Apa penyebab jika buang air besar mengeluarkan darah

Apa itu gejala sembelit?Gejala sembelit ditandai dengan susahnya proses buang air besar. Hal ini akan membuat perasaan Anda menjadi tidak nyaman sehingga dapat mengganggu rutinitas harian.

Apa penyebab jika buang air besar mengeluarkan darah

Bagaimana cara mengatasi gejala sembelit pada orang dewasa?

Gejala sembelit dapat terjadi kapanpun oleh siapa saja. Tentunya hal ini akan mempengaruhi aktivitas seseorang dan menimbulkan stres. Namun jangan khawatir, sebab kami dapat membantu Anda untuk mengidentifikasi apa saja penyebab sembelit dan bagaimana cara mencegahnya.

Apa penyebab jika buang air besar mengeluarkan darah

Bagaimana cara mengatasi sembelit pada ibu hamil?

Gejala sembelit pada masa kehamilan biasanya ditandai dengan frekuensi buang air besar yang jarang, feses yang keras, atau mengejan berlebihan. Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasinya seperti minum produk pencahar, makan-makanan berserat, cukupi kebutuhan air putih, dan lakukan pola hidup sehat.

Apa penyebab jika buang air besar mengeluarkan darah

Bagaimana cara mengatasi sembelit pada anak?

Gejala sembelit umum terjadi pada anak-anak. Jadi Anda tidak perlu khawatir jika si Kecil mengalami sembelit.

KOMPAS.com - Warna feses saat buang air besar bisa menjadi petanda kondisi kesehatan tertentu.

Selain itu, BAB yang berdarah juga perlu diperhatikan karena mungkin disebabkan oleh hal yang serius.

Namun, BAB berdarah terkadang tidak disadari karena jumlah darah yang sedikit atau tidak menimbulkan rasa sakit.

Ada banyak kemungkinan penyebab BAB berdarah. Beberapa di antaranya relatif tidak berbahaya, tetapi ada juga penyebab BAB berdarah yang memerlukan perawatan.

Penyebab BAB berdarah

Dilansir dari Medical News Today, darah dalam tinja dapat disebabkan oleh pendarahan di saluran gastrointestinal (GI) bagian atas atau bawah dan warna darah dapat membantu menunjukkan sumbernya.

Baca juga: Kenapa BAB Berwarna Hitam?

Kotoran hitam dan lembek mungkin menunjukkan perdarahan di saluran pencernaan bagian atas. 

Semakin gelap darah, semakin tinggi sumber perdarahannya. Saluran pencernaan bagian atas ini meliputi mulut, kerongkongan, lambung, dan bagian atas usus kecil, yang disebut duodenum.

Menurut American College of Surgeons, perdarahan GI atas lebih sering terjadi daripada perdarahan GI bawah.

Sedangkan, jika darahnya berwarna merah cerah biasanya merupakan tanda perdarahan di saluran GI bagian bawah. Bagian ini terdiri dari usus besar, rektum, dan anus.

Berikut adalah beberapa kondisi kesehatan yang mungkin juga menyebabkan BAB berdarah:

Baca juga: 7 Penyebab BAB Berdarah, Salah Satunya Tukak Lambung

1. Gastroenteritis

Gastroenteritis adalah istilah umum untuk kondisi yang menyebabkan sakit perut. 

Sebagian besar kasus ini disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus.

2. Fisura ani

Fisura ani adalah robekan kecil dan tipis di lapisan anus. Mereka mungkin berdarah dan menyebabkan rasa sakit saat BAB.

3. Wasir

Wasir adalah pembengkakan pembuluh darah di rektum bagian bawah. 

Mengejan atau buang air besar yang keras dapat merusak pembuluh darah, yang akhirnya menyebabkan BAB berdarah.

Baca juga: Mengenal Atresia Ani, Kelainan yang Sebabkan Bayi Tak Bisa BAB Normal

4. Tukak lambung

Tukak lambung atau ulkus peptikum adalah luka terbuka yang berkembang di lapisan lambung atau duodenum.

Ulkus peptikum yang terbentuk pada pembuluh darah dapat menyebabkan perdarahan dan BAB berdarah.

Kondisi ini dapat terjadi akibat infeksi bakteri Helicobacter pylori atau dari penggunaan jangka panjang obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) .

5. Divertikula

Divertikula adalah kantong kecil yang dapat terbentuk di dalam usus besar. 

Kantong kecil ini rentan terhadap infeksi dan peradangan dan kadang-kadang bisa pecah hingga berdarah.

Baca juga: 3 Penyebab Kenapa Bab Cair

6. Penyakit radang usus

Penyakit radang usus, seperti penyakit Crohn dan kolitis ulserativa, dapat menyebabkan BAB berdarah.

7. Fistula anal

Fistula anal adalah "terowongan" kecil yang terbentuk antara ujung usus dan kulit di dekat anus.

Ini biasanya berkembang ketika infeksi di dekat anus menyebabkan nanah terkumpul di jaringan sekitarnya. 

Saat nanah mengalir, ia meninggalkan fistula, yang mungkin terus mengeluarkan nanah atau darah.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Buang air besar berdarah tanda penyakit apa?

Wasir atau ambeien merupakan salah satu penyebab umum buang air besar berdarah. Wasir terjadi ketika pembuluh darah di sekitar anus membengkak dan pecah saat mendapat tekanan yang besar, sehingga akhirnya menimbulkan perdarahan.

Bagaimana cara mengatasi buang air besar berdarah?

Mengatasi BAB Berdarah.
Tidak tegang saat buang air besar..
Menggunakan tisu toilet yang dibasahi, tidak kering untuk membersihkan setelah buang air besar..
Duduk di air hangat (bak mandi atau sitz bath) selama 15 menit setelah buang air besar..
Meningkatkan serat dalam makanan Anda..
Minum lebih banyak air atau cairan lain..

Apakah BAB berdarah bisa sembuh dengan sendirinya?

Biasanya darah yang keluar warnanya merah terang. Namun, kamu tidak perlu khawatir karena perdarahan ini akan cepat berhenti dan sembuh sendiri dalam beberapa pekan.