Jelaskan salah satu contoh Tendangan dan pukulan yang ada dalam pencak silat

Lihat Foto

KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO

Atlet pencak silat putri Indonesia, Wita Wewey (biru) bertanding melawan pesilat asal Vietnam, Tran Thi Them (merah) pada partai final kelas B putri 50 kg sampai 55 kg Asian Games 2018 di Padepokan Pencak Silat, TMII, Jakarta, Rabu (29/8/2018). Wita Wewey berhasil meraih emas.

KOMPAS.com - Dalam olahraga pencak silat, cara melakukan serangan bisa dilakukan dengan teknik pukulan dan tendangan.

Serangan pencak silat yang menggunakan kaki umumnya disebut tendangan. Sementara teknik pukulan dalam pencak silat berarti melakukan serangan dengan menggunakan tangan.

Dalam buku Pencak Silat (2015) karya Erwin Setyo Kriswanto, S.Pd., M.Kes., AIFO., teknik tendangan dalam pencak silat dibagi menjadi beberapa macam.

Berikut adalah ragam tendangan pencak silat beserta penjelasannya.

Macam-macam Tendangan dalam Pencak Silat

Tendangan lurus adalah teknik tendangan menggunakan ujung kaki dengan tungkai lurus. Tendangan ini mengarah ke depan pada sasaran dengan meluruskan tungkai sampai ujung kaki.

Tendangan yang dilakukan dengan posisi tubuh tegak dan lintasan lurus ke depan disebut tendangan lurus.

Adapun, bagian kaki yang mengenai lawan saat menendang adalah pangkal bagian dalam jari-jari kaki. Ketika melakukan tendangan lurus, posisi badan menghadap ke lawan.

Baca juga: 8 Jenis Teknik Kuncian dalam Pencak Silat

Tendangan jejag disebut juga dorongan telapak kaki. Tendangan ini mengarah ke depan yang sifatnya mendorong ke sasaran dada atau perut dengan perkenaan telapak kaki penuh atau tumit.

Tendangan jejag disebut juga tendangan gejos. Dalam pencak silat, tendangan ini dilakukan dengan mengangkat lutut setinggi mungkin lalu mendorong tungkai ke depan sasaran.

Teknik tendangan dengan hentakan punggung kaki disebut tendangan melingkar.

Jun'S_BLG 13.57

Tendangan Dalam Pencak Silat
      Dalam olahraga pencak silat, disebutkan bahwa yang dimaksud dengan pukulan adalah berbagai macam teknik serangan yang dilakukan dengan mempergunakan tangan kosong sebagai komponennya. Pada prinsipnya segala teknik pukulan yang terdapat dalam pencak silat (dalam bentuk apapun) boleh dipergunakan untuk menyerang bagian-bagian tubuh lawan yang disahkan untuk diserang dalam upaya memperoleh angka. Dari sekian banyak teknik pukulan yang terdapat dalam pencak silat, ternyata dalam pelaksanaannya tidak semuanya dapat digunakan, dengan pertimbangan efisiensi dan efektivitas serta keselamatan pesilat. Dalam pertandingan olahraga pencak silat, teknik pukulan yang sering dipergunakan adalah pukulan depan, pukulan sangkal/bandul, pukulan samping, dan pukulan melingkar.

a. Pukulan depan        Pukulan depan adalah pukulan yang dilakukan dengan lintasan lurus ke depan. Untuk mencapai hasil yang optimal dapat dilakukan dengan dibantu oleh pergerakan bahu dan putaran pinggang yang mendukung untuk pemindahan berat badan ke bagian depan tangan yang menyerang. Pukulan depan dapat dilakukan dalam dua sikap tubuh yang berbeda, yaitu pukulan depan dengan posisi tangan yang digunakan untuk menyerang sejajar dengan posisi kaki yang berada di depan (jab), dan pukulan depan dengan posisi tangan yang tidak sejajar dengan kaki depan.

b. Pukulan sangkal/bandul

       Pukulan sangkal/bandul yaitu pukulan yang dilakukan dengan posisi tangan ditekuk (± 90°). Lintasan pukulan adalah tangan diayun dari bawah ke atas. Pukulan ini dapat dilaksanakan dengan posisi kaki yang bervariasi, baik dengan posisi kaki depan sejajar dengan tangan yang dipergunakan untuk menyerang maupun tidak.

c. Pukulan lingkar

       Pukulan lingkar adalah pukulan yang dilakukan dengan lintasan pukulan dari arah samping luar tubuh pesilat menuju ke arah dalam tubuh pesilat. Untuk tercapainya hasil optimal dari pukulan lingkar ini, harus didukung dengan pergerakan bahu dan pinggang yang searah dengan arah pukulan. Hal ini akan menambah bobot pukulan dengan adanya dorongan berat badan pesilat ke tangannya.

d. Pukulan samping

       Perkenaan dari teknik pukulan samping ini adalah punggung tangan. Adapun lintasannya dari samping dalam tubuh pesilat ke arah luar tubuh pesilat.

