Komponen abiotik yang saling berpengaruh terhadap interaksi manusia dengan lingkungan alam adalah

Dhafi Quiz

Find Answers To Your Multiple Choice Questions (MCQ) Easily at cp.dhafi.link. with Accurate Answer. >>


Ini adalah Daftar Pilihan Jawaban yang Tersedia :

  1. tanah, sinar matahari, suhu udara, curah hujan
  2. teknologi pertanian, peralatan canggih, manusia
  3. pupuk, bibit unggul, pengolahan tanah, curah hujan
  4. budaya masyarakat, teknologi pertanian, hasil pertanian

Jawaban terbaik adalah A. tanah, sinar matahari, suhu udara, curah hujan.

Dilansir dari guru Pembuat kuis di seluruh dunia. Jawaban yang benar untuk Pertanyaan ❝Komponen yang saling berpengaruh terhadap interaksi manusia dengan lingkungan alam adalah ....❞ Adalah A. tanah, sinar matahari, suhu udara, curah hujan.
Saya Menyarankan Anda untuk membaca pertanyaan dan jawaban berikutnya, Yaitu Pertempuran di Tasikmalaya Jawa Barat dipimpin oleh .... dengan jawaban yang sangat akurat.

Klik Untuk Melihat Jawaban

Apa itu cp.dhafi.link??

Kuis Dhafi Merupakan situs pendidikan pembelajaran online untuk memberikan bantuan dan wawasan kepada siswa yang sedang dalam tahap pembelajaran. mereka akan dapat dengan mudah menemukan jawaban atas pertanyaan di sekolah. Kami berusaha untuk menerbitkan kuis Ensiklopedia yang bermanfaat bagi siswa. Semua fasilitas di sini 100% Gratis untuk kamu. Semoga Situs Kami Bisa Bermanfaat Bagi kamu. Terima kasih telah berkunjung.

adjar.id - Adjarian, lingkungan alam dikenal juga dengan istilah natural environment. 

Lingkungan alam adalah lingkungan terbentuk secara alamiah dan tidak ada campur tangan manusia, ya. 

Lingkungan alam juga meliputi semua benda hidup dan benda mati yang terjadi secara alamiah di bumi. 

Lingkungan alam pun berbeda dengan lingkungan buatan yang terdiri atas area dan komponen alam yang telah dipengaruhi oleh campur tangan manusia, ya. 

Baca Juga: Pengertian Gejala Alam Biotik dan Abiotik, Materi IPA Kelas 7 SMP

Lingkungan alam dapat berbentuk sungai, danau, laut, gunung, rawa, dan lainnya.

Di dalam lingkungan alam terdiri dari komponen abiotik dan biotik, ya, Adjarian.

Sekarang, yuk, kita simak informasi lebih lengkap mengenai interaksi manusia dengan lingkungan alam di bawah ini!

"Di dalam lingkungan alam terdiri dari komponen abiotik dan biotik."

1. Interaksi Manusia dengan Lingkungan Alam

Seperti yang Adjarian ketahui, lingkungan alam terdiri dari komponen abiotik dan biotik.

Komponen abiotik adalah sesuatu yang ada di lingkungan yang tidak termasuk makhluk hidup. 

Sebaliknya dengan lingkungan biotik adalah segala benda yang ada di dalam lingkungan. 

Contoh lingkungan abiotik adalah batu, tanah, air, udara, suhu, ujan, energi matahari. 

Baca Juga: 2 Jenis Interaksi yang Dilakukan Manusia, Interaksi Sosial dan Interaksi dengan Lingkungan Hidup

Sedangkan contoh lingkungan biotik, yaitu berbagai jenis tumbuhan dan hewan. 

Nah, di dalam lingkungan alam terjadi interaksi antara lingkungan abiotik dan lingkungan biotik atau sebaliknya. 

Bahkan antar komponen lingkungan saling berkaitan satu sama lain, lo. 

"Lingkungan abiotik dan biotik saling berhubungan satu sama lain."

Contoh interaksi antar komponen abiotik dengan biotik adalah tanah, suhu, dan curah hujan yang memengaruhi jenis tanaman yang tumbuh di dalam satu daerah. 

Selain itu, suhu yang tinggi dan curah hujan yang besar serta tanah yang subur membantu tumbuhnya beragam tumbuhan tropis. 

Tidak hanya itu, lingkungan biotik juga dapat memengaruhi lingkungan abiotik.

Contohnya, daerah yang banyak tumbuhan akan membuat suhu menjadi jauh lebih sejuk dibandingkan daerah yang padat penduduk.

Baca Juga: Mengenal Proses Pembentukan Tanah dan Komponen Penyusun Tanah

Selain itu, daerah atau wilayah yang banyak ditanami tumbuhan juga dapat menyimpan air tanah lebih banyak dikarenakan tanah di bawahnya dapat menyerap air lebih banyak, lo. 

Setiap komponen dapat terjadi dikarenakan saling berpengaruh. 

Contohnya, curah hujan yang besar dapat menimbulkan pengikisan terhadap tanah yang memiliki ukuran lebih besar. 

"Setiap komponen dapat terjadi dikarenakan saling berpengaruh dengan komponen lainnya."

Komponen yang saling berpengaruh juga menyebabkan banyaknya jenis flora dan fauna. 

Contohnya, di Indonesia banyak sekali jenis flora dan fauna di setiap wilayahnya. 

Memiliki banyak jenis flora dan fauna, membuat manusia melakukan interaksi dengan lingkungan alamnya. 

Pada awalnya, manusia hanya memanfaatkan alam untuk memenuhi kebutuhan dasar, akan tetapi, manusia kini mengolah sumber daya yang ada di alam untuk beragam kebutuhan.

Misalnya, kebutuhan gaya hidup. 

Selain itu, manusia juga mengubah alam tidak hanya sebagai sumber pangan saja, akan tetapi juga pakaian yang berubah bentuknya, rumah yang mewah, dan lainnya. 

Seperti yang Adjarian ketahui, jumlah manusia juga terus meningkat dengan cepat sehingga kebutuhan manusia pun meningkat. 

"Dengan bertambahnya manusia, maka jumlah kebutuhan akan semakin meningkat."

2. Kerusakan Alam

Unsplash/Moriah Wolfe

Interaksi manusia dengan lingkungan dikenal istilah natural environment.

Dengan berubahnya sebagian lingkungan alam, terjadi banyak kerusakan alam. 

Misalnya, pencemaran air dan udara. 

Pada awal keberadaan manusia, manusia cenderung menyesuaikan diri dengan lingkungan alamnya, 

Contohnya, manusia yang tinggal di hutan akan berusaha untuk tinggal di dekat dengan sumber makanan, hal ini disebabkan karena manusia pada zaman itu belum tahu membudidayakan. 

Baca Juga: Pemanfaatan Sumber Daya Alam dalam Aktivitas Pertambangan

Saat ini, manusia cenderung mengambil sumber daya alam dengan menggunakan bantuan teknologi. 

Akan tetapi, sampai saat ini manusia juga masih berusaha untuk beradaptasi dengan alam. 

Contohnya, ketika manusia menyesuaikan waktu bertanam dengan musim penghujan. 

"Manusia saat ini menggunakan bantuan teknologi guna memanfaatkan sumber daya alam."

Adjarian, hingga saat ini manusia berupaya untuk menciptakan dan memodifikasi banyak alat teknologi. 

Ilmu pengetahuan dan teknologi telah membuat manusia jauh lebih dominan di dalam interaksinya dengan alam. 

Hal ini dapat kita jumpai saat melihat ilmuwan yang telah memperkirakan bencana alam, cuaca, dan lainnya. 

Baca Juga: Jawab Soal Sejarah Kelas 10 SMA, Jenis Bencana Alam yang Pernah Terjadi di Indonesia

Walaupun begitu, hingga sampai saat ini manusia masih belum mampu memperkirakan semua itu dengan tepat. 

Nah Adjarian, itulah interaksi manusia dengan lingkungan alam yang wajib kita ketahui dan pelajari. 

Sekarang, yuk, coba jawab soal di bawah ini!

Pertanyaan

Sebutkan salah satu contoh interaksi manusia dengan lingkungan alam yang Adjarian ketahui!

Petunjuk: Cek halaman 1-6.

Jangan lupa untuk tonton video ini, ya!

TRIBUNNEWS.COM - Berikut penjelasan terkait interaksi manusia dengan lingkungan alam, sosial, budaya, dan ekonomi.

Menurut KBBI, interaksi adalah hal saling melakukan aksi, berhubungan, dan memengaruhi.

Dikutip dari Buku IPS SMP/MTs kelas VII oleh Ahmad Mushlih dkk (2014), interaksi adalah suatu bentuk hubungan timbal balik antara individu dengan individu, individu dan kelompok, serta kelompok dengan kelompok.

Interaksi manusia tidak sebatas dengan individu dan kelompok, melainkan mencakup interaksi manusia dengan lingkungan alam, sosial, budaya dan ekonomi.

Baca juga: Pengertian Zat Campuran Homogen, Heterogen, Suspensi, dan Koloid, Beserta Contohnya

Baca juga: Tokoh Protagonis dan Antagonis: Ini Pengertian, Jenis-jenis dan Perbedaannya

Di dalamnya, terjadi berbagai macam permasalahan yang disebut dengan dinamika interaksi.

Interaksi antara manusia dan lingkungan hidup merupakan proses saling mempengaruhi antara satu dan lainnya.

Lingkungan hidup manusia terdiri atas lingkungan alam, lingkungan, sosial, budaya dan ekonomi.

Masih dikutip dari buku yang sama, berikut interaksi manusia dengan lingkungan alam, sosial, budaya, dan ekonomi.

Panen Bawang Merah - Petani sedang memanen bawang merah di Area Sawah, Margomulyo, Kecamatan Pegandon, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Selasa (4/5/21). Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo memprediksi harga komoditas bawang merah dan bawang putih mengalami kenaikan jelang Hari Besar Keagamaan dan Nasional (HBKN) puasa dan Hari Raya Idul Fitri 2021. (Tribun Jateng/Hermawan Handaka) (TRIBUN JATENG/TRIBUN JATENG/HERMAWAN HANDAKA)

1. Interaksi Manusia dengan Lingkungan Alam

Lingkungan alam (natural environment) merupakan lingkungan yang terbentuk secara alamiah tanpa campur tangan manusia.

Lingkungan alam mencakup semua benda hidup dan tidak hidup yang terjadi secara alamiah di bumi.

Dapat berbentuk sungai, danau, laut, gunung, rawa, hutan dan lain-lain.

Lingkungan alam terdiri atas komponen abiotik dan biotik.

Komponen abiotik adalah segala sesuatu yang ada di lingkungan yang bukan makhluk hidup, sedangkan lingkungan biotik adalah segala benda hidup yang ada di lingkungan.

Contoh lingkungan abiotik adalah batuan, tanah, air, udara, suhu, hujan, dan energi matahari, sedangkan biotik yakni berbagai jenis tumbuhan dan hewan.

Dalam lingkungan alam terjadi interaksi antara lingkungan abiotik dengan lingkungan biotik atau sebaliknya.

Contoh interaksi antara komponen abiotik dengan biotik adalah tanah, suhu dan curah hujan yang memengaruhi jenis tanaman yang tumbuh suatu daerah.

Pada awalnya manusia memanfaatkan alam hanya sebatas untuk memenuhi kebutuhan dasarnya meliputi makan dan minum serta pakaian.

Namun, saat ini manusia mengolah sumber daya yang ada di alam untuk beragam kebutuhan atau sekedar memenuhi gaya hidupnya.

Akibatnya, sebagian lingkungan alam telah mengalami kerusakan seperti pencemaran air dan udara.

Pada masa awal keberadaan manusia, mereka cenderung selalu menyesuaikan diri dengan lingkungan alamnya.

Contohnya, manusia yang hidup di hutan pedalaman akan berupaya tinggal di dekat sumber makanan berada karena belum berpikir membudidayakannya.

Pada masa sekarang manusia cenderung melakukan upaya mengambil sumber daya alam dengan menggunakan bantuan teknologi.

Dalam hal tertentu sampai saat ini manusia juga beradaptasi dengan alam, misalnya manusia menyesuaikan waktu tanam dengan musim penghujan, waktu untuk berlayar menyesuaikan dengan keadaan cuaca, menghindari tinggal di daerah rawan bencana alam, dan lain-lain.

Ilmu pengetahuan dan teknologi telah membuat manusia lebih dominan dalam interaksinya dengan alam.

Manusia mampu membuka lahan pertanian dan perkebunan yang sangat luas.

2. Interaksi Manusia dengan Lingkungan Sosial

Manusia tidak bisa hidup sendiri untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dan pasti akan membutuhkan orang lain.

Bertemunya seseorang dengan orang lain atau kelompok lainnya, kemudian mereka saling berbicara, bekerja sama, dan seterusnya untuk mencapai tujuan bersama.

Kegiatan itu dapat dikatakan sebagai proses interaksi sosial yang menjadi dasar proses sosial.

Interaksi sosial adalah hubungan-hubungan antara orang perorangan, antara kelompok manusia, maupun antara orang perorangan dan kelompok manusia.

Dalam interaksi sosial, hubungan yang terjadi harus secara timbal balik dilakukan oleh kedua belah pihak, artinya kedua belah pihak harus saling merespon.

Kontak sosial dan komunikasi sosial merupakan syarat terjadinya interaksi sosial.

Berlangsungnya suatu proses interaksi sosial didorong oleh beberapa faktor, antara lain imitasi, sugesti, identifikasi, dan simpati.

3. Interaksi Manusia dengan Lingkungan Budaya

Manusia hidup di dalam masyarakat.

Artinya, seorang manusia akan hidup bersama orang lain, bisa bersama keluarga, teman-teman, tetangga, penduduk sedesa, penduduk sekota, atau dengan penduduk yang tinggal satu negara.

Dalam kehidupan bermasyarakat, seseorang harus dapat beradaptasi dengan lingkungan, termasuk dalam hal perilaku, aturan, nilai, norma, kepercayaan dan adat istiadat yang berlaku di lingkungan tersebut.

Perilaku, aturan, nilai, norma, kepercayaan dan adat istiadat merupakan bagian dari kebudayaan.

Kebudayaan merupakan salah satu unsur penting yang dimiliki oleh suatu masyarakat.

4. Interaksi Manusia dengan Lingkungan Ekonomi

Lingkungan ekonomi adalah faktor ekonomi yang memengaruhi jalannya usaha atau kegiatan ekonomi.

Kegiatan ekonomi dapat berjalan dengan baik jika didukung oleh sejumlah faktor yang mempengaruhi atau mendukungnya.

Contohnya kebijakan ekonomi pemerintah, pendapatan masyarakat, sumber daya ekonomi yang tersedia dan sebagainya.

Untuk memenuhi kebutuhannya, manusia melakukan kegiatan ekonomi berupa kegiatan jual beli atau perdagangan, kegiatan pengolahan sumber daya alam, penyediaan jasa dan lain-lain.

Setiap hari manusia melakukan kegiatan untuk memperoleh pendapatan dan memperoleh barang dan jasa dari hasil pendapatannya.

Aktivitas tersebut dapat berlangsung jika lingkungan ekonomi mendukung aktivitasnya.

(Tribunnews.com/Fajar)

Artikel terkait materi sekolah lainnya

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA