Pakaian putih kesayangan yang warnanya sudah pudar biasanya membuat orang enggan membuangnya. Padahal, menggunakan pakaian pudar menyebabkan penampilan Anda terkesan lusuh. Daur ulang pakaian dengan teknik tie dye adalah salah satu cara yang bisa Anda lakukan untuk menyulap pakaian kesayangan menjadi seperti baru.
Diperbarui 1 November 2022
Ditulis oleh Admin
BagikanSimpanBagikan
Kepedulian lingkungan
Durasi Baca 4 - 5 Menit Pakaian putih kesayangan yang warnanya sudah pudar biasanya membuat orang enggan membuangnya. Padahal, menggunakan pakaian pudar menyebabkan penampilan Anda terkesan lusuh. Daur ulang pakaian dengan teknik tie dye adalah salah satu cara yang bisa Anda lakukan untuk menyulap pakaian kesayangan menjadi seperti baru. Sebelum mempelajari cara membuat pakaian tie dye di rumah, mari simak dulu ulasan tentang tie dye berikut ini!Apa Itu Tie Dye?
Tie dye adalah teknik pewarnaan kain dengan zat pewarna untuk menghasilkan pola tertentu yang menarik. Nama tie dye berasal dari bahasa Inggris, tie yang artinya mengikat dan dye yang artinya pewarna. Sesuai dengan arti harafiah tersebut, tie dye dilakukan dengan teknik membuat ikatan-ikatan pada kain menggunakan tali atau karet sebelum kain dibubuhi zat pewarna. Bagian kain yang tertutup tali atau karet tidak akan terkena pewarna sehingga menghasilkan aneka motif istimewa.
Sejarah Kemunculan Teknik Tie Dye
Teknik tie dye pertama kali dikenal di Afrika sekitar 600 tahun silam. Kemudian, para imigran Afrika yang berpindah tempat tinggal sekitar tahun 1700 hingga 1800-an mulai membawa keterampilan tersebut ke Amerika. Perkembangan tie dye di Amerika berlangsung pesat, terutama sejak kemunculan budaya hippie pada tahun 1960-an. Bahkan, tren tersebut juga merambah ke negara-negara lain, termasuk Indonesia.
Di tanah air, tie dye lebih dikenal dengan istilah jumputan. Tren tie dye di Indonesia kembali populer pada tahun 2020 saat banyak orang merasa bosan beraktivitas #DiRumahAja akibat pandemi Covid-19. Salah satu kegiatan menyenangkan yang bisa dilakukan selama berada di rumah adalah daur ulang pakaian dengan teknik tie dye.
Tie Dye Adalah Salah Satu Cara Daur Ulang Baju Lama yang Efektif
Jangan langsung membuang pakaian lama yang sudah usang, terutama yang berwarna putih. Anda bisa memanfaatkan teknik tie dye untuk daur ulang baju lama sehingga tampilannya jadi seperti baru. Bahkan, Anda bisa mengkreasikan beragam motif tie dye dengan aneka warna sesuai selera.
Bagaimana Cara Membuat Tie Dye di Rumah?
Beberapa alat dan bahan yang harus Anda siapkan untuk membuat tie dye adalah sebagai berikut:
Alat: ● Wadah berukuran besar untuk menyimpan kaos yang sudah diwarnai. ● Botol untuk menyemprotkan pewarna. Jika tidak punya botol spray khusus, Anda bisa menggunakan botol plastik yang tutupnya sudah dilubangi.
Bahan: ● Kaos yang akan diwarnai, sebaiknya berwarna putih agar hasil tie dye maksimal. ● Cuka secukupnya untuk merendam kaos. ● Air bersuhu ruang secukupnya. ● Air es secukupnya. ● Garam secukupnya ● Pewarna makanan dengan variasi sesuai selera. ● Beberapa karet gelang. ● Plastik untuk alas meja. Setelah menyiapkan alat dan bahan tersebut, Anda tinggal mengikuti beberapa langkah praktis ini bila ingin membuat tie dye sendiri di rumah:
● Pasanglah plastik untuk menutupi seluruh permukaan meja agar terhindar dari cipratan warna. ● Bila semua bahan sudah siap, rendamlah kaos dalam campuran air dan cuka dengan perbandingan 1:1. Kemudian, ikatlah beberapa bagian kaos dengan karet gelang hingga membentuk motif yang Anda inginkan. Ada beberapa teknik mengikat yang bisa Anda lakukan, antara lain crumple (mengikat secara acak), rainbow spiral (membuat pusaran di bagian tengah kaos), stripes (melipat untuk membentuk motif garis-garis), dan folding tie dye (mewarnai bagian pinggir baju yang terletak di luar lipatan). Setelah kaos dilipat atau diikat, siramkan pewarna pada bagian-bagian kaos yang Anda kehendaki. ● Kalau proses pewarnaan sudah selesai, letakkan kaos di dalam wadah kemudian tunggu selama 2 hingga 24 jam agar warnanya meresap sempurna. ● Ketika hendak membuka kaos yang sudah diwarnai, kemungkinan besar teksturnya akan mengeras. Jadi, Anda harus menyiapkan air dingin yang sudah diberi sedikit garam. Celupkan kaos tie dye ke dalam campuran air dingin tersebut lalu diamkan beberapa saat sebelum membuka ikatannya. Terakhir, kaos tie dye harus dijemur sampai kering sebelum siap digunakan.
Mewarnai baju dengan teknik tie dye ternyata mudah dan menyenangkan, ya. Anda bisa melakukannya di rumah bersama keluarga untuk mengisi waktu senggang. Pakaian jadi seperti baru, momen berkumpul bersama keluarga pun jadi lebih mengasyikkan.