Rumus yang bekerja untuk menjumlahkan data baik datanya bersifat numerik atau bukan termasuk fungsi

apa yang di maksud dengan pengembangan perakat lunak adalah seni dan sains

Buatlah program C++ untuk menghitung jarak peluru yang ditembakkan dari suatu lokasi dengan sudut penembakan x o , dan kecepatan awal peluru Vo. Diket … ahui besar Pi = 3.141593 dan besar percepatan gravitasi (g) adalah 9.8 m/s2 . Input : x (dalam derajad), Vo (dalam m/s). Output : jarak peluru (dalam meter) Hint: Gunakan rumus S = 2 Vo sin(x) cos(x)/g

Buatlah Doa Permohonan Untuk :Gereja. Negara. Bapa Suci Orang TuaOrang menderitaAgama katolikBuat doa Nya Satu pee satu Yaa​.

Koordinat sumbu x pada stage adalah -240 sampai 240, sedangkan koordinat sumbu y adalah -180 sampai 180. Mengapa koordinat sumbu x dibuat lebih panjan … g dibandingkan koordinat sumbu y? (Scartch)

1. Setiap tahapan memiliki konsep tersendiri agar menjadi baik dan tepat. Sehingga pada tahapan selanjutnya, tidak mengalami kerancuan isi. Bagaimana … konsep pembuatan storyboard yang baik ?2. Untuk membuat premis yang baik perlu mempertimbangkan beberapa hal. Bagaimana cara merumuskan premis yang baik ?​.

Buatlah spesifikasi harga perangkat yang dibutuhkan untuk membuat jaringan komputer berbasis kabel dan Nirkabel​.

Tolongin siapapun itu​

Apapun setiap masalah yang dihadapi sebaiknya mengacu pada langkah mendasar ideal yang artinya​.

tolong di jawab yang benar jangan ngawur piss​

1) kadaharaan mu asalna ti wewengkon Jawa barata. karedokKalimahna_____b. seblakkalimahna_____c. Nasi udukkalimahna_____d. Cilokkalimahna_____e. Combr … okalimahna_____​

Hai teman-teman semua, pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai rumus excel  COUNTA, COUNTIF, COUNTIFS dan COUNTBLANK yang terdapat pada Microsoft Excel. Apa saja sih kegunaan rumus-rumus itu?

Sebenarnya, formula pengunaan fungsi ini hampir sama dengan membuat formula COUNT. COUNTA, COUNTIF, COUNTIFS dan COUNTBLANK merupakan rumus excel yang digunakan untuk menghitung banyaknya data atau banyaknya sel di excel yang memenuhi kriteria tertentu.

Misalnya teman-teman mempunyai data dalam jumlah yang banyak dan terdapat banyak sel kosong, kemudian teman-teman ingin menghitung banyaknya sel yang terisi angka saja, atau pada sebuah acara kalian ingin menghitung jumlah kehadiran di daftar absensi. Tidak mungkin jika harus menghitungnya satu persatu. Tentu akan menghabiskan waktu dan tenaga bukan. Tetapi, rumus excel COUNTA, COUNTIF, COUNTIFS dan COUNTBLANK bisa melakukannya dengan lebih mudah dan efisien.

Meskipun sama-sama mengandung kata COUNT, tetapi penggunaan masing-masing rumus tersebut sedikit berbeda. Berikut perbedaan dan kegunaan masing-masing dari rumus tersebut.

Sebelum itu, ada hal yang penting untuk diingat. Setiap penulisan rumus baik itu COUNT, COUNTA, COUNTIF, COUNTIFS, ataupun COUNTBLANK akan selalu menggunakan tanda koma (,) atau semicolon (;) yang befungsi sebagai pemisah argumen dalam formula rumus. Tetapi tanda-tanda ini belum tentu sama pada semua komputer. Nah maka dari itu kalian perlu menyesuaikannya dengan komputer masing-masing ya.

Rumus COUNT excel

Rumus ini digunakan untuk menghitung banyaknya sel yang isinya berupa angka saja. Rumus ini tentu berbeda dengan SUM() pada Microsoft Excel yang digunakan untuk menghitung jumlah angkanya.

=COUNT(value1,[value2],[value3],…)

Perhatikan contoh di atas. Data pada contoh di atas memiliki beberapa sel yang kosong. Namun kita hanya ingin menghitung jumlah sel yang berisi angka saja.

Data tersebut terdiri dari kolom A dan kolom B serta memiliki delapan baris. Caranya adalah dengan memasukan rumus =COUNT, lalu blok sel A1 sampai A8 dan B1 sampai B8. Jangan lupa untuk memberikan tanda kurung untuk mengapit value.

Rumusnya akan menjadi =COUNT(A1:A8,B1:B8), A1:A8 adalah value1 dan B1:B8 adalah value2. Kemudian klik enter. Hasil yang diperoleh akan seperti gambar dibawah ini. Angka 12 menunjukkan bahwa banyaknya sel yang berisi data angka ada 12 sel.

Berbeda dengan rumus COUNT, rumus COUNTA tidak hanya digunakan untuk menghitung sel yang berisi angka saja, tetapi juga sel yang berisi data teks.

=COUNTA(value1,[value2],…)

Pada contoh di atas terdapat sel yang berisi data angka dan data text. Cara untuk menghitung jumlah sel data tersebut adalah dengan menuliskan rumus =COUNTA(A1:A4) atau bisa langsung blok sel yang dimaksud, kemudian klik enter. Hasil yang diperoleh seperti gambar di bawah ini.

Rumus excel COUNTIF digunakan untuk menghitung sel berisi data yang memenuhi suatu kriteria tertentu. Rumus COUNTIF sangat membantu misalnya saat kita ingin menghitung jumlah siswa laki-laki, menghitung jumlah siswa yang hadir, dan masih banyak lagi.

=COUNTIF(range,criteria)

Perhatikan rumus di atas, argumen range pada rumus tersebut untuk menunjukkan rentang atau batasan sel yang akan dihitung. Sedangkan argumen criteria yang diapit tanda petik (“ ”) digunakan untuk menunjukkan kriteria yang diinginkan dari data yang diujikan pada range. Argumen criteria tidak hanya digunakan untuk tipe data teks saja tetapi juga untuk tipe data numerik dan operasi logika seperti “6”, “<8”, dll.

Pada contoh di atas, kita ingin menghitung banyaknya siswa yang hadir. Caranya adalah menuliskan rumus =COUNTIF(B2:B5,”hadir”) kemudian klik enter. Rumus ini hanya akan mendeteksi sel pada B2:B5 yang memiliki criteria “hadir”. Outputnya berupa angka yang menunjukkan banyaknya siswa yang hadir, bukan nama-nama siswa yang hadir seperti di bawah ini.

Rumus excel COUNTIFS juga disebut sebagai COUNTIF bertingkat. Hal ini dikarenakan fungsi penggunaan rumusnya sama, namun perbedaannya adalah rumus excel COUNTIFS bisa digunakan untuk menghitung dengan lebih dari satu kriteria.

=COUNTIFS(criteria_range1,criteria1,[criteria_range2,criteria2],…)

Perhatikan rumus di atas, criteria_range1 merupakan range pertama yang akan dihitung. Sedangkan criteria1 merupakan kriteria pertama atau kriteria yang akan diujikan pada criteria_range1, begitu juga seterusnya.

Pada contoh di atas kita ingin mengetahui jumlah siswa yang hadir dan memiliki hobi memasak. Cara untuk menghitungnya adalah dengan menuliskan rumus =COUNTIFS(B2:B5,”hadir”,C2:C5,”memasak”). Kriteria “hadir” akan diujikan pada B2:B5 sedangkan kriteria “memasak” diujikan pada C2:C5. Klik enter dan hasil yang diperoleh akan seperti gambar di bawah ini.

Meskipun terdapat 2 orang yang hadir, tetapi pengecekan akan dilanjutkan pada kriteria ke-2 yaitu memasak. Sehingga yang terhitung hanya sel yang memenuhi kedua kriteria tersebut.

Rumus COUNTBLANK excel

Rumus excel COUNTBLANK merupakan kebalikan dari semua rumus di atas. Apabila rumus-rumus di atas digunakan untuk menghetahui jumlah sel yang terisi, rumus COUNTBLANK digunakan untuk mengetahui jumlah sel yang kosong.

=COUNTBLANK(range)

Pada contoh di atas kita ingin menghitung banyaknya sel yang kosong dari data yang diketahui. Caranya adalah dengan menuliskan rumus =COUNTBLANK(A1:A8) kemudian klik enter. Penggunaan rumus ini tidak hanya untuk data berupa angka saja, tetapi juga untuk data berupa teks. Hasil yang diperoleh seperti gambar di bawah ini.

Itulah cara menggunakan rumus excel COUNTA, COUNTIF, COUNTIFS dan COUNTBLANK. Bagaimana teman-teman, mudah bukan? Sekian dulu ya penjelasan dari kami. Semoga sedikit penjelasan materi ini  dapat membantu dan bermanfaat untuk teman-teman semua. Sampai jumpa di penjelasan materi berikutnya ya. Selamat mencoba.

Diperbarui 04 Feb 2022 - Dibaca 13 mnt

Dewasa ini, rasanya pekerja perlu memahami berbagai rumus di dalam Microsoft Excel.

Bagaimana tidak? Aplikasi tersebut kini dianggap sebagai salah satu software Microsoft Office yang paling fungsional.

Meskipun memiliki total formula yang tak sedikit, Excel sangatlah bermanfaat untuk menyelesaikan berbagai jenis pekerjaan sehari-hari.

Hal ini khususnya yang berhubungan dengan banyak data, seperti data entry dan lain-lain.

Nah, apa saja, sih, fungsi-fungsi dan formula dalam aplikasi tersebut yang akan kamu butuhkan dalam dunia kerja?

Yuk, pelajari cara kerja 20 rumus Microsoft Excel dalam artikel Glints berikut ini!

1. SUM

© Gardainformatica.it

Salah satu rumus yang paling banyak digunakan di Excel adalah SUM.

Dengan rumus SUM, kamu akan mendapatkan hasil penambahan dari 2 atau lebih baris data.

Jadi, proses penjumlahan data bisa dilakukan jauh lebih cepat.

Melansir Udemy, rumus yang digunakan untuk SUM adalah: =SUM(number1, number1) atau = SUM(number1:number2).

Sebagai contoh, kamu bisa menuliskan =SUM(A1,B1).

A atau B dalam rumus menyatakan letak kolom dan baris di sheet Excel.

Jadi, sesuaikan dengan letak datamu, ya.

2. SUMIF

SUMIF adalah rumus Excel yang mirip dengan SUM.

Hanya saja, dalam rumus ini, diperlukan kriteria tertentu untuk rumusnya dijalankan.

Rumus yang digunakan adalah =SUMIF(range, criteria, sum_range).

Misalnya, total penjumlahan dengan SUM akan dilakukan jika jumlah datanya sudah memenuhi batas minimal.

Tentunya, perintah kriteria ini ditulis dengan input yang dipahami komputer, bukan kalimat bebas.

3. VLOOKUP

Saat ini, kecakapan seseorang dalam Excel juga dinilai dari seberapa paham ia menggunakan rumus VLOOKUP karena sangat dibutuhkan di dunia kerja.

Menurut HubSpot, rumus VLOOKUP adalah: =VLOOKUP(lookup_value, table_array, column_number, [range_lookup]).

Nah, bisa dilihat bahwa kegunaan rumus ini adalah untuk mencari data di kolom paling kiri sebuah tabel data.

Kemudian, nilai yang dicari tersebut diekstrak ke baris yang sama pada tabel data itu.

4. Pengurangan

Tentu saja, ada rumus yang bisa digunakan untuk operasi pengurangan.

Rumus untuk pengurangan ini cukup unik.

Untuk penjumlahan, kamu sudah tahu bahwa digunakan rumus SUM. 

Nah, untuk pengurangan, kita perlu mengubah salah satu kolom dalam rumus menjadi negatif.

Jadi, rumusnya adalah: =SUM(number1, -number2).

Dengan begitu, Excel akan otomatis membuat angka di kolom B1 menjadi negatif.

Nah, angka yang ditampilkan adalah hasil pengurangan alih-alih penjumlahan meskipun sama-sama menggunakan SUM.

Kamu juga bisa menggunakan simbol sederhana, yaitu (-) yang langsung memerintahkan Excel untuk mengurangi nilai yang diinginkan.

5. Perkalian

© Pcaddon.se

Selain tambah kurang, di Excel juga tentunya ada rumus untuk perkalian.

Rumus ini sangat simpel, dan kamu pasti langsung bisa mengingatnya.

Rumus yang digunakan untuk mengalikan data di software ini adalah =number1*number2.

Kamu bisa bebas menambahkan kolom mana lagi yang ingin dikalikan, tidak hanya antara dua kolom saja.

6. Pembagian

Excel tak akan lengkap tanpa rumus pembagian.

Seperti perkalian, pembagian juga hanya menggunakan satu simbol sederhana, yaitu garis miring (/).

Dalam rumus, perintahnya dituliskan sebagai berikut: =number1/number2.

Fungsi tambah, kurang, kali, dan bagi di Excel bisa dikombinasikan untuk mendapat output yang diinginkan.

7. Persentase

Sebetulnya, tidak ada rumus spesifik untuk menghitung persentase di Excel.

Akan tetapi, kamu bisa melakukan ini dengan rumus lain dan beberapa klik tambahan.

Jadi, pertama hitung terlebih dahulu angka yang harus didapatkan dengan fungsi tambah, kurang, kali, ataupun bagi secara manual.

Setelah mendapatkan hasilnya, kamu harus mengubah format cell-nya menjadi percentage dari tab Home.

Pilih cell yang ingin kamu ubah formatnya dan pilih Conditional Formatting dari dropdown menu

Lalu, pilih Percentage dari pilihan yang ada.

Dengan begitu, angka hasil perhitungan akan ditampilkan dalam format persen.

8. COUNT

COUNT adalah rumus yang digunakan untuk menghitung jumlah cell Excel yang kamu pilih.

Misalnya, kamu meng-highlight 10 cell yang memiliki value atau nilai di dalamnya.

Maka, ketika kamu memasukkan rumus =COUNT(A1:A10), Excel akan menampilkan angka 10 sebagai hasilnya.

9. COUNTA

Sedikit berbeda dengan COUNT, COUNTA menghitung berapa jumlah cell yang memiliki nilai atau tidak kosong.

Misalnya, kamu memilih 10 cell, tetapi hanya ada 8 yang ada value-nya.

Maka, hasil input rumus =COUNTA(A1:A10) adalah 8.

Ini berlaku bagi jenis data apa pun, tidak hanya angka.

10. COUNTIF

© Lifewire.com

Setiap rumus yang memiliki “IF” di dalamnya berarti harus ada suatu kriteria tertentu untuk perhitungannya dijalankan.

Nah, rumus COUNTIF adalah =COUNTIF(range; criteria).

Misalnya, COUNTIF digunakan untuk menghitung jumlah cell yang mengandung “A”

Untuk itu, rumusnya menjadi =COUNTIF(A1:10; “A”).

11. LEN

Rumus LEN bisa digunakan untuk menghitung jumlah karakter di dalam sebuah cell.

Perlu diingat bahwa LEN juga menghitung spasi.

Nah, rumusnya cukup simpel, yaitu =LEN(number1), tentunya disesuaikan dengan letak cell yang ingin dihitung karakternya.

12. TRIM

Rumus trim di Excel berguna untuk menghilangkan spasi yang tidak diperlukan, misalnya spasi di awal atau akhir kalimat.

Input =TRIM(number1) di Excel untuk mendapatkan koreksi teks.

Contohnya, TRIM bisa memperbaiki ” Glints Indonesia” menjadi “Glints Indonesia”.

Hasil koreksi ini akan muncul di cell baru.

13. AVERAGE

Untuk mencari rata-rata dari data yang kamu punya di Excel, rumus AVERAGE bisa digunakan.

Rumusnya adalah =AVERAGE(number1, number2, etc.).

Jika ingin lebih mudah, kamu bisa input =AVERAGE(Start Value:End Value), misalnya =AVERAGE(A1:A10).

14. AVERAGEIF

Ada banyak kegunaan AVERAGEIF sebagai salah satu rumus di Excel.

Karena memiliki unsur IF, kita harus memasukkan kriteria tertentu untuk rumus ini.

Salah satu kegunaan AVERAGEIF adalah untuk melihat average revenue dengan kriteria tertentu.

Rumus dari AVERAGEIF adalah =AVERAGEIF(range, criteria, average_range).

15. LEFT, MID, RIGHT

© Ciscom.com

Kalau kamu ingin memisahkan baris cell menjadi segmen-segmen berbeda, rumus LEFT, MID, dan RIGHT di Excel bisa kamu gunakan.

Dengan rumus ini, kamu bisa menghemat banyak waktu.

Sebagai contoh, kamu bisa menggunakan =LEFT(text, number_of_characters). Misalnya, =LEFT(A2,4) untuk teks GLNTS1234 akan memindahkan karakter pertama hingga keempat yaitu G, L, N, dan T ke cell yang diinginkan.

MID dan RIGHT menggunakan struktur rumus yang sama, hanya perlu diganti bagian awalnya.

MID digunakan untuk mengekstrak karakter atau angka di tengah, sementara RIGHT mengekstrak bagian akhir.

16. MATCH

MATCH digunakan ketika ingin mencari hal tertentu dalam sebuah tabel, misalnya nama, angka, atau apa pun yang kamu mau.

Untuk itu, gunakan rumus MATCH(lookup_value,lookup_array,[match_type]).

Rumus Excel ini akan mencarikan datanya untukmu dan menampilkannya secara otomatis.

17. ROUND

Sering pusing melihat terlalu banyak angka di belakang koma?

Jangan khawatir, kamu bisa dengan mudah membulatkannya ke angka desimal dengan rumus ROUND, yaitu =ROUND(number,num_digit).

18. CONCATENATE

Dalam Excel, kamu bisa menggabungkan 2 data atau lebih dari berbeda cell menjadi satu.

Rumus yang digunakan untuk hal itu adalah CONCATENATE, yaitu =CONCATENATE(number1, ” “, number2).

Misalnya, di cell A1 ada kata Glints. 

Lalu, di B2 terdapat kata Indonesia.

Dengan rumus ini, akan terbentuk “Glints Indonesia” di cell baru.

19. MAX

MAX digunakan untuk mencari nilai tertinggi dari seluruh data yang kamu miliki dalam sebuah sheet.

Nah, rumus yang bisa kamu gunakan adalah =MAX(number1:number2).

Pastikan kamu mencakup semua data yang ingin kamu ketahui nilai tertingginya.

20. MIN

© Bezek.com.tr

MIN tentunya adalah rumus yang merupakan kebalikan dari MAX dalam Excel. 

Dengan memasukkan =MIN(number1:number2), kamu akan mendapat nilai terendah dalam cakupan seluruh data yang ada.

Baca Juga: Mengenal Microsoft 365 dan Layanannya yang Bisa Bantu Kinerjamu

Itulah penjelasan Glints mengenai definisi dan cara kerja 20 rumus Excel yang perlu kamu pelajari.

Intinya, dewasa ini, kumpulan formula dalam Microsoft Excel di atas sangatlah penting untuk dipahami. Sebab, ia bisa menunjang produktivitas pekerja sehari-harinya.

Maka dari itu, sebelum turun ke dunia profesional, terutama yang berhubungan dengan data, pastikan dulu kamu sudah menguasai rumus-rumus tersebut, ya.

Nah, selain pemaparan mengenai rumus Excel, kamu bisa dapatkan informasi lain yang di Glints Blog.

Tersedia pembahasan mengenai berbagai teknologi penunjang kerja dan cara menggunakannya yang sudah Glints rangkum untukmu.

Menarik bukan? Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, langsung baca berbagai artikelnya sekarang!

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA