Bahan makanan berikut yang dapat menghasilkan protein yang dibutuhkan oleh tubuh adalah

Halodoc, Jakarta – Mengonsumsi makanan bukan hanya soal memenuhi rasa lapar.  Namun, kamu juga harus memperhatikan zat gizi yang ada di dalamnya. Untuk memperoleh gizi seimbang, diperlukan konsumsi dari berbagai kelompok makanan yang berbeda. Zat gizi yang dibutuhkan tubuh di antaranya adalah protein, karbohidrat, dan lemak. Zat-zat gizi tersebut diperlukan untuk membangun dan memperbaiki sel-sel tubuh, metabolisme, dan untuk mendapatkan energi.

Bukan hanya ketiga zat gizi di atas, tubuh juga perlu mineral dan vitamin untuk pertumbuhan tulang, mengatur cairan (elektrolit) tubuh, membantu proses metabolisme, pembentukan sel-sel darah, dan membentuk hormon maupun enzim. Untuk lebih jelasnya, berikut penjelasan soal zat gizi yang dibutuhkan tubuh.

Karbohidrat

Gizi yang dibutuhkan tubuh ini memiliki dua macam jenis, yakni karbohidrat simpleks dan kompleks. Karbohidrat simpleks adalah karbohidrat yang cukup mudah diserap oleh tubuh dan bila glukosa yang terbentuk tidak segera digunakan, akan disimpan oleh tubuh dan menjadi lemak. Sementara, karbohidrat kompleks adalah karbohidrat yang diserap secara perlahan dan meningkatkan kadar glukosa di tubuh secara perlahan. Dianjurkan untuk lebih banyak mengonsumsi karbohidrat kompleks dibandingkan dengan karbohidrat simpleks.

Protein

Gizi yang dibutuhkan tubuh selanjutnya adalah protein. Makanan yang mengandung lebih banyak protein di antaranya susu, telur, keju, daging, biji-bijian yang masih berkulit ari, kacang tanah, dan kedelai. Susu dan sejenisnya menjadi sumber protein terbaik. Kedelai juga menjadi salah satu sumber protein yang perlu dikonsumsi. Selain itu, kedelai mengandung protein yang lengkap, kandungan proteinnya dua kali lebih banyak dibandingkan dengan protein yang dikandung oleh daging, dan lebih banyak empat kali daripada telur. Makan putih telur setiap hari juga dianjurkan, karena di dalam putih telur tidak mengandung kolesterol yang tinggi.

Lemak

Lemak selalu diidentikkan sebagai zat jahat dalam tubuh. Padahal, beberapa jenis lemak masuk ke dalam kategori gizi yang dibutuhkan tubuh. Lemak berguna untuk memproduksi energi dan pertumbuhan, baik badan maupun otak, serta memelihara pergantian jaringan. Lemak dibagi menjadi 3 golongan, yakni asam lemak jenuh, asam lemak tak jenuh tunggal, dan asam lemak tak jenuh ganda.

Mengurangi konsumsi lemak tak jenuh dalam porsi makanan membantu meningkatkan kesehatan Anda. Beberapa asam lemak jenuh (lemak jahat) yang harus dihindari adalah lemak dari daging berkaki empat seperti domba, kambing, sapi, dan babi. Selain itu, lemak trans seperti margarin, biskuit, dan krim juga termasuk dalam lemak jahat. Sementara itu, lemak yang sebaiknya kamu peroleh yakni minyak dari biji bunga merah, minyak dari biji bunga matahari, minyak jagung, minyak kacang kedelai, dan minyak kacang tanah

Memenuhi Gizi Seimbang dengan Panduan Piring Makan

Pada umumnya, untuk menggambarkan pola makan gizi seimbang menggunakan piramida. Namun, saat ini bisa menggunakan panduan piring makan untuk memenuhi gizi seimbang. Panduannya sebagai berikut:

  1. ½ piring makan terdiri dari sayur dan buah-buahan. Makanlah sayur-sayuran dan buah-buahan dengan mengonsumsi beragam jenis dan warna.
  2. ¼ piring diisi dengan protein seperti ikan, ayam atau kacang-kacangan. Kurangi konsumsi daging merah ataupun daging olahan seperti sosis.
  3. ¼ piring makan diisi dengan makanan yang berasal dari beras, gandum atau pasta. Perlu diingat jika kandungan gula dari roti atau beras berwarna putih tergolong tinggi. Jadi, perlu berhati-hati bagi yang memiliki masalah dengan gula darah.
  4. Tambahkan sedikit minyak, seperti minyak zaitun, minyak kedelai, minyak jagung, dan lain-lain.
  5. Disarankan untuk membatasi konsumsi teh atau kopi. Batasi susu dan produk turunannya, dengan mengonsumsi sekitar 1-2 kali per hari, jus satu gelas per hari, dan jangan mengonsumsi minuman dengan kandungan gula tinggi.

Itu dia informasi terkait informasi gizi yang dibutuhkan tubuh. Semoga bisa membantu kamu untuk bisa mengonsumsi makanan yang baik setiap harinya. Bila kamu masih memiliki pertanyaan seputar gizi yang dibutuhkan tubuh, bisa tanyakan pada dokter ahli gizi yang ada di Halodoc. Di aplikasi Halodoc, kamu bisa memilih dokter ahli gizi yang ingin kamu ajak bicara melalui pilihan komunikasi chat, voice, atau video call pada layanan Contact Doctor.

Sementara, bila ingin membeli kebutuhan medis seperti obat atau vitamin, bisa menggunakan layanan Pharmacy Delivery yang akan mengantarkan pesananmu ke tempat tujuan dalam waktu tidak lebih dari satu jam. Halodoc juga melengkapi fiturnya dengan layanan Lab Service yang bisa membantu kamu melakukan pemeriksaan darah dan juga menentukan jadwal, lokasi, dan petugas lab yang akan datang ke lokasi tujuan. Hasil lab bisa dilihat langsung pada aplikasi layanan kesehatan Halodoc. Tak perlu ragu lagi ayo download aplikasi Halodoc di App Store atau Google Play sekarang juga.

Baca juga: Tips Memasak Makanan Rendah Lemak

Halodoc, Jakarta – Protein merupakan makronutrien yang sangat diperlukan tubuh dalam jumlah yang besar. Protein itu sendiri terdiri dari 20 asam amino yang diperlukan agar tubuh dan sel-selnya berfungsi dengan baik. Lebih dari setengah asam amino (11) disebut sebagai asam amino nonesensial karena bisa dihasilkan sendiri oleh tubuh. Sementara sisanya (9) dinamakan asam amino esensial karena hanya bisa diperoleh dari makanan. Protein berfungsi untuk membangun jaringan sel, otot dan tulang. Oleh sebab itu, tubuh memerlukan asupan sumber protein yang cukup. Selain itu, masih banyak manfaat protein yang bisa kamu peroleh, diantaranya:

  1. Diperlukan dalam pembentukan tulang, otot, tulang rawan, kulit, dan darah.
  2. Membangun, memperkuat, dan memperbaiki atau mengganti jaringan. Contohnya, keratin yang memperkuat rambut, serta kolagen dan elastin yang menunjang jaringan ikat.
  3. Membuat antibodi untuk sistem kekebalan tubuh.
  4. Membuat hormon yang berfungsi membantu sel mengirim pesan dan mengoordinasikan kegiatan tubuh.
  5. Mengangkut sel atau zat, contohnya hemoglobin yang membawa oksigen melalui darah ke seluruh tubuh.
  6. Penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak-anak, remaja, dan wanita hamil.

Kemudian, ada 4 jenis makanan dengan sumber protein nabati yang baik dikonsumsi untuk tubuh manusia. Apa sajakah itu? Simak ulasan berikut.

Sumber Protein Nabati

Mungkin sebagian orang sudah mengetahui jika salah satu sumber protein bisa diperoleh dari daging sapi, daging ayam, dan ikan. Sebenarnya, sumber protein masih bisa diperoleh dari tumbuh-tumbuhan. Sumber protein dari tumbuhan ini disebut juga dengan sumber protein nabati. Sumber protein nabati bisa didapat dengan mudah di sekitar kita. 4 makanan yang bisa dijadikan sumber senyawa tersebut antara lain:

Kacang-kacangan dan Biji-bijian

Sumber protein nabati pertama yang paling populer dan mudah diperoleh adalah kacang-kacangan. Mulai dari, kacang almond, kacang mede, kacang polong, biji chia dan biji rami yang merupakan sumber bagian dari sumber protein nabati. Makanan-makanan ini bisa diolah untuk menjadi pendamping makan besar atau sebagai camilan di waktu senggang. Kandungan protein yang ada dalam kacang-kacangan termasuk tinggi. Dalam secangkir kacang kedelai yang telah dimasak, setidaknya terdapat 23 gram protein. Sementara di dalam secangkir kacang merah, kacang hitam atau buncis, setidaknya terdapat 13-15 gram protein.

Roti Gandum

Sumber protein nabati yang satu ini cukup mudah diperoleh di pasaran. Biasanya, roti yang memiliki rasa lezat ini dikonsumsi saat sarapan. Dalam dua potong roti gandum, terdapat setidaknya 10 gram protein.

Tahu

Tahu juga menjadi salah satu makanan yang bagus sebagai sumber protein nabati. Dari sekitar 115 gram tahu, terdapat sekitar 9 gram protein. Tahu sangat mudah untuk diolah ke dalam makanan dan bisa dikonsumsi kapan saja baik untuk sarapan, makan siang, makan malam, hingga camilan.

Tempe

Kacang kedelai yang difermentasi dalam pembuatan tempe ini menghasilkan bakteri yang bermanfaat untuk saluran pencernaan. Tempe sangat bermanfaat, terutama bagi mereka yang mengalami masalah dengan pencernaan. Setengah gelas kacang kedelai bahkan dapat menyediakan protein hingga 18 gram. Tempe juga merupakan sumber yang kaya kalsium dan zat besi.

Itu dia 4 makanan yang mengandung sumber protein nabati yang bisa kamu konsumsi setiap hari. Makanan-makanan tersebut mudah didapat dan bisa diolah menjadi aneka makanan berat dan ringan. Bagi kamu yang ingin mengetahui lebih banyak tentang makanan yang bisa menjadi sumber protein nabati, bisa menanyakannya langsung dengan dokter ahli gizi yang ada di Halodoc kapan saja dan dimana saja. Halodoc memudahkan penggunanya untuk berkomunikasi dengan berbagai dokter terpercaya melalui menu Contact Doctor dengan pilihan tiga pilihan komunikasi yaitu chat, voice, dan video call.  Selain itu, kamu juga bisa membeli berbagai kebutuhan medis seperti vitamin dan obat melalui menu Pharmacy Delivery yang akan mengantarkan pesanan kamu tidak lebih dari satu jam. Jadi tunggu apalagi, ayo download aplikasi Halodoc di App Store dan Google Play sekarang juga.

Baca juga : Sudah Tahu Ini? 10 Makanan Sumber Kalsium Selain Susu