Pemasangan kawat gigi atau behel adalah prosedur untuk memperbaiki susunan gigi yang tidak rapi atau posisi rahang yang tidak normal. Setelah dipasang, kawat gigi harus digunakan setidaknya selama 1–3 tahun untuk mendapatkan hasil yang diinginkan. Show
Posisi rahang yang normal ketika menggigit adalah gigi bagian atas berada sedikit di depan gigi bagian bawah, serta gigi geraham atas selaras dengan gigi geraham bawah. Posisi rahang dan gigi yang tidak normal dapat mengganggu proses mengunyah makanan, merusak gigi, bahkan bisa sampai memengaruhi bentuk wajah. Kelainan pada susunan gigi atau posisi rahang bisa muncul di usia 7 tahun, ketika gigi permanen mulai tumbuh. Jika anak Anda mengalami kondisi tersebut, konsultasikanlah dengan dokter gigi. Kelainan pada susunan gigi atau posisi rahang yang tidak tergolong parah bisa diatasi dengan pemasangan kawat gigi. Jenis Kawat GigiAda beberapa jenis kawat gigi atau behel, yang penggunaannya tergantung pada kondisi gigi pasien, yaitu:
Indikasi Pemasangan Kawat GigiDokter gigi akan menyarankan pemasangan kawat gigi atau behel pada kondisi-kondisi berikut:
Peringatan Pemasangan Kawat GigiUntuk mendapatkan hasil yang diinginkan, pemasangan kawat gigi sebaiknya dilakukan pada usia 12–13 tahun. Hal ini karena pada usia tersebut mulut dan rahang masih bertumbuh. Pada orang dewasa, kawat gigi bisa terpasang lebih lama daripada anak-anak. Namun, terkadang hasil yang didapatkan pada orang dewasa belum tentu sesuai dengan yang diharapkan. Pemasangan kawat gigi tidak bisa mengatasi kelainan posisi rahang yang parah. Pada kasus tersebut, pasien harus menjalani bedah reposisi rahang. Sebelum Pemasangan Kawat GigiSebelum menjalankan pemasangan kawat gigi, dokter akan memeriksa kondisi gigi pasien. Setelah itu, foto rontgen gigi akan dilakukan guna mengetahui struktur gigi pasien. Pasien juga dapat diminta untuk menggigit cetakan gigi yang bertekstur lembut selama beberapa menit. Melalui pola cetakan ini, dokter dapat mengevaluasi struktur gigi dan rahang pasien. Jika gigi pasien bertumpuk atau rahang terlalu sesak dengan susunan gigi, dokter mungkin akan melakukan prosedur cabut gigi pada satu atau beberapa gigi, untuk memberikan ruang bagi gigi lain. Prosedur Pemasangan Kawat GigiDokter menentukan jenis kawat gigi yang akan digunakan oleh pasien berdasarkan pemeriksaan gigi sebelumnya. Biasanya, jenis kawat gigi yang disarankan adalah kawat gigi permanen (fixed braces). Prosedur pemasangan kawat gigi permanen terdiri dari beberapa tahap berikut:
Setelah Pemasangan Kawat GigiSetelah kawat gigi terpasang, dokter akan melakukan penyesuaian kawat gigi secara berkala dengan mengencangkan atau membengkokkan kawat gigi. Penyesuaian ini akan memberikan tekanan pada susunan gigi dan secara bertahap menggeser gigi ke posisi yang seharusnya. Jika diperlukan, dokter gigi akan memberikan tekanan pada rahang atas dan bawah menggunakan karet elastis untuk memperbaiki posisi rahang. Usai penyesuaian, nyeri ringan mungkin akan terasa di gigi dan rahang. Untuk meredakannya, dokter akan meresepkan obat pereda nyeri, seperti ibuprofen. Namun, jika nyeri berlanjut atau memburuk, segera lakukan pemeriksaan ke dokter. Setelah kawat gigi dicopot, pasien akan menjalani fase terakhir, yaitu penggunaan retainer. Retainer berguna untuk mencegah susunan gigi kembali ke posisi sebelum pemasangan kawat gigi. Alat ini dapat digunakan secara permanen atau dapat dilepas pasang. Risiko Pemasangan Kawat GigiPemasangan kawat gigi merupakan prosedur yang aman, tetapi tetap memiliki risiko. Salah satunya adalah gigi berlubang dan penyakit gusi akibat sisa makanan yang tertinggal di sela-sela kawat gigi. Risiko lainnya adalah gigi mudah goyang akibat memendeknya akar gigi sebagai dampak dari tekanan yang dihasilkan kawat gigi. Guna mengurangi risiko tersebut, pasien disarankan untuk:
Terakhir diperbarui: 23 November 2020 Apakah benar pakai behel bisa merapikan gigi?Memakai behel atau kawat gigi bisa merapikan susunan gigi dan membuat senyum Anda jauh lebih indah. Sayangnya, perawatan ini tidaklah instan.
Berapa lama menggunakan behel untuk merapikan gigi?Pemasangan kawat gigi atau behel adalah prosedur untuk memperbaiki susunan gigi yang tidak rapi atau posisi rahang yang tidak normal. Setelah dipasang, kawat gigi harus digunakan setidaknya selama 1–3 tahun untuk mendapatkan hasil yang diinginkan.
Berapa harga behel yang bisa merapikan gigi?Biaya pasang behel di rumah sakit swasta di Indonesia dimulai dari Rp 6 juta hingga lebih dari Rp 15 juta. Sementara itu di Singapura, biaya pasang behel dapat dimulai dari Rp. 53.000.000. Biaya ini belum termasuk biaya kontrol secara berkala setelah pemasangan behel atau kawat gigi.
Apa nama behel untuk merapikan gigi?Behel gigi dalam bahasa kedokteran disebut dental braces atau orthodontic braces, yaitu alat yang digunakan untuk memperbaiki susunan gigi yang tidak teratur.
|