Smash di permainan bola voli yang dilakukan dengan gerakan menyentik dari pergelangan tangan adalah

Menurut Sarumpaet (1992:99), mengemukakan bahwa : "Smash adalah pukulan serangan
yang  keras  dan  mematikan".  Oleh  sebab itu yang perlu diperhatikan pada melakukan  smash  adalah  kecepatan  dan ketepatan  mengarahkan  bola.  Selain  itu smash juga merupakan pukulan utama pada  penyerang  dengan  usaha  mencapai kemenangan.

Untuk mencapai keberhasilan melakukan smash, diperlukan beberapa komponen fisik sebagai factor pendukung diantaranya daya ledak tungkai, daya ledak lengan dan kelentukan pergelangan tangan. 


Menurut M.Yunus (1992:108) mengemukakan bahwa Smash merupakan  suatu  teknik  yang  mempunyai gerakan yang kompleks yang terdiri dari atas:
  1. Langkah awal (run up)
  2. Tolakan untuk meloncat (take off)
  3. Memukul bola saat melayang di udara (hitt)
  4. Mendarat setelah memukul bola (landing)

A. Analisis Gerakan Smash Bola Voli

Proses  gerakan  pada  smash  pada permainan bola voli dapat dibagi atas 4 tahap. Menurut Sarumpaet (1992:99), mengemukakan  bahwa : "Smash terdiri dari awalan, tolakan, pukulan dan mendarat". Untuk lebih jelasnya pelaksanaan pukulan smash pada permainan bola voli dapat diuraikan sebagai berikut :

a) Awalan (Run Up)

Tahap gerakannya adalah sebagai berikut :

  1. Sikap awal berdiri dengan rileks dan kedua kaki sejajar.
  2. Kemudian melangkah ke depan mendekati jaring atau net.
  3. Setelah dekat dengan net, siap untuk mengadakan tolakan ke atas dengan dua kaki, lutut ditekuk dan tungkai diayunkan ke belakang.

Gerakan  awalan  tersebut  di  atas merupakan  awalan  yang  pada  umumnya dapat  dilakukan. Arah gerak awalan yang paling baik antara 45° sampai 60° dari net.

b) Tolakan (Take Off)

Tahap gerakannya yaitu :

  1. Pada waktu siap menolak, kedua tangan lurus lentuk mengarah ke bawah sejajar dengan badan untuk diayunkan ke atas bersamaan dengan tolakan.
  2. Setelah tolakan dilakukan, dan saat badan melayang di atas, kedua kaki harus lemas tergantung dan tangan kanan atau kiri siap memukul bola.
  3. Pada saat akan memukul bola, tungkai diangkat  sehingga  tungkai  atas  tegak lurus dengan badan, sedangkan tungkai  bawah  menuju  ke  atas  sampai telapak tangan kurang lebih setinggi telinga kanan.

c) Pukulan (Hitt)

Tahap gerakannya antara lain :

  1. Pada saat smasher sampai pada titik tertinggi, pukulan segera dilakukan.
  2. Perkenaan telapak tangan dengan bola diikuti gerakan 'lecutan pergelangan tangan dan ditambah dengan lecutan badan.
  3. Pada saat telapak tangan ada kontak dengan bola, usahakan tungkai dalam posisi sepanjang mungkin.
     

d) Mendarat (Landing)

Tahap gerakannya sebagai berikut :

  1. Setelah selesai memukul bola, maka  smasher  akan  segera  turun kembali ke tanah atau lantai.
  2. Pada saat mendarat, harus mendarat dengan kedua kaki secara mengeper dan lentur dengan menekuk kedua lutut.
  3. Setelah menguasai koordinasi mata tangan dengan baik, segera smasher mengambil sikap normal atau wajar

B. Macam - Macam Smash / Spike Bola Voli

Terdapat 4 jenis smash pada bola voli yang dibedakan menurut variasi pukulan, tinggi, serta kecepatan laju bola. Berikut penjelasannya :

1. Open smash

Open smash adalah tehnik memukul bola dari titik tertinggi. Jenis teknik open smash dikenali dari posisi setiap pemain yang seperti menggantung di udara ketika melompat, kemudian melakukan gerakan lecutan sembari memukul bola di titik tertinggi. 

Menurut buku "Strategi dan Taktik Permainan Bola Voli" (Roesdiyanto dan Agus Tomy : 1992), tinggi bola saat dilambungkan dalam teknik open smash bisa mencapai 3 meter dan berjarak 30 cm dari net.

2. Semi smash 

Semi smash di kenal juga dengan smash bola - bola tangung. Upaya pukulan semi smash dalam permainan bola voli memiliki perbedaan dibandingkan teknik smash lainnya dalam hal perkenaan dan ketinggian bola. 

Teknik ini dapat dikenali dengan cara perkenaan pemain ketika memukul bola saat berada di titik tertinggi loncatan serta mengibaskan pergelangan tangan untuk mengarahkan bola ke wilayah permainan lawan

3. Quick smash

Quick smash di kenal dengan smash cepat. Ragam teknik quick smash digunakan untuk menyelesaikan rangkaian upaya serangan cepat dalam permainan bola voli. 

Ciri utama dari teknik quick smash adalah loncatan secara vertikal setinggi mungkin oleh seorang pemain sebelum memukul bola secepat mungkin.

4. Straight smash

Pukulan jenis straight smash mempunyai nama lain gerakan memotong, karena dilakukan seorang pemain saat bola berada di ketinggian optimal dan bergulir sedekat mungkin dengan batas atau tepi jaring.

Adapun, gerakan straight smash diawali dengan mendekati sisi tiang jaring, sebelum melakukan lompatan segera setelah bola mendekati posisi ideal.

Demikian pembahasan mengenai jenis smash bola voli, semoga bermanfaat.


Smash salah satu bagian penting dalam permainan bola voli.

Bola voli, sebuah olahraga yang identik dengan melompat, memukul dan mengumpan, dimainkan oleh dua tim yang masing-masing berisi enam orang anggota tim. Terdiri dari Tosser/setter, Spiker, dan Libero. Masing – masing memiliki fungsi dan peran berbeda dalam permainan. Setter sebagai pengumpan, libero sebagai penerima bola pertama dan Spiker sebagai pendulang poin.

Kali ini kita akan membahas tentang macam-macam jenis smash yang dilakukan oleh para Spiker. “Spike adalah suatu pukulan yang kuat dimana tangan kontak dengan bola secara penuh pada bagian atas, sehingga jalannya bola terjal dengan kecepatan yang tinggi, apabila pukulan bola lebih tinggi berada diatas net, maka bola dapat dipukul ke bawah (M. Mariyanto, 2006 : 128)”. Banyak jenis Spike/smash dalam permainan bola voli

Untuk melakukan smash dengan baik harusnya memperhatikan faktor-faktor berikut : 

1. Awalan

Berdirilah dengan salah satu kaki dibelakang sesuai dengan kebiasaan individu (tergantung smasher normal atau kidal). Langkahkan kaki satu langkah ke depan (pemain yang baik dapat mengambil ancang-ancang sebanyak 2-4 langkah). Kedua lengan mulai bergerak ke belakang. Berat badan berangsur-angsur merendah untuk membantu tolakan. 

2. Tolakan

Langkahkan kaki selanjutnya hingga kedua telapak kaki hampir sejajar dan salah satu kaki agar kedepan sedikit untuk mengerem gerak ke depan dan sebagai persiapan melompat ke arah vertikal. Ayunkan kedua lengan ke belakang atas sebatas kemampuan kaki ditekuk sehingga lutut membuat sudut ±110°, badan siap untuk melompat dengan berat badan lebih banyak bertumpu pada kaki yang di depan.

3. Meloncat

Mulailah melompat dengan tumit dan jari kaki terhentak lantai dan mengayunkan kedua lengan ke depan atas, saat kedua kaki mendorong naik ke atas, telapak kaki, pergelangan tangan, pinggul dan batang tubuh digerakkan serasi merupakan rangkaian gerak yang sempurna, gerakan eksplosif dan loncatan vertikal.

4. Memukul Bola 

Jarak antara di depan atas sejangkauan lengan memukul, segera lecutkan lengan ke belakang kepala dan dengan cepat lecutkan ke depan sejangkauan lengan terpanjang dan tertinggi terhadap bola.

5. Mendarat

Mendarat dengan kedua kaki mengeper, lutut lentur saat mendarat untuk meredam perkenaan kaki dengan lantai, mendarat dengan jari-jari kaki (telapak kaki bagian depan) dan sikap badan condong ke depan.

 

Berikut tahapan melakukan smash dalam voli

Spesialisasi Smash dalam permainan Bola voli

Bola voli modern saat ini yang sering kita lihat, sudah menerapkan spesialisasi atau suatu posisi yang ditentukan berdasarkan kemampuan yang dimiliki. Bola voli beberapa waktu yang lampau sebenarnya sudah menerapkan spesialisasi ini hanya saja spesialisasi hanya terbatas pada tosser/setter, spiker, dan libero.

Spiker pada saat itu bertugas sesuai dengan posisi yang di tempati sesuai perputaran rotasi, sehingga seorang spiker dituntut untuk memiliki kemampuan untuk menyerang dengan berbagai variasi bola dan bertahan di semua daerah bertahan dibelakang.

Sebenarnya pola seperti itu tidak buruk dilihat bahwa seorang pemain harus menguasai semua kemampuan teknik dalam bola voli (semua variasi serangan dan bertahan), tetapi dengan peraturan yang berubah saat ini maka dibutuhkan penguasaan maksimal dari pemain dengan hanya menugaskan seorang pemain untuk menguasai satu jenis serangan (Open Spike/Ace Spiker, Quicker, All  round  dll).

Dengan adanya spesialisasi tersebut maka diharapkan permainan bola voli bisa lebih menarik untuk ditonton dan tercipta suatu permainan yang sangat dinantikan oleh para penggemarnya. Serta banyak tercipta kreasi serangan hasil kreativitas para pemain di lapangan.

Macam-macam Smash Dalam Bola Voli yaitu :

1. Open Spike

Open Spike adalah salah satu pukulan yang paling banyak dilakukan oleh para pemain yang memiliki postur tidak harus terlalu menjulang tinggi namun memiliki Power yang keras dalam sebuah tim. Para Open Spike biasanya dituntut untuk memiliki lompatan yang tinggi guna melewati hadangan bloker yang biasanya berlapis. Di Indonesia sendiri banyak nama-nama Open Spike yang kualitasnya tidak diragukan seperti Ayip Rizal, Sigit Ardian, Rudi Tirtana, Rivan Nurmulki, Dimas Saputra,  Aprillia Manganang,

 

SIgit Adrian saat melakukan open spike di ajang proliga

Untuk melakukan smash Open Spike, Pemukul melakukan gerak awalan setelah bola lepas dari tangan pengumpan, bola dipukul dipuncak loncatan dan jangkauan lengan yang tinggi. Pemukul menyerang dengan bola-bola open(membuka) dan tinggi diatas net ( 4 – 7 meter diatas net ). 

2. Semi All Round

Bola Semi Allround adalah bola yang diumpan lebih rendah dari bola Open, sehingga pemukul harus bergerak ketika asing didorong oleh receiver. Namun, gerakannya tidak boleh terlalu cepat dan menunggu bola sampai ketangan setter barulah Spike melompat. Pemain Indonesia yang berposisi All Round ini diantaranya, M. Riviansyah, Khasoni, Adam, Rendy Tamamilang,

Caranya, Setelah bola lepas di passing ke arah pengumpan, pemukul harus mulai bergerak perlahan ke depan dengan langkah tetap menuju ke arah pengumpan. Pemukul ini memiliki kemampuan lebih lengkap dalam menyerang maupun bertahan, memiliki kemampuan tinggi mengolah bola semi ( tanggung ). Seorang all round biasanya menyerang diposisi 2 (kanan-depan) tetapi pemain ini menyerang diberbagai posisi.

3. Quick 

Bola QUick adalah bola favorit pemain yang memiliki kecepatan dan stamina tinggi. Bola quick ini agak sulit ditebak datangnya, karena gerakan pemain dan setter yang cepat dan tiba-tiba, sehingga dibutuhkan ketepatan dan konsentrasi dalam mengantisipasinya.

Cara melakukannya yaitu, Begitu melihat bola passing ke pengumpan, maka pemukul melakukan awalan secepat mungkin dengan langkah yang panjang. Timing meloncat sebelum bola diumpan dengan jarak satu bola diatas net, begitu bola didorong. Quicker menyerang dengan bola-bola cepat dan tidak tinggi (0 – 0,5 meter diatas net ). Biasanya seorang quicker adalah orang yang paling tinggi di tim tersebut karena bertugas sebagai center block juga.

Di Indonesia contoh quicker diantaranya : Yolla Yuliana, Wilda Siti Nurfadillah, Agustin Wulandari di bagian putri, sementara ada nama legendaris Joni Sugiyatno, Affan priyo Wicaksono, I Putu Randu, serta si Raja Tarkam Ramli Gebot Mukodar

4. Straight (Bola Potong)

Smasher sebelum melakukan gerakan awalan, terlebih dahulu bergerak ke luar lapangan mendekati tiang net, smasher melakukan awalan bergerak arah paralel dengan jaring. Begitu bola sampai dibatas tepi jaring dengan ketinggian optimal bola, segeralah melompat dan langsung memukul secepatnya.

5. Drive

Smash ini biasanya digunakan oleh pemain untuk bola jauh dari net, saat melompat smasher agak dekat di bawah bola, berbeda dengan saat melompat pada smash normal.

6. Dummy / Tip

Pemain melakukan gerakan sama dengan pada waktu hendak melakukan smash, tetapi pada waktu kontak dengan bola, bola tidak dipukul melainkan disentuh saja dengan jari tangan.

7. Bola 3 meter / Pipe

Smash ini adalah serangan yang dilakukan dari belakang garis serang, pemukulnya seorang pemain garis belakang. Smash jenis ini cocok digunakan oleh pemain yang memiliki postur menjulang dengan Power keras untuk optimalnya serangan. Seperti biasa kita lihat para pemain kelas dunia saat menyerang.

8. Kijang

Biasanya setter mengumpan bola ke belakang hanya sedikit diatas kepalanya, pemukul biasanya berlari dari arah depan setter ke belakang untuk menjemput bola yang diumpankan, lalu melakukan langkah panjang dan naik dengan tolakan loncatan menggunakan satu kaki, pemukul tangan kanan menolak dengan tangan kiri. gerakannya mirip seperti bola quick, namun arahnya umpan di belakang setter.

9. Double Step

Smash ini dilakukan dengan menggunakan gerak tepi, disini pemukul melakukan dua kali gerakan untuk melakukan tolakan loncatan. Lompatan pertama berfungsi untuk mengecoh blok lawan, sedangkan lompatan kedua untuk memukul bola, awalan yang dilakukan seperti bola quick, namun umpan setter lebih ditinggikan seperti bola semi untuk memberi kesempatan smasher melakukan double step.

10. Step L

Smash ini hampir sama dengan smash normal, tetapi gerakan awal berbeda. Pemukul seakan-akan bergerak memukul Straight, tetapi kemudian pemukul bergerak ke tengah karena pengumpan mengumpan bola di tengah depan.


Mungkin itulah beberapa teknik smash yang bisa dijelaskan, bila ada yang kurang bisa ditambahkan kembali.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA