Jakarta, CNN Indonesia --
Sajian berbahan daging sapi hampir selalu tersedia di momen Lebaran. Misalnya saja rendang dan gulai sapi.
Namun, sering kali daging sapi yang masih alot jadi pengganggu. Ada beberapa cara mengolah daging sapi agar empuk yang bisa Anda coba.
Perlu diketahui, proses memasak yang tidak tepat bisa membuat daging terasa keras dan alot hingga sulit untuk dikunyah. Untuk itu, Anda perlu hati-hati dalam mengolahnya.
Pilihan Redaksi
- 7 Bahan Alternatif Pengganti Micin, Rasanya Tak Kalah Gurih
- Cara Menyimpan Santan Sisa Agar Tidak Cepat Basi
- 5 Tips Mengirit Minyak Goreng saat Memasak
Cara Mengolah Daging agar Empuk
Cara membuat daging empuk sendiri bisa dilakukan dengan berbagai cara. Berikut di antaranya, merangkum berbagai sumber.
1. Rebus dalam waktu lama
Merebus dalam waktu lama menjadi salah satu cara umum untuk membuat daging lebih empuk. Berikut langkahnya:
- Rebus daging sapi dalam panci hingga mendidih. Tunggu hingga sekitar 20 menit, lalu matikan kompor.
- Diamkan daging dalam panci tertutup setidaknya 30 menit.
- Rebus lagi daging dalam panci tertutup selama 10 menit.
- Diamkan kembali daging selama sekitar 30 menit.
Setelahnya, Anda bisa mengolah daging menjadi sajian yang diinginkan.
2. Pukul daging
Anda juga bisa menggunakan alat pemukul khusus untuk membuat daging lebih empuk. Pukul daging secara merata. Cara ini bisa menghancurkan zat yang membuat daging jadi keras dan alot.
3. Marinasi daging
Cara mengolah daging agar empuk lainnya adalah dengan marinasi. Oles daging dengan garam atau lemon. Diamkan selama 30 menit sebelum dimasak.
4. Memotong berlawanan dengan serat
Cara memotong juga berkontribusi terhadap empuk atau tidaknya daging. Coba potong daging berlawanan dengan arah serat daging. Serat pada daging akan terlihat memanjang.
Cara ini dilakukan agar serat menjadi lebih pendek dan cepat empuk saat dimasak.
5. Pakai daun pepaya
Jika Anda perhatikan, penjual sate kerap menggunakan daun pepaya untuk menaruh potongan daging yang belum dibakar. Ya, daun pepaya konon bisa menjadi salah satu cara membuat daging empuk.
Secara alami, pepaya mengandung enzim papain yang bisa memecah protein dalam daging.
Bungkus daging dengan daun pepaya, dan diamkan setidaknya 30 menit sebelum diolah. Semakin lama disimpan, daging akan semakin empuk.
(tim/asr)
[Gambas:Video CNN]
Ваш запрос не может быть обработан
С данным запросом возникла проблема. Мы работаем чтобы устранить ее как можно скорее.
Зарегистрируйтесь или войдите на Facebook, чтобы продолжить.
Присоединиться
или
Вход
Stok daging dipastikan akan melimpah saat Idul Adha tiba. Jika sudah demikian, ShopBackers pasti ingin berkreasi dengan berbagai menu olahan daging, bukan? Tapi sayangnya, ada masalah yang sering dihadapi ketika berkreasi dengan menu olahan daging, seperti daging alot dan amis.
Eits, tapi ShopBackers tidak perlu khawatir, karena ada tips memasak daging yang akan membantu ShopBackers menciptakan masakan daging yang tidak alot dan amis. Apa saja? Simak, yuk!
1. Cuci dengan Benar
Daging merah, seperti daging sapi dan daging kambing akan mengeluarkan aroma amis jika mengandung terlalu banyak air. Oleh karena itu, jangan mencuci daging merah menggunakan air, cukup gantikan dengan mengelap daging menggunakan lap bersih.
Setelah mengelap daging, lumuri daging dengan air perasan jeruk nipis. Setelah itu, didihkan air dan rebus daging 2 hingga 3 kali agar daging empuk sekaligus menghilangkan bakteri.
2. Rendam dengan Nanas
Tips memasak daging dengan cara merendamnya dengan air nanas memang sudah lama dikenal. ShopBackers bisa mencoba merendam daging dengan parutan nanas sebelum direbus. Selain dapat mencegah daging alot, teknik ini juga ampuh untuk menghilangkan bau amis. Namun, jangan merendam daging dengan nanas terlalu lama, karena akan membuat teksturnya hancur ketika dimasak.
3. Jahe
Saat merebus daging, jangan lupa untuk menambahkan potongan jahe pada air rebusannya. Aroma jahe yang kuat akan mengalahkan bau anyir daging dan menghasilkan daging yang beraroma harum. Tidak perlu menambahkan terlalu banyak jahe, cukup beberapa potong iris tipis jahe saja sudah cukup.
4. Kontrol Api saat Memasak
Memasak daging tidak bisa terburu-buru. ShopBackers harus memasak daging dengan api kecil agar daging empuk. Selain itu, memasak daging dengan api kecil juga akan membantu bumbu yang digunakan meresap sempurna ke dalam daging.
Sudah tahu tips memasak daging agar tidak amis dan alot? Lalu, kira-kira jenis olahan daging apa yang akan ShopBackers coba?
ShopBackers tidak perlu takut berkreasi dengan menu olahan daging, apalagi hanya karena tidak tahu bumbu pakem yang digunakan. Pasalnya, saat ini sudah banyak bumbu instan dengan rasa lezat yang membuat ShopBackers lebih mudah memasak masakan apapun. Tak percaya? Intip ragam bumbu instannya di sini.
Temukan bumbu instan yang paling ShopBackers butuhkan dan stok di dapur. Dengan demikian, ShopBackers tidak perlu lagi repot memikirkan bumbu dan menyiapkannya sebelum memasak. Ingat juga untuk #MulaidariShopBacksaat akan membeli aneka bumbu dapur agar mendapatkan gratis ongkir serta cashback yang dapat ditarik tunai.
Baca juga:
- Ragam Resep Olahan Daging Sapi, Mudah Dibuat dan Pasti Lezat yuk!
- Yuk, Coba 8 Resep Daging Sapi yang Praktis dan Super Enak
- 3 Variasi Bumbu Tongseng untuk Daging Ayam, Kambing, dan Sapi