Apa yang terjadi jika warga masyarakat tidak memiliki rasa persatuan dan kesatuan

Sikap warga dalam hal mengutamakan persatuan dan kesatuan adalah bentuk implementasi dari Pancasila sila ketiga, yaitu Persatuan Indonesia. Sikap ini perlu ditanamkan agar Indonesia mampu meraih cita-citanya, yaitu menjadi bangsa yang maju, adil, dan sejahtera.

Indonesia adalah bangsa yang kaya akan keberagaman ras, suku bangsa, bahasa, hingga agama. Sejak awal kemerdekaan, para pendiri bangsa telah berkomitmen untuk membentengi keberagaman tersebut dengan memupuk sikap persatuan dan kesatuan.

Mengutip Jurnal Urgensi Memahami dan Mengimplementasikan Nilai Pancasila dalam Kehidupan Sehari-hari oleh Anugrah Oktavian (2018: 125), negara secara konstitusi berkewajiban memberikan perlindungan dan keamanan kepada seluruh tumpah darah Indonesia dengan semangat persatuan. Oleh karena itu, diperlukan kerjasama antara warga negara dan pemerintah agar tujuan tersebut dapat dicapai.

Lantas, apa yang akan terjadi jika warga tidak mempunyai sikap mengutamakan persatuan dan kesatuan? Simak ulasan lengkapnya sebagai berikut yang dikutip dari Jurnal Ketahanan Nasional: Implementasi Pancasila dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara oleh Soeprapto (2005: 26).

Timbul Ketidaknyamanan dan Ketakutan Antar Warga

Negara wajib memberi jaminan perlindungan dan keamanan terhadap warga negaranya. Antara warga negara dan pemerintah wajib berkolaborasi agar tercipta rasa aman, nyaman, dan terkendali.

Namun, apa yang terjadi jika warga tidak mempunyai sikap mengutamakan persatuan dan kesatuan? Rasa aman, nyaman, dan terkendali tentu tidak akan tercipta begitu saja jika tiap individu masih bersikap egois dan tidak memiliki kesadaran akan pentingnya persatuan dan kesatuan dalam sebuah bangsa.

Setiap warga negara pasti memiliki kepentingan dan tujuan masing-masing. Namun, yang perlu diingat, manusia adalah makhluk sosial yang pasti tetap memerlukan kehadiran manusia lainnya.

Warga negara yang baik tetap harus mengutamakan kepentingan golongan di atas kepentingan pribadi demi meminimalisir terjadinya konflik dan pertikaian.

Munculnya Sikap Diskriminasi Terhadap Sesama

Sikap diskriminasi adalah tindakan tidak terpuji dan dapat menimbulkan hal buruk. Pemerintah harus mampu memberi perlakuan yang sama kepada seluruh warganya di mana pun tanpa memandang ras, suku, budaya, maupun agama.

Hal yang sama pun perlu dilakukan antara warga satu dengan lainnya. Warga negara harus mampu memiliki sikap yang menjunjung tinggi toleransi terhadap satu sama lain agar persatuan dan kesatuan bangsa terjalin dengan baik.

Kehancuran secara Perlahan

Satu lagi jawaban atas pertanyaan apa yang akan terjadi jika warga tidak mempunyai sikap mengutamakan persatuan dan kesatuan, yaitu kehancuran secara perlahan.

Tidak dipungkiri, terkikisnya rasa persatuan dan kesatuan antar warga negara secara perlahan akan menghantarkan pada gerbang kehancuran.

Mirisnya, kehancuran ini bisa saja tidak hanya berdampak pada satu bidangm melainkan bidang-bidang lainnya turut merasakan dampaknya. Pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan untuk menghindarkan sebuah negara dari kekacuan yang tidak diinginkan.

Ilustrasi kunci jawaban matematika kelas 6. /Pixabay.com/geralt