Strategi di mana penjaga gawang juga dapat berperan dalam melakukan penyerangan dinamakan

Dalam permainan futsal penting sekali bagi para pemain pada sebuah tim untuk menguasai taktik dan strategi futsal saat melakukan pola permainan menyerang. Tujuan utamanya tidak lain adalah agar bisa menembus pertahanan lawan dan mencetak sebuah gol. Pada setiap pertandingan yang berlangsung di lapangan akan selalu ada tim yang lebih dominan untuk melakukan pola permainan dengan formasi menyerang dan ada tim yang lebih cenderung dalam pola bermaian bertahan. 

Bagi sebuah tim yang skornya tertinggal lebih dulu tentu akan berusaha untuk mengejar ketertinggalannya supaya bisa menyamakan kedudukan dan membalikan keadaan. Demikian pula sebaliknya, bagi tim dengan jumlah skor yang lebih unggul pastinya akan berupaya untuk mempertahankan keunggulannya, minimal tidak kebobolan hingga akhir pertandingan demi mendapatkan kemenangan. 


Pada permainan futsal memiliki ruang untuk menyerang dan membobol area pertahanan lawan yang lebih sempit jika dibandingkan dengan sepak bola dimana memiliki ukuran lapangan yang jauh lebih besar sehingga ruang kosong dan celah yang ada lebih luas. Oleh karena itu strategi penyerangan yang digunakan juga berbeda antara futsal dan sepak bola, masing-masing memiliki trik dan taktik permainan tersendiri untuk menembus benteng pertahanan lawan dan menciptakan gol.

Dalam pertandingan futsal setiap tim maupun pelatih memiliki formasi terbaik untuk menyerang dan membongkar pertahanan lawan. Tentunya hal tersebut disesuaikan juga dengan komposisi para pemain yang dimilikinya dan gaya permainan lawan yang dihadapinya. Saat pertandingan berlangsung penting bagi para pemain untuk menemukan ritme permainan agar bisa bermain dengan nyaman dan mampu melakukan pola serangan yang efektif. 

Seiring dengan berjalannnya waktu ada beberapa jenis formasi futsal yang bisa menjadi andalan bagi sebuah tim maupun pelatih untuk melakukan kombinasi serangan. Semuanya tentu tidak lepas dari kerja sama dan kekompakan tim yang sangat dibutuhkan selama pertandingan. 

Beberapa formasi menyerang yang sering digunakan dalam permainan futsal antara lain:

Jenis formasi futsal ini cukup efektif untuk digunakan dalam membangun serangan terhadap tim lawan, dimana tiga pemain berada di depan dan satu pemain bertahan di belakang sebagai komando pada saat menyerang ataupun dalam kondisi bertahan. Ketika keadaan memaksa untuk melakukan pertahanan maka formasi ini bisa berubah menjadi 1-2-1 dimana formasi tersebut sangat fleksibel.

Formasi menyerang pada permainan futsal dengan memakai pola 1-2-1 ini merupakan formasi yang sangat fleksibel untuk sebuah tim dalam melakukan serangan terhadap pertahanan lawan. Pada formasi tersebut selain dapat digunakan sebagai jembatan perubahan ke dalam formasi yang lain juga memungkinkan untuk melakukan penguasaan bola (Ball Position) sehingga para pemain lebih leluasa ketika mencoba mengembangkan permainannya.

Formasi futsal jenis ini merupakan formasi penyerangan total dimana empat orang pemain mencoba untuk berada di daerah permainan lawan. Hal ini sering dilakukan saat menit-menit akhir pertandingan demi mengejar ketertinggalan skor. Dengan posisi para pemain berada di area depan, maka perlu kecermatan saat memberikan umpan bola kepada temannya karena jika melakukan kesalahan dan terjadi serangan balik tentu akan sangat menyulitkan untuk merebut kembali bola dari penguasaan pemain lawan. Bahkan tidak menutup kemungkinan bisa terjadinya sebuah gol yang tentu ini sangat fatal dan merugikan tim. 

Pola penyerangan dengan formasi 1-1-2 sangat sering digunakan dalam futsal karena cara ini sangat efektif pada saat terjadi serangan balik terhadap pertahanan lawan. Posisi 2 pemain berada di depan yang berfungsi sebagai sayap penyerangan sedangkan 1 pemain di belakangnya pada posisi tengah sebagai target bayangan dan 1 pemain yang lainnya berada pada posisi bertahan di paling belakang sebagai kunci atau komando penyerangan. 

Selain dipakai untuk pertahanan, formasi 2-2 pada futsal juga digunakan sebagai formasi penyerangan. Memang dibutuhkan karakterisitik tertentu agar bisa menerapkan pola formasi ini dengan baik sebagai formasi menyerang, dimana 2 pemain depan dituntut untuk memiliki skil dan kecepatan yang baik serta shooting yang akurat. 

Formasi 2-2 ini akan lebih efektif apabila para pemainnya memiliki keunggulan ketika melakukan duel satu lawan satu dengan pemain dari tim lawan. Kelemahan dari formasi ini dalam penyerangan biasanya dukungan antar lini terasa kurang karena skil antar pemain yang berbeda. Selain itu saat pemain lawan melakukan pressing dan covering yang sangat ketat hal ini akan berbahaya dan menyulitkan tim. 


Untuk menerapkan setiap formasi yang akan digunakan dalam pertandingan futsal tentunya tiap tim maupun pelatih memiliki pertimbangan dan analisis tersendiri sehingga menemukan strategi dan formasi terbaik yang sesuai dengan skil dan karakter pemain dalam menghadapi gaya permainan lawan. 


Pada futsal ketika salah satu tim melakukan permainan menyerang tentu akan memaksa tim lawan untuk bermain bertahan. Tidaklah mudah untuk bisa membobol gawang lawan, terlebih jika mereka memiliki pertahanan yang baik. Salah satunya yaitu dengan melakukan pressing-pressing yang ketat seakan tidak memberikan kesempatan sedikitpun kepada kita untuk membangun pola serangan dan menembus pertahanannya. 

Hal ini tentu akan menyulitkan bagi kita dan dituntut untuk lebih kreatif lagi serta tidak monoton dalam melakukan serangan. Maka dari itu perlu adanya taktik dan variasi serangan yang lebih baik lagi agar mampu membuka ruang dan membongkar pertahanan lawan sehingga terbuka kesempatan bagi tim untuk menciptakan gol ke gawang lawan. 

Selain menerapkan formasi futsal, ada beberapa prinsip yang penting dikuasai untuk melakukan taktik menyerang pertahanan lawan, diantaranya adalah:

Pada permainan futsal rotasi merupakan suatu pergerakan yang dilakukan oleh para pemain dengan berpindah atau bertukar tempat antar pemain serta saling mengisi posisi antara pemain satu dengan yang lainnya. Gerakan rotasi pemain ini bertujuan untuk membuka ruang agar menemukan celah kosong yang dapat dimanfaatkan dalam membangun serangan dan menerobos pertahanan lawan. Untuk bisa melakukan rotasi ini dengan baik sangat dibutuhkan komunikasi dan kekompakan tim yang solid sehingga mampu menghasilkan variasi serangan yang efektif. 


Ketika salah seorang pemain berhasil merebut bola dari penguasaan lawan maka hal pertama yang perlu dilakukan oleh pemain lainnya ialah harus membuka ruang dengan menempatkan diri pada posisi menjauh dari jangkauan lawan. Jangan biarkan pemain satu tim yang sedang menguasai bola mengalami kesulitan dalam mengumpan bola kepada temannya karena pressing dari lawan. Carilah posisi kosong yang sekiranya bisa membuka ruang supaya bola masih tetap dalam penguasaan tim. 


Untuk bermain terbuka para pemain bisa memanfaatkan panjang dan lebar lapangan namun harus tetap fokus ketika menguasai bola dan bermain dengan nyaman agar menemukan ritme permainan. Formasi pilihan yang mendukung pola permainan ini adalah bisa melakukan pergantian formasi antara formasi 2-2 dan 1-2-1 dimana hal tersebut sangat fleksibel. 


Istilah one two atau satu dua tidak hanya ada di sepak bola namun juga terdapat dalam permainan futsal dimana hal ini dilakukan antar pemain dengan satu kali sentuhan untuk diumpankan kembali kepada pemain lain. Selepas pemain pertama melakukan passing kepada temannya ia harus berlari ke ruang kosong untuk siap menerima kembali umpan dari temannya tersebut jika bola diberikan kepadanya. 

Taktik umpan satu dua memiliki seni tersendiri dalam permainan bola dimana hal ini bisa menghasilkan serangan yang efektif dan atraktif. Supaya permainan one two ini bisa berjalan dengan baik maka umpan bola yang diberikan harus akurat sehingga memudahkan pemain lain. Memang tidak mudah untuk melakukan permainan bola satu dua ini dengan sempurna, dibutuhkan komunikasi antar pemain yang baik serta kerja sama tim yang solid dan harus dipahami oleh setiap pemain. 


Demikian penjelasan mengenai taktik strategi dan formasi terbaik dalam permainan futsal untuk menyerang pertahanan lawan dengan jitu dan efektif. Baca juga tips bermain futsal yang lainnya, semoga bermanfaat. 

Olahraga futsal pertama kali dimainkan di Uruguay pada tahun 1930, mulanya futsal hanya berkembang pesat di benua Amerika dan Eropa saja. Namun, mudahnya bermain futsal membuat perkembangan olahraga ini cepat diterima masyarakat di dunia.
Memasuki tahun 2000-an, futsal mulai berkembang di Indonesia. Meski olahraga futsal hampir sama dengan sepakbola, namun perbedaan jumlah pemain dan ukuran lapangan membuat formasi yang digunakan futsal berbeda dengan sepakbola.


Formasi merupakan cara terpenting yang selalu digunakan tim – tim olahraga dalam menjalankan pertandingan. Dengan adanya formasi maka permainan akan terlihat lebih berpola baik dalam melakukan penyerangan maupun pertahanan. Dalam artikel ini kami akan membahas mengenai berbagai macam formasi dan strategi yang kerap digunakan dalam permainan futsal.

FORMASI DAN STRATEGI FUTSAL MODERN

Formasi yang diisi dua pemain belakang dan dua pemain depan ini digunakan untuk menciptakan keseimbangan dalam pertandingan. Formasi ini baik digunakan dalam situasi apapun. Dengan formasi ini keseimbangan dalam melakukan penyerang dan pertahanan akan berjalan dengan cepat.

Formasi ini merupakan cara bertahan penuh yang digunakan suatu tim. Dalam formasi ini terdiri dari tiga pemain bertahan dan satu pemain penyerang. Bisanya formasi ini digunakan suatu tim pada menit – menit akhir pertandingan dalam kondisi menang tipis. Sementara satu pemain penyerang hanya bertugas untuk merebut bola dipertahan lawan dan melakukan serangan sendiri.
BACA JUGA Teknik Dasar Permainan Futsal untuk Pemula

  • Formasi 2-1-1 (The Counter)

Hampir semua pelatih futsal sering menggunakan formasi ini. Formasi dengan dua pemain bertahan dan satu pemain tengah serta satu pemain depan ini dianggap lebih efisien dalam melakukan pertahanan dengan mengandalkan serangan balik. Kunci sukses dari formasi ini terletak pada pemain tengah yang mengatur alur jalannya bola dari bertahan ke menyerang. Namun, formasi ini juga harus didukung oleh kecepatan dari para pemain dalam melakukan serangan balik.

Formasi ini biasa digunakan dalam melakukan penyerangan atau untuk menciptkan gol. Namun, formasi dengan dua penyerang, satu pemain tengah dan satu pemain belakang ini memiliki kelemahan dalam segi pertahanan. Formasi yang kerap digunakan tim futsal Bercelona ini pun, kini menjadi formasi favorit yang digunakan tim – tim di dunia.

Setelah formasi digunakan adapun strategi yang harus dijalankan para pemain futsal agar formasi dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan.

Strategi melebar sangat efektif digunakan pada formasi 2-0-2 atau square. Dengan formasi tersebut setiap pemain bisa melebar ke empat sudut lapangan. Keuntungan dengan digunakan dari formasi ini yakni para pemain dapat memainkan bola secara leluasa dengan memanfaatkan lebar lapangan, saat pemain depan sudah berada di daerah pertahanan lawan, pemain belakang dapat masuk membantu untuk melakukan penyerangan. Sementara itu, strategi ini memiliki kelemahan yaitu pada saat pemain lawan dapat memotong operan. Dengan begitu, pemain lawan akan lebih mudah melakukan serangan balik.

Strategi ini pada mulanya digunakan pada sepakbola yang dicetuskan di Belanda pada era Johan Cruyff. Namun, strategi ini kemudian juga digunakan pada olahraga futsal. Dalam futsal Total Football digunakan untuk mencari gol dan melakukan penyerangan. Strategi ini biasanya dinamakan Power Play di mana penjaga gawang juga dapat berperan dalam melakukan penyerangan.

Strategi ini digunakan dengan teratur, kunci sukses strategi ini terletak dari pergerakan pemain serta operan yang akurat. Strategi ini kerap dilakukan untuk memancing permainan lawan untuk keluar dari pertahanan hingga untuk mengelabui atau mengacak – acak pertahanan lawan.

  • Strategi Negative Football

Strategi ini kerap digunakan dalam kondisi menang. 3-0-1 menjadi formasi yang sering digunakan dalam strategi ini. Meski strategi ini terlihat sangat membosankan tetapi dalam sebuah pertandingan sebuah tim berhak menggunakan strategi apa saja dalam mempertahankan skor.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA