Telat haid berapa lama baru bisa test pack

Banyak yang menganggap test pack jadi satu-satunya cara tes kehamilan yang akurat dan mudah, namun ternyata sebagian wanita masih melakukan kesalahan dalam menggunakannya bahkan dalam hal yang paling sederhana.

Memulai program hamil mungkin menjadi salah satu hal yang dilakukan oleh kebanyakan pasangan baru. Untuk merencanakan kehamilan pertama, banyak pasangan yang mempersiapkan segala sesuatunya, termasuk mengecek sendiri kehamilan. Hal ini untuk mencegah agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan sejak dini.

Baca Juga: Bermain di Kebun sambil Kenalkan Alfabet pada si Kecil

Sayangnya, banyak dari pasangan baru yang kurang paham bagaimana caranya untuk tes kehamilan yang akurat sendiri di rumah. Kesalahan yang paling sering dilakukan adalah waktu serta teknik tes kehamilan yang dilakukan. Akibatnya, hasil yang didapatkan jadi kurang akurat sehingga kehamilan jadi kurang pasti. Hmmm... lalu kapan waktu yang tepat untuk tes kehamilan yang akurat sendiri?

Cara Kerja Test Pack

Sebelum mengetahui kapan waktu yang tepat untuk tes kehamilan yang akurat, hal yang paling penting adalah mengetahui cara kerja alat pendeteksi kehamilan atau biasa disebut test pack. Alat ini dapat mengetahui apakah Mum hamil atau tidak dengan mendeteksi kehadiran hormon human chorionic gonadotropin (hCG) di urin.

Hormon tersebut diproduksi oleh sel yang mengembangkan plasenta dalam rahim. Hormon ini masuk ke aliran darah ketika sel telur yang dibuahi mulai menempel di dinding rahim, sekitar 6 hari setelah pembuahan. Jumlah hCG akan meningkat setelah beberapa hari, bahkan berganda tiap dua hari sekali. Ketika test pack mendeteksi hormon tersebut dalam urin Mum, maka alat ini akan menunjukkan hasil positif yang biasanya ditandai dengan dua garis.

Baca Juga: Zat Besi: Nutrisi Penting untuk Daya Tahan Ibu Hamil & Janin

Tips dan Cara Menggunakan Test Pack untuk tes kehamilan yang akurat

Saat melakukan tes kehamilan yang akurat, ada beberapa cara yang bisa dilakukan, namun umumnya penggunaan test pack selalu menjadi pilihan karena hasilnya dianggap akurat. Akan tetapi, tidak semua test pack bisa menunjukkan hasil yang akurat lho. Oleh karena itu, ada beberapa tips dan cara menggunakan test pack yang benar, antara lain:

• Mums bisa membeli test pack secara bebas di apotek atau minimarket. Sebelum membeli, pastikan untuk melihat terlebih dahulu tanggal kedaluwarsa test pack tersebut. Sebab, test pack yang telah kedaluwarsa kemungkinan akan mengurangi tingkat keakuratan saat Mums melakukan tes kehamilan yang akurat sendiri. Selain itu, pilihlah test pack yang kondisinya masih bagus dan memiliki sensitivitas yang tinggi. Semakin tinggi tingkat sensitivitas alat tes kehamilan yang akurat, maka semakin mampu pula alat tersebut untuk mendeteksi kadar hormon hCG yang masih rendah di awal kehamilan. 

• Waktu penggunaan test pack akan sangat berpengaruh terhadap keakuratan hasilnya. Jika Mums menggunakan test pack baru setelah beberapa hari sejak berhubungan intim, hasilnya kemungkinan akan negatif karena hormon hCG belum dihasilkan atau masih sangat rendah. Sebaiknya Mums menggunakan test pack di hari pertama saat terlambat haid atau 1-2 minggu setelah berhubungan intim. 

  Untuk mendapatkan hasil yang akurat, sebaiknya tunggu sampai Mums terlambat haid selama 1-2 minggu. Jika memang hamil, diperkirakan pada waktu tersebut Mums sudah mencapai usia kehamilan 6 minggu. 

  Hal lain yang perlu diperhatikan, akan lebih baik jika Mums tidak menggunakan alat tes kehamilan yang akurat seperti test pack di siang hari karena di waktu tersebut biasanya Mums sudah banyak minum dan membuat urine menjadi lebih encer. Kondisi urine yang encer membuat hormon hCG sulit untuk terdeteksi. 

  Oleh karena itu, sebaiknya menggunakan alat tes kehamilan yang akurat di pagi hari sesaat setelah bangun tidur. Kondisi urine di pagi hari masih pekat, sehingga hasil tes kehamilan yang akuratnya pun akan lebih akurat. 

• Sebelum menggunakan test pack, pastikan untuk membaca terlebih dahulu petunjuk penggunaan alat tes kehamilan yang akurat ini. Sebab, setiap jenis test pack biasanya memiliki rekomendasi penggunaan yang berbeda-beda. Umumnya, ada tiga jenis test pack yang biasa digunakan sebagai tes kehamilan yang akurat pertama, yaitu:

  1. Test pack strip
     Test pack strip merupakan alat tes kehamilan yang akurat yang berupa strip plastik. Cara menggunakannya pun cukup mudah, Mums harus celupkan strip ke dalam wadah berisi urine selama 5-10 detik.
      
  2. Pregnancy cassette test Alat tes kehamilan yang akurat ini bentuknya berupa stik yang digunakan dengan cara meneteskan urine pada alat tersebut. Pertama-tama, Mums perlu menampung urine dalam wadah yang bersih, kemudian sedot urine menggunakan pipet yang telah disediakan dalam kemasan. Setelah itu, teteskan urine di atas penampungan urine pada stik.
  3. Test pack digital
     Test pack digital merupakan alat tes kehamilan yang akurat yang berbentuk stik dengan bagian ujungnya yang dapat dipasang strip untuk menyerap urine. Cara penggunaan alat ini sama seperti test pack strip, namun test pack digital memiliki kelebihan, yaitu bisa digunakan secara berulang dengan cara mengganti strip di dalamnya. 

Beberapa test pack mengklaim bahwa mereka dapat memberikan hasil paling maksimal setidaknya lima hari sebelum hari perkiraan menstruasi berikutnya. Kebanyakan wanita juga akan memproduksi hCG yang cukup untuk mendapatkan hasil positif pada waktu yang sama. Jadi, bila Mums memang penasaran, cobalah untuk melakukan tes kehamilan yang akurat sendiri. Bila mendapat hasil yang negatif, tunggu beberapa hari lagi selama Mums belum menstruasi.

Kebanyakan test pack mengklaim akurat bahkan lebih dari 99% ketika Mums menggunakannya ketika telat menstruasi. Namun, ada juga penelitian yang menemukan bahwa beberapa test pack memang kurang sensitif untuk menjamin keakuratan hasil tes kehamilan.

Intinya adalah, bila Mums ingin mendapatkan hasil paling akurat, tunggu beberapa hari hingga seminggu setelah periode menstruasi yang telah diprediksikan sebelum melakukan tes kehamilan yang akurat.

Baca juga: Usia Kehamilan 1 Bulan

Bisakah Mengetahui Kehamilan Tanpa Test Pack? 

Selain test pack, banyak yang beranggapan tes kehamilan secara alami bisa menggunakan bahan-bahan yang ada di rumah, seperti menggunakan pasta gigi, garam, gula, baking soda, sabun mandi, sampo, cuka, hingga pemutih. Padahal, mendeteksi kehamilan dengan bahan alami tersebut tidak akurat dan belum terbukti dalam penelitian secara ilmiah.

Cara lain yang lebih akurat yaitu dengan mendeteksi hormon hCG. Cara ini lebih bisa diandalkan dibandingkan menggunakan bahan-bahan alami tadi. Namun, cara ini membutuhkan pemantauan selama beberapa hari atau bahkan lebih lama. Berikut cara tes kehamilan akurat secara alami:

1. Suhu tubuh basal artinya suhu tubuh sesaat setelah baru bangun tidur atau sebelum beranjak dari kasur dan belum melakukan aktivitas lain. Segera setelah ovulasi, biasanya progesteron sedikit memanaskan tubuh dan menyebabkan suhu tubuh basal meningkat. Suhu tubuh basal yang terus meningkat saat melewati masa menstruasi dapat mengindikasikan kehamilan. 

   Mums bisa mengukur suhu tubuh basal dengan termometer yang diletakkan di bawah lidah selama beberapa detik. Jika suhu tubuh berkisar 37º celsius, bisa jadi pertanda Mums sedang hamil. 

2. Jika Mums mengetahui masa ovulasi, maka akan lebih mudah mendeteksi kehamilan sejak dini. Umumnya, jika menstruasi tidak datang dalam kurun waktu sekitar 2 minggu setelah ovulasi, kemungkinan besar Mums sedang hamil. Ini termasuk tes kehamilan yang akurat. Namun, memastikan kehamilan dengan cara ini perlu melibatkan kombinasi cara lain, seperti cek suhu basal yang tinggi, cairan serviks yang subur, dan hasil tes ovulasi.

Berapa Lama Urine Bisa Disimpan untuk Tes Kehamilan yang Akurat?

Mendeteksi kehamilan menggunakan test pack memang dideteksi dari hormon hCG di dalam urine. Hormon hCG tersebut tidak akan hancur bila urine disimpan. Itulah sebabnya, Mums tetap bisa menggunakan urine yang sudah disimpan hingga 24 jam untuk melakukan tes kehamilan yang akurat karena hasilnya akan tetap sama seperti menggunakan urine segar. 

Namun, untuk alasan kebersihan, sebaiknya Mums gunakan urine baru. Gunakan pula tempat atau wadah penyimpanan yang bersih, tertutup rapat, dan buanglah tempat atau wadah tersebut setelah melakukan pemeriksaan. 

Trik Tes Kehamilan yang Akurat 

Ketika melakukan tes kehamilan yang akurat, yang pertama kali Mums harus lakukan adalah mengecek tanggal kadaluarsa test pack, khususnya bila test pack tersebut telah Mums miliki bahkan sebelum program kehamilan. Bila Mums menyimpannya di tempat yang lembab seperti di kamar mandi, mungkin test pack sudah rusak. Ada baiknya bila Mums membeli test pack baru.

Untuk hasil yang paling sempurna, cobalah untuk melakukan tes di pagi hari sesaat setelah bangun tidur, ketika urin sangat pekat. Baca aturan penggunaan dengan hati-hati karena beberapa merk test pack memiliki langkah-langkah yang berbeda. Beberapa produk mengharuskan Mums untuk buang air kecil di cangkir yang disediakan kemudian mencelupkan detektor ke air seni. Ada juga produk yang hanya butuh disentuhkan dengan urin ketika buang air kecil.

Bila hasil yang muncul masih negatif dan Mums masih belum menstruasi, ada baiknya tunggu hingga beberapa hari atau satu minggu. Biasanya hal ini terjadi akibat ovulasi yang terlambat atau tes dilakukan terlalu dini.

Jadi, jangan pernah menganggap bahwa dengan satu hasil saja dapat memutuskan bahwa Mums tidak hamil. Jumlah hCG yang diproduksi berbeda-beda untuk tiap wanita dan bervariasi untuk setiap kehamilan. Meski hasil tes di masa kehamilan pertama langsung muncul saat tes pertama, belum tentu juga masa kehamilan selanjutnya muncul di masa yang sama.

Baca Juga: Inilah Daftar Cemilan Anak yang Penting Untuk Dukung Tumbuh Kembangnya

Jika hasil tes kehamilan yang akurat sudah positif, saatnya Mums menjaga kesehatan kandungan dengan mengonsumsi makanan bernutrisi dan menjalani pola hidup sehat. Salah satu asupan bernutrisi tinggi yaitu susu khusus Ibu hamil, seperti Frisomum Gold yang diperkaya dengan ALA, LA, Nukleotida, Asam Folat, Kalsium, dan Zat Besi yang baik untuk melindungi kesehatan Mums dan janin dalam kandungan.