(Baca juga: Fungsi dan Prinsip Pencak Silat)

Tendangan Dalam Pencak Silat

       Tendangan merupakan teknik dan taktik serangan yang dipergunakan untuk jarak jangkau jauh dan sedang dengan mempergunakan tungkai sebagai komponen penyerangan. Dalam olahraga pencak silat, teknik tendangan yang masuk ke sasaran mendapat nilai 2. Teknik-teknik tendangan yang terdapat dalam pencak silat pada prinsipnya dapat dipergunakan untuk menyerang dalam pertandingan olahraga pencak silat. Namun, sebagaimana halnya dengan pukulan, tidak semua teknik dalam pencak silat olahraga digunakan, berdasarkan efisiensi pelaksanaan teknik tendangan dan efektivitas untuk memperoleh angka serta keselamatan pesilat yang melakukan tendangan tersebut. Teknik tendangan yang digunakan pada pertandingan pencak silat olahraga antara lain tendangan lurus, sabit, ”T”, belakang, jejag, dan gajul.

a. Tendangan lurus       Tendangan depan atau lurus adalah tendangan yang dilakukan dengan lintasan lurus ke depan. Perkenaannya pada pangkal jari-jari kaki. Variasi dalam pelaksanaan teknik ini antara lain dengan lompatan.

b. Tendangan sabit

     Tendangan sabit adalah tendangan yang dilakukan dengan lintasan dari samping melengkung seperti sabit/arit. Perkenaannya pada punggung kaki. Tendangan ini dapat dilaksanakan dalam posisi kaki berada di depan maupun di belakang dan dapat pula divariasikan dengan lompatan.

c. Tendangan ”T”

      Tendangan ”T” adalah tendangan yang dilakukan dengan posisi tubuh menyamping dan lintasan tendangan lurus ke samping. Perkenaannya adalah sisi bagian tajam telapak kaki, telapak kaki, dan tumit. Banyak variasi dalam pelaksanaan tendangan ”T” ini, antara lain ”T” jepret, ”T” gantung, dan ”T” lompat.

d. Tendangan jejag

      Tendangan jejag adalah tendangan yang dilaksanakan dengan posisi tubuh tegak dan lintasan lurus ke depan, perkenaannya adalah tumit. Selintas tendangan ini mirip dengan tendangan depan, namun terdapat perbedaan dalam pelaksanaannya. Jika tendangan depan dilakukan dengan melecutkan tungkai ke depan (seperti gerakan menusuk), sedangkan tendangan jejag dilakukan dengan terlebih dahulu mengangkat lutut setinggi mungkin kemudian mendorong tungkai ke depan sasaran.

e. Tendangan belakang

      Tendangan belakang adalah tendangan yang dilakukan dengan terlebih dahulu memutar tubuh dan sikap tubuh membelakangi lawan, dengan perkenaan pada telapak kaki atau tumit.

f. Tendangan gajul


      Tendangan gajul perkenaannya pada tumit, sedangkan lintasannya adalah dari arah atas ke bawah.

Related Posts :

Pukulan dalam Pencak Silat (Sumber: Pexels)

Pukulan dalam pencak silat menjadi salah satu teknik atau metode untuk mempertahankan diri dari bahaya yang mengancam keselamatan dan kelangsungan hidupnya.

Seni bela diri pencak silat cukup banyak dipengaruhi oleh budaya dan kepribadian bangsa Indonesia. Sebab, seni bela diri tersebut lahir dan berkembang di tengah kehidupan sosial masyarakat Indonesia.

Ilmu bela diri pencak silat terdiri dari beberapa keterampilan gerak, di antaranya adalah gerakan pukulan, tendangan, elakan, dan tangkisan.

Kali ini, Info Sport akan memberikan ulasan mengenai pukulan dalam pencak silat serta cara melakukannya.

Teknik Pukulan dalam Pencak Silat

Pukulan dalam Pencak Silat (Sumber: Unsplash)

Berikut ini adalah beberapa jenis pukulan dalam pencak silat yang perlu kamu ketahui:

Pukulan depan dilakukan dengan lintasan lurus ke depan. Untuk mencapai hasil yang optimal, pukulan dapat dilakukan dengan bantuan pergerakan bahu putaran pinggang yang mendukung untuk pemindahan berat badan ke depan (tangan yang menyerang).

Pukulan ini dapat dilakukan dalam dua sikap tubuh yang berbeda, yaitu sebagai berikut:

  • Pukulan depan dengan posisi tangan yang digunakan untuk menyerang, kemudian sejajar dengan posisi kaki yang berada di depan (jab).

  • Pukulan depan dengan posisi tangan yang digunakan untuk menyerang, namun tidak sejajar dengan posisi kaki yang berada di depan (straight).

Berikut adalah cara melakukan pukulan depan pencak silat:

  1. Kuda-kuda samping, kaki kiri di depan.

  2. Kedua tangan berada di depan dada.

  3. Kepal tangan untuk memukul.

  4. Kedua telapak kaki sejajar.

  5. Mengubah kepalan menjadi telungkup ketika memukul dengan tangan kanan.

  6. Ganti posisi kaki dan kanan ketika pukulan lurus.

2. Pukulan Bandul/Sengkol

Pukulan bandul dalam pencak silat dilakukan dengan posisi tangan ditekuk (90%), kemudian diayun dari bawah ke atas.

Pukulan ini dapat dilakukan dengan posisi kaki yang bervariasi, baik dengan posisi kaki depan sejajar dengan tangan yang digunakan untuk menyerang maupun tidak. Berikut ini adalah cara melakukan pukulan bandul:

  1. Sikap kaki kuda-kuda tengah.

  2. Kedua belah tangan saling menyilang depan dada, tangan yang akan memukul jari-jarinya mengepal.

  3. Ayunkan tangan yang memukul ke depan dengan kepalan telungkup.

  4. Tangan yang satu lagi tetap menutup badan sendiri.

  5. Lakukan dengan mengubah/mengganti tangan yang memukul.

Ilustrasi teknik pukulan dalam pencak silat. (Pexels/RODNAE Productions)

Pukulan tegak dalam pencak silat dilakukan menggunakan gerakan yang benar agar badan tidak mengalami cedera. Saat melakukan serangan, maka lawan dapat dikalahkan. Teknik ini dilakukan dengan cara kepalan tegak.

  1. Awali gerakan dengan teknik kuda-kuda tengah.

  2. Posisikan kedua tangan menyilang di depan dada.

  3. Kepal jari jari tangan yang digunakan untuk memukul.

  4. Lakukan gerakan memukul menggunakan tangan kanan ke arah depan dengan posisi kepalan tegak.

  5. Salah satu tangan yang tidak digunakan untuk memukul tetap berada di depan dada.

  6. Lakukan gerakan pukulan pencak silat ini secara bergantian.

Pukulan melingkar dilakukan dengan cara menggerakkan tangan secara melingkar. Pukulan ini dilakukan dengan lintasan pukulan dari arah samping luar tubuh menuju ke arah dalam tubuh pesilat.

Supaya hasil pukulan bagus, maka harus didukung dengan pergerakan bahu dan pinggang yang searah dengan pukulan. Sasaran dari pukulan melingkar adalah pinggang lawan.

  1. Kedua tangan menyilang di depan dada. Tangan untuk memukul, jari-jarinya harus mengepal.

  2. Tangan yang digunakan untuk memukul diayunkan secara melingkar dari sisi kiri-depan-kanan dengan kepalan tegak.

  3. Tangan satunya tetap berada di depan dada untuk melindungi tubuh.

  4. Lakukan dengan mengubah tangan yang memukul.

Pukulan samping merupakan pukulan yang arahnya ke samping tubuh dengan menggunakan punggung tangan. Pukulan ini memiliki lintasan ke depan atau lurus dengan menggunakan tangan yang dimulai dari samping.

  1. Kuda-kuda kiri depan, sikap ini harus dilakukan dengan benar.

  2. Kedua tangan menyilang di depan dada. Tangan untuk memukul, jari-jarinya harus mengepal.

  3. Telapak kaki kanan harus sejajar dengan telapak kaki kiri.

  4. Memukul menggunakan punggung tangan dari arah samping ke depan.

  5. Lakukan dengan mengubah posisi kaki dan tangan yang memukul.

Demikian pukulan dalam pencak silat yang perlu diketahui. Dengan mengetahui teknik tersebut, kamu dapat memahami apa saja teknik yang diperlukan untuk berlatih pencak silat.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA