Berikut ini adalah penjelasan dari e-learning yaitu

Perkembangan dunia teknologi digital berdampak pada dunia pendidikan di dunia. Termasuk pula di Indonesia. Salah satunya adalah munculnya metode pembelajaran elearning atau pembelajaran elektronik yang berbasis daring. Penerapan elearning sendiri sudah populer sejak beberapa tahun belakangan dan mulai diterapkan di beberapa institusi serta perusahaan di tanah air.

Pada dasarnya elearning merupakan konsep atau metode pembelajaran yang memanfaatkan teknologi digital. Di samping itu, para pakar pendidikan mendefinisikan elearning sebagai proses pembelajaran jarak jauh dengan menggabungkan prinsip pembelajaran yang dipadu dengan teknologi. Atau dengan kata lain, sistem pembelajaran tidak menitikberatkan pada pertemuan tatap muka langsung antara peserta pelatihan dan pengajar di dalam kelas. Melainkan, melalui proses digital yang dapat diakses di mana saja dan kapan saja.

Karakteristik eLearning

Dalam pelaksanaannya, ada beberapa hal yang menjadi karakteristik utama dari elearning. Karakteristik pertama, apabila kita merujuk dari segi epistimologi atau bahasa secara harfiah dari elearning sendiri yang berarti pembelajaran elektronik atau online maka bisa dikatakan metode ini memanfaatkan jasa teknologi elektronik dan digital.

Karakteristik berikutnya dari elearning adalah mengenai bahan ajarnya. Bahan ajar dalam elearning biasanya berupa bahan ajar yang bersifat mandiri dalam bentuk digital. Kemudian, bahan tersebut disimpan dalam sebuah sistem komputasi. Artinya, bisa diakses oleh para pengajar maupun peserta pelatihan di mana saja dan kapan saja. Tidak hanya itu saja, karakteristik elearning dapat memanfaatkan jadwal pembelajaran, membuat kurikulum dan sistem administrasi pendidikan yang bisa diakses setiap saat melalui jaringan komputer.

Manfaat eLearning untuk Anda

Dampak dan manfaat e-learning dapat dirasakan oleh semua pihak. Terlebih lagi untuk organisasi besar dan perusahaan. Di antaranya adalah memberikan kemudahan bagi para peserta pelatihan dalam mendapatkan materi yang optimal. Sementara bagi para pengelola pembelajaran, manfaat e-learning dapat memantau perkembangan peserta dengan mudah dan cepat.

1. Menunjang proses pembelajaran

Peserta pelatihan dapat mengakses materi e-learning dengan mudah, semua materi yang dibagikan tersebut berbentuk digital. Hal ini akan memberikan dampak yang sangat positif bagi para peserta. Mereka bisa mengakses materi dengan mudah, di mana saja dan kapan saja dan memilih materi yang sesuai dengan minat dan kebutuhan masing-masing individu.

Baca juga : Sistem eLearning Demi Efektivitas Pelatihan di Masa Pandemi

2. Waktu belajar yang lebih fleksibel

Para peserta pelatihan juga seringkali kesulitan dalam menentukan waktu belajar yang tepat. Terlebih jika mereka harus memilah-milah materi apa yang harus dipelajari dengan cara konvensional. Dengan adanya elearning, maka peserta dapat dengan fleksibel menentukan waktu belajar mereka. Sebab, metode elearning dilengkapi dengan berbagai ragam fitur yang bisa digunakan.

Kemudian, elearning memberikan kemudahan pula dalam hal akses. Di sini baik para pengajar maupun peserta dapat berinteraksi secara intens di mana saja dan kapan saja. Peserta bahkan dengan mudah mengulang materi pembelajaran ketika mereka belum memahaminya dengan baik.

3. Dapat memonitor performa

Bagi para pengajar, keberadaan elearning juga bisa digunakan dalam melacak atau memonitor perkembangan peserta pelatihan. Khususnya dalam pencapaian terhadap materi yang diberikan. Di sini baik para pengajar maupun pengelola pembelajaran dapat menemukan sebuah solusi bersama terjadi masalah dalam proses belajar mengajar. Misalnya saja, ketika ada peserta yang tidak berhasil dalam satu ujian, maka di sini pengajar bisa menawarkan metode pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan peserta tersebut.

Pada elearning juga tersedia fitur pelaporan dan analisa mengenai apa kesulitan yang dihadapi para peserta. Dari sinilah nantinya para pengajar dapat mengevaluasi apa saja yang perlu diperbaiki dan diterapkan kepada para peserta mengenai metode yang tepat.

4. Menghemat biaya pembelajaran

Manfaat terakhir yang bisa didapatkan ketika menggunakan elearning adalah menghemat dari segi biaya. Bagi institusi atau perusahaan, manfaat yang bisa dirasakan adalah dapat mengurangi biaya pelatihan. Sebab semuanya dilakukan secara online sehingga dapat meminimalisir biaya tambahan lainnya yang diperlukan seperti layaknya kelas konvensional. Contohnya seperti biaya sewa ruang kelas, akomodasi maupun mencetak materi pembelajaran, karena semua  materi tersedia dalam bentuk digital.

Dari ulasan di atas dapat disimpulkan bahwa elearning dapat memberikan manfaat terbaik bagi para peserta maupun para pengajar.

Bagi para pelajar dan mahasiswa, e-learning adalah suatu istilah yang sudah sangat familiar tentunya. Bagaimana tidak, sejak COVID-19 merebak, e-learning jadi salah satu pembelajaran jarak jauh yang banyak digunakan oleh berbagai sekolah dan kampus.

Bahkan pemerintah sendiri mendukung hadirnya e-learning sebagai sebuah bentuk layanan pendidikan di era teknologi 4.0. Untuk itu, yuk langsung kita bahas bersama apa itu e-learning dalam artikel berikut!

Apa itu e-learning?

E-learning adalah metode pembelajaran non konvensional di mana murid serta guru menggunakan alat elektronik seperti laptop dan komputer dalam pelaksanaannya.

Model e-learning tidak hanya dapat diterapkan pada pendidikan formal saja, tetapi juga non formal seperti di lembaga bimbingan belajar atau tempat kursus. Model e-learning yang mengandalkan internet ini dapat berupa kursus online, sekolah online atau seminar online.

Berikut ini adalah penjelasan dari e-learning yaitu

Selain itu, e-learning adalah model pembelajaran yang fleksibel dengan memanfaatkan format materi berbentuk pdf, video streaming atau audio.

Komponen pembentuk e-learning

E-learning adalah model pembelajaran yang terstruktur dengan beberapa komponen pembentuk sebagai berikut.

1. Infrastruktur e-learning

Infrastruktur e-learning adalah seluruh fasilitas yang melingkupi proses pembelajaran seperti internet, laptop atau komputer, audio, multimedia, dan lain-lain.

2. Konten e-learning

Konten atau bahan pembelajaran dalam model e-learning adalah media berbasis teks, audio atau audio-visual. Manfaat e-learning dapat dimaksimalkan dengan memanfaatkan beragam jenis konten tersebut.

3. Sistem dan aplikasi e-learning

Sistem dan aplikasi e-learning adalah hal yang penting karena ia berfungsi sebagai media dalam pembelajaran virtual. Aplikasi e-learning dapat disediakan oleh pihak ketiga atau pihak penyelenggara proses pembelajaran seperti sekolah atau lembaga pelatihan.

4. Pengguna e-learning

Komponen yang juga tak kalah penting dalam e-learning adalah pengguna yang ingin meng-upgrade kemampuannya di bidang tertentu.

Baca juga: Ini Dia 5 Aplikasi Belajar Gratis Terbaik bagi Anak Sekolah

Manfaat e-learning

Setelah mempelajari pengertian e-learning, maka selanjutnya kamu juga perlu mengetahui beberapa manfaat e-learning, Sob.

1. Mengakomodasi mobilitas tinggi

Pertama, manfaat e-learning adalah memudahkan kamu bergabung kelas, pertemuan, maupun webinar di mana saja. Sehingga ini sangat membantu bagi kamu yang punya mobilitas tinggi.

2. Efisiensi biaya

Salah satu fungsi e-learning adalah mengurangi dana yang dianggarkan untuk pendidikan. Dengan adanya sistem pembelajaran online, kamu dapat memangkas biaya transportasi, uang jajan, dan beberapa biaya lain yang mungkin perlu dikeluarkan saat pembelajaran konvensional.

3. Tanpa batas ruang

Pernahkah kamu ingin bergabung pada suatu forum belajar tetapi terkendala lokasi yang jauh? Nah, kamu tidak akan menemukan hambatan semacam ini jika memilih model  e-learning sebagai alternatif kegiatan pembelajaran.

Standarisasi pengajaran

Selain beberapa manfaat e-learning di atas, model e-learning juga memungkinkan adanya standarisasi pengajaran, yang artinya setiap materi pembelajaran telah diseragamkan dan disesuaikan dengan kebutuhan siswa pada tiap tingkatan.

Kelebihan dan kekurangan e-learning

Berikut ini adalah penjelasan dari e-learning yaitu

Kelebihan dan kekurangan e-learning berikut ini dapat kamu jadikan pertimbangan dalam penggunaan e-learning saat proses pembelajaran.

Kelebihan model e-learning:

  • Kelebihan e-learning adalah kemampuan moderasi yang menjembatani siswa dan guru dalam pembelajaran.
  • Berbeda dengan pembelajaran konvensional, salah satu fungsi e-learning adalah memudahkan siswa saat ingin mengulang materi.
  • Dengan menggunakan bantuan teknologi, tidak berarti pembelajaran e-learning tidak terstruktur. Pembelajaran e-learning tetap berpatok pada struktur dan kurikulum yang berlaku.
  • Kefleksibelan e-learning dapat mengakomodasi diskusi dan forum belajar di manapun serta kapanpun.
  • Fungsi  e-learning adalah membuat siswa lebih aktif, baik dengan lebih mudahnya materi direview atau dengan fitur-fitur menarik yang membuat siswa lebih betah belajar.

Kekurangan model e-learning adalah:

  • Siswa tidak mendapatkan interaksi yang intens dengan guru layaknya pembelajaran konvensional.
  • Proses belajar akan lebih berfokus pada melatih, bukan mendidik, karena guru tidak dapat menanamkan nilai dan norma secara efektif.
  • Aspek akademik dan sosial lebih diabaikan serta lebih berfokus pada aspek komersial.
  • E-learning membutuhkan motivasi tinggi, sehingga siswa dengan motivasi rendah cenderung tidak akan bersemangat dan lebih cepat menghadapi kegagalan.

Baca juga: Cara Membuat Server Bimbingan Belajar Online

Rekomendasi aplikasi e-learning

Platform e-learning dapat berupa website atau aplikasi. Beberapa aplikasi tersebut menggratiskan sejumlah fiturnya dan membutuhkan pembayaran apabila kamu ingin mengakses fitur lengkapnya. Apa saja platform e-learning yang bisa kamu manfaatkan? Berikut rekomendasinya.

1. Zenius

Dirilis pada 2004 silam, Zenius menyediakan berbagai materi pembelajaran dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi. Zenius memiliki fitur berupa simulasi try out dan simulasi UTBK (Ujian Tulis Berbasis Komputer).

2. Ruangguru

Ruangguru adalah salah satu aplikasi e-learning yang menawarkan beragam layanan mulai dari bimbingan belajar online hingga bimbingan privat. Ruangguru juga menyediakan try out serta berbagai simulasi ujian online dengan berbagai pilihan harga.

3. Quipper

Quipper adalah alternatif e-learning yang patut dipertimbangkan. Quipper memiliki fitur kelas online di mana siswa akan belajar materi baru dari pertanyaan-pertanyaan yang disertai jawaban. Bedanya dengan Zenius dan Ruangguru, guru dapat memantau perkembangan siswa dari aplikasi e-learning ini.

Contoh situs e-learning

Berikut beberapa situs e-learning yang dapat kamu gunakan dalam proses pembelajaran online, Sob.

1. FutureLearn 

FutureLearn adalah website e-learning yang berbasis di Britania Raya dan dirilis pada tahun 2012. Platform pembelajaran ini dimiliki oleh The Open University dan SEEK Ltd. Kamu dapat belajar bahasa asing dan berbagai skill lain di sini.

2. W3school.com

Jika kamu tertarik untuk belajar di bidang IT, maka W3school.com menyediakan pelajaran web, CSS, Bootstrap, jQuery dan lainnya.

3. Coursera

Selain aplikasi e-learning seperti Quipper dan Zenius, situs web Coursera juga patut dijadikan pertimbangan karena mereka menyediakan banyak kelas gratis yang dapat kamu akses. Layanan berbayar diterapkan jika kamu ingin mendapatkan sertifikat dari kelas tersebut.

Baca juga: 10+ Dampak Positif & Negatif Internet yang Wajib Anda Ketahui

Apa yang harus disiapkan?

Nah, tentunya sebelum memulai pembelajaran online kamu harus menyiapkan beberapa hal dulu dong Sob, seperti di bawah ini.

1. Perangkat dan akses internet

Hal pertama yang perlu kamu siapkan sebelum melaksanakan e-learning adalah perangkat dan akses internet, karena memang model pembelajaran ini berbasis online. Pastikan koneksi internetmu lancar dan perangkat telah mendukung.

2. Platform e-learning

Platform e-learning juga penting untuk dipersiapkan. Jika kamu membeli layanan berbayar, selesaikan urusan pembayaran sehingga kamu dapat mengakses aplikasi e-learning secepatnya.

3. Metode pembelajaran online

Metode pembelajaran online pada umumnya dapat disesuaikan dengan kecepatan belajar siswa. Walaupun kamu memanfaatkan platform e-learning, tetapi usahakan kamu memiliki guru atau moderator dalam proses belajar.

Cara menggunakan e-learning

Apakah kamu sudah benar-benar paham tentang apa itu e-learning? Jika sudah, berikut adalah cara menggunakan e-learning yang penting untuk disimak.

  • Tentukan situs web atau aplikasi yang akan kamu gunakan untuk belajar.
  • Lakukan registrasi dan masukkan data diri seperti nama lengkap dan email.
  • Jika harus mengirimkan kode OTP atau email konfirmasi, jangan lupa gunakan email aktif dan periksalah emailmu setelah melakukan pendaftaran.
  • Setelah itu kamu akan diminta untuk memilih ingin menggunakan layanan berbayar atau gratis. Sesuaikan biaya tersebut dengan anggaran danamu, ya!
  • Jika kamu memilih layanan berbayar, kamu akan mendapatkan fitur e-learning secara menyeluruh. Selamat belajar!

Nah itulah penjelasan mengenai e-learning, metode pembelajaran jarak jauh yang dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat, bahkan hingga ke daerah terpencil. Hadirnya e-learning semakin menguatkan bahwa waktu dan jarak bukanlah batasan ataupun penghalang untuk menikmati kualitas pendidikan yang sama dengan di kota besar.

Dalam rangka mendukung program belajar jarak jauh, Jagoan Hosting menyediakan beragam aplikasi sekolah yang siap memenuhi kebutuhan aktivitas akademik sekolah maupun para siswa. Yuk cek sekarang dan dapatkan penawaran menariknya!