5 faktor faktor apa saja yang menghambat perkembangan industri di Indonesia

You're Reading a Free Preview
Page 2 is not shown in this preview.

5 faktor faktor apa saja yang menghambat perkembangan industri di Indonesia

Menperin Saleh Husin (ketiga dari kiri), bersama Ketua Kadin Rosan Roeslani, Mendag Thomas Lembong, Menlu Retno Marsudi, dan Kepala BKPM Franky Sibarani. (FOTO: MTVN/Annisa Ayu Artanti)



medcom.id, Jakarta: Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menguraikan banyaknya hambatan-hambatan dalam mencapai target pertumbuhan industri di era persaingan bebas saat ini. Tiga hambatan besar itu di antaranya kecukupan energi di Indonesia untuk menopang industri, bunga bank yang terlalu tinggi, dan biaya logistik. Menteri Perindustrian Saleh Husen mengatakan pertumbuhan industri 2016 ditargetkan mencapai 5,3 persen hingga 5,7 persen. Namun, target tersebut rasanya sulit dicapai bila hambatan-hambatan tersebut tidak segera dibenahi. Menurutnya, hambatan-hambatan tersebut bisa diatasi dengan memberikan insentif bagi pelaku industri. "Kita kan juga bersaing dengan negara tetangga, dengan berbagai insentif yang diberikan tentu kita harus berlomba juga," kata Saleh dalam diskusi Kadin, di Hotel Mandarin Oriental, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Rabu (1/6/2016). Saleh menyebutkan satu hambatan di sektor energi. Harga energi di Indonesia masih sangat tinggi sehingga industri dalam negeri sulit bersaing dengan luar negeri, salah satunya yakni mahalnya harga gas. Sebelum Presiden mengeluarkan Peraturan Presiden 40 Tahun 2016 tentang Penetapan Harga Gas, harga gas di Indonesia sangat tinggi yaitu USD9 per MMBTU. Sedangkan negara tetangga Filipina sebesar USD5,43 per MMBTU, Singapura sebesar USD4,5 per MMBTU, dan Malaysia USD4,47 per MMBTU. Seharusnya, dengan diturunkannya harga gas bisa dapat mendongkrak persaingan industri Indonesia tersebut. "Salah satu yang dapat mendorong adalah harga energi yang bersaing. Saat ini harganya masih termasuk tinggi dibanding negara tetangga kita," ujar dia. Hambatan kedua adalah bunga bank Indonesia yang sangat tinggi dibandingkan dengan negara lain. Menurutnya, perlu koordinasi dengan Bank Indonesia (BI) untuk menurunkan bunga bank tersebut. Dengan demikian, para pelaku industri tidak akan mencari pinjaman di luar negeri untuk memenuhi industrinya. Hambatan ketiga, terkait biaya logistik. Diakuinya, biaya logistik di Indonesia belum bisa bersaing. Tapi, sudah banyak kebijakan untuk menurunkan biaya logistik tersebut seperti yang dilakukan Kemenperin dengan meningkatkan produktivitas tenaga kerja.

"Yang harus ditingkatkan dengan dibekali pelatihan dan pendidikan. Kadang saya merasa sebagai pelaku usaha, banyak permintaan tapi produktivitas rendah. Ini (peningkatan produktivitas) yang bersama harus cari terobosan agar daya saing kuat," pungkas dia.

Editor : Ade Hapsari Lestarini

a. Faktor Pendukung Pembangunan Industri
Beberapa faktor yang menjadi pendukung pembangunan industri di Indonesia adalah sebagai berikut.

  • Indonesia kaya bahan mentah.

  • Letak geografis Indonesia yang menguntungkan.

  • Tersedia pasar di dalam negeri yang banyak.

  • Jumlah tenaga kerja tersedia cukup banyak.

  • Tersedia berbagai sarana maupun prasarana untuk industri.

  • Tersedia sumber tenaga listrik yang cukup.

  • Iklim usaha yang menguntungkan untuk orientasi kegiatan industri.

  • Banyak melakukan berbagai kerja sama dengan negara-negara lain dalam hal permodalan, alih teknologi dan lain- lain.

  • Kebijaksanaan pemerintah yang menguntungkan.

b. Faktor Penghambat Pembangunan Industri di Indonesia
Dalam proses industri dirasakan pula adanya hambatan-hambatan, antara lain sebagai berikut.

  • Penguasaan teknologi yang masih kurang.

  • Modal yang dimiliki masih relatif kecil.

  • Sarana dan prasarana yang dibutuhkan belum tersedia merata di seluruh Indonesia.

  • Mutu barang yang dihasilkan masih kalah bersaing dengan negara- negara lain.

  • Promosi di pasar internasional masih sangat sedikit dilakukan.

  • Jenis-jenis barang tertentu bahan bakunya masih sangat tergantung dari negara
    lain.

]]>

5 faktor faktor apa saja yang menghambat perkembangan industri di Indonesia

Faktor-faktor yang mendukung yang memungkinkan suatu industri akan dapat bekerja dengan lancar adalah sebagai berikut:

  1. Bagi industri yang bersifat padat modal, faktor pendukung utama ialah modal (uang, alat, perlengkapan) dan bahan baku yang mudah didapat secara terus-menerus.
  2. Bagi industri yang bersifat padat karya, faktor pendukung utama ialah jumlah tenaga kerja yang sesuai dengan keperluan industri tersebut dan bertempat tinggal di sekitar lokasi industri, serta tersedianya bahan baku yang mudah didapat secara terus-menerus.

Hal-hal yang menjadi faktor penghambat setiap usaha industri adalah sebagai berikut:

  1. Pemasaran yang kurang lancar karena persaingan dari barang lain atau bahan pengganti sejenis yang berharga lebih mudah.
  2. Barang yang disediakan sudah tidak sesuai dengan selera konsumen.
  3. Modal relatif kurang lancar.
  4. Bahan baku untuk jeni-jenis barang tertentu sangat bergantung kepada ekspor dari negara lain.
  5. Sarana dan prasarana pendukung industri belum merata.
  6. Tenaga ahli terampil yang terbatas.

1. Inti Bumi bagian dalam yang sangat panas bersifat padat. Suhu inti luar lebih rendah dibandingkan inti dalam yang bersifat cair. Mengapa kondisi in … i dapat terjadi?​

Jika waktu yang diperlukan untuk menempuh jarak dari A ke B adalah 8 sekon, maka cepat rambat gelombang adalah

Tuliskan serta jlskn 3 pengaruh letak indinesia terhdap keberagaman budaya nya

Jika jalur batuan terletak antara 2 bagian yang tinggi setiap bagian tersebut dipisahkan olaeh bidang patahan

Penggunaan deterjen secara berlebihan harus dihindari karena dapat mencemari air upaya yg dilakukan dgan cara?

Jenis kerajinan tangan pada gambar di bawah ini adalah .... ​

kedudukan planet terhadap matahari kadang-kadang dekat dan kadang-kadang jauh Hal ini karena...A. orbit planet selalu berubahB. bidang edar planet ber … bentuk elipsC. matahari merupakan pusat tata suryaD. bidang edar planet berbentu lingkarantolong dibantu ya​

sebuah benda ditimbang di udara beratnya 50 N.setelah ditimbang didalam air beratnya menjadi 30 N. benda tersebut mendapat gaya angkat sebesar​

Makanan khas indonesia yang dihasilkan dari bahan pangan setengah jadi tepung beras ketan adalah .....

Sifat tanah yang memperlihatkan kecepatan air dalam merembes ke dalam tanah ke arah vertikal dan horizontal melalui pori-pori tanah dinamakan… .