Berbagiruang.com – Berikut adalah Kumpulan Soal Pilihan Ganda dan Kunci Jawaban Administrasi Sistem Jaringan Tentang Sistem Operasi Jaringan dan DHCP Server yang terdiri dari 30 soal pilihan ganda. Dengan adanya soal latihan ini semoga bisa sebagai bahan pembelajaran dan latihan sebelum menghadapi ujian. Show Pilihan Ganda dan Kunci Jawaban Administrasi Sistem Jaringan Tentang Sistem Operasi Jaringan dan DHCP Server1. Sistem jaringan pada dasarnya memiliki kemiripan dengan sistem operasi komputer stand alone, hanya berbeda pada salah satu PC yang bertindak sebagai…. E. Customize 2. Dalam instalasi sistem operasi jaringan terdapat beberapa mode pilihan yang disediakan yaitu berupa…. A. DNS Server B. Web server C. Mail server D. Mode text (CLI) dan grafik (GUI) * E. Traffic 3. Jenis sistem operasi untuk jaringan berdasarkan fungsinya dikategorikan menjadi …. A. Mode text (CLI) B. Grafik (GUI) C. Client dan Server * D. Personal Area Network (PAN)E. Campus Area Network (CAN) 4. Sistem operasi jaringan yang dikembangkan secara dengan free dan paling banyak digunakan di dunia disebut …. E. Unix 5. GNU/GPL merupakan singkatam dari … A. General Procesing Linux B. General Public Licence * C. General Network Linux D. General Prosesor LinuxE. General Network Unix 6. Merupakan tempat utama meletakkan peripheral komputer seperti prosesor, RAM, keyboard, mouse, kartu grafis disebut …. E. VGA 7. Berikut yang bukan termasuk sistem operasi untuk jaringan berdasarkan skalanya adalah …. A. Personal Area Network (PAN) B. Campus Area Network (CAN) C. Local Area Network (LAN) D. Gamalitic Area Network (GAN) E. Metropolitan Area Network (MAN) * 8. Yang merupakan salah satu tujuan dari jaringan komputer adalah …. A. Untuk keperluan stand alone maupun jaringan B. Komponen untuk menyimpan data C. Sarana komunikasi seperti surat elektronik, instant messaging, dan chatting * E. Mengelola sumber daya (resources) 9. Berdasarkan jenisny, sistem operasi dikategorikan menjadi 2 jenis yaitu …. E. Windows dan Mac Os 10. Proyek Debian pertama kali diprakarsai oleh …. A. Linus Torvalds B. Ian Murdock * C. Bill Gates D. Frank S. JobsE. Simon Gates BACA JUGA: Kumpulan Soal Pilihan Ganda dan Kunci Jawaban Tentang Manajemen Jaringan – network management 11. Debian 8.0 dirilis pada tanggal …. A. 24 Mei 2012 B. 25 Februari 2016 C. 25 April 2015 * D. 16 Agustus 2015E. 20 April 2012 12. Pada saat memasang paket ISC DHCP Server, secara otomatis sistem akan memberikan pesan untuk memasukkan…. A. CD Binary 1 B. CD Binary 2 C. DVD Binary 2 * D. DVD Binary 3E. DVD Binary 1 13. DHCP server umumnya memiliki sekumpulan alamat yang diizinkan untuk didistribusikan kepada client yang disebut … A. DHCP Scope B. DHCP Poll C. DHCP Lease D. DHCP Reservation E. DHCP Options * 14. Perintah yang harus diketikkan pada terminal Linux pada saat instalasi paket ISCH Server adalah …. E. Etc/network/interfaces 15. DHCP server dapat dikonfigurasikan sedemikian rupa agar memberikan tambahan informasi kepada client yang dilakukan oleh seorang .… A. Dokumenter B. Administrator * E. Networking 16. Sistem operasi yang dikembangkan secara internal oleh sesorang, perkumpulan atau perusahaan disebut….. A. Open source B. Distro C. Projectary D. Repository E. Proprietary * 17. Edebian 8 “Jessie” dapat diunduh dari web resmi Debian yaitu…. A. Https://www.Debian.co.id B. Https://www.Debian.com C. Https://www.Debian.org * D. Https://www.Debian.milE. Https://www.Debian.edu 18. Salah satu kekurangan dari DHCP Server yaitu …. A. DHCP memungkinkan Mengkonfigurasi secara otomatis B. Semua pemberian IP tergantung pada Server * C. Memberikan mekanisme bagi management lokal D. Melayani beberapa client pada beberapa jalurE. Memberikan IP address kepada host/komputer pada layanan TCP/IP yang memintanya 19. Kata sandi yang diperlukan sebagai kebutuhan akses system seperti menginstall aplikasi, edit konfigurasi, dan lian-lain terletak pada bagian …. A. Setup user B. Root password * C. Configure user D. Password full nameE. User password 20. Sebelum user mengatur konfigurasi paket ISC DHCP Server, terlebih dahulu harus memberikan IP address pada komputer yang dijadikan server yang dilakukan pada… E. Adapther eth4 BACA JUGA: Soal Pilihan Ganda dan Kunci Jawaban Pelajaran Sistem Komputer untuk SMK Kelas 10 TKJ 21. Sistem pengalamatan atau pendistribusian yang secara otomatis memberikan IP address kepada host/komputer atau client pada layanan TCP/IP Yang memintanya disebut …. A. TCP/IP B. IPX/SPX C. NET5 D. DHCP * E. Netbeui 22. DHCP server umumnya memilki sekumpulan alamat yang diizinkan untuk didistribusikan kepada client yang disebut sebagai …. A. DHCP Scope B. DHCP Pool * E. DHCP Options 23. Suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu disebut sebagai …. E. Mode pilihan 24. Satu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama guna memudhkan aliran informasi/materi (energy) bisa disebut sebagai … E. Server 25. Hard drive yang akan dipasangi GRUB, biasanya berada di posisi pertama dan diberi label… A. /dev/sda4 B. /dev/sda3 C. /dev/sda2 D. /dev/sda1 E. /dev/sda * 26. Secara mendasar, sistem operasi jaringan yang akan diinstal ke komputer server harus disesuaikan dengan spesifikasi hardware yang terdiri atas sebagai berikut, kecuali …. E. Kartu grafis (VGA) 27. Pada tahap Select your location, posisi Indonesia memiliki kode …. A. GMT-6 B. GMT+9 C. GMT+7 * D. GMT-6E. GMT+8 28. Jika spesifikasi hardware komputer yang diinstall memiliki spesifikasi rendah, maka mode yang tepat instalasi sistem operasi adalah …. E. SVGA 29. Untuk melihat konfigurasi IP yang terpasang pada komputer kita digunakan perintah … A. Nslookup B. Ipconfig * C. Tracert D. PingE. Netstat 30. Varian-varian dari Linux OS lebih dikenal dengan nama … A. Open source B. Proprietary C. Close source D. Distro linux * E. Package Itu lah Kumpulan Soal Pilihan Ganda dan Kunci Jawaban Administrasi Sistem Jaringan Tentang Sistem Operasi Jaringan dan DHCP Server semoga bermanfaat dan bisa menjadi bahan latihan untuk mengasah materi lebih dalam. Semoga bermanfaat.
Fungsi sistem operasi jaringan merupakan sistem jaringan yang dapat dengan mudah kite temui di tengah – tengah kehidupan kita di era modern. Internet yang telah menjadi bagian dari kehidupan sehari – hari banyak orang, baik itu disadari atau tidak sebenarnya tidak bisa dilepaskan dari fungsi sistem operasi sistem operasi jaringan. Keberadaan sistem operasi jaringan juga secara tidak langsung memungkinkan kita untuk merasakan dampak positif dan negatif internet. Sistem operasi jaringan merupakan suatu sistem sumber daya yang terdapat pada sistem komputer dan menyediakan sekumpulan pengaturan ke pengguna yang memudahkan dan juga memberikan kenyamanan dalam pengaplikasian berbagai perangkat yang terhubung dengan jaringan tersebut. Prinsip kerja jaringan komputer umumnya membantu menghubungkan berbagai perangkat untuk dapat saling berhubungan antara satu dengan yang lainnya. Umumnya sistem operasi ini tediri atas banyak layanan atau service yang ditujukan utnuk melayani pengguna, seperti layanan berbagi berkas, layanan berbagi alat pencetak (printer), DNS service, HTTPS Service, dan lain sebagainya. Istilah ini populer digunakan pada akhir dekade 1980-an hingga awal dekade tahun 1990-an. Untuk dapat membuat berbagai komputer saling terhubung satu sama lain maka diperlukan keberadaan perangkat keras jaringan komputer yang memungkinkan terjadinya sambungan pada sistem jaringan tersebut. Ada beberapa karakteristik yang dapat dilihat pada sistem operasi jaringan. Karakteristik – karakteristik tersebut adalah sebagai berikut:
Penggunaan Sistem Operasi Jaringan Tugas umum yang biasa diasosiasikan dengan penggunaan sistem operasi jaringan termasuk administrasi pengguna, pemantauan terhadap keamanan sumber daya yang ada di jaringan, aktivitas perawatan pada sistem dan juga tugas – tugas yang berkaitan dengan manajemen file tertentu. Berdasarkan penggunaannya terdapat dua tipe sistem operasi jaringan. Tipe sistem operasi jaringan tersebut adalah sistem operasi jaringan yang berbentuk peer-to-peer dan juga client/server. Sistem operasi jaringan peer-to-peer memungkinkan pengguna untuk berbagi sumber daya maupun file tertentu yang berada pada komputer mereka disertai juga dengan akses tertentu kepada perangkat lainnya yang ada dalam jaringan yang telah terhubung. Sedangkan sistem operasi jaringan client/server memungkinkan jaringan untuk memiliki fungsi dan juga pengaplikasian suatu layanan pada satu atau beberapa server komputer. Komputer server akan bertindak sebagai pusat sistem yang memungkinkan pengaturan akses, sumber daya serta keamanan bagi perangkat – perangkat yang terhubung. Sistem ini nantinya akan memberikan mekanisme yang akan menyatukan semua perangkat yang terhubung pada jaringan yang memungkinkan berbagai pengguna komputer untuk berbagi sumber daya yang dimiliki oleh mereka pada waktu bersamaan, tidak perduli dimana lokasi perangkat tersebut berada. Biasanya untuk dapat saling terhubung satu sama lain diperlukan juga jenis – jenis kabel jaringan yang membantu proses penyambungan antara perangkat yang satu dengan perangkat lainnya. Seiring dengan perkembangan jaman sambungan ini tidak hanya terbatas pada kabel jaringan dan dapat dilakukan dengan proses nirkabel. Sistem operasi oleh jaringan client/ server yang umum digunakan oleh para pengguna komputer adalah Windows NT Server Family (WIndows Server 2000 dan 2003), Novel Netware, dan berbagai sistem operasi berbasis UNIX/LINUX. Untuk Windows 98, Windows 2000 Professional, Windows XP Professional, dan juga Windows NT Workstation tidak lagi digunakan oleh server, tetapi dapat juga digunakan untuk menyediakan sumber daya untuk jaringan, seperti dapat mengakses file dan printer.
Jenis – Jenis Sistem Operasi JaringanJenis – jenis sistem operasi jaringan dapat dibagi menjadi dua jenis yakni sistem operasi jaringan berdasarkan GUI (Graphical User Interface) yang merupakan sistem operasi jaringan dengan tampilan grafis. Serta sistem operasi jaringan yang berdasarkan CLI (Command Linte Interface) yang merupakan sistem operasi jaringan dengan tampilan perintah teks. Sistem Operasi Jaringan Berbasis Grafis Sistem operasi jaringan berbasis grafis sesuai dengan namanya menggunakan tampilan gambar/ grafis untuk memudahkan proses konfigurasi atau penggunaan sistem operasi jaringan ini. Para pengguna tidak diperlukan untuk menghafal sintax- sintax atau perintah bahasa pemograman tertentu yang biasa digunakan pada sistem operasi jaringan seperti yang ditemukan pada sistem operasi jaringan berbasis teks. Berikut merupakan beberapa contoh sistem operasi jaringan berbasis GUI
Sistem Operasi Jaringan Berbasis Teks Sistem operasi jaringan berbasis teks sesuai dengan namanya menggunakan perintah berupa teks atau perintah DOS yang digunakan untuk menjalankan sistem operasi serta untuk melakukan proses konfigurasi. Para pengguna seringkali diharapkan untku menghafal sintax-sintax atau perintah DOS yang sering digunakan agar bisa menjalankan sistem operasi jaringan berbasis teks dengan baik. Berikut merupakan beberapa contoh dari sistem operasi jaringan berbasis teks
Fungsi Sistem Operasi JaringanSetelah mengetahui lebih lanjut mengenai sistem operasi jaringan yang telah dibahas pada pembahasan sebelumnya. Selanjutnya kita akan membahas fungsi sistem operasi jaringan. Berikut merupakan 9 fungsi sistem operasi jaringan yang umum ditemukan.
Selain fungsi – fungsi yang sudah disebutkan sebelumnya perlu diingat juga sistem operasi jaringan memiliki kemampuan untuk membantu suatu srver jaringan mengelola data yang keluar ataupun masuk pada suatu jaringan komputer. Beberapa fitur yang ada pada sistem operasi jaringan juga termasuk fitur sistem keamanan seperti otorisasi, pembatasan akses tertentu, dan juga pengontrolan akses secara umum. Ini termasuk fitur yang mengatur pelayanan percetakan dan jaringan internet serta dukungan sistem operasi dasar seperti dukungan prosesor, dukungan pemrosesan ganda untuk aplikasi tertentu, pendeteksian hardware serta dukungan protokol dan juga fitur manajemen pengguna. Dengan memahami fungsi sistem operasi jaringan. Sebagai pengguna anda pasti akan dihadapkan dengan dampak positif dan negatif penggunaan teknologi informasi dan komunikasi. Jangan lupa untuk selalu bijak dalam menyikapi hal tersebut. Itu tadi pembahasan mengenai fungsi sistem operasi jaringan. Sampai jumpa lagi di pembahasan selanjutnya. |