Sistem organ yang terdapat pada gambar berfungsi untuk

KOMPAS.com -Organ merupakan kelompok jaringan yang melakukan beberapa fungsi. Di lansir dari Encyclopaedia Britannica (2015), organ adalah sekelompok jaringan organisme hidup yang telah disesuaikan untuk melakukan fungsi tertentu.

Berdasarkan letaknya, organ tubuh dibedakan menjadi dua yaitu organ dalam dan organ luar. Organ dalam terletak di dalam tubuh, seperti jantung, ginjal, hati, limpa, dan usus. Sedangkan organ luar, seperti kaki, tangan, dan kulit.

Sistem Organ

Sistem organ adalah kelompok organ yang bekerja sama membentuk suatu fungsi yang berkesinambungan.

Sistem organ pada tubuh hewan dan manusia dibedakan menjadi sepuluh sistem, yaitu pencernaan, pernapasan, peredaran darah, ekskresi, rangka, saraf, otot, kelenjar, integument, dan reproduksi.

Baca juga: Kulit sebagai Organ Ekskresi Tubuh

Berikut penjelasannya:

Sistem Reproduksi

Sistem reproduksi makhluk hidup berungsi untuk perkembangbiakkan, sistem reproduksi bergantung pada jenis kelaminnya. Pada wanita terdiri atas vagina, ovarium, dan Rahim, sedangkan pada pria terdiri atas penis, testis, dan vas deferens.

Sistem Endokrin

Dilansir dari Biology Dictionary, sistem endokrin terdiri atas semua kelenjar penghasil hormon dalam tubuh yang berfungsi untuk mengatur metabolisme. Contoh kelenjar penghasil hormon adalah kelenjar tiroid, kelenjar pituitary, dan pankreas.

Sistem Integumen

Sistem integument adalah sistem yang melindungi tubuh dari lingkungan luar terdiri atas organ kulit, kuku, rambut pada manusia, dan bulu, dan sisik pada hewan.

Sistem Rangka

Sistem rangka berfungsi untuk memberikan bentuk tubuh dan juga menyokong tubuh makhluk hidup. Sistem rangka terdiri atas tulang-tulang yang berada pada tubuh seperti tengkorak, tulang rusuk, tulang dada, dan tulang anggota gerak bagian bawah.

Baca juga: Cara Merawat Organ Tubuh agar Sehat

Lihat Foto

Ilustrasi sistem peredaran darah manusia.

Sistem Pernafasan

Sistem pernafasan terdiri atas hidung, trakea, laring, faring, bronkus, dan paru-paru. Sistem pernafasan berungsi untuk memperoleh oksigen yang diperlukan tubuh dan mengeluarkan karbon dioksida yang tidak diperlukan tubuh.

INDOZONE.ID - Anatomi tubuh manusia tersusun atas sel, jaringan, organ, dan sistem organ yang memiliki fungsinya masing-masing.

Organ-organ tersebut saling bekerja sama untuk membentuk sistem organ yang mendukung kesehatan tubuh manusia.

Itulah sebabnya, apabila ada salah satu organ tubuh manusia yang tidak berfungsi dengan baik, maka akan berdampak pada organ tubuh lainnya.

Berdasarkan fungsinya, sistem organ tubuh manusia ini terbagi lagi menjadi beberapa bagian.

Organ Tubuh Manusia

Untuk memahami anatomi tubuh manusia, simak uraian Indozone mengenai organ tubuh manusia dan fungsinya lengkap dengan gambar di bawah ini.

1. Sistem peredaran darah


Ilustrasi sistem peredaran darah (pixabay/Clker-Free-Vector-Images)

Sistem peredaran darah (kardiovaskular) adalah sistem yang bertanggung jawab memompa dan mengedarkan darah ke seluruh tubuh.

Darah membawa oksigen, nutrisi, dan hormon yang penting bagi tubuh, serta karbon dioksida yang harus dikeluarkan dari tubuh.

Sistem peredaran darah meliputi beberapa organ tubuh manusia yaitu:

  • Jantung
  • Darah
  • Pembuluh darah

 

2. Sistem limfatik


Ilustrasi sistem limfatik (bodytonicclinic.co.uk)

Sistem limfatik di dalam anatomi tubuh manusia, berperan penting sebagai pertahanan tubuh karena tugas utamanya mengatur getah bening.

Getah bening adalah cairan yang mengandung sel darah putih untuk membantu tubuh melawan infeksi.

Sistem limfatik ini tersusus atas beberapa organ tubuh, di antaranya adalah sebagai berikut:

  • Getah bening
  • Kelenjar getah bening
  • Pembuluh limfatik
  • Limpa
  • Timus
  • Sumsum tulang belakang
  • Tonsil

 

3. Sistem pernapasan


Ilustrasi sistem pernapasan (scubadiver-ed.com)

Sesuai dengan namanya, sistem pernapasan memiliki fungsi yang cukup vital, yaitu menghirup udara dan mengedarkan oksigen ke seluruh tubuh.

Kemudian sistem pernapasan mengeluarkan karbon dioksida dari dalam tubuh. Sejumlah organ tubuh manusia yang termasuk sistem pernapasan yaitu:

  • Hidung
  • Tenggorokan
  • Laring
  • Trakea
  • Bronkus
  • Paru-paru
  • Otot pernapasan

 

4. Sistem integumen


Ilustrasi sistem integumen (cnx.org)

Sistem integumen menjadi organ terluar sekaligus terbesar karena melapisi keseluruhan tubuh manusia.

Sistem integumen berperan sebagai pertahanan pertama tubuh melawan bakteri, virus, dan patogen lainnya.

Tak hanya itu, sistem integumen juga berfungsi mengatur produksi kelenjar keringat. Beberapa organ tubuh yang tergolong sistem integumen yaitu:

 

5. Sistem endokrin


Ilustrasi sistem endokrin (hormones-australia.org.au)

Di dalam tubuh manusia, terdapat sistem endokrin yang mempunyai tugas untuk mengeluarkan hormon ke dalam darah.

Sistem endokrin ini terdiri atas delapan kelenjar utama pada anatomi tubuh manusia, yaitu:

  • Kelenjar pituitari
  • Hipotalamus
  • Kelenjar tiroid
  • Kelenjar adrenal
  • Kelenjar reproduksi
  • Pankreas
  • Kelenjar pineal
  • Kelenjar paratiroid

 

6. Sistem pencernaan


Ilustrasi sistem pencernaan (getsmidge.com)

Sistem pencernaan berfungsi menerima makanan, mencernanya menjadi energi, menyerap zat gizi, dan membuang sisa makanan yang tidak bisa dicerna.

Adapun bagian dari sistem pencernaan pada organ tubuh manusia adalah sebagai berikut:

  • Mulut
  • Kerongkongan
  • Lambung
  • Usus halus
  • Usus besar
  • Anus

 

7. Sistem ekskresi


Ilustrasi sistem ekskresi (medium.com)

Ekskresi merupakan sistem organ pada manusia yang bertugas mengeluarkan limbah atau zat sisa metabolisme.

Organ-organ pada tubuh manusia yang melakukan fungsi ekskresi ada empat, yaitu:

  • Ginjal
  • Paru-paru
  • Kulit
  • Hati

Sistem ekskresi juga mencakup sistem kemih (urinaria), yang berfungsi untuk menghasilkan urine.

Sistem kemih sendiri melibatkan beberapa organ tubuh lainnya yaitu sebagai berikut:

  • Ginjal
  • Ureter
  • Kandung kemih
  • Uretra

 

8. Sistem rangka


Ilustrasi sistem rangka (britannica.com)

Tubuh tersusun atas sistem rangka yang menyangga atau menopang organ manusia dan sebagai tempat melekatnya otot-otot.

Sistem rangka berfungsi untuk membentuk tubuh manusia, melindungi organ dalam, dan membuat tubuh dapat bergerak.

Sistem rangka ini terdiri atas tulang-tulang yang dihubungkan oleh tendon, ligamen, dan tulang rawan, yaitu sebagai berikut:

  • 8 buah tulang di kepala
  • 14 buah tulang di wajah
  • 1 buah tulang di lidah
  • 6 buah tulang di telinga dalam
  • 25 buah tulang di kerangka dada
  • 64 buah tulang di lengan
  • 26 buah tulang di belakang dan pinggul
  • 62 buah tulang di kaki

 

9. Sistem otot


Ilustrasi sistem otot (owlcation.com)

Sistem otot terdiri atas 650 otot yang berfungsi untuk membantu sistem rangka menggerakkan tubuh.

Sistem otot juga mampu menghasilkan panas melalui metabolisme sel otot. Di dalam tubuh manusia, ada tiga jenis otot yakni:

  • Otot rangka: terhubung dengan tulang
  • Otot polos: ditemukan di dalam organ pencernaan
  • Otot jantung: membantu memompa darah

 

10. Sistem saraf


Ilustrasi sistem saraf (open.oregonstate.education)

Sistem saraf pada organ tubuh manusia berfungsi mengumpulkan, mengirimkan, dan memproses informasi untuk merasakan, memahami, dan memberi respons.

Sistem saraf baik saraf sensorik maupun motorik, terdiri dari seluruh sel saraf yang ada di dalam tubuh, terutama pada:

  • Otak
  • Sumsum tulang belakang
  • Organ-organ sensorik

Otak dan sumsum tulang belakang termasuk ke dalam bagian sistem saraf pusat, sementara bagian sistem saraf tepi mencakup otonom dan somatis.

11. Sistem reproduksi


Ilustrasi sistem reproduksi (britannica.com)

Sistem reproduksi adalah organ tubuh yang berfungsi untuk berkembang biak menghasilkan keturunan.

Pada manusia, pria dan wanita memiliki sistem reproduksi yang berbeda-beda yaitu:

  1. Penis
  2. Testis
  3. Epididimis
  4. Vas deferens

  1. Vagina
  2. Rahim
  3. Ovarium
  4. Tuba falopi

 

12. Sistem imun


Ilustrasi sistem imun (lpi.oregonstate.edu)

Salah satu sistem organ tubuh manusia yang paling penting peranannya yaitu sistem imun atau kekebalan tubuh.

Sistem imun bertugas untuk mendeteksi zat berbahaya dan berbagai infeksi yang disebabkan virus, bakteri, jamur, dan parasit.

Kemudian sistem imun akan menghasilkan antibodi untuk melawan penyakit tersebut. Bagian sistem imun yang dimaksud yaitu:

  • Kelenjar getah bening
  • Sumsum tulang
  • Timus
  • Limpa
  • Kelenjar gondok
  • Tonsil (amandel)
  • Sel darah putih
  • Kulit

Demikianlah penjelasan mengenai organ tubuh manusia dan fungsinya lengkap dengan gambar-gambarnya. Semoga mudah dipahami, ya!

Artikel Menarik Lainnya:

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA