Sering kencing dan terasa sakit apakah tanda hamil

Suara.com - Tak sedikit yang meyakini bahwa anyang-anyangan merupakan salah satu tanda kehamilan. Pendapat ini berkaitan dengan kondisi perempuan hamil yang memang sering buang air kecil, seperti kondisi anyang-anyangan.

Saat hamil, tubuh akan mengalami perubahan hormon. Salah satu akibatnya adalah membesarnya rahim yang menekan kandung kemih sehingga membuat ibu hamil selalu ingin buang air kecil.

Anyang-anyangan atau disuria adalah gangguan pada saluran kemih. Kondisi medis dimana munculnya rasa nyeri saat sedang buang air kecil dan timbul rasa selalu ingin buang air kecil ini bisa terjadi kepada siapa saja, baik laki-laki maupun perempuan.

Lalu, apakah benar anyang-anyangan adalah tanda kehamilan? Ternyata, pendapat ini adalah mitos atau tidak benar. Meskipun begitu, memang ada beberapa ibu hamil yang mengalami anyang-anyangan pada masa-masa awal kehamilannya. Perempuan yang aktif secara seksual, misalnya, lebih berisiko untuk terkena anyang-anyangan dibandingkan yang tidak.

Baca Juga: Sering Anyang-anyangan, Apakah Bisa Sembuh?

Anyang-anyangan bisa menjadi salah satu gejala dari berbagai penyakit, terutama yang berhubungan dengan kelamin, seperti berikut ini.

  • Infeksi Saluran Kemih (ISK)
  • Endometriosis
  • Gonore
  • Bakterialis
  • Chlamydia

Ibu hamil memang rentan terkena infeksi saluran kemih yang diakibatkan oleh hormon kehamilan dan perubahan ukuran rahim. Selain anyang-anyangan, gejala lain ISK yang perlu diwaspadai adalah sebagai berikut.

  • Menggigil dan demam
  • Inkontinensia (bocornya urin yang tidak bisa ditahan)
  • Perubahan jumlah urin
  • Urin yang berwarna keruh atau berbau busuk
  • Adanya nyeri atau tekanan di area kandung kemih
  • Rasa terbakar ketika sedang buang air kecil
  • Sakit punggung, mual, dan muntah, jika bakteri sudah menyebar ke ginjal
  • Darah atau lendir dalam urin
  • Sakit saat berhubungan seksual
  • Kram di perut bagian bawah

Gejala di atas bisa jadi berbahaya untuk kesehatan ibu hamil dan janin, oleh karena itu jika merasakan gejala seperti di atas, sebaiknya langsung berkonsultasi kepada dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Jika infeksi sudah menyebar ke bagian tubuh lainnya, bisa timbul komplikasi yang berbahaya.

Cara Mengatasi Anyang-Anyangan
Rasa tidak nyaman ketika anyang-anyangan bisa mengganggu aktivitas sehari-hari. Terdapat beberapa cara yang bisa dicoba untuk meredakan gejala yang dirasakan ketika mengalami anyang-anyangan. Berikut adalah beberapa yang bisa dicoba.

1. Mandi atau Kompres dengan Air Hangat
Ketika sedang mengalami anyang-anyangan, mengompres area perut bagian bawah dengan menggunakan air hangat dapat dilakukan untuk meredakan nyerinya. Anda juga akan mendapatkan manfaat yang sama dengan mandi air hangat.

Baca Juga: Enam Cara Jitu Menghentikan Masalah Anyang-anyangan

Celupkan handuk ke dalam baskom berisi air hangat, peras, kemudian letakkan di bagian perut bagian bawah. Lakukan selama 15 menit sebanyak beberapa kali sehari hingga rasa sakitnya berangsur-angsur membaik.

Para ibu mungkin penasaran, apakah ada tanda-tanda hamil 1 hari? Jika ada, apa saja? Benar bahwa makin cepat Anda tahu bahwa Anda hamil, makin cepat Anda dapat mengambil langkah untuk bersiap menjalani masa kehamilan dan persalinan. Namun tanda dan gejala kehamilan adalah pengalaman yang unik sehingga para ibu perlu lebih memperhatikan kondisinya untuk merasakan perubahan dalam tubuh yang mengarah ke kehamilan.


