Beli buku panduan belajar di yordania

Dari Misi

Operation World | << Yordania >> | Penjelasan Statistik dan Singkatan

Daftar isi

  • 1 Geografi & Populasi -- Yordania
  • 2 Suku bangsa & Bahasa -- Yordania
  • 3 Ekonomi -- Yordania
  • 4 Politik -- Yordania
  • 5 Religi -- Yordania
  • 6 Tantangan untuk Didoakan -- Yordania

Geografi & Populasi -- Yordania

Luas wilayah 89.206 km2. Yordania terletak di sebelah timur tepi Sungai Yordan. Pertanian dan populasi terpusat di dekat sungai ini. Sebagian besar wilayah negara ini berupa padang gurun.

Populasi Laju/th Kepadatan
2010 2020 2030 6.472.3927.518.5998.616.498 3,06%1,56%1,27% 73/km284/km297/km2

Ibukota Amman 1.105. 402 jiwa.

Penduduk perkotaan 78,5%.

Populasi < 15 tahun 35%.

Usia harapan hidup 72,4 tahun.

Suku bangsa & Bahasa -- Yordania

Dengan adanya relokasi massal orang-orang Palestina, Kuwait, dan Irak dalam beberapa dekade terakhir ini, maka angka yang tepat sulit untuk diperoleh.

Arab 95,4%. Palestina 33,2%; orang Yordania yang tinggal di tepi sungai sebelah timur 31,3%; Irak 13,8%; Bedouin 4,0%.

Kaum minoritas Yordania 2,2%. Adygei (Circassia) 1,6%; Armenia, Kurdi, Turkmen, Chechnya.

Non-Yordania 2,4%. Assyria, Yunani, orang Barat, Pakistan, lainnya.

Tingkat melek huruf 91,1%.

Bahasa resmi Arab.

Jumlah bahasa 16.

Bahasa asli 10.

Bahasa yang sudah memiliki terjemahan Alkitab 2 PL-PB, 2 PB, 4 sebagian PL/PB.

Ekonomi -- Yordania

Keadaan geopolitik selama 60 tahun terakhir telah menghambat dengan serius perkembangan ekonomi, mengakibatkan kemiskinan dan pengangguran menjadi isu-isu yang signifikan. Sumber-sumber utama pemasukan negara: pariwisata, fosfat, produk-produk pertanian. Yordania tidak memiliki minyak dan hanya memiliki sedikit air. Raja Abdullah mengadakan reformasi ekonomi secara meluas sejak tahun 1999.

Peringkat IPM 96/182.

Utang negara 62,2% dari PDB.

Pendapatan per kapita $3.626 (8% dari AS).

Tingkat pengangguran 14,5%.

Politik -- Yordania

Yordania menjadi bagian dari kekaisaran Turki hingga tahun 1918. Merdeka dari Britania Raya pada tahun 1946. Bentuk pemerintahan negara ini adalah monarki konstitusional dengan Raja Abdullah yang memiliki kekuasaan eksekutif. Berbagai kekisruhan di Timur Tengah sangat memengaruhi kehidupan akibat hilangnya lahan, masuknya para pengungsi secara besar-besaran, dan gejolak ekonomi. Yordania melepaskan klaimnya atas wilayah Tepi Barat, tetapi orang-orang Palestina merupakan kelompok masyarakat terbesar di negara ini. Yordania termasuk negara Arab moderat dan sekutu Barat. Terjadinya bom-bom bunuh diri pada tahun 2005 kembali membawa Yordania ke dalam posisi yang berbahaya.

Religi -- Yordania

Islam (Sunni) merupakan agama negara, tetapi undang-undang melarang diskriminasi dan mendukung kebebasan menjalankan keyakinan keagamaan dan ibadah. Gereja hadir di tengah masyarakat dan relatif memiliki kebebasan. Namun, terjadi tekanan terhadap gereja-gereja aliran injili.

Religi % Pop. Populasi Laju/th
Islam Kristen Tidak beragama Lainnya Baha'i 96,472,241,000,280,01 6.243.917144.98264.72418.123647 3,1%0,4%3,1%3,1%3,1%

Kekristenan (Denom.) % Populasi Terafiliasi Laju/th
Protestan 16 Independen 2 Anglikan 1 Katolik 3 Ortodoks 4 Sekte Marginal 1 0,230,090,060,401,46<0,01 15.0006.0004.00026.00094.000<300 3,2%6,7%-0,5%-3,5%0,8%2,3%

Gereja (Mega-Blok) Jemaat Anggota Terafiliasi
Greek Orthodox Ch O Catholic Church K Armenian Orthodox O Syrian Orthodox Ch O Evang Lutheran Ch P Episcopal Church A Jordan Baptist Conv P Coptic Church O Assemblies of God P Iraqi Evangelical chs I Denominasi lain [15] 266021611252101053 40.22314.8579.5818402.3952.2751.5001.1501.2001.0006.784 72.00026.00016.0004.2004.0003.8002.5002.3001.9501.80010.218
Total Kekristenan [27] 206 81.805 144.768

Lintas-Blok % Pop. Populasi Laju/th
InjiliInjili PembaruanKarismatik Pentakosta   0,3  0,1<0,1   19.116  8.3282.250   3,3%  4,0%1,1%

Tantangan untuk Didoakan -- Yordania

1 Raja Abdullah mengawali pemerintahannya dengan janji dan harapan. Namun, perang di Irak dan pergolakan-pergolakan yang mengikutinya telah membawa tekanan besar pada negara ini. Lebih dari satu juta imigran, yang melarikan diri dari dua kali perang di Irak, makin menambah tekanan ekonomi dan politik di Yordania. Setengah dari para pengungsi tersebut masih bertahan hingga saat ini. Bisnis pariwisata adalah sektor yang berkembang pesat, tetapi bom-bom bunuh diri kaum Islamis pada tahun 2005 memperlihatkan kerawanan di Yordania. Meningkatnya berbagai ketegangan di antara sikap kelompok moderat dan Islamis menandai munculnya berbagai kesulitan lebih lanjut. Berdoalah untuk kedamaian di negeri ini, raja, dan pemerintahannya.

2 Umat Kristen merupakan komunitas yang mengalami tekanan. Sejak kemerdekaan Yordania, tingkat kelahiran yang rendah dan tingkat emigrasi yang tinggi turut berkontribusi pada menurunnya jumlah jemaat Gereja. Selain itu, masuknya para pengungsi Muslim secara besar-besaran dan bangkitnya Islam moderat membuat umat Kristen makin ditekan, khususnya umat Kristen injili. Sejak tahun 1980-2010, populasi Kristen Yordania merosot dari 6,5% menjadi 2,2% dari total populasi. Namun, orang Kristen dapat ditemukan di setiap sektor kehidupan termasuk di parlemen, dan sering kali dalam posisi-posisi berpengaruh. Kekristenan harus dipandang sebagai komponen penting dalam masyarakat dan sejarah Yordania. Berdoalah agar orang-orang Kristen dapat berfungsi sebagai garam dan terang di tengah masyarakat Yordania dan menemukan cara-cara untuk bersaksi kepada umat Kristen nominal dan umat non-Kristen.

3 Gereja injili mengalami pertumbuhan yang menggembirakan, meningkat dua kali lipat dari tahun 1995 hingga tahun 2010. Umat percaya berkumpul di lebih dari 50 gereja dan sejumlah besar persekutuan di rumah-rumah. Sebagian besar umat percaya berasal dari komunitas Kristen nominal, tetapi akhir-akhir ini makin banyak umat Muslim yang menjadi percaya, diperkirakan ratusan orang setiap tahunnya. Hal ini menyebabkan tekanan pemerintah terhadap gereja-gereja meningkat. Hubungan gereja tradisional dan gereja injili dengan umat percaya berlatar belakang Islam dijalin dengan sangat hati-hati, namun mengalami peningkatan. Sinode injili yang baru dibentuk menyeimbangkan keragaman denominasi di dalam populasi kelompok injili yang kecil. Bahkan gereja-gereja dapat bekerja sama dengan baik. Berdoalah agar setiap pengikut Kristus di Yordania dapat bekerja sama untuk menjadikan-Nya dikenal.

4 Hilangnya potensi kepemimpinan secara terus menerus akibat emigrasi mengeringkan jemaat. Gereja sangat kekurangan para pemimpin awam dan para pendeta penuh waktu yang terlatih. Namun, melalui beberapa lembaga pelayanan dan program TEE, makin banyak para pemimpin rohani Arab yang dilatih untuk melayani di Yordania atau di wilayah Arab lainnya yang lebih luas. Dalam hal ini, pelayanan Jordan Evangelical Theological Seminary sangatlah strategis. Berdoalah untuk dampak yang berkelanjutan dalam perkembangan pendidikan dan kepemimpinan. Pelayanan kaum muda, toko buku Kristen, dan pelayanan kamp Kristen telah menghasilkan buah selama beberapa tahun terakhir ini. Berdoalah agar makin banyak umat percaya Yordania yang terpanggil untuk terjun ke dalam pelayanan penuh waktu.

5 Kebebasan beragama menjadi korban di tengah ketegangan agama yang meningkat. Negara ini menjadi pusat dilakukannya banyak aktivitas Kristen, dan banyak pelayanan Kristen di Timur Tengah mengalami gangguan apabila suatu kemunduran terjadi di Yordania. Sejumlah besar petobat baru mendapati kehidupan menjadi terasa sulit—tekanan datang dari keluarga, tempat kerja, dan masyarakat. Emigrasi sering kali dianggap sebagai pilihan yang realistis dan aman. Berdoalah agar kebebasan memberitakan Injil senantiasa terbuka dan agar para pengikut Yesus dapat tetap berada di Yordania.

6 Kesempatan pelayanan bagi umat Kristen asing sedang terancam, tetapi tetap merupakan pelayanan yang penting. Sikap tegas pemerintah terhadap kaum ekstremis Islam juga berakibat pada ditutupnya beberapa pelayanan Kristen dan ditolaknya banyak permohonan visa. Beberapa lembaga pelayanan terlibat dalam sejumlah besar aktivitas, biasanya dalam mendukung dan memajukan Gereja serta menjawab banyak kebutuhan kemanusiaan. Yordania juga mengelola sebuah sekolah bahasa tempat banyak orang asing belajar bahasa Arab untuk tugas pelayanan mereka di negara-negara Arab. Berdoalah agar kehidupan orang-orang asing ini dapat memuliakan Tuhan Yesus dan berkesempatan untuk menjadi kesaksian yang positif. Berdoalah agar Gereja Yordania yang telah ditempatkan Tuhan secara strategis ini dapat mengalami pertumbuhan dalam visi misinya.

7 Sebagian besar mayoritas penduduk Yordania masih terabaikan. Pergolakan yang terjadi di Irak dan tindak kekerasan kaum Islamis membuka banyak hati untuk mulai mengenal pribadi Isa Almasih [Yesus]. Berdoalah agar setiap orang Yordania dapat memperoleh kesempatan untuk mendengarkan Injil. Berdoalah terutama bagi

a. Mayoritas kaum Muslim. Banyak kaum Muslim yang masih belum mendengar Injil secara jelas. Berdoalah supaya muncul kesaksian yang memiliki kepekaan hati terhadap kaum Muslim. Beberapa metode yang berhasil dilakukan adalah melalui pelayanan literatur, pelayanan media, penginjilan persahabatan, program-program pengembangan, gereja-gereja rumah dan kamp-kamp. Berdoalah agar para petobat baru dilindungi di tengah penganiayaan yang terjadi. Berdoalah pula agar umat percaya dengan latar belakang Islam, yang jumlahnya makin meningkat, dapat memiliki hak hukum untuk berpindah dari agama Islam. b. Jutaan orang Palestina, merupakan penduduk mayoritas di Yordania. Banyak di antara mereka adalah generasi kedua atau ketiga yaitu orang-orang yang terusir dari tanah air mereka di masa lalu. Sebagian dari mereka telah meleburkan diri ke dalam kehidupan di Yordania. Sebagian lainnya mengalami kekecewaan, kepahitan, dan frustrasi. Semua itu dapat dipulihkan oleh Yesus Kristus semata. c. Para pengungsi Irak. Selama dan sesudah dua kali Perang Teluk, sekitar satu juta orang Irak melarikan diri ke Yordania. Beberapa tahun kemudian, setengah dari mereka tidak dapat atau tidak mau kembali ke tanah air. Lembaga-lembaga pelayanan Kristen di tengah mereka (Jordan Evangelical Committee for Relief dan Development, CMA, WVI, Tearfund) mendapatkan respons yang sangat baik. Gereja-gereja Yordania pun memiliki pelayanan yang efektif dan meluas terhadap orang-orang ini. Meskipun sikap terbuka yang ditunjukkan oleh Yordania terhadap para pengungsi ini mengalami tekanan, umat Kristen Irak memperoleh manfaat dari pelatihan dan sumber-sumber yang disediakan bagi mereka di Yordania. Berdoalah agar gereja-gereja diizinkan untuk memberikan pendidikan bagi para pengungsi. Ini merupakan pelayanan yang menjadi kerinduan hati mereka. d. Suku Bedouin sebanyak 300.000 orang. Banyak di antara mereka yang masih hidup berpindah-pindah; yang lainnya (fellahin) telah hidup menetap sehingga lebih mudah dijangkau. Jumlah umat Kristen sangat sedikit, tetapi terdapat suatu pelayanan Kristen di tengah mereka. Berdoalah supaya dilakukan penjangkauan yang lebih spesifik terhadap orang-orang Arab “sejati” ini. e. Kaum Gipsi Dom merupakan suku yang tertutup, miskin, dan terpinggirkan. Sebagai sepupu dari kaum Gipsi Rom di Eropa, orang-orang Gipsi Dom sangat membutuhkan pelayanan holistik dan Alkitab (khususnya dalam bentuk audio) dalam bahasa mereka. f. Orang-orang dari berbagai kebangsaan ada di Yordania. Orang-orang Arab Saudi dan Arab Teluk berkunjung ke Yordania pada musim panas. Sejumlah besar warga asing datang untuk bekerja. Orang Adygei, Druze, dan Chechnya terbentuk menjadi kaum minoritas yang membanggakan. Berdoalah agar mereka semua dapat mengalami perjumpaan dengan Injil saat berada di Yordania.

8 Penjangkauan terhadap komunitas mayoritas, dan perkembangan gereja rumah masih menjadi tujuan yang belum tercapai. Diperkirakan hanya 10% gereja yang memiliki interaksi yang berarti dengan kaum Muslim. Berdoalah agar umat percaya dapat menangkap visi untuk memberitakan Kristus dan mengembangkan gereja-gereja rumah. Keduanya menjadi kunci ekspansi Gereja.

9 Pelayanan Media. Keadaan Yordania mendorong pentingnya radio, TV, video, film, dan literatur. Radio berbahasa Arab (49 jam per minggu) yang dipancarkan oleh FEBA, IBRA, dan TWR memiliki dampak yang signifikan. TV Satelit memiliki dampak yang luas—SAT-7, Al Hayat, The Miracle Channel, sedangkan TV Kristen berbahasa Arab mengalami kemajuan yang pesat. Film YESUS tersedia dalam bahasa Adygey, bahasa Mesir sehari-hari, dan bahasa Arab baku. Berdoalah supaya semua pelayanan ini menghasilkan buah-buah jangka panjang.

10 Literatur dalam bahasa Arab tersedia meluas, dengan hadirnya materi-materi literatur yang makin beragam. Terdapat tiga toko buku Kristen di Amman. Ketiganya merupakan faktor penting untuk pelayanan Alkitab dan literatur Kristen yang berhasil, di mana The Bible Society dan lembaga Kristen lainnya terlibat. Dari pusat-pusat literatur ini banyak materi dikirim ke Irak dan ke negara-negara Arab lainnya.

Operation World | << Yordania >> | Penjelasan Statistik dan Singkatan

Yordania - Wikipedia bahasa Indonesia

© OperationWorld (Indonesia) 2015

Dari Operation World: Panduan untuk Mendoakan Semua Bangsa di Dunia, Jason Mandryk,
Edisi Bahasa Indonesia Jilid II dan III, © 2013 Yayasan Gloria

TIDAK TERSEDIA DI TOKO-TOKO BUKU

Jika Anda merasa bahan ini berguna bagi pelayanan Anda, Anda dapat memesannya langsung melalui:

Komunitas Katalis melalui sistem keanggotaan tetap
Pendaftaran: +62-274-264-1003,
atau kontak http://glorianet.org