Jakarta -
Dalam menghitung pendapatan nasional, diperlukan salah satu konsep yang disebut Gross National Product (GNP). Dalam bahasa Indonesia, Gross National Product disebut juga dengan Produk Nasional Bruto (PNB).
Lantas apa yang dimaksud dengan Gross National Product?
Gross National Product (GNP) atau Produk Nasional Bruto (PNB) adalah nilai barang atau jasa yang dihasilkan oleh warga negara, baik yang tinggal di dalam negeri maupun luar negeri dalam satu tahun.
Maka dari itu, Gross National Product dapat digunakan sebagai ukuran untuk mengetahui pertumbuhan ekonomi suatu negara.
Cara Menghitung Gross National Product
Melansir 'e-Modul Ekonomi: Pendapatan Nasional' oleh Kemdikbud, cara menghitung Gross National Product adalah menggunakan rumus sebagai berikut.
GNP = GDP + (PFLN - PFDN)
Keterangan:
GNP = Gross National Product
GDP = Gross Domestic Product
PFLN = Pendapatan faktor produksi warga negara di luar negeri
PFDN = Pendapatan faktor produksi warga asing di dalam negeri
Gross Domestic Product
Mengacu pada rumus menghitung Gross National Product, diperlukan untuk mengenal lebih dahulu tentang Gross Domestic Product.
Gross Domestic Product (GDP) adalah nilai barang atau jasa yang dihasilkan oleh warga negara yang tinggal di dalam negeri dan warga asing yang tinggal dalam negeri.
Dengan begitu, rumus menghitung Gross Domestic Product dapat ditulis sebagai berikut.
Y = C + I + G + (X - M)
Keterangan:
Y = Gross Domestic Product
C = Konsumsi pribadi
I = Investasi
G = Pengeluaran pemerintah
X = Ekspor
I = Impor
Contoh Soal Gross National Product
Diketahui pendapatan suatu negara seperti di bawah ini, berapakah GNP negara tersebut?
Jawab
GDP = C + I + G + (X - M)
= GDP = 80.000.000 + 72.000.000 + 450.000.000 + (55.000.000 - 25.000.000)
= GDP = Rp 632.000.000
GNP = GDP + (PFLN - PFDN)
= GNP = 632.000.000 + (40.000.000 - 25.000.000)
= GNP = Rp 647.000.000
Jadi, GNP negara tersebut adalah Rp 647.000.000
Nah, itulah pengertian, cara menghitung, dan contoh soal Gross National Product. Selamat belajar ya detikers!
Simak Video " 'Exit Strategy' Dari Masa Resesi"
[Gambas:Video 20detik]
(faz/faz)
Jawaban:
Untuk menghitung GNP
Penjelasan:
GNP = GDP + Pendapatan WNI diluar negeri - Pendapatan WNA didalam negeri
Pengertian
GDP kependekan dari Produk Domestik Bruto atau yang dalam bahasa Indonesia disebut dengan Produk Domestik Bruto (PDB) merupakan salah satu indikator kemajuan perekonomian suatu negara. GDP didapatkan dari penjumlahan setiap nilai tambah yang diperoleh dari seluruh unit usaha di dalam suatu negara.
Bisa juga berasal dari hasil akhir dari jumlah nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh semua unit perekonomian. Secara umum, GDP dapat menjadi sebuah metode dalam menghitung pendapatan nasional.
Sedangkan GNP adalah nilai semua barang dan jasa yang dibuat oleh penduduk dan bisnis suatu negara, terlepas dari lokasi produksi.
GNP (Produk Nasional Bruto) menghitung investasi yang dilakukan oleh penduduk dan bisnis di seuatu negara baik di dalam maupun di luar negeri dan menghitung nilai semua produk yang diproduksi oleh perusahaan domestik, di mana pun perusahaan itu dibuat.
GNP tidak menghitung pendapatan yang diperoleh di Indonesia oleh penduduk asing atau bisnis asing, dan mengecualikan produk yang diproduksi di Indonesia oleh perusahaan di luar negeri.
Konsep
GDP mengacu pada jumlah barang dan jasa yang dihasilkan oleh unit-unit produksi di suatu negara dalam satu tahun. Artinya, GDP mencakup total pendapatan yang diperoleh secara nasional, baik yang dihasilkan oleh warga negaranya sendiri maupun warga negara asing yang tinggal di dalam negeri atau di negara tersebut. Sementara GNP mengacu pada jumlah nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh warga negaranya baik yang tinggal di dalam maupun di luar negeri dalam satu tahun.
Sederhananya, GDP menghitung total pendapatan negara dari lingkup batas wilayah, sedangkan GNP menghitung total pendapatan negara dari lingkup warga negara. GDP tidak memperhitungkan pendapatan dari warga negaranya yang tinggal atau berdomisili di luar negeri, tetapi dari warga negara asing yang tinggal di dalam negeri. Sebaliknya, GNP memperhitungkan total pendapatan yang diperoleh hanya dari warga negaranya saja baik yang tinggal di dalam maupun di luar negeri, dan tidak memperhitungkan pendapatan warga negara asing yang tinggal di dalam negeri.
Cara Menghitung
Nah, jika nilai dari variabel-variabel penyusun GDP sudah diketahui maka nilai GDP pun bisa segera dikalkulasi. Nilai GDP yang telah diketahui digunakan sebagai dasar penghitungan GNP. Adapun rumus penghitungan GNP yaitu:
GNP = GDP + Pendapatan Neto dari luar negeri (Net Income from Abroad), atau
GNP = GDP – Pendapatan Neto dari luar negeri (Net Income from Abroad)
Keterangan:
Pendapatan Neto dari luar negeri = pendapatan dari warga negara yang bekerja di luar negeri dikurangi pendapatan dari warga negara asing yang bekerja di dalam negeri
Dengan asumsi:
Apabila Pendapatan Neto dari luar negeri < 0, maka GDP > GNP
Apabila Pendapatan Neto dari luar negeri > 0, maka GDP < GNP
Jika GDP > GNP, artinya pendapatan warga negara yang bekerja di luar negeri lebih rendah dibandingkan dengan pendapatan warga negara asing yang bekerja di dalam negeri. Sebaliknya, apabila GDP < GNP, artinya pendapatan warga negara yang bekerja di luar negeri lebih tinggi dibandingkan dengan pendapatan warga negara asing yang bekerja di dalam negeri.
Jawaban untuk pertanyaan tersebut adalah C.
Rumus di atas merupakan cara untuk menghitung Produk Nasional Bruto atau Gross National Product (GNP). Produk Nasional Bruto didapatkan dengan menjumiahkan Pendapatan Domestik Bruto yang didapatkan dengan menambah Pendapatan Neto terhadap Luar Negeri. Pendapatan Neto terhadap Luar Negeri didapatkan dari selisih laba perusahaan asing yang ada di dalam negeri dengan laba perusahaan domestik yang ada di luar negeri.
Jadi, jawaban yang tepat adalah pilihan jawaban C.
11 November 2021 15:49
Pertanyaan
Mau dijawab kurang dari 3 menit? Coba roboguru plus!
Jawaban terverifikasi
Mahasiswa/Alumni Universitas Sriwijaya
12 November 2021 08:49