Apa saja kelebihan dari hasil kerajinan limbah kemasan dibandingkan limbah yang lain

Dalam membuat sebuah produk, dibutuhkan suatu packaging atau kemasan. Kemasan adalah sejenis wadah atau pembungkus yang berfungsi melindungi suatu barang atau produk sebelum digunakan. Seiring berjalannya waktu, kemasan juga berfungsi sebagai media promosi untuk memikat konsumen. Desain kemasan yang baik dapat mendorong penjualan dan meningkatkan branding produk.

Bagi seorang produsen, kemasan adalah salah satu elemen penting yang harus dipertimbangkan sebelum melakukan pemasaran. Pemilihan jenis kemasan yang tepat akan membantu menjaga kualitas produk Anda hingga ke tangan konsumen.

Bingung memilih jenis packaging yang sesuai? Berikut 5 jenis bahan kemasan yang harus Anda kenali sebelum melakukan pemasaran produk.

1. Kemasan Logam

Apa saja kelebihan dari hasil kerajinan limbah kemasan dibandingkan limbah yang lain
Apa saja kelebihan dari hasil kerajinan limbah kemasan dibandingkan limbah yang lain
Jika Anda membutuhkan kemasan yang dapat melindungi produk sehingga tetap aman dan tahan lama, maka kemasan logam adalah opsi yang tepat. Contoh bentuk kemasan logam adalah kaleng dan lembaran aluminium foil. Kelebihannya, kemasan logam lebih tahan terhadap kondisi ekstrim seperti sinar matahari, udara, atau uap air. Kekurangannya adalah harga bahan baku logam yang mahal, proses pengemasan yang rumit, dan jenis logam yang terkadang berbahaya untuk produk pangan.

2. Kemasan Gelas/Kaca

Apa saja kelebihan dari hasil kerajinan limbah kemasan dibandingkan limbah yang lain
Apa saja kelebihan dari hasil kerajinan limbah kemasan dibandingkan limbah yang lain
Dibanding logam, material kaca lebih aman digunakan karena tidak bereaksi dengan bahan yang dikemas. Kemasan kaca juga dapat digunakan kembali setelah dibersihkan. Sama seperti logam, harga material kaca lebih mahal. Selain itu, kaca sebagai packaging juga mudah pecah jika terkena benturan dan lebih berat dibanding bahan seperti logam atau kertas.

3. Kemasan Plastik

Apa saja kelebihan dari hasil kerajinan limbah kemasan dibandingkan limbah yang lain
Apa saja kelebihan dari hasil kerajinan limbah kemasan dibandingkan limbah yang lain
Meskipun ringan, relatif murah, dan proses pengemasannya mudah, namun masa simpan kemasan plastik lebih singkat dibanding bahan lainnya. Kebanyakan kemasan plastik bersifat single-use alias sekali pakai, dan sekali dibuang, sulit untuk terurai. Walaupun berdampak buruk bagi lingkungan, plastik masih menjadi alternatif kemasan andalan para produsen karena mudah didapat dengan budget yang murah.

4. Kemasan Kertas

Apa saja kelebihan dari hasil kerajinan limbah kemasan dibandingkan limbah yang lain
Apa saja kelebihan dari hasil kerajinan limbah kemasan dibandingkan limbah yang lain
Jenis bahan kertas, karton, atau kotak kemasan kardus sering digunakan sebagai kemasan tersier, yaitu kemasan untuk distribusi produk. Biasanya, dibalik kemasan kertas masih terdapat packaging lain yang membungkus produk secara langsung. Kekurangan dari jenis kemasan ini adalah mudah rusak, terutama jika terkena air. Tetapi dibanding plastik, kertas lebih ramah lingkungan, mudah didesain, dan lebih praktis digunakan untuk pengemasan sementara.

5. Kemasan Alami

Apa saja kelebihan dari hasil kerajinan limbah kemasan dibandingkan limbah yang lain
Apa saja kelebihan dari hasil kerajinan limbah kemasan dibandingkan limbah yang lain
Kemasan alami adalah kemasan yang terbuat dari bahan alam, biasanya tidak mengandung bahan kimia berbahaya, serta mudah untuk terurai atau didaur ulang. Meski mulai jarang digunakan, kemasan jenis ini termasuk murah dan mudah didapatkan. Contoh kemasan alami adalah kemasan dari kayu, anyaman bambu, dan daun, baik yang segar maupun yang dikeringkan. Jika Anda tertarik dengan konsep zero-waste lifestyle, jenis kemasan alami ini patut Anda pertimbangkan untuk digunakan.

Pada dasarnya, jenis kemasan apa saja dapat digunakan selama kemasan tersebut mampu melindungi kualitas produk Anda. Yang penting, perlu diingat bahwa pemilihan kemasan yang baik ditentukan oleh jenis produk yang akan dikemas, besar budget yang dimiliki, serta desain yang menarik dan fungsional. Jadi, sudahkah Anda menentukan pilihan jenis kemasan yang tepat?

 

Kemasan menjadi salah satu bagian yang tidak bisa dilepaskan dalam proses produksi. Begitu halnya dengan mengemas hasil keterampilan yang telah dibuat. Kemasan untuk kerajinan berfungsi untuk melindungi hasil karya dari berbagai macam faktor dari luar.

Ilustrasi Fungsi Kemasan untuk Kerajinan. Foto: Pixabay

Tidak hanya itu, kemasan pada kerajinan menjadikan tampilan hasil karya semakin menarik. Terdapat banyak fungsi yang bisa diperoleh dari hasil pengemasan. Berikut ulasan selengkapnya!

Mengutip World Trade Organization dalam Buku Prakarya dan Kewirausahaan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, pengemasan merupakan sebuah sistem terpadu untuk mengawetkan, menyiapkan produk, sehingga siap untuk didistribusikan secara mudah dan efisien.

Munculnya berbagai inovasi kemasan sebuah produk, menjadikan jenis bahannya ikut bervariasi. Adapun jenis-jenis bahan kemasan yang bisa digunakan antara lain:

Jenis kemasan yang satu ini kerap kali kita temukan untuk membungkus hampir segala produk. Kelebihan kemasan plastik, yakni ketahanannya terhadap air. Bahan ini membuat produk di dalamnya tidak mengalami gangguan berarti ketika terkena air atau zat lain.

Pembungkus berbahan plastik ini juga memiliki variasi yang bisa dimanfaatkan sesuai kebutuhannya. Jenisnya pun beragam, mulai dari polipropilen, poliester, polietilen, vinyl film, hingga nilon.

Sementara untuk pembungkus hasil kerajinan umumnya menggunakan jenis plastik akrilik. Sifatnya yang kaku dan transparan dinilai cukup bisa melindungi hasil kerajinan. Tidak hanya itu, sifatnya yang transparan membuat visualisasi hasil kerajinan bisa tetap terlihat meskipun terlindungi oleh kemasan.

Pemanfaatan kayu untuk kemasan produk telah dikenal oleh manusia sejak zaman dahulu kala. Biasanya kemasan produk jenis kayu ini berbentuk peti, kotak, atau berupa palet.

Penggunaan kertas sebagai alternatif kemasan sebuah produk kini mulai marak beredar. Keberadaannya yang mudah didapatkan dan dinilai ramah lingkungan, menjadi primadona bagi para produsen atau penjual untuk mengemas produknya.

Meskipun banyak digunakan dan dapat ditemui di mana saja, nyatanya kemasan kertas memiliki kelemahan. Sifatnya yang sensitif terhadap air dan kelembapan udara, menjadikan pembungkus jenis ini tidak bisa bertahan lama.

Fungsi Kemasan pada Kerajinan

Segala kreativitas yang terus bermunculan menjadikan kemasan memiliki beragam fungsi. Kemasan pada hasil kerajinan berfungsi untuk melindungi hasil karya dari benturan benda asing hingga cuaca.

Selain memudahkan proses distribusi, kemasan juga menjadi identitas dan daya tarik tersendiri bagi suatu produk.

Itulah penjelasan singkat mengenai fungsi kemasan untuk kerajinan beserta jenis-jenisnya. Hasil kerajinan tidak akan lengkap tanpa adanya kemasan yang menjadikan tampilan produk semakin menarik.