Apa perbedaan antara tangga nada minor dan tangga nada mayor

Jelaskan perbedaan antara tangga nada mayor dan tangga nada minor

INI JAWABAN TERBAIK 👇

Skala utama adalah tangga nada diatonis yang berpola 1-1-1 / 2-1-1-1-1/2, menggembirakan, memiliki nada dasar C = C, memiliki tert besar (2), dan memiliki akhiran C .

Tangga nada minor adalah tangga nada diatonis yang berpola 1-1 / 2-1-1-1 / 2-1-1, sedih, memiliki nada dasar A = la, bernada kecil 1, dan memiliki akhiran la.

Diskusi

Seni musik adalah karya manusia yang mengandung keindahan dimana keindahan ini berasal dari melodi, ritme, tempo, harmoni dan suara-suara yang menyatukan. Dalam sebuah karya musik terdapat susunan nada-nada mayor yang beraturan do, re, mi, fa, sol, la, si, do yang disebut tangga nada, dimana tangga nada itu sendiri memiliki tangga nada mayor dan tangga nada minor.

Ada perbedaan antara tangga nada mayor dan tangga nada minor, antara lain:

  • Pola utama 1-1-1 / 2-1-1-1-1 / 2 sedangkan pola minor 1-1 / 2-1-1-1 / 2-1-1
  • Yang lebih tua senang sementara yang lebih muda sedih
  • Major memiliki nada dasar C = C, sedangkan Minor memiliki nada dasar A = la
  • Spasi terbesar adalah besar (2) sedangkan spasi terkecil adalah kecil (1)
  • Mayor adalah nada terakhir yang dibuat sedangkan Minor adalah nada terakhir yang dibuat

Belajarlah lagi:

  1. Perbedaan tangga nada minor dan mayor, baca terus
  2. Pengertian Nasyid, Musik Acapella, Grup Vokal, Chorus dan Canon, baca terus
  3. Memahami seni musik, baca terus

Detail tanggapan

Kelas : V

Kursus : Seni dan Budaya

Bab : Kelas 5 Seni dan budaya Bab 6 – Bermain musik

Kode : 5.19.6

Kata kunci : Tangga nada, Minor, Major, Pemahaman, Karakteristik, Perbedaan.

Dalam suatu karya musik, tangga nada mempunyai peranan penting, karena membuat lagu terdengar lebih indah dan nyaman didengar oleh telinga. Tangga nada merupakan susunan berjenjang dari nada-nada pokok suatu sistem nada, mulai dari satu nada dasar sampai dengan nada oktafnya. Tapi tahukah kamu, jika dalam tangga nada ada yang dikenal dengan tangga nada mayor dan tangga nada minor? Kira-kira apa perbedaan keduanya?

Pada dasarnya, tangga nada dibagi menjadi dua, yaitu tangga nada kromatis, tangga nada pentatonis dan tangga nada diatonis.

Nah, dalam materi kali ini kita akan membahas tangga nada diatonis, dimana tangga nada diatonis merupakan komponen dasar dari teori musik dunia barat yang dikenal memiliki 7 notasi dalam rentang satu oktaf. Adapun tangga nada diatonis terdiri dari nada “ Do, Re, Mi, Fa, Sol, La, Si, Do.

Akan tetapi, tangga nada diatonis ini dibagi lagi menjadi dua yaitu tangga nada mayor dan tangga nada minor. Apa perbedaan dari kedua tangga nada tersebut?

Tangga Nada Mayor

Tangga nada mayor adalah salah satu tangga nada diatonik. Tangga nada ini tersusun oleh delapan not. Memiliki beberapa ciri-ciri, antara lain :

  • Menjelaskan keadaan yang riang gembira
  • Memiliki nada yang mencirikan sikap semangat
  • Biasanya diawali dan diakhiri dengan do
  • Memiliki interval not yang berurutan yaitu : 1, 1, ½, 1, 1, 1, ½

Baca juga: Mengenal Beberapa Jenis Musik Barat

Dengan ciri-ciri tersebut maka lagu yang memakai tangga nada mayor sering ditemukan dalam lagu-lagu perjuangan atau lagu-lagu daerah. Adapun lagu yang termasuk bertangga nada mayor diantaranya adalah Maju Tak Gentar, Garuda Pancasila, Halo-halo Bandung, dan Naik Delman Istimewa.

Tangga Nada Minor

Tangga nada minor adalah salah satu tangga nada diatonik, dimana sebutan lainnya juga adalah minor natural atau aeolian. Untuk bermain di nada ini biasa dimulai dengan nada ke -6. Tangga nada ini tersusun dari delapan not dan memiliki beberapa ciri yaitu :

  • Menjelaskan keadaan yang sedih
  • Memiliki nada yang kurang bersemangat
  • Biasanya diawali dan diakhiri dengan nada La – A
  • Mempunyai interval not yang berurutan yaitu : 1, ½, 1, 1, ½, 1, 1

Lagu yang termasuk bertangga nada minor antara lain; Syukur, Gugur Bunga, Tuhan, Kasih Ibu, Ambilkan Bulan, Indonesia Pusaka, Bagimu Negeri, Tanah Airku, dan Hymne Guru.

Ilustrasi memainkan alat musik. Dalam artikel terdapat penjelasan mengenai tangga nada diatonis mayor dan minor yang dapat dipelajari di artikel ini, beserta contohnya.

TRIBUNNEWS.COM - Berikut penjelasan mengenai tangga nada yang dapat dipelajari di artikel ini.

Tangga nada merupakan unsur pembentuk musik agar terdengar lebih indah.

Dalam dunia musik, ada dua jenis tangga nada, yakni tangga nada diatonis dan pentatonis.

Dikutip dari Buku Tematik Kelas 5 SD Tema 8, tangga nada diatonis dibagi menjadi dua jenis, yaitu mayor dan minor.

Tangga nada diatonis mayor merupakan tangga nada yang bernuansa gembira.

Baca juga: Apa Itu Median dalam Matematika? Berikut Pengertian, Rumus, dan Contoh Soalnya

Sementara tangga nada diatonis minor merupakan tangga nada bernuansa sedih dan melankolis.

Tangga nada minor sering dipakai dalam lagu-lagu dengan alunan musik yang terdengar sedih.

Perbedaan keduanya, dapat dilihat dari ciri-cirinya.

Berikut ini mengenai tangga nada diatonis mayor dan minor:

Tangga nada diatonis mayor

Dalam mempelajari musik, banyak aspek yang perlu Superfriends perhatikan selain mulai belajar instrumen dan mengenal chord atau kunci agar bisa bermain musik demi memeriahkan suasana bersama teman-teman. Superfriends juga harus memiliki pemahaman mendasar dalam mengenali tangga nada mayor dan minor dalam komposisi permainan musik. Tangga nada mayor dan minor merupakan elemen penting dalam menghadirkan komposisi musik yang padu dan merdu untuk didengar.

Namun sebelum mengetahui lebih dalam tentang apa itu tangga nada mayor dan minor, mari kenali dulu apa itu tangga nada? Tangga nada secara mendasar dapat diartikan sebagai sebuah urutan nada-nada yang digunakan dalam menggarap atau melengkapi komposisi musik. Nama tangga nada sendiri digunakan karena nada tersebut memiliki urutan nada rendah hingga nada tinggi. Seperti sebuah tangga dengan anak tangga rendah ke tinggi. Do, re, mi, fa, sol, la, si, do, merupakan urutan tangga nada yang dasar dan dapat dipahami dengan mudah. Tangga nada tersebut cukup populer dan diperkenalkan pertama kali kepada anak-anak dalam memahami pengetahuan tentang musik.

Tangga nada mayor dan minor merupakan variasi lain dari tangga nada dasar tersebut. Namun, selain do, re, mi, fa, sol, la, si, do, tangga nada juga dikenal dengan urutan lainnya, yaitu C, D, E, F, G, A, B, dan C. Tangga nada yang diasosiasikan ke dalam huruf tersebut lebih dikenal dengan istilah chord atau kunci. Namun, secara teknis kunci yang dimainkan secara berurutan tersebut akan mengikuti urutan tangga nada do, re, mi, fa, sol, la, si, do. Secara teori, tangga nada merupakan rangkaian notasi yang digunakan pada musik dan diurutkan berdasarkan frekuensi dasar atau pitch.

Setelah Superfriends memahami tentang tangga nada dasar, pasti di buku chord atau partitur sebagai pedoman pembelajaran musik yang kalian akan menemukan instruksi untuk memainkan tangga nada mayor dan minor. Tangga nada mayor dan minor ini merupakan variasi nada dasar yang dimainkan dalam interval yang berbeda. 

Dalam memahami tangga nada mayor dan minor, penting untuk Superfriens mengetahui tentang interval nada. Interval nada secara dasar merupakan perbedaan nada antara nada pertama dan nada seterusnya. Untuk tangga nada mayor, secara umum tangga nada tersebut memiliki interval 1, 1, ½, 1, 1, 1, ½. Jika dimainkan menggunakan nada, tangga nada mayor yang dimulai dari do menuju re memiliki 1 interval nada. Sedangkan dari re menuju mi memiliki ½ interval nada. Mi menuju fa akan kembali memiliki interval 1 nada dan seterusnya. Jika Superfriends lebih familiar dengan gitar, interval 1 nada ini berarti berjarak 2 fret dari fret awal. Sedangkan untuk interval ½ nada yaitu hanya berjarak 1 fret dari fret awal. Jarak atau interval nada ini akan selalu berulang dalam 7 tingkatan nada. Sedangkan tingkatan nada ke delapan merupakan pengulangan dari nada pertama dengan tingkatan oktaf yang lebih tinggi. Jika hanya dibaca mungkin Superfriends akan merasa kebingungan, untuk itu ada baiknya langsung mempraktekan teknik tangga nada mayor ini dengan alat musik favorit kalian.

Setelah berhasil mempraktikkan penentuan tangga nada mayor, mari masuk ke dalam pengertian tangga nada minor. Berbeda dengan tangga nada mayor, tangga nada minor ini memiliki interval yang berbeda. Jika tangga nada mayor memiliki interval seperti 1, 1, ½, 1, 1, 1, ½, tangga nada minor memiliki interval nada sebagai berikut 1, ½, 1, 1, ½, 1, 1. Jika dimainkan, akan terasa perbedaan yang signifikan antara tangga nada mayor dan minor. Meskipun hanya berbeda ½ saja, antara tangga nada mayor dan minor akan menghadirkan sensasi nuansa yang berbeda dalam sebuah komposisi musik. 

Ketika mengkomposisi musik dengan tangga nada mayor secara dominan, biasanya atmosfer yang dihasilkan dari komposisi nada tersebut akan terasa lebih gembira, menyenangkan, serta positif. Ketika Superfriends mengkomposisi musik dengan dominasi tangga nada mayor, biasanya permainan tersebut akan diawali dengan nada do. Sedangkan permainan atau komposisi tangga nada minor merupakan kebalikan dari tangga nada mayor. Jika Superfriends memilih untuk menghadirkan dominasi tangga nada minor secara dominan, maka atmosfer yang akan terasa biasanya lebih mengarah kepada suasana sedih, sendu, atau suasana yang sangat memengaruhi emosi pendengarnya. Sedangkan dalam mengomposisi musik menggunakan tanda nada minor, nada pertama yang biasa digunakan dalam memulai lagi adalah la.

Baca Juga: PEDAL EFFECT: 5 DISTORTION PEDAL DI BAWAH 1 JUTA

Meskipun memiliki atmosfer atau kegunaan berbeda, sejatinya bermain musik tidaklah memiliki peraturan yang saklek. Untuk itu, Superfriends bisa juga menyampurkan permainan tangga nada mayor dan minor dalam sebuah komposisi musik untuk menghadirkan suasana yang lebih eksploratif yang akan meningkatkan keunikan dari musik yang dibuat.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA