Jika ada bandwidth yang tersedia atau tidak terpakai semua, pengguna yang memiliki prioritas tertinggi bisa menggunakan bandwidth sisa tersebut lebih … Show Buatlah perceptron untuk mengenal pola yang berbentuk pada fungsi logika XOR denganα= 1 dan O=0,2. Buatlah Flowchart untuk algoritma berikut ini: INPUT Angka IF Angka < 0 THEN PRINT “Bilangan Negatif” ELSE PRINT “Bilangan Positif” ENDIF Ji … Buatlah algoritma menentukan nilai tertinggi dan terendah dari nilai (1:N). Data yang dimasukan berupa nim, nama dan nilai. Keluarannya berupa nim, na … Untuk mengatur tanggal dan waktu dari jendela contoh panel dipilih aplikasi. Tuliskan 5 produk satelite maritime cloud beserta deskripsi kelebihan dan kekurangannya. Tersedia Header dari UDP (User Datagram Protocol) dengan format hexadecimal berupa BECA000A002D002D. Length header telah diketahui secara default adal … Sebutkan perbedaan mendasar Basis Data Relational dan Basis Data Non Relational ditinjau dari : a. Struktur Basis Data b. Cara Akses. Sebutkan beberapa menu yang terdapat pada panel ikon font color. Sebutkan aplikasi lain selain scratch yang cukup mudah untuk mempelajari bahasa pemrograman!.
Dalam topologi star, setiap komputer terhubung melalui perangkat yang disebut Hub / Switch. Hub dalam topologi ini berfungsi untuk menerima dan meneruskan sinyal yang dikirim dari satu komputer ke komputer lain. Media transmisi yang digunakan dalam topologi star ialah kabel UTP yang sudah dilengkapi dengan sebuah konektor RJ 45. A. Pengertian Topologi StarTopologi bintang atau juga disebut topologi star adalah topologi jaringan dalam bentuk konvergensi dari node pusat ke tiap-tiap node pengguna. Dalam penggunaan topologi star, dapat dikatakan bahwa untuk membuat sistem jaringan topologi ini memiliki biaya menengah untuk membangunnya. B. Fungsi Topologi StarFungsi dari topologi star adalah seperti penghubung antara komputer dengan komputer lain dalam jaringan komputer, baik komputer sebagai server maupun komputer sebagai sebuah klien. Selain sebagai koneksi antara komputer pada jaringan / jaringan, dalam topologi star juga dapat digunakan untuk menghubungkan perangkat keras komponen jaringan lainnya, seperti router, access point, modem dan banyak lagi. Baca Juga : LAN – Pengertian, Fungsi, Peralatan, Media Transmisi dan Topologi C. Karakteristik Topologi StarKarakteristik atau ciri utama dari topologi star adalah adanya hub atau switch yang menghubungkan setiap server dan komputer klien. Hub atau switch yang berada di tengah jaringan ini membuat topologi ini akan berbentuk seperti bintang, oleh karena itu sistem jaringan ini disebut sebagai topologi star. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat beberapa point mengenai karakteristik topologi star sebagai berikut:
Baca Juga : Pengertian Siklus Hidup : Arti, Macam Dan Contoh Baca Juga : Mengenal Peripheral Komputer Macam dan Contohnya D. Cara Kerja Topologi StarPengoperasian topologi star adalah sebagai berikut: Topologi Star dengan HUB
Penggunaan topologi star tidak hanya konvensional, tetapi ada juga istilah topologi star hibrida. Pada dasarnya, topologi ini sama dengan topologi pada star umumnya. Namun bedanya adalah penggunaan kabel yang sering menggunakan beberapa jenis kabel dalam jaringan komputer. Penggunaan beberapa jenis kabel lebih mengarah pada kualitas transfer data yang dapat dilakukan oleh server dan hub atau switch kepada pengguna. Patut untuk diketahui jika makin baik kualitasnya jenis kabel yang digunakan pada topologi star, maka akan baik pula kualitas transfer sinyal dan paket data yang ada pada jaringan komputer. Baca Juga : Pengertian Internet Menurut Para Ahli dan Secara Umum Baca Juga : Pengertian Hama : Arti, Jenis, Mencegah, Mengatasi dan Kerugian E. Kelebihan Kekurangan pada Topologi StarSudah diketahui bahwa setiap topologi memiliki keunggulan dan kelemahan masing masing, sehingga untuk menentukan topologi mana yang ingin digunakan maka harus menyesuaikan dengan kebutuhan dalam jaringan. Berikut ini merupakan beberapa kelebihan dak kekurangan yang terdapat pada topologi bintang atau star ini, antara lain yaitu : 1. Keuntungan dengan topologi star adalah sebagai berikuta). Topologi Ini dapat digunakan di banyak server komputer dan klienDengan mempergunakan topologi star, maka dapat mengelola server dan sejumlah besar komputer klien. Untuk penggunaan komputer di ruangan dalam bangunan yang dapat mencapai mulai dari 30-50 unit, akses data antar komputer ini masih bisa ditangani oleh jaringan topologi star. b). Sangat ringan untuk dapat di maintananceDalam topologi star maintanance, topologi lebih mudah atau lebih ringan, yang harus dilakukan adalah mengamati status server, hub atau switch komputer berikut dengan sebuah kabel yang menghubungkan hub dengan komputer. Jika salah satu komputer pengguna rusak dalam jaringan, itu sudah cukup untuk melihat kondisi kabel yang rusak, tanpa harus melihat semua kabel satu per satu. Sehingga hal ini akan membuat perawatan lebih ringan. c). Kecepatan transfer dalam jaringan komputer sangat besarDengan menggunakan topologi star di jaringan komputer, semua server komputer atau pengguna yang terhubung akan mendapatkan kecepatan dan transfer data yang sama. Sehingga Anda dapat meningkatkan efisiensi penggunaan jaringan. d). Dapat menggunakan berbagai jenis kabelAdapun dengan anda mempergunakan topologi star, topologi ini sangat kompatibel dengan beberapa jenis kabel dalam jaringan komputer. e). Mempermudah dalam pengembanganJaringan komputer yang menggunakan topologi star mudah dikembangkan. Tentunya jika benar-benar ingin menambah jumlah pengguna dan komputer klien, maka hanya perlu untuk membeli kabel dan dapat terhubung langsung ke hub atau switch yang digunakan sebagai transmisi data pusat di jaringan yang telah dibuat. Hal ini menguntungkan karena tanpa perlu instalasi ulang kabel yang bisa memakan waktu lama. Baca Juga : Respirasi Tumbuhan : Pengertian, Tahapan dan Jenis Jenis f). Kemudahan pengoperasian jaringanPenggunaan dan penerapan topologi star saat membentuk jaringan komputer sangat mudah, sehingga banyak yang memilih untuk menggunakan topologi star dalam pembangunan jaringan komputer. 2). Kekurangan yang ada pada topologi starKerugian dari topologi star adalah sebagai berikut: a). Dibutuhkan banyak kabelPenggunaan banyak kabel dalam topologi star adalah salah satu kelemahan dari tipe topologi ini. Karena untuk membuat topologi star ini diperlukan banyak kabel, karena kabel digunakan untuk menghubungkan pengguna atau komputer klien ke hub atau switch. b). Switch atau hub membutuhkan perhatianHub atau switch dalam topologi star adalah perangkat keras yang memiliki fungsi utama. Oleh karena itu, pemeliharaan alat ini diperlukan, jika ada kerusakan pada komponen hub, itu akan menyebabkan koneksi dan transfer data di semua jaringan tersebut akan mengalami gangguan dan kerusakan. c). Lalu lintas yang padat dapat mengurangi kecepatan transfer dataPada topologi star, jika terdapat sebuah lalu lintas sangat padat, dapat mengurangi kecepatan transfer data dan dapat mengurangi kualitas jaringan komputer. d). Biaya membangun jaringan yang lebih tinggiDengan begitu banyak bahan yang harus digunakan untuk membangun topologi star, dapat diperkirakan bahwa biaya yang digunakan akan lebih tinggi daripada jenis topologi lainnya. Jumlah kabel yang digunakan dan hub ini dapat membuat biayanya lebih mahal atau lebih tinggi. Baca Juga : Pengertian Hardware – Macam Jenis, Fungsi, dan Contoh F. Penerapan/Implementasi Topologi StarTopologi Star adalah jenis topologi yang banyak diterapkan pada jaringan komputer umumnya, karena dapat mengurangi biaya perawatan dan mudah dalam memanajemen. Penggunaan topologi ini umumnya dalam jaringan komputer yang terdiri dari 20 hingga 30 komputer dan implementasinya biasanya dilakukan di lokasi:
Di atas adalah penjelasan mengenai definisi topologi star, fungsi, ciri/karakteristik, cara kerjanya, kekuatan, kelemahan dan implementasi yang, semoga artikel ini bisa menambah pengetahuan dan wawasan Anda. |