Berikut ini kandungan Surat Az- Zumar ayat 39 kecuali

Kandungan Surat Az Zumar Ayat 39.

Daftar Isi > Az-Zumar > Az-Zumar 39

Kopi Az-Zumar Ayat 39

قُلْ يَٰقَوْمِ ٱعْمَلُوا۟ عَلَىٰ مَكَانَتِكُمْ إِنِّى عَٰمِلٌ ۖ فَسَوْفَ تَعْلَمُونَ

Arab-Latin:
Qul yā qaumi’malụ ‘alā makānatikum innī ‘āmil, fa saufa ta’lamụn

Artinya:
Katakanlah: “Hai kaumku, bekerjalah sesuai dengan keadaanmu, sesungguhnya aku akan bekerja (kembali), maka kelak kamu akan mengetahui,

« Az-Zumar 38 ✵ Az-Zumar 40 »

GRATIS!
Dapatkan kiat Jalan Nafkah Bakir, klik di sini buat detailnya

Tafsir Surat Az-Zumar Ayat 39 (Terjemah Guna)

Alinea di atas merupakan Surat Az-Zumar Ayat 39 dengan text arab, latin dan artinya. Terdapat bermacam penafsiran dari berbagai mufassirun berkaitan kandungan surat Az-Zumar ayat 39, di antaranya seperti di bawah ini:


Berikut ini kandungan Surat Az- Zumar ayat 39 kecuali

Tafsir Al-Muyassar / Departemen Agama Saudi Arabia

39-40. Katakanlah (wahai Utusan tuhan) kepada kaummu yang menuju keras, “Beramallah sesuai dengan keadaan kalian nan kalian ridhai buat diri kalian, di mana kalian menyembah sesuatu yang tidak berhak disembah dan tidak memiliki dari urusan hidup sedikit pun, darurat aku kembali menjalankan barang apa nan diperintahkan kepadaku, ialah menghadapkan wajahku hanya kepada Sang pencipta satu-satunya intern perkataan-congor dan perbuatan-perbuatanku, maka kalian akan memahami kali yang akan didatangi oleh aniaya yang menghinakannya di dunia, sedangkan di akhirat ia akan ditimpa siksa nan abadi, tidak berakhir dan tidak berkesudahan.”



Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih kacang Abdullah bin Humaid (Pastor Masjidil Haram)

39. Katakanlah -duhai Rasul-, “Wahai kaumku! Beramallah di atas kesyirikan yang kalian ridai lakukan diri kalian, sepantasnya aku juga beramal di atas perintah dari Rabbku, aku berdakwah kepada Tauhid, merelakan ibadah hanya kepada Allah, kalian karuan akan mengetahui akhir bersumber setiap pilihan.

Baca Juga :   Makanya Semut Kau Harus Berlatih Berenang Kata Semut



Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Perhimpunan Selam Madinah

39. قُلْ يٰقَوْمِ اعْمَلُوا۟ عَلَىٰ مَكَانَتِكُمْ (Katakanlah: “Hai kaumku, bekerjalah sesuai dengan keadaanmu)
Merupakan sesuai dengan kepercayaan kalian.

إِنِّى عٰمِلٌ ۖ( sesungguhnya aku akan bekerja (juga)) Yakni sesuai dengan kepercayaanku.

فَسَوْفَ تَعْلَمُونَ (maka kelak kamu akan memahami)

GRATIS!
Dapatkan gerendel Jalan Kandungan Berlimpah, klik di sini bagi detailnya



Kata keterangan Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah

39. Katakanlah wahai Nabi: “ Duhai kaumku, berbuatlah sesuai kedudukan dan posisi kalian. Aku juga juga akan berbuat sesuai posisi dan tugasku. Tubin kalian akan tahu buruknya wadah suntuk kalian, dan kalian akan senggang peperangan baik yang akan aku terima.



Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz kacang Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah

Katakanlah,“Wahai kaumku, berbuatlah menurut kursi kalian} kejadian yang kalian sukai maujud mempersekutukan Allah {Sesungguhnya aku pun berbuat. Lusa kalian akan memahami



Adverbia as-Sa’di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa’di, pakar kata tambahan abad 14 H

39-40. “katakanlah” kepada mereka wahai Rasul, “Hai kaumku, bekerjalah sesuai dengan keadaanmu.” Maksudnya, menurut keadaan kalian yang kalian suka cak bagi diri kalian, adalah beribadah kepada sembahan yang bukan berhak diibadahi sedikitpun dan tidak pula dia memiliki kekuasaan sedikit pun. “Sesungguuhnya aku akan bekerja lagi” menurut apa nan aku serukan kepada kalian, merupakan menuluskan ketaatan Bergama namun kepada Sang pencipta, “maka kelak kamu akan memahami” cak bagi bisa jadi kesudahan yang baik dan “siapa yang akan mujur siksa nan menghinakannya,” di dunia ini, “dan juga ditimpa” di akhirat “maka dari itu hukuman nan kekal,” yang kamu tidak dipindah darinya dan tidak perhubungan ada habis-habisnya.
Ini yakni ancaman nan sangat musykil bakal mereka, dan mereka mengerti bahwa sesungguhnya merekalah yang berhak mendapat hukuman nan kekal, akan sekadar kezhaliman dan sikap keras kepala telah menghalangi mereka untuk beriktikad.

Baca Juga :   Tombol Mesin Cuci Samsung Tidak Berfungsi

GRATIS!
Dapatkan buku Perkembangan Rezeki Berlimpah, klik di sini untuk detailnya



An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-Syawi

Surat Az-Zumar ayat 39: (Katakanlah, “Hai kaumku, bekerjalah sesuai dengan keadaan kalian) kondisi kalian (sesungguhnya aku akan berkreasi juga) sesuai dengan keadaanku (maka kelak kalian akan mengetahui).



Hidayatul Makhluk bi Tafsiril Qur’an / Ustadz Marwan Hadidi kedelai Musa, M.Pd.I

Maksudnya menurut hal kamu yang dia ridhai cak bagi dirimu, seperti mana menyemba sesuatu yang tidak berhak diibadahi dan lain berkuasa apa-apa.

Yakni berbuat apa yang aku serukan kepadamu, yaitu mengikhlaskan ibadah kepada Allah Subhaanahu wa Ta’aala sekadar.



Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Sertifikat Az-Zumar Ayat 39

Penjelasan ayat di atas melukiskan posisi utusan tuhan Muhammad ketika tatap muka dengan orang-orang musyrikin mekah yang me-nyembah ibadat. Untuk mempertegas posisi itu, Almalik mewajibkan kepada nabi Muhammad seyogiannya menyampaikan kepada kaumnya untuk berbuat apa yang ingin mereka kerjakan dan nabi mengerjakan apa yang rasul kerjakan. Katakanlah wahai utusan tuhan Muhammad, ‘aduhai kaumku! berbuatlah menurut kedudukanmu dan pandangan hidup kalian, aku juga berbuat demikian sesuai dengan sikap hidup dan keperca-yaan yang telah dihidayahkan Allah kepadaku. Belakang hari sira akan memahami segala hasil perbuatan tersebut. 40. Merupakan mengetahui boleh jadi yang mendapat siksa nan menghinakan dalam usia dunia, dan kali pula yang kepadanya ditimpakan azab yang kekal di nyawa darul baka. ‘.

GRATIS!
Dapatkan anak kunci Jalan Peranakan Berlimpah, klik di sini bagi detailnya

Demikian beragam penjelasan mulai sejak para ahli tafsir terkait makna dan arti manuskrip Az-Zumar ayat 39 (arab-latin dan artinya), mudah-mudahan bermanfaat buat kita semua. Bantu dakwah kami dengan
mengasihkan hyperlink
menuju halaman ini atau menjurus pekarangan depan TafsirWeb.com.

Baca Juga :   Lebar Floor Display Yang Benar Adalah

Source: https://tafsirweb.com/8701-surat-az-zumar-ayat-39.html

Jakarta -

Manusia adalah tempatnya salah dan dosa. Namun, Allah SWT telah memerintahkan hamba-Nya untuk terus optimis dan tidak berputus asa.

Allah SWT berfirman dalam Q.S Az Zumar ayat 53 sebagai berikut:

۞ قُلْ يَٰعِبَادِىَ ٱلَّذِينَ أَسْرَفُوا۟ عَلَىٰٓ أَنفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوا۟ مِن رَّحْمَةِ ٱللَّهِ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ يَغْفِرُ ٱلذُّنُوبَ جَمِيعًا ۚ إِنَّهُۥ هُوَ ٱلْغَفُورُ ٱلرَّحِيمُ

Arab-latin: Qul yā 'ibādiyallażīna asrafụ 'alā anfusihim lā taqnaṭụ mir raḥmatillāh, innallāha yagfiruż-żunụba jamī'ā, innahụ huwal-gafụrur-raḥīm

Artinya: "Katakanlah: "Hai hamba-hamba-Ku yang malampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."

Menurut Kemenag seperti dalam tafsirnya, ayat ini menjelaskan tentang sifat Allah SWT Yang Maha Pengasih lagi Maha Pengampun bagi hamba-hambaNya yang berbuat dosa. Dia memiliki rahmat dan kasih sayang yang sangat luas kepada hambaNya yang beriman.

Segala dosa yang diperbuat seperti meninggalkan apa yang menjadi perintah-Nya dan mengerjakan larangan-Nya akan diampuni oleh Allah SWT apabila benar-benar bertaubat dari kesalahan yang telah dilakukan.

Terkadang manusia berputus asa terlebih dahulu sebelum mencoba untuk mengharapkan ridho dan ampunan-Nya. Banyak orang yang mengira Allah SWT tidak akan mengampuni dosa yang begitu banyaknya.

Bahkan hati seolah sudah tertutup karena kedurhakaan dan perbuatan kelamnya. Tapi Allah SWT, akan mengampuni dan menerima taubat hamba-Nya.

Diriwayatkan oleh Ahmad, dari 'Amr bin 'Anbasah bahwa telah datang menemui Nabi SAW seorang yang telah tua bangka dan berkata kepada beliau, "Hai Rasulullah, saya banyak mengerjakan kesalahan dan maksiat. Apakah mungkin kesalahan itu diampuni?"

Nabi SAW menjawab, "Apakah engkau telah mengakui bahwa tiada Tuhan selain Allah?" Orang tua itu menjawab, "Benar, bahkan aku mengakui bahwa engkau utusan Allah, "Rasulullah SAW menegaskan, Allah mengampuni semua kesalahan dan maksiat yang telah engkau lakukan itu." (HR. Ahmad)

Ibnu Katsir dalam tafsirnya menjelaskan, Allah SWT menurunkan ayat ini sebagai seruan kepada orang-orang yang durhaka termasuk orang kafir untuk bertaubat kepada Allah SWT. Manusia juga diseru untuk tidak berputus asa dari rahmat-Nya.

Itu tadi isi kandungan yang terdapat dalam surat Az Zumar ayat 53. Tetap optimis apalagi jika ingin bertaubat di bulan Ramadhan dan jangan berputus asa dari rahmat Allah SWT.

Simak Video "KuTips: Tips Betah Baca Al-Qur'an Biar Khatam Pas Ramadan!"


[Gambas:Video 20detik]
(nwy/nwy)