Berapa biaya haji plus pemerintah 2022?

Berapa biaya haji plus pemerintah 2022?
Foto: Umat Muslim mengelilingi Ka'bah dan berdoa di Masjidil Haram di kota suci Mekkah, Arab Saudi, Jumat (1/7/2022). Arab Saudi kembali mengizinkan jamaah haji luar negeri untuk beribadah ke negara mereka pada musim haji tahun ini usai 2 tahun terganggu covid. (Photo by Ashraf Amra/Anadolu Agency via Getty Images)

Jakarta, CNBC Indonesia - Haji merupakan rukun Islam ke-5 yang wajib dilaksanakan oleh umat muslim, dengan syarat utamanya adalah mampu. Jika Anda sudah masuk dalam kategori mampu, baik fisik hingga materi, jangan menunda untuk mendaftar haji sesuai kemampuan. Berikut perbedaan haji furoda dan haji plus dari harga hingga fasilitas.

Keberangkatan haji di Indonesia terbagi ke dalam beberapa kelas atau paket. Istilah haji furoda hingga haji plus mungkin sudah akrab di telinga, terutama bagi sanak saudara Anda yang sudah pergi haji. Lantas, apa perbedaan haji furoda dan haji plus dari harga hingga fasilitas?

Program Haji Resmi di Indonesia

Ada tiga program haji resmi di Indonesia. Ketiganya memiliki perbedaan dari harga hingga fasilitas. Berikut penjelasan singkatnya.

1. Haji Reguler

Pertama ada haji reguler. Jika Anda ingin mendaftar paket haji ini, harap bersabar untuk menunggu antrean. Haji reguler diatur berdasarkan kuota yang ditetapkan pemerintah melalui Kemenag. Umumnya, antrean haji reguler berkisar 30 tahun lebih tergantung provinsi di Indonesia.

2. Haji Khusus (ONH Plus)

Selanjutnya ada haji khusus atau yang dikenal dengan ONH Plus. Paket haji ini juga diatur berdasarkan kuota pemerintah melalui Kemenag. Namun, biayanya lebih mahal dari haji reguler. Meski begitu, antrean haji plus lebih cepat dengan waktu berkisar 5-9 tahun.

3. Haji Mujamalah/Furoda

Terakhir ada haji mujamalah atau yang disebut haji furoda. Ini merupakan paket haji yang diatur dalam UU No. 8 tahun 2019 tentang penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umroh.

Pada aturan tersebut tertuang bahwa haji mujamalah atau dikenal dengan haji furoda adalah program haji yang mendapat kuota khusus dari pemerintah Arab Saudi, legal dan resmi berdasarkan hukum tersebut. Peserta haji furoda akan langsung berangkat tanpa perlu antre.

Kriteria Mampu Haji

Ibadah haji adalah suatu kewajiban bagi umat muslim yang mampu. Namun, apa yang dimaksud mampu dalam syarat haji? Berikut kriteria mampu haji yang harus Anda penuhi sebelum melaksanakan rukun Islam yang ke-5 ini.

1. Mampu Fisik

Pertama, Anda harus mampu secara fisik. Orang yang masuk kriteria ini adalah mereka yang dalam kondisi kesehatan prima. Mampu fisik penting untuk melaksanakan haji mengingat ibadah ini sangat membutuhkan fisik yang kuat karena harus berjalan ke berbagai tempat.

2. Mampu Harta

Setelah mampu secara fisik, Anda harus memastikan diri mampu harta. Berangkat haji memerlukan biaya yang tak sedikit, jadi tak semua orang berkesempatan melaksanakan rukan Islam yang ke-5 ini.

Anda dianggap mampu secara harta jika dapat mencukupi biaya perjalanan, bekal makanan selama perjalanan, pakaian, biaya hidup selama di Tanah Suci, dan biaya untuk perjalanan kembali.

Selain itu, Anda yang masuk kriteria mampu harta harus menjamin kehidupan keluarga yang ditinggalkan di rumah. Biaya makan, minum, pakaian, dan rumah tempat tinggal untuk keluarga di Tanah Air.

3. Mampu Mengendalikan Nafsu

Selain diberi akal oleh Allah SWT, manusia juga diberi hawa nafsu. Namun, biasanya nafsu menjerumuskan manusia kepada kejahatan, perbuatan dosa, dan kefasikan. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengendalikan hawa nafsu demi kesempurnaan ibadah haji.

4. Ilmu yang Cukup

Terakhir, kriteria mampu haji adalah ilmu yang cukup. Ibadah tanpa ilmu adalah hal yang sia-sia. Oleh karena itu, Anda diharuskan mempelajari ilmunya terlebih dahulu sebelum berhaji. Sebelum keberangkatan, biasanya pemerintah Indonesia akan mengadakan manasik haji kepada calon jamaah haji.

Perbedaan Haji Furoda dan Haji Plus

Sebelumnya sudah disinggung soal haji furoda dan haji plus yang merupakan dua dari tiga program haji resmi di Indonesia. Berikut perbedaan haji furoda dan haji plus agar Anda bisa lebih paham.

1. Haji Furoda

Haji furoda adalah pelaksanaan haji yang merupakan undangan langsung dari Kerajaan Arab Saudi. Jamaah haji furoda berangkat menggunakan visa mujamalah yang dikeluarkan oleh setiap kedutaan negara tanpa menunggu antrean.

Diatur dalam UU No. 8 tahun 2019 tentang penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umroh, Kemenag tidak mengelola calon jamaah haji dengan visa mujamalah. Ini karena haji furoda menjadi hak Pemerintah Arab Saudi untuk mengundang mitra sebagai penghargaan, penghormatan dukungan diplomatik, dan lainnya.

Haji furoda dilaksanakan pada tahun yang sama ketika menerima visa dari pemerintah Arab Saudi. WNI yang melaksanakan haji furoda harus berangkat melalui Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) atau perusahaan travel yang telah terdaftar di Kemenag RI.

Langkah ini agar pemerintah bisa tetap memonitoring WNI yang melaksanakan ibadah haji. Namun, pelaksanaan haji furoda tidak terkait dan bukan menjadi tanggung jawab pemerintah Indonesia, melainkan tanggung jawab perusahaan yang bertindak sebagai Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK).

2. Haji Plus

Paket haji plus adalah salah satu program haji resmi di Indonesia yang masuk dalam kuota pemerintah melalui Kemenag. Namun, kuota haji plus biasanya tidak sebanyak haji reguler. Jadi, pihak travel bakal lebih leluasa memaksimalkan pelayanan kepada calon jamaah haji plus.

Tidak seperti haji furoda yang tidak perlu antre, haji plus tetap ada masa tunggunya sekitar 5-9 tahun. Nantinya, calon jamaah haji yang mendaftar bakal mendapatkan nomor porsi haji setelah pendaftaran di Kemenag rampung.

Sementara, waktu pemberangkatan haji plus biasanya dilakukan setelah jamaah haji reguler berangkat seluruhnya. Program haji plus jelas lebih mahal ketimbang reguler, ini disesuaikan dengan masa tunggu dan fasilitas yang diberikan.

Harga Haji Furoda dan Haji Plus

Setelah memahami perbedaan umum haji furoda dan haji plus, ini saatnya untuk mengetahui besaran harga kedua program haji resmi di Indonesia tersebut. Berikut rincian harga haji furoda dan haji plus.

1. Harga Haji Furoda

Biaya haji furoda sangat tinggi dan menjadi yang paling mahal. Saat ini, biaya haji furoda adalah USD 15,500 atau setara dengan Rp231 juta. Namun, ini sebanding dengan fasilitas yang ada terutama karena tak perlu menunggu antrean.

2. Harga Haji Plus

Sementara, biaya haji plus untuk saat ini ada di angka USD 11,000 atau setara dengan Rp164 juta. Meski begitu, Anda harus bersabar menunggu antrean hingga 5-9 tahun.

Fasilitas Haji Furoda dan Haji Plus

Selisih harga haji furoda dan haji plus menyentuh angka hampir Rp70 juta. Lantas, apa saja perbedaan fasilitas kedua program haji tersebut? Berikut rincian fasilitas haji furoda dan haji plus.

1. Fasilitas Haji Furoda

  • Paket Haji Furoda 2023 sesuai Masyair
  • Visa Haji Furoda/Mujamalah (Resmi)
  • Terdaftar di e-Hajj online Saudi Arabia
  • Langsung Berangkat Tanpa Antre
  • Pesawat Qatar Airways Landing Jeddah
  • Tenda ber-AC di Arafah dan Mina
  • Hotel Mekah/Madinah sesuai Masyair
  • Maktab VIP 111-112/Maktab Haji Furoda (Jarak dekat ke Jamarat tempat lontar jumrah)
  • Hotel/Apartemen Transit sesuai Masyair
  • Konsumsi Makanan Indonesia 3 kali sehari
  • Ziarah City Tour Mekkah, Madinah, Jeddah
  • Air Zamzam 5 liter
  • Bagasi 23 kg x 2
  • Bus AC selama perjalanan
  • Manasik Haji sesuai sunnah
  • Gratis Tahalul
  • 25-27 hari (termasuk 2 hari perjalanan)

2. Fasilitas Haji Plus

  • Pembimbing tersertifikasi Kementerian Agama RI
  • Haji ONH Plus Kuota Resmi Negara
  • Maksimal 2 pekan setelah pendaftaran sudah mendapat nomor porsi keberangkatan dan bisa dicek online
  • Waktu tunggu 7-9 tahun
  • Pesawat Saudia Direct Jeddah
  • Hotel Fasilitas Bintang 5 (Makkah: Swisshotel Al Maqam/Setaraf, Madinah: Frontel Al Harithia/Setaraf)
  • Maktab 111/112
  • Hotel/Apartemen Transit dari paket Masyair
  • 25-30 hari

Rangkuman Perbedaan Haji Furoda dan Haji Plus

Jadi, setidaknya ada tiga perbedaan utama haji furoda dan haji plus. Berikut rangkuman perbedaannya agar Anda bisa lebih paham.

1. Waktu Keberangkatan

Haji furoda tak perlu antrean, sedangkan haji plus masih ada masa tunggu sekitar 5-9 tahun.

2. Visa yang Digunakan

Visa yang digunakan haji furoda adalah visa mujamalah atau yang visa khusus dari Kerajaan Arab Saudi. Sementara, visa haji plus menggunakan visa yang keberangkatan dari Pemerintah Indonesia.

3. Biaya dan Fasilitas

Biaya haji furoda mencapai USD 15,500 atau setara dengan Rp231 juta, tapi ini berbanding lurus dengan fasilitas yang ditawarkan. Sementara, biaya haji plus lebih murah yang saat ini ada di angka USD 11,000 atau setara dengan Rp164 juta. Namun, calon jamaah haji plus tak bakal mendapatkan fasilitas semewah haji furoda.

Itulah perbedaan haji furoda dan haji plus dari harga hingga fasilitas. Jadi, jangan keliru lagi ya. Semoga bermanfaat!

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Selanjutnya

Ini Dia Sebaran Kuota Haji 2022, DKI & Jabar Kebagian Berapa?

(cha/cha)

Berapa total biaya haji plus 2022?

untuk biaya ONH plus 2022 berada di kisaran Rp 155,8 juta sampai Rp 311,7 juta untuk satu orangnya.

Berapa harga haji plus pemerintah?

Biaya haji furoda mencapai USD 15,500 atau setara dengan Rp231 juta, tapi ini berbanding lurus dengan fasilitas yang ditawarkan. Sementara, biaya haji plus lebih murah yang saat ini ada di angka USD 11,000 atau setara dengan Rp164 juta.

Berapa waktu tunggu haji plus?

Program ini memiliki kelebihan yaitu masa tunggu pemberangkatan lebih cepat ketimbang haji reguler. Masa tunggu haji reguler biasanya memakan waktu antara 15 hingga 30 tahun, sementara haji plus hanya perlu menunggu setidaknya 5 sampai 7 tahun saja.

Berapa setoran awal haji plus?

Calon jemaah memilih agen perjalanan yang telah mendapatkan izin dari Kemenag RI. Pastikan izin tersebut masih berlaku. 2. Calon jemaah haji menyetor tabungan Haji Plus minimal senilai US$5.000 atau sekitar Rp70 juta untuk mendapatkan nomor porsi ONH Plus.