Show Sebagai umat Islam, dapat menunaikan segala sesuatu yang diajarkan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah salah satu nikmat hidup, terutama dalam hal ibadah. Di antaranya dianjurkan bagi umat Islam yang mampu untuk melaksanakan ibadah umrah. Berbeda dengan haji, waktu pelakasanaan dari umrah dapat dilaksanakan sewaktu-waktu. Selain itu dalam pelaksaan ibadah umrah, terdapat perbedaan rukun umrah dengan haji yang perlu dilaksanakan. 5 Rukun Umrah dan Perbedaannya dengan Rukun HajiKata umrah secara bahasa memiliki arti berkunjung ke suatu tempat. Sedangkan secara istilah, umrah memiliki arti melaksanakan serangkaian ibadah yang dilakukan di Makkah, khususnya di Masjidil Haram. Walaupun dilakukan di Makkah, namun rukun-rukun yang dilaksanakan dalam ibadah umrah berbeda dengan haji. Adapun 5 rukun umrah yang dikutip dari buku berjudul Fiqh Umroh karangan Muhammad Ajib, Lc., MA (2019: 29) yaitu: Dalam rangkaian ibadah umrah mulai dari miqat hingga selesainya mengerjakan ibadah sa’i, setiap jamaah harus selalu dalam keadaan berikhram. Di antaranya adalah dilarang melanggar larangan, misalnya berhubungan badan, membunuh hewan, memotong kuku dan rambut, memakai wewangian atau parfum, mengenakan pakaian berjahit untuk laki-laki, atau menutup wajah dan kedua telapak tangan bagi perempuan dan sebagainya. Thawaf adalah gerakan mengelilingi Ka’bah sebanyak 7 kali putaran yang dimulai dari Hajar Aswad dan diakhiri di Hajar Aswad juga, dengan menjadikan Ka’bah di arah kiri. Pada 3 putaran pertama dianjutkan untuk berlari-lari kecil (raml). Adapun putaran selanjutnya hingga akhir cukup dengan berjalan saja. Ilustrasi orang-orang yang menjalankan rukun umrah. Sumber: https://www.freepik.com/Sa’i merupakan rangkaian tata cara umrah yang ketiga yang dilakukan berjalan kaki antara bukit Showa ke bukit Marwa sebanyak 7 putaran. Kegiatan ini dimulai dari bukit Shofa dan berakhir di bukit Marwa. Tahallul adalah kegiatan mencukur rambut pada akhir prosesi kegiatan ibadah Umrah. Bagi laki-laki diperbolehkan mencukur sebagian ataupun seluruhnya. Sementara untuk perempuan cukup memotong rambutnya sebanyak satu ruas jari saja. Walaupun dalam kitab Taqib karya Imam Abu Syuja disebutkan rukun umrah hanya 4 saja, namun para ulama menambahkan satu rukun lagi, yaitu tertib. Tertib artinya menjalankan serangkaian ibadah umrah secara berurutan. Perbedaan Rukun Umrah dan HajiPerbedaan rukun umrah dan haji yaitu wukuf. Wukuf pada ibadah haji dilakukan pada waktu tertentu, yaitu pada 9 Dzulhijjah. Pada hari tersebut merupakan puncak haji dan wukuf. Berbeda dengan umrah yang tidak memiliki ketetapan waktu, artinya dapat dilakukan kapan saja. Itulah 5 rukun umrah dan perbedaannya dengan rukun haji. Semoga informasi di atas bermanfaat dan dapat dijadikan referensi. (MZM) Page 2
Sebagian besar umat muslim tentu memiliki impian untuk dapat melaksanakan ibadah ke Tanah Suci, terutama untuk melaksanakan Umrah. Apakah Sahabat salah satu yang merencanakan hal ini? Jika iya, Sahabat perlu mengetahui syarat wajib umrah agar ibadah yang dilakukan sesuai dengan syariat Islam. Syarat wajib Umrah sebaiknya dipahami dengan baik sebelum Sahabat memutuskan untuk berangkat ke Tanah Suci. Nah, ada beberapa syarat wajib Umrah yang harus dipenuhi sebelum pelaksanaan ibadahnya. Jika persyaratan tersebut tak terpenuhi, maka kewajiban seseorang untuk melaksanakan Umrah kemungkinan besar akan gugur. Lantas, apa saja syarat wajib Umrah yang harus dipenuhi oleh setiap umat muslim? Simak penjelasannya di bawah ini, yuk! Apa Saja Syarat Wajib Umrah?Ada beberapa syarat wajib Umrah yang perlu diketahui oleh seluruh umat muslim, terutama bagi Sahabat yang berencana untuk melaksanakan ibadah Umrah dalam waktu dekat. Berikut ini 6 syarat wajib Umrah yang harus dipenuhi oleh calon jamaah, antara lain:
Itulah beberapa syarat wajib Umrah yang penting untuk dipenuhi oleh Sahabat yang berencana untuk melaksanakan ibadah Umrah. Selain memahami pentingnya syarat wajib Umrah, Sahabat juga perlu mengetahui rukun Umrah yang menjadi panduan sah atau tidaknya ibadah tersebut saat dilakukan di Tanah Suci. Apa Saja Rukun Ibadah Umrah?Berikut ini beberapa rukun Umrah yang perlu dilakukan oleh setiap jamaah yang telah memenuhi syarat wajib Umrah, antara lain:
Rukun Umrah sebenarnya tak jauh berbeda dengan rukun Haji. Pada rukun Haji, para jamaah laki-laki dan perempuan harus melaksanakan wukuf di Arafah terlebih dahulu setelah melaksanakan Ihram dan sebelum tawaf. Selebihnya sama dan sesuai dengan syariat Islam. Setelah mengetahui penjelasan tentang syarat wajib Umrah dan rukunnya, diharapkan Sahabat semakin yakin untuk melaksanakan ibadah ini. Bagi Sahabat yang sudah berencana berangkat ke Tanah Suci, tetapi masih terhalang dengan biaya Umrah yang harus dikumpulkan, sekarang tidak perlu khawatir lagi, ya! Sebab, Sahabat sudah bisa memanfaatkan layanan produk Pembiayaan Syariah Umrah. Produk pembiayaan syariah umrah ini merupakan salah satu produk unggulan dari Adira Finance yang memudahkan para calon jemaah umrah untuk bisa pergi ke Baitullah tanpa harus menunggu terkumpulnya uang tunai atau tabungan terlebih dahulu. Sahabat yang menggunakan Pembiayaan Syariah Umrah dapat langsung berangkat dengan berbagai jenis paket yang tersedia dari puluhan travel Umrah terpercaya. Program syariah ini cukup terjangkau karena pembayarannya dilakukan dengan cara dicicil atau diangsur sesuai dengan tenor yang telah ditentukan. Yuk, langsung ajukan pembiayaan syariah Umrah di sini. |