Tolong jawab dong pls...
sistem E-Commerce adalah mengenai mekanisme transaksi pembayaran via internet. Dalam bisnis konvensional sehari-hari, seseorang biasa melakukan pembay … aran terhadap produk atau jasa yang dibelinya melalui berbagai cara. Cara yang paling umum adalah dengan membayar langsung dengan alat pembayaran yang sah (uang) secara tunai (cash). Cara lain adalah dengan menggunakan kartu kredit (credit card), kartu debit (debet card), cek pribadi (personal check), atau transfer antar rekening (Kosiur, 1997). Proses pembayaran biasanya dilakukan di tempat dimana produk atau jasa tersebut diperjualbelikan. Plis dijawab sekrang
Buatlah 20 contoh soal dan jawaban informatika kelas 8 y
Sebutkan dan jelaskan evolusi komputer berdasarkan generasi
Sebutkan dan jelaskan mekanisme transaksi pembayaran diinternet
model yang dapat membantu dalam menentukan kapan dan bagaimana evaluasi dijalankan sehingga sumber daya bisa dikatakan telah efektif dan efisien pengg … unaannya yaitu
bagian bagian yang terdapat pada machine learning?
contoh algoritma dan pseudocode digambar 2 aja 2 algoritma 2 pseudocode
Bantu jawab ya gaiss Pelajaran : teknologi informasi & komunikasi
Bantu yang nomer 38 dong
Apa itu ICT? Teknologi Informasi dan Teknologi atau lebih sering dikenal dengan bahasa internasional sebagai Information and Communication Technology (ICT) memang sangat penting dalam perkembangan sektor rill di dunia saat ini.
Tak hanya bidang industri atau bisnis saja, ICT memiliki peran yang cukup vital dalam perkembangan dunia pendidikan. Peran ICT dalam pendidikan sangat besar dari segi manfaat dan kelebihan yang dimiliki. Apa saja? Berikut informasi lengkap seputar dampak positif penggunaan ICT di bidang pendidikan.
Manfaat ICT di Bidang Pendidikan
Menurut UNESCO pada tahun 2013 lalu, ada beberapa manfaat atau kegunaan ICT di bidang pendidikan yang sangat penting antara lain:
- Bisa meningkatkan kesetaraan pendidikan
- Memudahkan dan memberikan akses luas terhadap pendidikan.
- Bisa meningkatkan efektifitas dan efisiensi manajemen, pengelolaan dan administrasi lembaga pendidikan.
- Bisa meningkatkan profesionalisme pengajar di bidang pendidikan.
- Meningkatkan mutu dan kualitas pembelajaran antara guru dan murid
Baca juga: 12 Daftar Website Belajar Online Terbaik Untuk Upgrade Skill
Peran ICT dalam pendidikan sangat mendukung visualisasi ide abstrak, bisa memudahkan sistem pembelajaran atau pemahaman terhadap materi yang diajarkan guru, dan memungkinkan interaksi positif antara guru dan murid di dalam kelas pembelajaran.
Setidaknya penyampaian materi tertentu bisa lebih menarik. ICT menjadi sumber kurikulum dan konten yang memiliki kapasitas tidak terbatas untuk akses ilmu pengetahuan lebih baik lagi.
Menguasai ICT menjadi hal prioritas yang harus dipahami oleh semua guru sebagai standar kompetensi di era digital. Peran ICT bisa membantu manajemen administrasi lembaga pendidikan dalam mengelola masalah administrasi. Dengan fitur ICT, sekolah atau lembaga pendidikan bisa memberikan informasi yang lebih akurat sehingga pengambilan kebijakan sekolah bisa lebih tepat sasaran.
Kelebihan dan Kekurangan ICT
ICT memang menawarkan kelebihan dan manfaat yang sangat besar dalam mendukung sistem pembelajaran lebih bermutu. Para siswa bisa mengakses semua ilmu pengetahuan atau wawasan materi yang diberikan lewat perangkat teknologi yang terkini.
Menggunakan kecanggihan teknologi, guru bisa mengajarkan gambar atau video yang mendukung materi sehingga pemahaman siswa bisa lebih meningkat dibandingkan dengan tata ajar biasa.
Baca juga: Menyambut Era Artificial Intelligence Dalam Bidang Pendidikan
Selain itu, manfaat ICT memberikan kelebihan dari segi penilaian kemampuan siswa. Para pengajar bisa melihat kemampuan peserta didik lewat ujian berbasis komputer. Setidaknya ujian dengan metode komputerisasi bisa memberikan hasil ujian yang semestinya.
Risiko siswa menyontek untuk mendapatkan nilai tinggi bisa ditekan sebaik mungkin. Standar pendidikan bisa lebih meningkat dengan keberadaan peran ICT ini.
Tentu ada beberapa kekurangan yang masih menjadi bahan pertimbangan atau evaluasi kebijakan di sekolah. Misalnya harga komputer atau perangkat elektronik yang mahal mungkin sangat membebani siswa yang berasal dari kategori kurang mampu. Sekolah mungkin memiliki sistem ICT berupa laboratorium komputer, perangkat proyektor, jaringan, dan lain-lain yang masih terbatas.
Perlu pula tenaga IT yang mumpuni dalam menangani pengelolaan dan pengoperasian ICT di lingkungan sekolah. Tenaga pengajar harus melalui sosialisasi atau pelatihan yang mumpuni agar bisa menguasai penggunaan alat-alat ICT tersebut.
Jangan sampai para tenaga pengajar bisa dikatakan tidak update alias ketinggalan jaman di era yang serba digital. Perlu pula peningkatan pengawasan dan pemantauan agar siswa tidak menyalahgunakan ICT untuk hal yang kurang bertanggung jawab seperti konten mencontek, pornografi atau cyberbullying.
Peran ICT dalam pendidikan sangat besar untuk memberikan kemajuan pendidikan yang lebih bermutu tinggi. Setidaknya dukungan ICT bisa meningkatkan kualitas lulusan sekolah yang memiliki daya saing tinggi.
Selain itu, ICT mendukung motivasi dan metode pembelajaran yang tidak monoton atau menarik minat para siswa dan siswi. Memanfaatkan teknologi dan informasi untuk kemajuan pendidikan di Indonesia, kenapa tidak?
Apalagi di tengah pandemi virus corona / covid-19 seperti saat ini. Instansi bisa mengembagkan Learning Management System (LMS) untuk melakukan pembelajaran jarak jauh.
Soal kebutuhan server, Anda bisa menggunakan layanan Business Cloud Hosting dari Qwords.com yang bisa menampung hingga 100 user untuk paket SMB dan 300 user untuk paket Enterprise.
Berapa biaya berlangganannya? Guna mencukupi kebutuhan sekolah dengan jumlah siswa yang tidak terlalu banyak Anda bisa mendapatkan paket BCH mulai dari Rp150 ribuan saja perbulan. Sangat terjangkau bukan?
Abstrak
Teknoogi Informasi dan Komunikas (TIK) atau dalam bahasa Inggris disebut dengan Information of Communication Technology (ICT), Information and Communication Technology (ICT) mencangkup dua aspek, yaitu information technology dan communication technology. Information technology meliputi segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi. Communication technology merupakan segala hal yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentrasfer data. Oleh karena itu, information technology dan communication technology tidak terpisahkan. Keduanya mengandung pengertian yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan dan transfer atau pemindahan informasi antar media (Prahani, 2012). Kedua aspek tersebut sangat diperlukan diera sekarang ini. Dengan kemudahan dan inovasi yang terus berkembang, ICT dapat meningkatkan efektifitas dan efisiensi dalam dunia pendidikan.
Kata Kunci
ICT, media belajar, dan informasi
I. PENDAHULUAN
Diera globalisasi ini, ICT sangatlah penting untuk dikuasai. Penggunaan computer atau telpon genggan dapat memudahkan kita mengakses, mengolah, dan memberikan informasi, baik secara individu (perorangan) atau kelompok.
Perkembangan ilmu teknologi terutama dalam bidang komunikasi dan informasi sangatlah pesat. Sehingga, menjadi tuntutan setiap lembaga pendidikan dalam mengikuti berkembangan zaman. Kemudahan yang diberikan seperti internet, memungkinkan pengembangan informasi atau ilmu pengetahuan semakin baik. Di lingkungan akademik, pemanfaat ICT dibuat dalam bentuk Online System. Pengembangan ini bertujuan mendukung penyelenggaraan pendidikan, belajar mengajar, dan penyebaran ilmu pengetahuan.
Peradaban yang akan datang menjadikan ICT sebagai komoditas utama dalam kegiatan belajar mengajar berbasis teknologi. ICT mewujudkan proses belajar mengajar yang efektif dan efisien. Dengan bantuan audio visual, memudahkan pendidik untuk menyampaikan materi pada peserta didik. Seperti dalam ilmu biologi, pendidik dapat memberikan video yang menggambarkan proses pencernaan makanan dari mulut, perut, hingga menjadi kotoran. Sehingga imajinasi peserta didik meningkat dan memberikan kemudahan dalam memahami materi yang disampaikan.
Keunggulan dari ICT ialah tersedianya informasi (pengetahuan) secara luas cepat, dan tepat, adanya kemudahan dalam proses pembelajaran. Penerapan ICT juga memiliki keunggulan khas yaitu tidak terbatasi oleh tempat dan waktu. Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan Nasional juga telah merespon keadaan di atas dan adanya era digital ini dengan merumuskan kebijakan peningkatan akses, efisiensi, efektivitas dan kualitas pendidikan serta manajemen pendidikan dengan implementasi ICT.
II. MEDIA BELAJAR ICT
A. Pengertian ICT
Menurut Kementerian Negara Riset dan Teknologi (dalam Asmani, 2011:100), Information and Communication Technology (ICT) atau dalam bahasa indonesia dikenal dengan teknologi informasi dan komunikasi sebagai bagian dari ilmu pengetahuan dan teknologi adalah semua teknologi yang berhubungan dengan pengambilan, pengumpulan, pengolahan, penyimpanan, penyebaran dan penyajian informasi. Menurut Anatta Sannai (dalam Asmani, 2011:100) teknologi informasi dan komunikasi adalah sebuah media atau alat bantu dalam memperoleh pengetahuan antara seseorang kepada orang lain.
Menurut Abdulhak (2005:413) terdapat klasifikasi pemanfaatan ICT ke dalam tiga jenis, yaitu : pertama, ICT sebagai media (alat bantu) pendidikan yaitu hanya sebagai pelengkap untuk memperjelas uraian-uraian yang disampaikan. Kedua, ICT sebagai sumber yakni sebagai sumber informasi dan mencari informasi. Ketiga, ICT sebagai sistem pembelajaran.
Rossi and Briedle (1996) dalam Wina Sanjaya mengemukakan bahwa, media pembelajaran adalah seluruh alat dan bahan yang dapat dipakai untuk mencapai tujuan pendidikan seperti radio, televisi, buku, koran, majalah, dan sebagainya. Menurut Rossi alat-alat tersebut jika digunakan dan diprogram untuk pendidikan maka dapat dikatakan sebagai media pembelajaran.
Dimasa 4,0 internet menjadi sumber belajar yang sangat mudah didapatkan. Banyak sumber belajar yang dapat kita pelajari dari internet. Dan guru hanya memilih, mengoreksi, dan merakit menjadi bahan ajar peserta didik.
Untuk mendapatkan bhaan ajar yang
benar dan relefan, pendidik harus memiliki keterampilan dalam penggunaan
internet dan perangkat-perangkatnya. Seperti penggunaan Google, Yahoo, dan
sejenisnya. Pencarian dapat berupa file, gambar, musik, ataupun video
berdasarkan kata kunci yang diberikan. Maka dari itu, pendidik harus memahami
penggunaan internet yang dapat menunjang proses belajar mengajar.
Lebih baik lagi, pendidik
mampu membuat video pembelajarn tanpa mengambil karya orang lain. Dengan
maksud, video pembelajaran yang dibuat sendiri memiliki maksud dan penyampaian
yang sesuai dengan materi yang ingin disampaikan oleh pendidik. Bisa berupa
video atau rangkaian gambar yang disatukan menjadi video.
Memang berat dilakukan,
terutama bagi pendidik-pendidik senior yang gaptek. Mereka dituntut mampu
menyamai pengembangan yang ada. Terutama didunia pendidikan dan teknologi yang
mampu menunjang pembelajaran. Dimasa sekarang banyak peserta didik yang mahir
mengoprasikan alat-alat digital seperti handphone dan laptop. Dan tugas
pendidik bukan hanya mengajarkan materi yang ada pada kurikulum tetapi harus
mampu mengarahkan membimbing peserta didik mampu menggunakan teknologi dengan
baik, bijak, maksimal, dan bermanfaat.
B. Manfaat ICT dalam pendidikan
Pada
umumnya peserta didik akan diberi media cetak (buku) sebagai sumber referensi
(bealajar) dan juga evaluasi. Namun, dimasa 4.0 peran buku mulai tersingkirkan.
Banyak manusia beralih menggunakan media elektronik untuk mendapatkan informasi
dan referensi. Elektronik juga dapat digunakan sebagai media komunikasi dengan
teman yang jauh jaraknya, sehinga memudahkan kita dalam mencari dan berbagi
informasi dengan kawan. Medi aelektronik adalah sebuah alat yang digunakan
untuk mencari dan berbagi informasi atau peristiwa menggunakan perangkat
elektronik. Perangkat elektrnonik terdiri dari televise, radio, computer,
handphone, dan alat lain yang mengirim dan menerima informasi.
Melihat perkembangan teknologi
sekarang, sangat memengaruhi sistem dunia pendidikan. Mengingat sekarang
pelajar mahir dan lebih suka menggunakan medi aelektronik sebagai penunjang belajarnya
dan dalam pencarian materi atau informasi. Hal ini dapat dilihat pada sistem
pembelajaran sekarang yang menggunakna media elektronik dalam proses
pembelajaran yaitu computer.
Di tahun 2013, UNESCO berpendapat bahwa ada beberapa manfaat ICT dibidang pendidikan antara lain.
1. Bisa meningkatkan kesetaraan pendidikan.
2. Memudahkan dan memberikan akses luas terhadap pendidikan.
3. Bisa meningkatkan efektifitas dan efisiensi manajemen. Pengelolaan dan administrasi lembaga pendidikan.
4. Bisa meningkatkan profesionalisme pengajar dibidang pendidikan.
5. Meningkatkan mutu dan kualitas pembelajaran antara guru dan murid.
ICT memiliki peran yang besar dalam dunia pendidikan karena mendukung visualisasi ide abstrak. Bisa memudahkan dalam penyampaian dan pemahaman materi yang diajarkan.
Dengan ICT penyampaian materi bisa lebih menarik dan banyak varian atau tema dalam penyampaian. Dan ICT memiliki akses ilmu pengetahuan yang sangat luas. Menguasai ICT menjadi prioritas yang harus dipenuhi bagi guru masa ini. ICT memudahkan setiap kegiatan didunia pendidikan seperti dalam pembelajaran, kegiatan administrasi, dan hubungan antar sekolah.
C. Tantangan di Era Global
Tantangan globalisasi semakin besar seiring bertambahnya tahun. Perkembangan teknologi informasi dan komunikas telah memengaruhi bidang pendidikan dalam proses pembelajaran. Dengan internet kita dapat mengakses informasi dan belajar dimana, kapan saja dan lingkup yang luas selama ada jaringan internetnya. Pemanfaatan ICT diduni pendidikan ialah pada sarana multimedia dan internet dalam proses pembelajaran pemanfaatn diwujudkan dengan modul-modul belajar yang lebih interaktif dan menarik. Misal penggunaan flash, adanya penjelasan melalui video dan audio. Dan pemanfaatan internet dalam pembelajaran yang digunakan untuk mempermudah dalam mendapatkan informasi yang dibutuhkan.
Namun pengguna ICT dalam bidang pendidikan di Indonesia belum maksimal. Terdapat benyak kendala yang harus dituntaskan. Kendala ICT antara lain disebabkan oleh :
1. Belum meratanya infrastruktur yang mendukung penerapan ICT.
2. Ketidaksiapan SDM untuk memanfaatkan ICT.
III. SIMPULAN
ICT merupakan sesuatu media pembelajaran yang digunakan untuk membantu peserta didik dalam memahami pembelajaran yang bersifat abstrak menjadi jelas. Terdapat teks, gambar, grafis, video sebagai penunjang pembelajaran. Dengan menggunkana ICT peserta didik akan lebih mudah mempelajari materi ketika di kelas atau pun di luar kelas.
Pengirim : MUFTI DWI SURYANSYAH (Jurusan Manajemen Pendidikan Islam - Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan - UIN Maulana Malik Ibrahim - Alamat : Jl. Gajayana No. 50, Dinoto, Kec. Lowokmaru, Kota Malang)
Ingin karya tulis Anda terpublikasi di situs web www.salamedukasi.com GRATIS, info lebih lanjut silahkan klik di sini.