Apa yang Dirasakan Saat Awal Kehamilan?

Gejala awal kehamilan yang dirasakan setiap ibu berbeda-beda. Ada yang merasakan gejala pertama satu atau dua minggu setelah kehamilan terjadi, ada juga yang tak merasakan apa pun hingga beberapa bulan pertama. Faktanya, sebagian besar gejala kehamilan tidak bisa dirasakan seketika, termasuk tanda-tanda hamil 1 hari. Kejadian yang dialami beberapa waktu setelah berhubungan intim, seperti muncul bercak darah dari vagina, cairan yang keluar dari vagina lebih banyak, atau merasa lelah dan mual, biasanya tak terkait dengan kehamilan.

Gejala awal kehamilan seperti mual di pagi hari dan payudara terasa lebih lunak cenderung muncul mendadak, biasanya dua minggu setelah terlambat datang bulan. Namun ada juga ibu yang merasakan gejala itu satu hari setelah terlambat menstruasi, meski ini lebih jarang terjadi.

Secara umum, hal yang dirasakan ibu saat awal kehamilan antara lain:

  • Payudara membengkak dan lebih lunak
  • Mual plus muntah ataupun tidak
  • Lebih sering buang air kecil
  • Kelelahan
  • Perut kembung
  • Suasana hati mudah berubah
  • Muncul bercak darah dari vagina
  • Nyeri atau kram perut bagian bawah
  • Sensitif terhadap bau

Bagaimana Ciri-ciri Orang Hamil 1-2 Hari?

Belum ada penelitian yang bisa menyimpulkan secara pasti ciri-ciri atau tanda-tanda hamil 1 hari. Tanda awal kehamilan yang paling kentara adalah terlambat datang bulan. Siklus menstruasi adalah cara tubuh untuk mempersiapkan kemungkinan hamil setiap bulan. Persiapan itu antara lain berupa penebalan lapisan rahim tempat sel telur yang telah dibuahi akan ditanam yang menandai awal kehamilan.

Bila tidak hamil, lapisan tambahan itu akan terlepas dari rahim. Sedangkan jika hamil, lapisan tersebut tetap menempel dan tak ada darah menstruasi yang keluar. Namun, bagi perempuan yang siklus menstruasinya tak teratur, sulit untuk memastikan ciri-ciri hamil ini.

Selain terlambat menstruasi, ciri orang yang mungkin sedang hamil 1-2 hari termasuk suhu tubuh basal lebih tinggi. Suhu tubuh basal adalah suhu tubuh terendah saat sedang beristirahat. Biasanya pengukuran dilakukan sesaat setelah bangun tidur dan sebelum melakukan aktivitas fisik apa pun. Jika seseorang hamil, suhu tubuh basalnya meninggi sesaat setelah masa ovulasi dan kemudian tetap tinggi alih-alih turun perlahan.

Cara Mengetahui Apakah Kita Sedang Hamil atau Tidak

Satu-satunya cara untuk mengonfirmasi kehamilan adalah dengan menjalani tes kehamilan. Tes kehamilan bisa dilakukan pada urine ataupun darah. Hingga saat ini, cara terbaik untuk memastikan kehamilan adalah lewat tes darah untuk mengukur kadar hormon gonadotropin korionik manusia (human chorionic gonadotropin/hCG).

Sakit Tenggorokan: Gejala, Penyebab, dan Penanganannya

Hormon ini dibuat oleh plasenta sekitar 10 hari setelah pembuahan. Kadar hormon hCG akan naik sekitar dua kali lipat setiap dua hari sepanjang 60 hari masa kehamilan. Tes kehamilan dengan darah hanya bisa dilakukan oleh tenaga kesehatan terlatih. Tes ini umumnya dijalankan untuk mendapatkan diagnosis dini kehamilan atau mengonfirmasi tes kehamilan yang dilakukan di rumah.

Tes darah sangat akurat dan bisa mendapati kehamilan paling awal minggu pertama setelah pembuahan. Adapun di rumah, tes pada urine dengan alat tes kehamilan yang dijual bebas bisa dilakukan sekitar dua minggu setelah pembuahan atau ketika terlambat datang bulan. Sepanjang dilakukan dengan benar, tes kehamilan di rumah 97-99 persen akurat.

Apakah Tanda Hamil 3 Hari?

Seperti disebutkan sebelumnya, jarang sekali ada ibu yang merasakan tanda hamil beberapa hari setelah kehamilan terjadi. Sekitar 3 hari setelah ovulasi, ada perubahan tubuh terkait dengan perubahan kadar hormon. Perubahan ini bisa menyebabkan gejala yang berhubungan dengan sindrom pra-menstruasi ataupun awal kehamilan. Karena itu, sulit untuk mengetahui apakah gejala yang dialami adalah gejala hamil atau gejala menstruasi.

Gejala itu antara lain perut kembung, pusing, kelelahan, keram perut, payudara lunak, mual, dan sakit punggung. Gejala ini adalah gejala sekunder ovulasi karena tidak selalu terjadi pada setiap orang di setiap siklus menstruasi. Artinya, ada juga perempuan yang tak merasakan gejala-gejala itu menjelang ataupun saat menstruasi.

Jika Anda merasakan gejala tersebut, kemungkinan besar hal itu disebabkan oleh perubahan hormon yang terjadi tiap bulan. Meski begitu, bila gejala ini baru alias tidak pernah dirasakan sebelumnya ketika menstruasi atau berlanjut lebih lama dari biasanya, ada kemungkinan Anda sedang hamil.

Kapan Harus ke Dokter?

Implantasi atau proses menempelnya sel telur yang telah dibuahi sel sperma yang menandakan awal kehamilan biasanya terjadi 6-12 hari setelah pembuahan. Pada saat itulah tanda kehamilan umumnya mulai terasa. Namun tidak mustahil tanda kehamilan dirasakan lebih dini, termasuk tanda-tanda hamil 1 hari. Tes kehamilan dengan urine yang dilakukan 5 hari setelah pembuahan kurang akurat. Jika ingin mendapat kepastian, sebaiknya datangi dokter kandungan atau bidan. Kebanyakan praktisi kesehatan menyarankan tes kehamilan dilakukan 1-2 hari setelah terlambat datang bulan karena pada saat ini kadar hormon yang mengindikasikan terjadinya kehamilan cukup tinggi untuk dites.

Kenapa Kalau pipis sedikit tapi sering dan sakit?

Salah satu penyebab utama munculnya keluhan anyang-anyangan adalah infeksi saluran kemih (ISK). Berikut adalah beberapa gejala anyang-anyangan yang diakibatkan oleh infeksi saluran kemih: Nyeri atau rasa perih saat buang air kecil. Buang air kecil lebih sering, tapi dengan volume sedikit-sedikit.

Berapa kali kencing saat tanda hamil?

Biasanya seseorang dapat buang air kecil sebanyak 6–8 kali sehari. Namun, ibu hamil mungkin akan merasa lebih sering ingin buang air kecil. Hal ini tak jarang membuat sebagian ibu hamil dapat buang air kecil hingga kurang lebih 10 kali dalam sehari.

Bagaimana cara mengetahui bahwa kita sedang hamil?

Mengenal Tanda Kehamilan.
Perut Kembung. Hampir serupa dengan tanda-tanda di awal siklus menstruasi, tanda kehamilan di minggu pertama juga menyebabkan kamu mengalami perut kembung. ... .
Mual dan Muntah. ... .
Kelelahan. ... .
Kram Perut Disertai Bercak Darah. ... .
Perubahan pada Payudara..

Hamil 1 hari apa yang dirasakan?

Namun ada juga ibu yang merasakan gejala itu satu hari setelah terlambat menstruasi, meski ini lebih jarang terjadi. Secara umum, hal yang dirasakan ibu saat awal kehamilan antara lain: Payudara membengkak dan lebih lunak. Mual plus muntah ataupun tidak.