Show
Apa Itu Polypropylene (PP) - Sumber Gambar: commons.wikimedia.comPolypropylene merupakan jenis plastik kedua di dunia yang paling banyak diproduksi setelah polyethylene. Jenis plastik ini terbentuk dari proses polimerisasi yang ditemukan oleh dua ilmuwan bernama Paul Hogan dan Robert Banks. Hanya perlu sekitar enam tahun sampai akhirnya polypropylene dikenal dan diproduksi untuk seluruh dunia. Mengenal Karakteristik Polypropylene (PP)Mengenal Karakteristik Polypropylene (PP) - Sumber Gambar: commons.wikimedia.comSama dengan polyethylene, polypropylene adalah termoplastik sehingga akan meleleh ketika dipanaskan, dan kembali mengeras ketika suhunya kembali. Hal ini membuat polypropylene mudah didaur ulang. Selain itu, karena tahan terhadap bahan kimia, plastik ini sering digunakan sebagai wadah kemasan pembersih dan perlengkapan medis. Beberapa karakteristik lainnya dari polypropylene atau plastik PP adalah elastisitas dan kekuatannya yang tinggi, kemampuannya mempertahankan bentuk, serta memiliki ketahanan terhadap aliran listrik. Proses Pembuatan Polypropylene (PP)Proses Pembuatan Polypropylene (PP) - Sumber Gambar: en.wikipedia.orgSalah satu proses penting dalam pembentukan polypropylene atau plastik PP adalah katalis polimerisasi. Bahan bakar hidrokarbon didistilasi dan dipecah menjadi fraksi sebelum melalui proses polimerisasi dan polikondensasi. Untuk membuat produk yang lebih spesifik, PP polymer dalam bentuk cair biasanya dibentuk sesuai cetakan yang diinginkan. Ketika suhu mulai menurun, bentuknya akan mengeras mengikuti cetakan dan siap digunakan. Tipe-Tipe Polypropylene (PP)Tipe-Tipe Polypropylene (PP)Terdapat dua jenis polypropylene atau plastik PP yang ada di pasaran yaitu homopolymer dan copolymer. Dengan karakter yang sedikit berbeda, keduanya digunakan sesuai dengan kebutuhan area masing-masing. PP HomopolymerPP homopolymer merupakan jenis polypropylene yang paling sering digunakan di dunia. PP polymer ini terbentuk dari semi-kristalin berwujud solid yang hanya terdiri dari polypropylene monomer. Penggunaannya bisa ditemukan di kemasan, tekstil, medis, otomotif, dan instalasi listrik. Dengan kandungan ethane yang sedikit, PP homopolymer bisa dibuat sedikit transparan, cocok bagi Anda yang memperhatikan tampilan saat menggunakan plastik jenis ini untuk kebutuhan industri. PP CopolymerPP copolymer adalah hasil polimerisasi antara propene dan ethane. Berdasarkan kandungan ethane, terdapat dua jenis copolymer yaitu copolymer acak dan copolymer blok. Nama “acak” dan “blok” mengacu pada struktur kimianya. Copolymer acak memiliki sekitar 6% kandungan ethane, sementara kandungan ethane pada copolymer blok adalah 5 – 15%. Warna PP copolymer lebih gelap dibandingkan dengan homopolymer. Karena sifatnya yang lebih kuat dan tebal, PP copolymer sangat cocok digunakan untuk struktur di bidang industri atau manufaktur. PP Homopolymer vs PP CopolymerPP homopolymer bersifat kuat dengan ketahanan kimia yang cemerlang. Sifatnya yang mudah dibentuk membuat PP homopolymer banyak digunakan pada struktur yang membutuhkan peralatan yang tahan terhadap korosi. Sementara itu, PP copolymer lebih kuat dengan ketahanan yang lebih baik dibandingkan PP homopolymer. Plastik jenis ini tahan terhadap suhu rendah dan tidak mudah retak. Mengapa Polypropylene Sering Digunakan?Mengapa Polypropylene Sering Digunakan? - Sumber Gambar: commons.wikimedia.comApa pun jenisnya, polypropylene atau plastik PP menjadi salah satu plastik yang paling sering digunakan karena karakteristiknya. Plastik PP memiliki permukaan yang licin, bisa menahan bahan kimia, memiliki fleksibilitas dan daya tahan yang tinggi, serta bisa meredam listrik. Selain itu, harganya relatif lebih murah dibandingkan dengan bahan baku lain. Di Mana Mendapatkan Plastik PP berkualitas?Kalau Anda sedang membutuhkan polypropylene untuk kebutuhan industri atau konstruksi, percayakan semua kepada Tokoplas. Dengan pilihan produk plastik yang beragam, Anda bisa berkonsultasi mengenai jenis plastik yang cocok untuk kebutuhan Anda. Share it Barang atau produk yang terbuat dari plastik tidak kalah bagusnya dengan barang yang terbuat dari bahan lainnya. Dari tahun ke tahun, barang dengan bahan utama plastik justru semakin banyak digunakan, seperti wadah, tempat makan, botol minum, sisir, gantungan baju, bahkan meja dan kursi. Hal tersebutlah yang menyebabkan manusia tidak lepas dari penggunaan plastik dan berkembangnya industri untuk menghasilkan produk-produk dengan kualitas yang lebih baik. Tidak hanya itu, barang plastik juga sangat membantu manusia dalam berbagai kebutuhan. Biasanya, barang dari bahan plastik sering dimanfaatkan sebagai bagian dari alat masak karena bahan plastik merupakan isolator yang baik, sehingga tidak menghantarkan panas dan aman digunakan. Selain mudah dibentuk menjadi berbagai barang, barang yang terbuat dari plastik juga memiliki kelebihan dan kekurangannya loh. Seperti apa sih kelebihan dan kekurangan barang dari plastik? Berikut ini telah Popmama.com rangkum kelebihan dan kekurangan barang dari plastik yang perlu kamu ketahui. Disimak, ya! 1. Apa itu plastikPixabay/hans-2Plastik merupakan jenis makromolekul yang dibentuk dari proses polimerisasi. Polimerisasi sendiri ialah proses penggabungan molekul sederhana melalui proses kimia menjadi molekul besar (polimer). Polimer tersebut apabila terkena panas dan tekanan, ia akan mudah dibentuk menjadi berbagai bantuk sesuai kebutuhan. Secara ilmiah, plastik adalah polimer yang merupakan serangkaian banyaknya atom yang saling mengikat menjadi satu. Terdapat banyak kandungan dalam plastik, yakni beberapa karbon saja, atau berisi nitrogen, oksigen, dan lainnya. Tidak hanya dari material karet saja, plastik juga bisa dibuat dari berbagai material, misalnya polyvynil dan polyethylene. Berdasarkan fisiknya, plastik terbagi menjadi dua, yaitu polimer thermoplastik atau polimer yang memiliki sifat tidak tahan panas dan polimer termosetting atau polimer yang tahan terhadap panas. Sementara itu, plastik terbagi menjadi tiga berdasarkan sumbernya, yakni polimer alami, polimer sintetis, dan polimer alami yang dimodifikasi. 2. Kelebihan plastikPixabay/katrina_s-5565009/Terdapat banyak kelebihan dari barang yang berbahan plastik yang membuat manusia sering menggunakannya dalam kebutuhan. Berikut kelebihan barang dari plastik.
EDITORS' PICKS
3. Kekurangan plastikSelain kelebihan, barang atau produk dari plastik juga memiliki kekurangan. Kekurangan tersebut disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya unsur pembentuk plastik itu sendiri. Berikut kekurangan barang atau produk plastik yang perlu diketahui agar tidak menyebabkan kerusakan lingkungan dan mengganggu kesehatan.
4. Cara menanggulangi sampah plastikPexel/shvets-productionSalah satu yang dapat dilakukan untuk menanggulangi sampah plastik ialah mendaur ulang. Daur ulang adalah proses untuk menjadikan suatu bahan bekas menjadi bahan baru dengan tujuan mencegah adanya sampah dan menjadikan sesuatu yang berguna. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), daur ulang merupakan pemrosesan kembali barang yang pernah dipakai, misalnya serat, kertas dan air untuk mendapatkan produk baru. Dengan mendaur ulang, masalah-masalah lingkungan yang sering kali menjadi bencana bagi manusia dapat teratasi dan dapat melindungi serta melestarikan alam lingkungan karena memiliki banyak manfaat. Misalnya, mengurangi limbah TPA, membantu konservasi SDA, mengurangi emisi rumah kaca, hemat uang, dan mengurangi insinerasi (pembakaran). Itulah kelebihan dan kekurangan barang yang terbuat dari plastik. Meskipun lebih banyak kelebihan, tetapi jika terlalu banyak digunakan barang plastik akan menjadi sumber pencemaran lingkungan karena membutuhkan waktu yang lama untuk dapat terurai dengan sendirinya. Sehingga, barang atau produkplastik tersebut akan menumpuk menjadi sampah dan akan menimbulkan pencemaran. Baca juga:
|