutnya Anda perlu menyiapkan alat-alat pembuatan sebuah rumah kucing. Berikut adalah beberapa alat yang harus Anda persiapkan.

  • Cutter atapun pisau yang sangat tajam untuk mengiris kardus
  • Gunting untuk memotong kardus
  • Lem tembak
  • Pensil atau spidol
  • Penggaris (lebih baik yang terbuat dari besi, agar penggaris tidak ikut terpotong ketika menggunakan cutter)

Langkah-Langkah Membuat Rumah Kucing dari Kardus

Setelah semua alat dan bahan telah dipersiapkan, maka selanjutnya adalah mulai membuat sebuah rumah kucing kesayanganmu. Seperti yang dikatakan di awal, cara membuat rumah kucing dari kardus cukup mudah serta sederhana dan berikut adalah beberapa tahapan yang harus Anda kerjakan.

1. Siapkan kardus bekas

Cara membuat rumah kucing dari kardus yang pertama diawali dengan meletakkan kardus dengan posisi sama seperti sebuah kandang atau sudah berdiri tegak. Jika kardus telah berdiri tegak, maka Anda bisa membayangkan di bagian mana saja Anda memberi jendela dan pintu masuk.

2. Buat lubang pintu masuk

Umumnya, pintu masuk adalah bagian kardus yang telah terbuka, kemudian Anda selimuti dengan kaos, sehingga pintu masuk dari rumah kardus kucing tersebut adalah berasal dari lubang kaos bagian leher.

Kaos yang digunakan adalah kaos berlengan panjang. Cara pemasangannya adalah sama halnya ketika Anda mengenakan baju. Bagian bawah kaos dimasuki dengan kardus, sehingga kardus akan berada di dalam kaos. Kemudian, Anda cukup mengatur bagian leher berada tepat di tengah-tengah kardus yang terbuka.

Jika sudah demikian, maka Anda cukup merapikan kaos dengan cara mengikatkan lengan di bagian belakang kardus. Jika dirasa sudah cukup rapih, tandanya dengan tidak adanya kaos yang menggelambir dan menyelimuti secara ketat, maka pemasangan pintu masuk sudah selesai dilakukan.

3. Buat jendela untuk sirkulasi udara

Jika memerlukan jendela untuk memperlancar sirkulasi udara dalam rumah kucing, maka Anda bisa memberikan beberapa lubang berbentuk persegi di area-area yang Anda anggap perlu. Setelah menandai dengan pensil atau spidol, maka Anda bisa membuat lubang dengan bantuan cutter dan penggaris.

Akan tetapi, jika Anda memberikan jendela, maka Anda harus memotong kaos juga, sehingga apabila bahan kaos yang digunakan sangat elastis, maka akan menyebabkan ketidak simetrisan dan terkesan tidak rapi. Namun, itu semua kembali ke pilihan Anda, ingin menggunakan jendela atau tidak.

4. Buat alas kandang

Jangan lupa untuk memberikan alas di bagian dalam rumah kucing. Tujuannya tentu agar kucing lebih nyaman ketika beristirahat di rumah barunya. Anda bisa menggunakan dakron maupun menggunakan kaos bekas yang disusun sedemikian rupa hingga berbentuk sebuah bantal yang nyaman.

5. Tempatkan di lokasi yang tepat

Setelah rumah kucing dari kardus bekas sudah selesai Anda buat, maka langkah Anda belum berhenti sampai di sini. Anda harus meletakkan rumah kucing di tempat yang tepat. Tempat ini harus tempat yang paling sering digunakan kucing untuk beristirahat dan tidur.

Bagaimana? Cukup mudah bukan cara membuat rumah kucing dari kardus? Hanya butuh lima langkah untuk menyelesaikanya. Selain itu, alat dan bahannya juga sangat mudah dijumpai. Akan tetapi, jika ternyata Anda masih banyak memiliki kardus bekas yang tak terpakai, maka sebaiknya tidak membuang kardus-kardus tersebut.

Tentu tidak mungkin Anda memanfaatkan semua kardus bekas tersebut untuk dibuat menjadi rumah kucing. Oleh karena itu, daripada tak terpakai dan malah menjadi tumpukan barang yang tak sedap dipandang mata, maka jual saja di UD. Sregep. UD Sregep akan membeli tumpukan kardus bekas milik Anda dengan harga yang cukup mahal. Untuk informasi lebih lengkap, Anda bisa mengunjungi udsregep.com.

wikiHow adalah suatu "wiki", yang berarti ada banyak artikel kami yang disusun oleh lebih dari satu orang. Untuk membuat artikel ini, 15 penyusun, beberapa di antaranya anonim, menyunting dan memperbaiki dari waktu ke waktu.

Artikel ini telah dilihat 48.720 kali.

Rumah kucing yang kecil dan hangat dapat menyelamatkan nyawa seekor kucing liar di hari yang dingin. Rumah ini mudah dibuat dari wadah penyimpanan berbahan plastik, atau potongan kayu gergajian jika Anda punya sedikit pengalaman dalam pertukangan kayu. Rumah kucing dalam ruangan bahkan lebih mudah lagi dibuat, dan akan menghibur si kucing dan diri Anda sendiri saat dia berlarian di sekeliling kotak karton.

  1. Carilah bahan-bahan bangunan. Kucing luar ruangan membutuhkan tempat berteduh agar terlindung dari angin, hujan, dan udara dingin. Gunakan bahan bangunan yang kokoh atau gunakan kembali wadah penyimpanan yang Anda punya. Cobalah bahan-bahan berikut:

    • Kotak penyimpanan plastik dari toko perangkat keras (dengan volume sekitar 132 L). (Pilihan yang paling mudah)
    • Rumah anjing bekas dari teman atau tetangga
    • Kayu lapis atau kayu gergajian (satu lembar berukuran 1,2 x 2,4 m, atau potongan kayu campur)

  2. Ukurlah agar rumah kucing pas dengan nyaman. Panas tubuh kucing hanya dapat menghangatkan tempat yang kecil. Tidak ada ukuran khusus yang perlu Anda dapatkan, tetapi tempat berlindung yang paling besar berukuran sekitar 66 x 66 x 81 cm. Jika Anda memakai wadah milik Anda yang memang berukuran lebih besar, potonglah dengan gergaji atau beri pembatas dengan kayu lapis.

    • Petunjuk membuat rumah anjing ini juga dapat digunakan untuk kucing, dengan penyesuaian yang dijelaskan di bawah. Gunakan petunjuk ini jika Anda ingin membangun rumah menggunakan kayu gergajian atau layu lapis.

  3. Buatlah atap yang dapat dilepas. Atap yang dapat dilepas memungkinkan Anda untuk mengganti alas tidur yang kotor dan memeriksa binatang yang terluka jika dia masuk ke dalam. Jika Anda membuat rumah kucing sendiri, pasang atapnya ke bagian dinding menggunakan engsel.

    • Jika Anda memakai kotak penyimpanan plastik, gunakan tutupnya sebagai atap. Setelah jadi, Anda dapat menaruh batu atau benda berat lainnya sebagai pemberat di atasnya.

  4. Tinggikan rumah kucing dari tanah (jika perlu). Tempat berlindung harus ditinggikan jika menurut Anda akan ada banjir di daerah rumah Anda. Jarak 46 cm sudah cukup untuk sebagian besar wilayah, namun jarak 30 cm atau kurang dapat diterapkan untuk wilayah dengan cuaca yang tidak terlalu parah. Terdapat beberapa solusi yang memungkinkan:

    • Jaga agar tempat berlindung berada di teras yang lebih tinggi dari tanah dan tertutup.
    • Letakkan tempat berlindung di atas tumpukan kayu gergajian, batako, atau benda lainnya. Tumpukan harus benar-benar rata dan kokoh. Jika perlu, kelilingi dengan benda berat untuk mencegah tempat berlindung roboh.
    • Tempatkan pada lembaran kayu lapis yang kokoh, tinggikan dari tanah dengan empat buah kaki berukuran 38 x 89 mm yang dipasang menggunakan sekrup yang mengandung lapisan.

  5. Buatlah pintu masuk dan pintu keluar. Kucing lebih menyukai tempat berlindung yang memiliki dua pintu agar dapat segera lari dari pemangsa yang mengendus-endus salah satu pintu. Buatlah dua jalan masuk berukuran 15 x 15 cm pada sisi yang berbeda. Jika Anda menggunakan plastik, tutupi bagian tepi pintu dengan pita perekat.

    • Jika rumah kucing tidak ditinggikan, buatlah jalan masuk berjarak sekitar 5 cm dari tanah untuk mencegah rumah kucing terkena banjir karena hujan.
    • Jika rumah kucing ditinggikan, buatlah pintu masuk pada sisi yang memiliki pijakan di depannya (terbuat dari kayu lapis atau tumpukan benda lainnya) agar kucing dapat melompat masuk ke atas. Buatlah jalan keluar di suatu tempat tanpa ada pijakan di bawahnya, agar pemangsa tidak mudah menjangkaunya.
    • Untuk menambah kehangatan, gantunglah kain kanvas pada setiap pintu menggunakan pengokot atau lem.

  6. Buat tempat berlindung tahan air (jika perlu). Kotak penyimpanan plastik sudah tahan air, yang berarti Anda dapat melewatkan langkah ini. Namun jika Anda menggunakan kayu lapis, kayu gergajian, atau rumah anjing, ampelas lalu catlah rumah kucing agar terlindung dari hujan.

    • Untuk perlindungan yang berat dan penyekatan tambahan, tutupi atap dengan bahan-bahan untuk atap.

  7. Beri sekat pada dinding dan atapnya. Rumah kucing dengan bahan kayu gergajian mungkin sudah cukup hangat tanpa melakukan langkah ini, tetapi bahan lain memerlukan penyekatan. Menggunakan lem, tempel dinding dengan papan penyekat dari busa dengan ketebalan 2,5 cm yang dapat dibeli dari toko perlengkapan bangunan rumah. Biarkan terdapat celah berukuran 7.5 cm di bagian atas dinding. Tempatkan sepotong busa tambahan pada bagian atas dinding, untuk menyekat atapnya.

    • Di wilayah dengan cuaca yang sangat dingin, pertimbangkan untuk menggunakan bahan Mylar, yang akan memantulkan kembali panas dari tubuh kucing. Anda juga dapat menutupi lantai dengan Mylar.
    • Potonglah busa menggunakan cutter.

  8. Isilah rumah kucing dengan bahan isian kandang. Masukkan banyak jerami, tanpa menghalangi pintu, agar kucing dapat meringkuk untuk mendapatkan kehangatan tambahan. Jika Anda tidak punya jerami, gunakan sarung bantal yang diisi dengan potongan-potongan kecil Styrofoam, atau sobekan kertas koran.

    • Jangan gunakan jerami hijau, yang menyerap kelembapan dan dapat mengakibatkan alergi.
    • Jangan gunakan selimut, handuk, atau kertas koran halus. Bahan-bahan tersebut dapat menyerap panas tubuh dan membuat kucing merasakan dingin.
    • Sebagian kucing akan memakan potongan kecil Styrofoam, yang dapat mengakibatkan penyumbatan di usus. Bungkuslah dengan dua lapis sarung bantal untuk memperkecil risiko.

  9. Sediakan makanan dan air. Anda dapat meletakkan makanan di dalam tempat berlindung, tetapi air harus ditempatkan di luar untuk menghindari tumpah. Tempatkan wadah air berdekatan dengan tempat berlindung.

    • Pada suhu yang sangat dingin, gunakan wadah air yang dapat dipanaskan secara elektrik. Jika Anda tidak dapat membelinya, gunakan wadah keramik atauk plastik tebal dan tutupi dengan Styrofoam di sekelilingnya.

  10. Pancing kucing dengan catnip. Undang kucing liar untuk masuk ke tempat berlindung dengan sedikit catnip yang ditempatkan di pintu masuknya.

  1. Carilah beberapa kotak karton. Untuk membuat rumah bermain dalam ruangan, kotak karton atau Styrofoam dapat digunakan. Anda dapat membangun rumah kucing sendiri dari kotak karton gelombang, karton poster, atau bahan ringan lainnya, tetapi kotak yang sudah jadi akan lebih kokoh. Jika kotak berukuran lebih kecil dari 60 x 90 cm, Anda memerlukan banyak kotak untuk membuat rumah dengan ukuran yang cukup besar.

    • Kucing mungkin akan mengunyah kertas karton atau Styrofoam, jadi jangan gunakan apa pun yang Anda ingin gunakan kembali nantinya.

  2. Buatlah beberapa pintu. Gunakan cutter untuk membolongi salah satu kotak karton. Setiap pintu harus memiliki tinggi 15 cm agar kucing dapat masuk dengan nyaman.

    • Buatlah beberapa jendela kecil atau jalur untuk melihat, jika Anda ingin melihat kucing saat bermain di dalam.
    • Tempelkan lap atau kain di pintu dan jendela dengan lem agar Anda dapat memberikan waktu sendiri bagi kucing Anda.

  3. Rekatkan kotak tambahan. Tambahkan beberapa ruangan ke rumah kucing Anda menggunakan sejumlah kotak tambahan. Untuk membuat lantai atas, buatlah lubang berukuran 15 cm di atap dan rekatkan lagi kotak terbalik di atasnya. Dengan begitu akan ada cukup lantai untuk kucing berjalan-jalan.

    • Gunakan pita perekat untuk karton, pita perekat tebal (duct tape), atau pita perekat lainnya yang kuat.

  4. Jadikan rumah nyaman dan menyenangkan. Tambahkan selimut kecil atau alas tidur kucing di dalam. Garukan atau handuk kasar akan memungkinkan kucing Anda untuk dapat menggaruk. Dan tentu saja, kucing mana yang tidak suka mainan kucing?

    • Jika rumah kucing Anda memiliki banyak lantai. Tambahkan mainan yang lebih menyenangkan di lantai paling atas, agar kucing dapat bersenang-senang mencari tahu cara meraihnya.

  5. Simpanlah makanan, air, kotak pasir di luar rumah kucing. Menyimpannya di dalam rumah biasanya akan menjadikan rumah berantakan, yang dapat membuat kotak karton roboh. Anda dapat memindahkannya ke tempat yang dekat, tetapi tunjukkan tempat barunya kepada kucing Anda untuk memastikan dia tidak kembali ke tempat buang air yang lama.

    Apa saja yang dibutuhkan untuk membuat kandang kucing sederhana dari kardus bekas?

    Kucing membutuhkan rumah agar mereka bisa lebih nyaman..
    2 Kardus bekas ketebalan 6 mm / 0,6 cm..
    Kardus untuk atap 35 cm x 40 cm..
    Kertas asturo..
    Lem tembak..
    Lem putih..
    Cutter dan gunting..
    Pensil dan penggaris..
    Hiasan (Cat air, origami, pita).

    Apa saja yang dibuat untuk membuat kandang kucing sederhana?

    Jawaban:.
    kawat(untuk dinding).
    kayu(untuk penahan).
    paku(untuk menempelkan).
    4.palu(untuk memukul palu).
    tempat makan kucing..
    tempat minum kucing(usahakan jauhkan dari tempat makan).
    pintu(dari apa saja sesuai kreativitas).