Apa fungsi power ink flushing

If you still see white or dark lines or missing colors in your printouts, even after cleaning the print head several times, you can perform a Power Ink Flushing.

Note: After a Power Ink Flushing, you must turn off the product and wait at least 12 hours before printing again.

Caution:

Power Ink Flushing consumes a lot of ink and should be performed only if necessary. Refill the in the ink tanks before performing a Power Ink Flushing.

Power Ink Flushing affects the service life of the ink pads by causing them to reach their capacity sooner. When an ink pad reaches the end of its service life, the product stops printing and you must contact Epson for support.


Kondisi printer yang ngeprint tidak jelas saat diprint biasanya disebabkan tinta macet, yang sering dilakukan adalah CLEANING printer atau bias di properties EPSON disebut dengan PEMBERSIHAN HEAD. Cara ini dalam kondisi tinta belum terlalu macet dapat mengatasi printer yang hasilnya bergaris, namun jika printer sudah terlalu lama tidak digunakan tinta macet tidak bisa diatasi.

Ada cara tambahan untuk mengatasi hal tersebut, yaitu dengan menggunakan fitur POWER INK FLUSHING atau PEMBUANGAN TINTA OTOMATIS. Caranya adalah sebagai berikut, contoh berikut ini pada printer EPSON L310.

Buka DEVICE AND PRINTERS setelah klik START (pada windows 7 atau cari di SEARCH pada windows 8 dan 10)


Pilih PRINTER PREFERENCES, pilih PEMELIHARAAN (MAINTANANCE), klik PEMBUANGAN TINTA OTOMATIS (POWER INK FLUSHING)


Baca baik-baik pada gambar di atas yang digaris kuning. Pastikan jumlah tinta dalam keadaan cukup, biasanya setengah tabung adalah kondisi aman, karena sistem akan lebih banyak membuang tinta pada mode POWER INK FLUSHING ini.

Lalu klik OK. Klik MULAI. 


Umumnya akan memakan waktu sekitar 10 menit, tunggu hingga muncul window SELESAI.


Sekarang coba anda print dalam keadaan settingan normal. Biasanya masalah telah teratasi, jika masih bergaris, coba lagi POWER INK FLUSHING sekitar 12 jam kemudian. Atau jika masih bergaris juga HEAD PRINTER harus diganti. Selamat mencoba.

Sayang sekali postingan tentang Printer Epson L-300 ini terhapus secara tidak sengaja. Yang keluar malah cara menghapus iklan Facebook. Dan kekonyolan ini baru saya ketahui setelah saya hari ini mengalami masalah yang sama dan ingin membuka catatan baru saya di sini. Haha. Tidak mengapa. Saya coba cari-cari in archieve pun tidak ketemu. Yach, byebye sementara. (saya update sebisanya)


Printer yang sudah memiliki ink-tank built-up ini memiliki 3 botol tinta: kuning, biru, dan merah. Ketiga botol tinta bawaan Epson ini dapat dengan mudah kita isi kembali saat tinta habis. Ini adalah salah satu kelebihan Epson L-300. Anda tidak perlu repot memasang ink-tank modifikasi lagi. Jika tinta habis, tinggal beli dan tuangkan dari botol aslinya ke botol penyimpan pada printer. Saran saya sebaiknya Anda menggunakan tinta printer Epson yang asli. Serinya T-664 (T6641 kode hitam, T6642 biru, T6643 merah, dan T6644 kuning harganya Rp75.000 per botol.

Setelah lama tidak memakai printer Epson L-300 yang ada di kamar, hari ini saya ingin memakainya untuk mencetak gambar buat mainan anak saya. Lama tidak terpakai, printer nampak berdebu hingga saya harus menyekanya dengan tisu basah, kemudian tisu kering hingga bersih. Ternyata saat saya pakai mencetak. hasilnya jelek seperti di bawah ini.


Warna hasil printout Epson L-300 yang tinta merahnya tidak keluar

Hasil cetak di atas adalah akibat tinta merah tidak keluar. Saat tinta merah tidak keluar, maka warna yang dihasilkan dari printoutnya akan berwarna kuning, biru (warna dasar), dan hijau (warna hasil kombinasi antara tinta merah dan biru).

Untuk mengatasi hal ini, teru terang saya sudah lupa apa yang saya kerjakan dan saya tulis di postingan yang terhapus itu. Tetapi saya cari masih dapat menemukan gambar ilustrasi aslinya di folder komputer saya sebagai berikut:

  1. Pada dokumen pengolah. misalnya pengolah kata Ms. Word, klik File > Print. (Bisa juga memakai shortcut CTRL + P)
  2. Klik Properties, lalu klik tab Maintenance, maka akan tampil gambar seperti di bawah ini:

    Lakukan maintenance bila printer lama tidak dipakai
  3. Klik Power Ink Flushing. Power Ink Flushing adalah maintenance yang dipakai untuk mengatasi masuk angin yang sering terjadi pada pipa printer infus. Klik tombol ini untuk mengembalikan aliran tinta ke head dengan lancar. Pastikan pengunci pengaman tinta printer ini dalam keadaan mode Printing (Tuas, atau saya lebih suka menyebutnya kran tinta, dalam posisi ke atas). Ini kelebihan lain dari L-300. Permasalahan yang sering saya hadapi saat memakai printer ini adalah tintanya nampak habis saat baru dipakai beberapa printout padahal tinta masih penuh. Ternyata biang keladinya adalah kran tinta tadi. Saya lupa memutar kembali ke posisi mode printing. Memang saya sering berpindah-pindah tugas dan printer ini sering saya bawa sehingga saya harus memutar kran tintanya ke arah bawah ke mode Pemindahan dengan harapan tinta tetap aman (sayangnya kran ini tidak seratus persen berfungsi dengan baik sehingga sering sekali tintanya tercecer atau merembes keluar saat dalam perjalanan).
  4. Jika flusing telah selesai, Anda akan ditawari untuk mengeprint Nozzle Pattern (pola Nozzle) untuk mengetahui hasil maintenance di atas. Lakukan Print Nozzle Pattern.
  5. Jka hasilnya masih terdapat garis-garis pada pola tersebut, Anda akan ditawari untuk melakukan maintenance Head Cleaning. Jika jarang dipakai, head printer infus atau tinta kemungkinan besar menjadi kering. Untuk itu, kita perlu melakukan maintenance atau perbaikan Head Cleaning ini. Lakukan head cleaning. Jika sudah selesai print lagi polanya. Lakukan itu sampai mendapatkan pola yang sempurna. Di bawah ini adalah hasil cetak pola perbaikan yang saya lakukan (berturut-turut ke bawah sampai sempurna).




Pola nozzle sudah sempurna

Jika polanya suda sempurna seperti gambar di atas, berarti tinta merah sudah kembali normal. Anda kini bisa mengeprint kembali. Di bawah ini hasil maintenance, printout jadi kembali normal.


Hasil sempurna printout Epson L-300
Jika belum berhasil, baca tips lain: Cara Memperbaiki Printer L300 yang keluar pesan Masa Waste Ink Pad berakhir

Jika menurut Anda bermanfaat, silakan berbagi tulisan ini ke teman Anda dengan tombol Google+, Twitter, atau Facebook di bawah ini.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA