Pengertian Looping ( Perulangan )
Meskipun kita telah mampu mendefinisikan permasalahan kita dalam bentuk percabangan (if-conditional), terkadang hal tersebut tidaklah cukup. Misalnya kita telah memilih salah satu alternatif yang ada, namun apabila alternatif tersebut tidak sesuai dengan yang diharapkan, kita perlu kembali ke langkah-langkah sebelumnya untuk mencari alternatif lain. Pada bagian inilah kita menggunakan proses perulangan, atau dalam bahasa pemrograman bisa disebut dengan looping..
Selain untuk menyelesaikan permasalahan di atas, looping dapat digunakan untuk menghasilkan program agar dapat berjalan lebih efektif. Andaikata kita perlu menuliskan nomor urut dari no.1 hingga no.100. Tanpa menggunakan looping, maka kita perlu menuliskannya satu per satu. Hal tersebut tentu banyak menyita waktu, energi, dan filesize. Akan tetapi, bila kita menggunakan looping, maka setidaknya hanya butuh beberapa baris perintah untuk mencapai tujuan tersebut.
Dalam Bahasa C++, instruksi yang paling umum digunakan adalah instruksi FOR, instruksi WHILE, dan instruksi DO-WHILE. Seluruh proses dapat dilakukan oleh ketiga instruksi tersebut. Namun, instruksi ’for’ umumnya digunakan untuk proses looping dimana jumlah perulangannya diketahui, sedangkan instruksi ’while’ dan ’do-while’ digunakan apabila proses perulangan bergantung pada suatu kondisi.
Program Looping atau Pengulangan adalah suatu yang wajib dikuasai oleh seorang Programmer, ini karena looping adalah jiwa dari program. Banyak Algoritma yang memerlukan looping sebagai sarana terwujudnya Algoritma tersebut seperti Algoritma Array, Searching, Sorting, dll. Dari sini kebayang bagaimana pentingnya sebuah looping dalam sebuah program. Maka dari itu Aden Kejawen yang suka looping alias muter-muter kalo jelasin, akan mencoba berbagi tentang Algoritma dan Syntax Looping dalam Bahasa C.
Bahasa C memang sepopuler Visual Basic atau PHP di Indonesia tapi seperti yang kita tau semua bahwa Bahasa C adalah bahasa Free Platform yang powerfull dan merupakan Source Code dari Core Linux, dan Unix. Selain itu Visual C# atau Visual C++ yang disediakan oleh Microsoft juga menjadi pertimbangan untuk mengembangkan bahasa C di Indonesia. *Kok jadi ngelantur sih* Ok kembali ke Looping, Langsung aja!
Looping dalam Bahasa C dibagi menjadi 3 yaitu For, While dan Do While. For digunakan untuk Looping otomatis dan lebih sering dipakai ketimbang While dan Do While. Sementara While dan Do While adalah Looping Conditional sehingga While dan Do While lebih Fleksibel. Tergantung anda sendiri selaku programmer ingin menggunakan yang mana. Kedua – duanya pun boleh kok
Syntax Looping For :
For (i=1;i<=10;i++){ Block Proses; } Syntax Looping While dan Do While While (i<=10){ Block Proses; i++; } // Perhatikan i++; Do{ Block Proses; i++; }
While (i<=10)
Hay sobat, di artikel kali ini saya akan coba jelaskan mengenai apa itu algoritma pengulangan (LOOPING), jenis-jenis pengulangan dan contoh kasus serta pemecahan masalah algoritma pengulangan seperti menggunakan pencacah naik maupun pencacah turun. Memang salah satu yang dipelajari di algoritma dan pemrograman dasar adalah pengulangan atau istilah lainnya looping, bukan hanya di algoritma saja, ternyat konsep looping ini digunakan juga di berbagai bahasa pemrograman dan konspe dasarnya adalah algoritma pengulangan. Anda mungkin sudah tau struktur pengulangan namun belum tau apa maksud algoritma pengulangan ini, kapan harus menggunakan pengulangan dan untuk apa fungsinya, untuk pemula yang baru terjun ke dunia bahasa pemrograman hal semacam ini bisa dimaklumi, tapi disini saya akan jelaskan mengenai algoritma pengulangan ini secara detail sehingga bukan hanya tau pengertiannya saja, anda juga akan tau fungsinya, kapan harus menggunakan pengulangan dan apa maksud dari pengulangan itu sendiri.
Untuk memahami lebih lanjut mengenai pengulangan anda harus tau dan paham mengenai konsep dasar algoritma, dan juga sudah mengenal tipe data dan variable, selain itu anda saya anggap sudah paham struktur dasar dari algoritma sehingga akan lebih mudah untuk memahami contoh kasus yang akan disajikan di artikel ini.
Pengulangan atau disebut sebagai looping adalah instruksi khusus dalam bahasa pemrograman dan algoritma yang digunakan untuk mengulang beberapa perintah sesuai dengan jumlah yang telah ditentukan. tujuannya adalah untuk mempermudah pengerjaan program dan untuk mempersingkat instruksi program. dengan pengulangan instruksi program yang seharunya ditulis dengan jumlah baris yang banyak bisa dipersingkat.Ada 3 jenis bentuk instuksi format pengulangan di dalam algoritma yitu sebagai berikut:
Pengulangan for disebut juga sebagai pengulangan di awal format instruksinya adalah sebagai berikut:
For i ← nilai_awal to nilai_akhir do StatementContoh: Buatlah algoritma untuk mencetak tulisan "Algoritma Menyenangkan" sebanyak 100 baris maka instruknya adalah:Endfor
Jawab: program looping_for DEKLARASI i:integer ALGORITMA:for i ← 1 to 100 dowriteln('Algoritma Menyenangkan')
endfor
Format:
while kondisi do pernyataanendwhile
Contoh Kasus: Buatlah algoritma untuk mencetak tuliasan angka 1 sampai 100
Jawaban: promgram looping DEKLARASI var i:integer ALGORITMA:i ← 0
while i <100 dowriteln ('angka ke', i)i
← i+1 {pencacah naik}
endwhile
Format: repeat statementpencacah naik atau pencacah turun until kondisi
contoh kasus: Buatlah algoritma untuk mencetak tulisan Hello World sebanyak 1000 baris.
Jawab: program cetak DEKLARASIi:integer
ALGORITMA:
i ← 1 {isi nilai awal variable i dengan angka 1)
repeat write ('Hello World') i ← i+1
until i<=1000
Sebenarnya untuk memecahkan masalah kasus pemrograman bisa dipecahkan dengan banyak cara tertangung logika si programmer, seperti halnya banyak jalan menuju kota jakarta, tapi tujuannya tetap saja, tapi yang terbaik adalah bagaimana membuat program dengan instruksi sedikit dan proses sangat cepat.
Programmer yang pintar akan sangat mudah sekali mencari cara yang terbaik untuk membuat program dengan instruksi yang singkat namun prosesnya cepat. salah satu instruksi yang bisa digunakan adalah pengulangan, ketika sebuah kasus memungkinkan untuk menggunakan pengulangan maka harus menggunakan pengulangan.
Kapan instruksi pengulangan harus digunakan?
Instruksi pengulangan digunakan manakala program atau bagian program terindikasi bisa menggunakan proses pengulangan.
Sebagai contoh sederhana. misalkan untuk kasus program untuk menampilkan angka 1 sampai 1000, atau program untuk mencetak tulisan tertentu dalam jumlah tertentu.
Sebenarnya bisa saja tidak menggunakan pengulangan, namun kurang efektif walaupun hasil outputnya bisa saja sama.
Pengulangan pencacah naik yaitu kondisi pengulangan yang dimulai dengan kondisi pencacah kecil ke besar naik sampai jumlah pengulangan yang diinginkan.
Contoh: buat algoritma untuk mencetak tulisan "Teknologi Modern" sebanyak 1000 baris.
Jika menggunakan pencacah naik instruksi algoritmanya adalah sebagai berikut:
Jawab: algoritma pencacah_naik DEKLARASI i:integer ALGORITMA:Pengulangan yang digunakan di algorirma di atas disebut pengulangan pencacah naik karena dimulai dari angka 1 terus naik sampai angka 1.000. bisa juga menggunakan Repeat Until atau While DO.for i ← 1 to 1000 do
writeln ('Teknologi Modern');endfor
Pengulangan pencacah turun yaitu kodisi pengulangan yang dimulai dengan kondisi nilai pencacah dari besar ke kecil. sesuai dengan jumlah yang diinginkan. Contoh: buat algoritma untuk mencetak tulisan "Teknologi HP Modern" sebanyak 1000 baris.
Jika menggunakan pencacah turun instruksi algoritmanya adalah sebagai berikut, misal menggunakan intruksi repeat until:
Jawab: algoritma cacah_turun DEKLARASI i:integer ALGORITMA:i ← 1000 {nilai pencacah awal 1000 dimasukan ke variable i}
repeat writeln ('teknologi HP Modern')
i ← i-1 {turunkan pencacah}
until i<1
Tutorial PHP : Jenis-Jenis Perulangan (Looping) Yang Ada Di Bahasa Pemrograman PHP
By ADMIN 26 December 2019
Tutorial PHP : Jenis-Jenis Perulangan (Looping) yang ada di Bahasa Pemrograman PHP
Apa yang dimaksud Perulangan (Looping) PHP ?
Looping atau perulangan adalah suatu perintah pada PHP yang digunakan untuk mengeksekusi blok kode yang sama berulang kali selama kondisi tertentu terpenuhi. Ide dasar di balik sebuah loop adalah untuk mengotomatiskan tugas yang berulang dalam suatu program untuk menghemat waktu dan usaha. PHP mendukung empat jenis loop yang berbeda.
while - loop melalui blok kode selama kondisi yang ditentukan bernilai true.
do… while - blok kode dieksekusi sekali dan kemudian kondisinya dievaluasi. Jika kondisi ini benar, pernyataan diulangi selama kondisi yang ditentukan benar.
for - loop melalui blok kode sampai penghitung mencapai angka yang ditentukan.
foreach - loop melalui blok kode untuk setiap elemen dalam array.
Looping menggunakan While
Penggunaan Statment while akan mengulang melalui blok kode selama kondisi yang ditentukan dalam pernyataan while bernilai true.
Contoh :
Output :
Pada contoh diatas, kita menggunakan Loop While untuk variabel $x dengan kondisi akan menghentikan program jika $x <=>
Looping Menggunakan Do…While
Do-while loop adalah varian dari while loop, yang mengevaluasi kondisi pada bagian akhir setiap iterasi loop. Dengan loop do-while blok kode dieksekusi sekali, dan kemudian kondisinya dievaluasi, jika kondisinya TRUE, pernyataan diulangi selama kondisi yang ditentukan dievaluasi TRUE.
Sebernarnya Do…While tidak berbeda jauh dengan While, hanya saja pemeriksaan kondisi dilakukan di bagian akhir
Contoh :
Output :
Perbedaan antara loop while dengan Do..while adalah, pada loop while kondisi yang akan dievaluasi diuji pada awal setiap iterasi loop, jadi jika ekspresi kondisional bernilai FALSE, loop tidak akan pernah dieksekusi .
Baca Juga: Berbagai Framework PHP Terbaik 2019
Namun loop do-while, loop akan selalu dieksekusi sekali, bahkan jika ekspresi kondisional bernilai FALSE, karena kondisi dievaluasi pada bagian akhir perulangan loop.
Looping Menggunakan For
Perulangan For adalah perulangan yang termasuk dalam counted loop, karena kita bisa menentukan jumlah perulangannya.
Bentuk dasar perulangan for:
for ($x = 0; $x < 10; $x++){
// Blok For Loop ditulis disini
}
?>
Penjelasannya :
Veriabel $x dalam perulangan For berfungsi sebagai counter yang menghitung berpa kali ia akan mengulang.
Hitungan akan dimulai dari nol (0), karena kita memberikan nilai $i = 0.
Lalu, perulangan akan diulang selama nilai $x lebih kecil dari 10. Artinya, perulangan ini akan mengulang sebanyak 10x.
Maksud dari $x++ adalah nilai $x akan ditambah 1 disetiap kali melakukan perulangan.
Contoh :
Output :
Dapatkan Diskon 20% Kursus SEO Terbaik Sekarang Juga
Looping menggunakan Foreach
Perulangan foreach sama seperti perulangan for. Namun, ia lebih khusus digunakan untuk mecetak array.
Bentuk perulangan foreach:
Output :
Sumber : w3school.com
NAMA PESERTA TEST & PENERIMA BEASISWA
26 December 2019 ADMIN Bagikan di Twitter Bagikan di Facebook Bagikan di Google+ Bagikan di Google+