BIOLOGI KELAS 12 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN 1. Perhatikan tabel hasil panen berikut! Hasil Panen Singkong (kg) Diberi pupuk Diberi pupuk Tidak kandang NPK dipupuk 12,5 15,7 4,4 Menurut tabel diatas, hubungan yang tepat antara pupuk dan hasil panen adalah A. peningkatan hasil panen tidak dipengaruhi oleh pupuk B. pupuk kandang berpengaruh paling baik terhadap hasil panen C. penggunaan pupuk kandang sama baik dengan NPK terhadap hasil panen D. pemberian pupuk tidak mempengaruhi hasil panen E. pemberian pupuk NPK berpengaruh lebih baik daripada pupuk kandang Pada pemberian pupuk NPK terlihat hasil panen singkong mencapai 15,7 kg, jauh lebih tinggi dibandingkan dengan pemberian pupuk kandang atau bahkan tidak diberikan pupuk. 2. Suatu percobaan dilakukan dengan menanam masing masing 5 biji kacang tanah di tempat terbuka, di dalam ruang laboratorium, dan di tempat gelap. Alasan dilakukan perbedaan tempat penanamann ini adalah A. mempelajari adaptasi tumbuhan terhadap cahaya B. mengetahui faktor dalam pada tumbuhan C. mengukur kecepatan pertumbuhan pada berbagai kondisi D. membandingkan pengaruh faktor cahaya terhadap pertumbuhan E. mengetahui kondisi lingkungan yang sesuai untuk tumbuhan Percobaan penanaman biji kacang tanah di tempat yang berbeda ialah untuk melihat pengaruh cahaya terhadap kerja hormon auksin yang berpengaruh pada proses pertumbuhan. 3. Perhatikan pilihan di bawah ini! i. mempercepat perkecambahan ii. merangsang pembungaan iii. diferensiasi akar iv. merangsang pemanjangan batang v. pembentukan buah tanpa fertilisasi Berdasarkan pilihan diatas, fungsi hormon giberelin terdapat pada nomor A. i, ii, iii, dan iv B. i, ii, dan iii C. iv dan v D. iii, iv, dan v E. semua benar Giberelin memiliki beberapa fungsi yang menunjang pertumbuhan yaitu a. mempercepat perkecambahan b. merangsang pembungaan c. diferensiasi akar d. membuat buah besar tanpa biji e. membuat tanaman kerdil menjadi normal 4. Cahaya merupakan faktor penghambat pertumbuhan perkecambah biji kacang hijau karena cahaya dapat A. memicu pembentukan auksin B. menyebabkan terurainya auksin C. menghambat proses fotooksidasi D. meningkatkan laju transportasi E. menghambat pembentukan giberelin Cahaya menyebabkan terurainya hormon auksin, sehingga auksin tidak bekerja optimal dan proses pertumbuhan menjadi lambat. Sebaliknya, bila pertumbuhan berada dalam kondisi tanpa cahaya maka auksin akan bekerja optimal karena tidak terurai. Hal ini menyebabkan proses etolasi pada tumbuhan, yaitu pertumbuhan yang sangat cepat ketika berada pada tempat yang gelap. 5. Hormon kalin memiliki berbagai macam jenis cabang hormon salah satunya adalah rizokalin. Rizokalin berfungsi untuk A. pertumbuhan daun B. pertumbuhan bunga
C. pertumbuhan batang D. pertumbuhan akar E. pertumbuhan biji Kalin memiliki fungsi untuk penumbuhan organ pada tumbuhan. Kalin memiliki jenis cabang hormon yaitu a. Rizokalin : penumbuh akar b. Kaulokalin : penumbuh batang c. Filokalin : penumbuh daun d. Antokalin : penumbuh bunga METABOLISME SEL 6. Perhatikan gambar dibawah ini! Sifat enzim yang ditunjukkan adalah A. bekerja dua arah B. kerja enzim spesifik C. bekerja membutuhkan energi D. menghambat reaksi kimia E. membantu reaksi kimia B. RuBp dan PGA C. RuBp dan Glukosa D. PGA dan Glukosa E. PGAL dan Glukosa Bagan tersebut adalah bagan reaksi gelap fotosintesis, atau sering disebut dengan Siklus Calvin. Reaksi gelap pada fotosintesis terdiri dari 3 fase, yaitu Fiksasi, Reduksi, dan Regenerasi. Pada fase fiksasi, yang dimaksud adalah fiksasi CO2 oleh RuBp membentuk senyawa PGA (3-fosfogliserat), kemudian dilanjutkan dengan reduksi senyawa PGA menjadi PGAP (1,3-bifosfogliserat) kemudian membentuk PGAL (fosfogliseraldehid) yang nanti akan dilakukan sintesis glukosa. Setalah itu, terjadi regenerasi RuBp untuk mengikat CO2 dan siklus akan terulang kembali. Dari penjelasan tersebut, dapat diketahui bahwa X adalah RuBp dan Y adalah PGAL. 8. Perhatikan bagan respirasi anaerob berikut! Dari gambar diatas dapat dilihat bahwa enzim dapat bekerja dengan substrat yang bentuknya cocok dengan sisi aktif enzim tersebut. Gambar diatas merupakan gambar yang menunjukan teori lock and key. Sehingga gambar tersebut lebih tepat menggambarkan sifat enzim yang bekerja spesifik. 7. Pehatikan bagan siklus Calvin berikut! Pada proses anaerob tersebut, senyawa X, Y dan Z secara berurutan adalah A. ATP, piruvat, dan asam laktat B. ATP, asam laktat, dan piruvat C. ATP, piruvat, dan etanol D. ATP, etanol, dan asetaldehid E. ATP, asetaldehid, dan etanol Pada bagan respirasi anaerob, Berdasarkan bagan, bagian yanng ditunjukan X dan Y adalah A. RuBp dan PGAL a. X adalah senyawa yang dihasilkan dari proses glikolisis yaitu ATP b. Y adalah perubahan glukosa pada proses glikolisis menjadi asam piruvat c. Z adalah perubahan asam piruvat menjadi asam laktat 9. Isian Enzim memiliki sifat sifat tertentu diantaranya yaitu
Jawaban : Biokatalisator, bekerja spesifik, bekerja bolak balik atau reversible, dan termolabil. Enzim memiliki sifat sifat tertentu, diantaranya : a. Biokatalisator = mempercepat reaksi tanpa bereaksi dengan cara menurunkan energi aktivasi. b. Bekerja spesifik = bekerja pada substrat tertentu. Contohnya Maltase dengan substrat maltosa, Amilasi dengan substrat amilum c. Reversible = tergantung dengan substrat yang ada. Contohnya Lipase dapat memecah lemak menjadi asam lemak dan gliserol atau justru menyusun asam lemak dan gliserol menjadi lemak. d. Termolabil = tidak tahan terhadap panas. 10. Essay Jelaskan pengertian dari katabolisme dan anabolisme! Jawaban : Katabolisme adalah reaksi pemecahan senyawa kompleks menjadi senyawa sederhana dimana reaksi ini melepaskan energi sehingga dapat disebut reaksi eksergonik. Anabolisme adalah reaksi penyusunan senyawa sederhana menjadi senyawa kompleks dimana reaksi ini membutuhkan energi sehingga dapat disebut reaksi endergonik. Anabolisme terbagi menjadi dua yaitu asimilasi dan polimerisasi. Anabolisme a. Fungsi Anabolisme fungsi anabolisme yang bertugas menjadi pembangun sel baru. Fungsi sel baru ini sendiri digunakan untuk menjaga kesehatan dari jaringan pada tubuh. Dan juga berfungsi untuk menyimpan energi yang digunakan nanti. Fungsi lain dari anabolisme ini yakni digunakan untuk mengubah molekul kecil ke dalam bentuk yang kompleks. Misalnya seperti karbohidrat, lemak hingga protein. b. Hormon yang membantu anabolisme Hormon Insulin yang diproduksi di pankreas. Hormon ini memiliki tugas sebagai pengatur level glukosa yang ada pada darah kita. Sehingga jika insulin tidak ada, maka akan membuat tubuh kita sulit untuk menyerap glukosa. Hormon Pertumbuhan diproduksi pada kelenjar pituitari dan bergutas sebagai perangsang pertumbuhan tubuh. Hormon Testosteron yang berfungsi memberikan pengaruh karakteristik bagi pria. Contohnya pertumbuhan bulu, mengatur suara hingga mengatur kondisi otot dan tulang. Hormon Esterogen merupakan hormon yang bisa ditemukan pada pria mau pun wanita. Hormon ini sendiri bertugas sebagai penguat massa tulang. Sementara bagi wanita hormon ini tugasnya adalah sebagai pembangun karakteristik pada wanita. Contohnya pertumbuhan pada payudara. c. Penyakit berhubungan anabolisme Proses Anabolisme sendiri bisa terganggu dan jika sudah terganggu maka dapat menimbulkan masalah pada hormon yang ada di dalam tubuh manusia. Tak hanya itu saja, hal ini pun dapat memicu hadirnya beragam penyakit seperti : Resitensi insulin Defisiensi hormon pertumbuhan (GHD) Kadar testosteron yang abnormal Kadar estrogen yang abnormal Katabolisme Katabolisme dibagi menjadi dua macam, yaitu respirasi dan fermentasi. a. Respirasi Proses respirasi sendiri memanfaatkan keberadaan oksigen bebas sebagai salah satu syarat agar proses ini berhasil. Pada proses fermentasi oksigen tidak terlalu dibutuhkan, atau bisa dilakukan tanpa adanya oksigen bebas di sekitarnya. b. Fermentasi proses fermentasi ini sendiri secara umum membutuhkan mikro organisme. Dan proses ini pun dibagi ke dalam tiga bagian, yang pertama adalah fermentasi asam cuka. Yang kedua adalah proses fermentasi alkohol lalu bagian yang terakhir adalah proses fermentasi asam laknat. Katabolisme merupakan proses oksidasi, dimana akan melepaskan energi panas. Keberadaan panas dibutuhkan ketika proses
oksidasi berlangsung sebab proses ini akan melepaskan energi panas. Kegiatan paling penting dari katabolisme adalah mengolah oksigen menjadi karbon dioksida. Perbedaan Anabolisme dan Katabolisme Anabolisme Menggabungkan senyawa menjadi komplek Menghasilkan energi Menggabungkan senyawa sederhana Katabolisme Memecah senyawa yang komplek Melepas energi Memecah senyawa yang komplek Memperbaiki organ Menggunakan energi di dalam organ Membuat zat lebih besar dari materi kecil Terkjadi reaksi sintesis dehidrasi Terjadi reduksi reaksi Mengurai materi besar menjadi zat kecil Terjadi hidrolisis reaksi Terjadi reaksi oksidasi Sifat yang hanya dimiliki DNA yaitu berkaitan dengan pewarisan sifat dan mampu bereplikasi karena memiliki kemampuan autokatalis. 12. Kromosom dibentuk dari benang-benang kromatin pada sel yang siap membelah. Komposisi kromosom adalah... A. Protein dan DNA B. Nukleosom dan solenoid C. Gugusan gula dan basa nitrogen D. DNA dan RNA E. Basa nitrogen dan asam fosfat Kromosom adalah unit genetik yang terdapat dalam setiap inti sel pada semua makhluk hidup, kromosom berbentuk deret panjang molekul yang disusun oleh DNA dan proteinprotein. Kromosom dibentuk dari DNA yang berikatan dengan beberapa protein histon. Dari lkatan ini dihasilkan nukleosom, yang memiliki ukuran panjang sekitar 10 nm. Kemudian nukleosom akan membentuk lilitan-lilitan yang sangat banyak yang menjadi penyusun dari kromatid (lengan kromosom). 13. Perhatikan gambar berikut! Membangun molekul komplek Membangun molekul sederhana Merombak molekul sederhana Merombak komplek molekul MATERI GENETIK 11. Perhatikan pernyataan berikut! i. Mewariskan informasi genetik dari generasi ke generasi ii. Berkaitan dengan sintesis protein iii. Dapat melakukan replikasi karena adanya sifat autokatalis iv. Pola cetakan pembentuk polinukleotida atau protein Ciri-ciri yang hanya dimiliki oleh DNA adalah A. 1 B. 3 C. 4 D. 1 dan 3 E. 2 dan 3 Pernyataan yang berkaitan dengan struktur tersebut adalah... A. apabila 6 adalah adenin, 7 adalah timin B. 5,6, 8 dan 7 adalah basa nitrogen dari golongan pirimidin C. 2 dan 4 merupakan senyawa fosfat D. satu nukleotida ditunjukkan oleh 1, 2, 6 dan 7 E. 1 dan 3 merupakan senyawa gula Deoksiribosa Pembahasan: Pada gambar struktur DNA: (1) dan (3) Fosfat (2) dan (4) Gula ribosa (5),(6), (7), (8) basa nitrogen
Basa Purin: Adenin, Guanin Basa pirimidin: Timin, Sitosin Dengan pasangan basa nitrogen: Adenin Timin Guanin Sitosin 14. Urutan nukleotida RNA berikut yang terjadi selama proses transkripsi segmen DNA ATACTTACTCATTTT 3' adalah... A. 5' AAAAACGUCCCCUAA 3' B. 5 AAAAUGAGUAAGUAU 3' C. 5' AAAATTACTCATTTT 3' D. 3' AAAAUGAGUAAGUAU 5' E. 5' AAAATGAGTAAGTAT 3' DNA 5' ATACTTACTCATTTT 3' ditranskripsi menjadi RNAd/kodon 3' UAUGAAUGAGUAAAA 5' atau bisa dibalik menjadi 5' AAAAUGAGUAAGUAU 3. 15. Essay Jelaskan proses dari sintesis protein! Jawaban : DNA melakukan transkripsi di dalam inti sel membentuk RNA MRNA atau RNAd meninggalkan inti sel menuju ribosom dengan membawa kodon trna akan membawa asam amino sesuai kodon menuju ribosom dari sitoplasma (translasi) asam amino dirangkai sesuai kode genetik pada kodon di ribosom terbentuk senyawa polipeptida (protein). Tahapan sintesis protein : a. Transkripsi Transkripsi merupakan proses pembentukan RNA dari salah satu pita cetakan DNA (DNA sense). Pada tahap ini, akan menghasilkan 3 jenis RNA, yaitu mrna, trna dan rrna. Proses sintesis protein ini berlangsung di dalam sitoplasma dengan diawali proses pembukaan rantai ganda yang dimiliki oleh DNA dengan bantuan enzim RNA polimerase. Tahap ini, ada rantai tunggal yang bertugas sebagai rantai sense, sedangkan rantai lain yang berasal dari pasangan DNA dinamakan rantai anti sense. Tahap transkripsi sendiri dibagi menjadi 3 yaitu tahap inisiasi, elongasi dan terminasi. Inisiasi RNA polimerase terikat pada untaian DNA, yang disebut promoter, yang ditemukan didekat awal dari suatu gen. Setiap gen mempunyai promoternya tersendiri. Setelah terikat, RNA polimerase memisahkan untaian ganda DNA, menyediakan template atau cetakan untaian tunggal yang siap untuk ditranskripsi. Elongasi Satu untaian DNA, untaian cetakan, bertindak sebagai cetakan untuk digunakan oleh enzim RNA polimerase. Sambil membaca cetakan ini, RNA polimerase membentuk molekul RNA keluar dari nukleotida, membuat sebuah rantai yang tumbuh dari 5 ke 3. RNA transkripsi membawa informasi yang sama dari untaian DNA non-template (coding). Terminasi Urutan ini memberikan sinyal bahwa transkripsi RNA telah selesai. Setelah ditranskripsi, RNA polimerase melepaskan hasil transkripsi RNA. b. Translasi Translasi merupakan proses urutan nukleotida dalam mrna yang diterjemahkan ke dalam urutan asam amino dari rantai polipeptida. Selama proses ini, sel membaca informasi pada messenger RNA (mrna) dan menggunakannya untuk membuat sebuah protein. Ada 20 macam jenis asam amino yang dibtuhkan untuk dapat membentuk protein yang berasal dari terjemahan kodon mrna. Pada mrna, instruksi untuk membuat polipeptida adalah RNA nukleotida (Adenine, Uracil, Cytosine, Guanine) yang disebut kodon. Kemudian akan menghasilkan rantai polipeptida yang lebih spesifik.
contoh, banyak sel otot mengandung aktin dan miosin ketika tidak ada sel saraf. PEMBELAHAN SEL Proses translasi sendiri terbagi atas 3 tahap, yaitu : Tahap Awal atau Inisiasi Pada tahap ini ribosom merakit di sekitar mrna untuk dibaca dan trna pertama yang membawa asam amino metionin (yang cocok dengan start kodon, AUG). Bagian ini diperlukan agar tahap translasi bisa dimulai. Elongasi atau Memperpanjang Rantai Ini adalah tahap di mana rantai asam amino diperpanjang. Disini mrna dibaca satu kodon sekali, dan asam amino yang sesuai dengan kodon ditambahkan ke rantai protein. Selama elongasi, trna bergerak melewati situs A, P, dan E dari ribosom. Proses ini diulang terus-menerus saat kodon baru dibaca dan asam amino baru ditambahkan ke rantai. Terminasi Ini adalah tahap dimana rantai polipeptida dilepaskan. Proses ini dimulai ketika stop kodon (UAG, UAA atau UGA) memasuki ribosom, membuat rantai polipeptida terpisah dari trna dan lepas keluar dari ribosom. Manfaat Sintesis Protein Sel-sel mensintesis protein ke seluruh tubuh. Protein-protein ini yaitu: Protein Struktural, merupakan adanya sebuah protein yang membentuk struktur sel, membran organel, protein membran plasma, mikrotubulus, mikrofilamen, sentriol dan banyak lagi. Protein rahasia dari sel seperti antibodi dan hormon. 16. Berikut ini beberapa peristiwa dalam siklus sel i. terjadi duplikasi DNA ii. struktur kromosom nampak dengan jelas iii. sel tumbuh dan bertambah volumenya iv. penyusunan benang gelendong Peristiwa yang terjadi selama fase interfase adalah... A. 1 dan 2 B. 1 dan 3 C. 1 dan 4 D. 2 dan 4 E. 3 dan 5 Pembahasan: Interfase yaitu fase menjelang mitosis yang terbagi menjadi tiga, yaitu fase G1 (gap pertama), fase S (sintesis), dan fase G2 (gap kedua). Fase G1 disebut juga dengan fase pertumbuhan dan perkembangan sel. Hal ini ditandai dengan berkembangnya sitoplasma (cairan sel), organel sel, serta sintesis bahan-bahan yang akan digunakan untuk fase berikutnya, yaitu fase S. Pada fase S, terjadi replikasi atau duplikasi DNA sebagai materi genetik yang akan diturunkan kepada sel anak, sehingga nantinya akan dihasilkan dua salinan DNA. Fase terakhir, yaitu fase G2, replikasi DNA telah selesai. Terjadi peningkatan sintesis protein sebagai tahap akhir persiapan sel untuk melakukan pembelahan. Interfase memiliki ciri duplikasi DNA, kromosom belum jelas, sel membesar dan terjadi duplikasi DNA. 17. Perhatikan pembelahan mitosis berikut ini! Sel yang berbeda memiliki protein yang berbeda yang menentukan sifat fisik dan kimia sel dan membedakan satu sel dari yang lain. Sebagai
Urutan gambar dan fase yang sesuai dengan pembelahan mitosis diatas adalah A. (1) profase, (2) telofase, (3) anafase, (4) metafase B. (1) telofase, (2) profase, (3) metafase, (4) anafase C. (3)telofase, (4) profase, (1) anafase, (2) metafase D. (1) anafase, (2) profase, (3) telofase, (4) metafase E. (1)metafase,(2) profase, (3) telofase, (4) anafase Urutan fase pembelahan mitosis diatas yaitu : 2) profase, ciri: bentuk kromosom mulai terlihat 3) metafase, ciri: kromosom ber-jajar di bidang pembelahan 4) anafase, ciri: kromosom terbagi dua/terpisah 1) telofase, ciri: sel mulai terbagi menjadi dua anakan. Mitosis adalah peristiwa pembelahan sel yang menghasilkan dua sel anak dengan jumlah kromosom yang sama seperti sel induknya. Pembelahan mitosis hanya terjadi pada sel eukariotik, sedangkan sel prokariotik tidak dapat melakukannya. Kenapa? Alasannya karena sel prokariotik tidak memiliki nukleus (inti sel), membran inti sel, dan mitokondria, sedangkan mitosis memerlukan organel-organel tersebut. Proses pembelahan mitosis terjadi di semua selsel tubuh (somatis), kecuali sel-sel kelamin (gamet). Pada tumbuhan, pembelahan mitosis terjadi di jaringan meristem, seperti ujung akar dan ujung tunas batang. Pembelahan mitosis berfungsi untuk pertumbuhan sel tubuh, mengganti sel-sel tubuh yang rusak (regenerasi), dan mempertahankan jumlah kromosom. Terdapat empat fase (tahap) pembelahan mitosis, di antaranya profase, metafase, anafase, dan telofase. a. Tahap Profase Pada awal profase, sentrosom mengalami replikasi, sehingga menghasilkan dua sentrosom. Kemudian, setiap sentrosom akan bergerak ke kutub-kutub inti sel yang letaknya berlawanan. Di saat yang bersamaan, mikrotubulus mulai terlihat di antara dua sentrosom. Mikrotubulus ini merupakan serat protein panjang yang memanjang dari sentriol ke segala arah. Lama-kelamaan, mikrotubulus akan membentuk seperti gulungan benang yang bisa kita sebut dengan benang-benang spindel. Di tahap ini juga, benang-benang kromatin mulai mengalami penebalan yang kemudian membentuk kromosom. Nah, kromosom ini terdiri dari dua kromatid identik yang terikat pada sentromer (kepala kromosom). Setiap sentromer memiliki dua kinetokor yang merupakan formasi protein dan menjadi tempat melekatnya benang-benang spindel nantinya. Di akhir tahap profase, nukleus dan membran inti sel mulai menghilang. Selain itu, sentrosom telah sampai di kutubnya masing-masing. Benang-benang spindel pun akan membentang dari kutub satu ke kutub yang lain. Benang spindel ini nantinya akan berperan untuk menarik kromosom ke bagian tengah inti sel di tahap selanjutnya.
b. Tahap Metafase d. Tahap Telofase Pada tahap ini, nukleus dan membran inti sel sudah tidak terlihat. Masing-masing kinetokor pada sentromer dihubungkan ke satu sentrosom oleh benang-benang spindel. Kemudian, pasangan kromatid bergerak ke bagian tengah inti sel (bidang ekuator) dan membentuk lempeng metafase. Posisi kromosom yang terletak pada bagian tengah inti sel ini membuat jumlah kromosom dapat dihitung dengan tepat dan bentuk kromosom juga dapat diamati dengan jelas. c. Tahap Anafase Pada tahap ini, kromosom telah sampai di kutubnya masing-masing. Benang-benang spindel mulai menghilang dan membran inti sel juga mulai terbentuk di antara dua kelompok kromosom yang terpisah. Kromosom semakin lama akan menipis dan berubah menjadi benang-benang kromatin kembali. Kemudian, sitokinesis telah selesai. Sel telah membelah dan menghasilkan dua sel anak dengan kromosom diploid (2n). 18. Fase mitosis yang digambarkan dengan mulai bergerak dan memisahnya sentriol pada sel hewan adalah... A. telofase B. anafase C. prometafase D. metafase E. profase Tahap anafase ditandai dengan pemisahan kromatid dari bagian sentromer yang kemudian membentuk kromosom baru. Masing-masing kromosom ditarik oleh benang-benang spindel menuju kutub yang berlawanan. Jumlah kromosom yang menuju ke kutub yang satu akan sama dengan jumlah kromosom yang menuju ke kutub lainnya. Pada tahap akhir anafase, kromosom hampir sampai ke kutubnya masing-masing. Selain itu, sitokinesis juga mulai terjadi. Sitokinesis merupakan fase pembelahan atau pemisahan sitoplasma, organel, dan membran selular. Pembelahan ini dimulai dari pinggir sel (membran sel) menuju ke bagian tengah sel, sehingga akan menghasilkan dua sel yang disebut sel anak. Sentriol pada sel hewan mulai terbentuk kemudian bergerak memisah menuju kutub, terjadi pada fase pertama dalam mitosis yaitu profase. 19. Pernyataan yang menunjukkan perbedaan spermatogenesis dan oogenesis adalah Spermatogenesis Oogenesis Dihasilkan 4 sel Dihasilkan 1 sel A sperma ovum fungsional Tidak ada badan B Ada badan kutub kutub Ditemukan Tidak ditemukan C D E spermatid Meiosis 1 menghasilkan sel primer Spermatogonia terbatas ootid Meiosis 1 menghasilkan sel sekunder Oogonia tak terbatas
Perbedaan antara spermatogenesis dan oogenesis ialah pada spermatogenesis akan dihasilkan 4 sperma fungsional, sedangkan oogenesis akan menghasilkan 1 ovum fungsional dan 3 badan kutub/polosit yang tidak berfungsi. 20. Pernyataan berikut ada hubungannya dengan pembelahan sel i. terjadi pada sel tubuh ii. jumlah kromosom sel anak separuh dari sel induk iii. jumlah kromosom anak sama dengan kromosom induk iv. terjadi dalam pembentukan sel kelamin v. pembelahan berlangsung 2 kali Ciri khas mitosis adalah... A. 1 dan 2 B. 1 dan 3 C. 2 dan 5 D. 3 dan 4 E. 3 dan 5 Ciri ciri pembelahan mitosis : a. pembelahan berlangsung satu kali; b. jumlah sel anak yang dihasilkan adalah dua buah; c. jumlah kromosom sel anak sama dengan jumlah kromosom pada induknya, yaitu 2n (diploid); d. sifat sel anak sama dengan sifat pada induknya; e. terjadi pada sel tubuh (sel somatik) misalnya pada jaringan embrional antara lain ujung akar, ujung batang, lingkaran kambium. f. tujuan pembelahan mitosis adalah untuk memperbanyak sel-sel seperti pertumbuhan atau perbaikan sel yang rusak; g. melewati tahapan pembelahan yaitu interfase, profase, metafase, anafase, dan telofase, namun secara umum tahap-tahap tersebut akan kembali ke tahap semula sehingga membentuk suatu siklus sel. HUKUM MENDEL DAN PENYIMPANGAN SEMU 21. Macam gamet yang dihasilkan oleh individu yang memiliki gen PPQqRrSS adalah... A. 2 B. 4 C. 8 D. 16 E. 32 Macam gamet yang dihasilkan individu dengan gen PPQqRrSS dapat dicari dengan menggunakan rumus: 2n; n=jumlah gamet heterozigot. PPQqRrSS, jumlah gamet heterozigot ada 2 yaitu Qq dan Rr. Macam gamet = 2² = 4 Gamet yang terbentuk adalah PQRS, PqRS, PQrS,PqrS. 22. Disilangkan galur murni kacang kapri bulat warna kuning (BBKK) dengan yang biji keriput warna hijau (bbkk). Apabila F₁ disilangkan sesamanya, akan dihasilkan 320 keturunan. Jumlah keturunan berbiji keriput warna kuning dan keriput warna hijau secara berurutan adalah... A. 20 dan 60 B. 20 dan 120 C. 20 dan 180 D. 60 dan 20 E. 180 dan 20 P₁= BBKK(bulat kuning) >< bbkk(kisut hijau) F₁ = BbKk (biji kapri bulat kuning) P₂ = BbKk >< BbKk F₂ = Gamet BK Bk bk bk BK BBKK BBKk BbKK BbKk Bk BBKk BBkk BbKk Bbkk bk BbKk BbKk BbKK bbkk bk BbKk Bbkk bbkk bbkk B_K_ : Bulat kuning B_k_ : Bulat hijau b_k_ : Kisut kuning b_k_ : Kisut Hijau Biji kisut kuning = 3/16 x 320 = 60 biji Biji kisut hijau = 1/16 x 320 = 20 biji 23. Gandum berkulit hitam (Hhkk) disilangkan dengan gandum berkulit kuning (hhkk), hitam epistasis terhadap kuning maka keturunannya
A. hitam semua B. kuning semua C. 50% hitam dan 50% kuning D. 50% hitam, 25% kuning, dan 25% putih E. 25% hitam, 50% kuning, dan 25% putih Epistasis adalah dimana gen bersifat menutupi atau akan menutupi sehingga fenotip akan nampak. H = hitam epistasi atau menutupi K (kuning), maka jika ada H, fenotip akan menjadi hitam. P₁ = Hhkk >< hhkk G₁ = Hk, hk >< hk, hk F₁ = hk hk Hk HhKk : Hitam Hhkk : Hitam Hk hhkk : Kuning hhkk : putih Hitam : Kuning : Putih = 2 : 1 : 1 Hitam = 2/4 x 100% = 50% Kuning = 1/4 x 100% = 25% Putih = 1/4 x 100% = 25% 24. Warna biji gandum merah ditentukan oleh M₁ dan M₂. Dari persilangan gandum merah sesamanya di dapat keturunan dengan rasio 15 gandum biji merah dan 1 gandum biji putih. Genotip parental yang disilangkan tersebut adalah... A. M₁,m₁,M₂,m₂><M₁,m₁,m₂,m₂ B. M₁,M₁,M₂,m₂,><m₁,m₁,M₂,m₂ C. M₁,m₁,M₂,M₂,><m₁,m₁,M₂,m₂ D. M₁,M₁,M₂,m₂><M₁,m₁,M₂,m₂ E. M₁,m₁,M₂,m₂><M₁,m₁,M₂,m₂ Persilangan dengan perbandingan keturunan 15 : 1 merupakan ciri polimeri, berarti bahwa genotip kedua induk pasti heterozigot. Merah Putih P₁ = M₁M₁M₂M₂ >< m₁m₁m₂m₂ F₁ = M₁m₁M₂m₂ P₂ = M₁m₁M₂m₂ >< M₁m₁M₂m₂ F₂ = 9 M₁_M₂_ : 3 M₁_m₂m₂ : 3 m₁m₁m₂_ : 1 m₁m₁m₂m₂ 9 merah : 3 merah : 3 merah : 1 putih 15 merah : 1 putih 25. Perhatikan persilangan berikut! P = RRpp >< rrpp (ayam jantan berpial ros >< ayam betina berpial biji) G = Rp >< rp F₁ = RrPp (100% walnut) Keterangan : rrp_= biji R_pp = ros R_P_= walnut rrpp = bilah Jika keturunan F₁ (RrPp = walnut) disilangkan sesamanya (RrPp), kemungkinan fenotip yang muncul dari persilangan tersebut adala... A. 9 walnut : 3 ros : 3 biji : 1 bilah B. 9 walnut : 3 ros : 3 bilah : 1 biji C. 9 walnut : 3 biji : 3 bilah : 1 ros D. 9 biji : 3 walnut : 3 ros : 1 bilah E. 9 Ros : 3 walnut : 3 biji : 1 bilah P = RrPp (Walnut) >< RrPp (Walnut) G = RP, Rp, rp, rp >< RP, Rp, rp, rp Gamet RP Rp rp rp RP RRPP RRPp RrPP RrPp Rp RRPp RRpp RrPp Rrpp rp RrPP RrPp rrpp rrpp rp RrPp Rrpp rrpp rrpp Perbandingan fenotip = walnut : ros : biji : bilah = 9 : 3 : 3 : 1 26. Perhatikan gambar ini! MUTASI Gambar di atas menunjukkan adanya peristiwa mutasi kromosom yang disebut A. inverse B. delesi C. katenasi D. duplikasi E. translokasi Mutasi kromosom atau aberasi kromosom, meliputi :
perubahan struktur kromosom, dapat berup adelesi, duplikasi, invers, translokasi, dan katenasi. Perubahan jumlah kromosom, dapat berupa aneuploidi dan euploidi. Pada soal termasuk pada perubahan struktur kromosom dimana kromosom kehilangan salah satu segmennya (sebelum mutasi kromosom memiliki segmen A,B,C,B, C, D,E setelah mutasi kromosom menjadi A,B,C, D,E), hilangnya segmen BC. Jadi, perubahan itu disebut delesi. Mutasi adalah perubahan yang terjadi pada bahan genetik (DNA maupun RNA), baik pada taraf urutan gen (disebut mutasi titik) maupun pada taraf kromosom. Mutasi pada tingkat kromosomal biasanya disebut aberasi. Mutasi pada gen dapat mengarah pada munculnya alel baru dan menjadi dasar bagi kalangan pendukung evolusi mengenai munculnya variasi-variasi baru pada spesies. a. Mutasi berdasarkan tempat terjadi Mutasi somatik adalah mutasi yang terjadi pada sel somatik atau sel tubuh (tidak diwariskan). Mutasi Gametik adalah mutasi yang terjadi pada sel gamet (diwariskan) b. Mutasi berdasarkan proses terjadi Mutasi spontan yang terjadi karena proses alami/alam. Contoh: sinar UV, sinar kosmis. Mutasi buatan yang terjadi karena manusia. Contoh: perlakuan zat kimia tertentu. c. Mutasi berdasarkan tingkatan Mutasi gen atau mutasi titik adalah jenis mutasi yang terjadi pada gen atau urutan basa nitrogen pada DNA. Perubahan pada susunan basa nitrogen pada DNA dapat menyebabkan terjadinya perubahan protein yang disintesis dan bahkan perubahan pada fenotipe. Mutasi titik dapat disebabkan oleh kesalahan selama replikasi DNA oleh mutagen, terputusnya ikatan oksigen-fosfat, substitusi pasangan basa, dan perubahan jumlah basa. Basa DNA: Primidin = C T, Purin = G A Macam: o Substitusi = pergantian basa Transisi: primidin digantikan primidin atau purin digantikan purin. Contoh : CTGA TTGA (C diganti T) Transversi: primidin digantikan purin atau Purin digantikan pirimidin Contoh: CTGA GTGA (C diganti G) Insersi (penambahan basa) delesi (pengurangan basa) Contoh: GTGA GTCGA = insersi GTGA GTA = delesi Efek mutasi gen adalah genotip berubah tetapi fenotip belum tentu berubah. Mutasi kromosom terjadi karena perubahan susunan dan jumlah kromosom. Mutasi yang diakibatkan oleh perubahan susunan kromosom dapat berupa delesi, duplikasi, translokasi, dan inversi. o Delesi merujuk pada mutasi kromosom yang terjadi karena hilangnya sebagian lengan kromosom. o Duplikasi terjadi karena bertambahnya atau penggandaan lengan kromosom yang homolog. Tambahan tersebut dapat berasal dari lengan lainnya yang mengalami delesi. o Translokasi adalah mutasi yang terjadi karena patahan kromosom menempel pada kromosom non homolog atau pertukaran kromosom non homolog o Inversi terjadi karena patahan kromosom menyatu kembali dengan kromosom asalnya, tapi dengan posisi terbalik. o Katenasi adalah translokasi yang berbentuk cincin Mutasi kromosom,sering juga disebut dengan mutasi besar/gross mutation atau aberasi kromosom adalah perubahan jumlah kromosom dan susunan atau urutan gen dalam kromosom. Mutasi kromosom sering terjadi karena kesalahan meiosis dan sedikit dalam mitosis. Aneuploidi adalah perubahan jumlah n-nya.
Aneuploidi dibagi menjadi 2, yaitu: Allopoliploidi, yaitu n-nya mengganda sendiri karena kesalahan meiosis. Autopoliploidi, yaitu perkawinan atau hibrid antara spesies yang berbeda jumlah set kromosomnya. 27. Apabila seorang wanita mengalami trisomi, maka kromosomnya berjumlah... A. 45 buah B. 47 buah C. 48 buah D. 44 buah E. 46 buah Wanita jumlah kromosom normal (2n) adalah 46, trisomi adalah keadaan di mana tubuh kelebihan kromosom sejenis sehingga kromosomnya menjadi 2n+1 alias 47 kromosom. 28. Perhatikan diagram susunan basa berikut! AAA ATG CTT CTC CAA >DNA asal AAA ATG CTC CTC CAA DNA mutasi Mutasi di atas termasuk... A. transisi B. insersi C. inversi D. transversi E. translokasi Terjadi perubahan pada urutan basa CTT menjadi CTC. Perubahan ini terlihat dari pergantian basa pirimidin T dengan pirimidin C, yang disebut dengan transisi. 29. Perubahan kromosom yang terjadi pada manusia dengan kromosom 22AA + XO, maka orang tersebut mengalami sindrom A. Down B. Patau C. Turner D. Edwards E. Klinefelter Kelainan kromosom pada manusia dapat menyebabkan sindrom, di antaranya: Sindrom Down Kelainan genetis yang terjadi pad kromosom 21. Sindrom Patau Sindrom dengan karyotype 45A + XX atau 45A + XY. Kelebihan 1 kromosom tubuh. Kromosom yang mengalami ke lainan adalah kromosom nomor 13, 14, atau 15. Sindrom Turner Sindrom dengan karyo type 22AA + XO. Jumlah kromosom 45, kehilangan 1 kromosom seks. Sindrom Edwards Sindrom dengan karyotype 45A + XX atau 45A + XY. Kromosom yang mengalami kelainan adalah kromosom nomor 16, 17, atau 18. Sindrom Klinefelter Sindrom dengan karyotype 22AA XXY. Kelebihan 1 kromosom seks. 30. Penggunaan radiasi oleh manusia untuk pemuliaan tanaman dan penggunaan kolkisin menyebabkan terjadinya perubahan tanaman yang disebut... A. rekombinasi B. aplikasi C. domestikasi D. Autopoliploid E. Allopoliploid Penggunaan kolkhisin menghambat fungsi mikrotubul untuk membentuk benang spindel sehingga kromatid belahan kromosom tidak terpisah hanya mengumpul pada salah satu kutub sel saat anafase. Hal ini meneybabkan jumlah kromosom berlipat yang disebut dengan autopoliploid. EVOLUSI 31. Essay Di dalam populasi 10.000 orang, diketahui 10 orang kidal. Berapa orangkah yang normal heterozigot pada populasi tersebut? Jawaban : Normal = p Kidal = q Normal heterozigot = 2pq p² + 2pq + q² = 1 Kidal = 10 q² = 10/10.000 = 0, 0001 q = 0, 0001 = 0,01 p + q = 1 p = 1-0,01 p = 0,99 2pq = 2 (0,99 x 0, 01) 2pq = 0,01 x 10.000
2pq = 100 orang 32. Essay Jika 1000 penduduk suatu wilayah diperiksa golongan darahnya menurut system ABO, dan diperoleh data sebagai barikut : 320 orang bergolongan darah A, 150 orang B, 40 orang AB, dan 490 orang O. a. Berapakah frekuensi alel I A,I B, dan I masing-masing pada populasi tersebut? b. Dari 320 orang yang bergolongan darah A, berapakah diperkirakan homozigot I A I A? c. Dari 150 orang yang bergolongan darah B, berapakah yang heterozigot I B i? Jawaban : Andaikan p = frekuensi alel I A, q = frekuensi alel I B, dan r = frekuensi alel I menurut Hukum Hardy Weinberg. p 2 I A I A + 2pr I A i + q 2 I B I B + 2qr I B i + 2pq I A I B + r 2 ii a. r 2 = frekuensi golongan O = 490/1000 = 0,49 r = 0,49 = 0,7 ( p + r ) 2 = frekuensi golongan A + golongan O = 320 + 490/1000 = 0,81 ( p + r ) = 0,81 = 0,9 p = 0,9 0,7 = 0,2 karena ( p + q + r ) = 1, maka q = 1 ( p + r ) q = 1 ( 0,2 + 0,7 ) = 0,1 jadi frekuensi alel I A = p = 0,2 frekuensi alel I B = q = 0,1 frekuensi alel i = r = 0,7 b. Frekuensi genotip I A I A = p 2 = ( 0,2 )2 = 0,04 Jadi dari 320 orang yang bergolongan darah yang diperkirakan homozigot IAIA = 0,04 x 1000 orang = 40 orang c. Frekuensi genotip IBi = 2qr = 2 ( 0,1 x 0,7 ) = 0,14 Jadi dari 150 orang yang bergolongan darah B yang diperkirakan heterozigotik IBi = 0,14 x 1000 orang = 140 orang. Pembahasan Nomor 31 dan 32 Hukum Hardy-Weinberg menyatakan bahwa frekuensi alel dan frekuensi genotipe dalam suatu populasi adalah konstan, Arti konstan yakni berada dalam kesetimbangan dari satu generasi ke generasi lainnya kecuali apabila terdapat pengaruhpengaruh tertentu yang mengganggu kesetimbangan tersebut. Pengaruh-pengaruh tersebut meliputi perkawinan tak acak, ada mutasi, ada seleksi, ada migrasi, ukuran populasi terbatas, hanyutan genetik, dan aliran gen. Oleh karena itu, kesetimbangan Hardy- Weinberg sangatlah tidak mungkin terjadi di alam. Kesetimbangan genetik adalah suatu keadaan ideal yang dapat dijadikan sebagai garis dasar untuk mengukur perubahan genetik. Frekuensi alel yang statis dalam suatu populasi dari generasi ke generasi mengasumsikan adanya perkawinan acak, tidak adanya mutasi, tidak adanya migrasi ataupun emigrasi, populasi yang besarnya tak terhingga, dan ketiadaan tekanan seleksi terhadap sifat-sifat tertentu Syarat berlakunya asas Hardy Weinberg : o Setiap gen mempunyai viabilitas dan fertilitas yang sama o Perkawinan terjadi secara acak o Tidak terjadi mutasi gen atau frekuensi terjadinya mutasi, sama besar. o Tidak terjadi migrasi o Jumlah individu dari suatu populasi selalu besar o Jika syarat-syarat tersebut terpenuhi, maka frekuensi alel dan frekuensi genotipe dalam suatu populasi akan konstan dan evolusi pun tidak akan terjadi. o Tetapi dalam kehidupan, syarat-syarat tersebut tidak mungkin terpenuhi sehingga evolusi dapat terjadi. 33. Berikut ini adalah pernyataan yang berhubungan dengan asal-usul kehidupan: 1) timbulnya kehidupan hanya mungkin jika telah ada kehidupan sebelumnya 2) belatung tidak terbentuk dari daging yang membusuk 3) pada atmosfer purba tidak terdapat unsur
4) zat hidup yang paling sederhana ber kembang menjadi organisme yang lebih kompleks dalam waktu berjuta-juta tahun Pernyataan di atas yang sesuai dengan teori Biologi Modern adalah... A. 1 dan 2 B. 1 dan 3 C. 2 dan 3 D. 2 dan 4 E. 3 dan 4 Pembahasan: Teori Biologi Modern dikemukakan oleh ilmuwan, yaitu Oparin, Harold Urey dan Stanley Miller. a. Oparin Oparin menyatakan bahwa di atmos terkandung uap air (HO), metana (CH.), ammonia (NH), Hidrogen (H.), Nitrogen (N,) dan sianogen (CNO). Pada suatu ketika gas-gas tersebut bergabung menjadi satu dan bereaksi di dalam air hujan yang disertai halilintar membentuk senyawa organik sederhana (penyusun kehidupan) yang ikut jatuh ke bumi. a. Harold Urey Pada masa bumi awal, atmosfer purba mengandung gas-gas seperti Hidrogen (H), Amonia (NH), metana (CH) dan uap air (H,O). Gas-gas tersebut bereaksi dengan loncatan listrik saat ada halilintar dan radiasi sinar kosmik membentuk senyawa organic sederhana. Senyawa inilah yang diperkirakan berkembang menjadi organisme setelah berjuta-juta tahun kemudian. b. Stanley Miller Miller menguji teori Uret dengan percobaan tabung saluran yang berisi air, metana, ammonia, dan hydrogen, kemudian dialiri arus listrik bertegangan tinggi. Seminggu kemudian terbentuk zat yaitu asam amino. Dan asam amino merupakan bahan penyusun protein pembentuk protoplasma sebagai dasar kehidupan. 34. Kejadian-kejadian yang terdapat di alam, antara lain : 1) Banyak ditemukan Biston betularia hitam di Inggris setelah revolusi industri. 2) Paruh burung menjadi lebih pendek karena mencari biji di antara batuan. 3) Kaki kuda bertambah panjang karena digunakan untuk berlari. 4) Ditemukan lebih banyak belalang hijau di lapangan rumput. 5) Leher jerapah bertambah panjang karena digunakan untuk menjangkau dahan yang tinggi Kejadian yang merupakan hasil proses adaptasi dan seleksi alam adalah... A. 1 dan 2 B. 1 dan 4 C. 2 dan 3 D. 2 dan 4 E. 3 dan 5 Kejadian yang merupakan hasil proses adaptasi dan seleksi alam ialah : a. banyak ditemukan Biston betularia hitam di Inggris setelah revolusi Industri (Biston betularia hitam lebih adaptif) b. jumlah belalang hijau yang lebih banyak di lapangan rumput (belalang hijau lebih sulit dikenali predator karena warnanya yang sama dengan lingkungan sekitar). 35. Di dalam populasi yang terdiri dari 20.000 orang, terdapat 8 orang kidal. Frekuensi gen A adalah... A. 0.02 B. 0.16 C. 0.4 D. 0.64 E. 0.98 Didalam populasi 20000 orang terdapat 9 orang kidal. Hukum Hardy weinberg (p+q)² =1 p²+2pq+q²=1 p+q=1 Keterangan: p = homozigot dominan 2pq = heterozigot q = homozigot resesif persentase orang kidal = 8/20000 = 0.0004 q² = 0.0004
q = 0.02 p+q = 1 p = 1-0.02 p = 0.98 frekuensi gen A (homozigot dominan adalah 0.98) 36. Salah satu penyebab terbentuknya spesies baru yang disebabkan oleh masa kawin atau kematangan gamet yang berbeda, contohnya pada lalat buah, dapat terjadi karena adanya isolasi... A. ekologi B. musim C. perilaku D. mekanik E. geografi Isolasi ekologi: isolasi yang disebabkan karena 2 spesies yang berkerabat dekat terdapat di habitat yang berbeda, meskipun secara geografis ada di wilayah yang sama. Contoh: katak pohon kawin di danau yang tidak permanen (kubangan), sedang- kan katak benteng kawin di danau yang Isolasi musim: isolasi yang disebabkan oleh adanya perbedaan masa kawin atau kematangan gamet terjadi pada saat yang berbeda. Contoh: Lalat buah Drosophilla Isolasi perilaku: isolasi yang disebabkan karena adanya perbedaan perilaku tertentu pada masa kawin, dan perilaku tersebut hanya dapat dimengerti oleh pasangan dari spesies yang sama. Isolasi mekanik: isolasi yang disebabkan karena adanya perbedaan struktur kelamin, perbedaan anatomi atau morfologi membuat 2 spesies yang berbeda tidak dapat kawin. Isolasi geografis: Isolasi yang disebab kan karena 2 spesies atau individu berada pada wilayah yang berbeda, terpisah jarak sehingga tidak dapat kawin. BIOTEKNOLOGI 37. Produk makanan berikut yang dihasilkan dari proses bioteknologi konvensional adalah... A. mentega, roti, dan agar-agar B. agar-agar, tapai, dan asam cuka C. minyak goreng, susu kedelai, dan sirup D. kecap, keju, dan yoghurt E. sirup, tape ketan, dan tempe Bioteknologi konvensional adalah Bioteknologi konvensional ialah bioteknologi yang menggunakan semacam mikroorganisme sebagai agen biologi untuk menghasilkan suatu produk dan jasa. Contoh kegiatan bioteknologi konvensional: a. Gunakan Aspergilus oryzae sebagai membuat tauco b. Produksi dengan mikroorganisme Aspergilus soyae c. kedelai menggunakan Rhizopus oligosporus d. Oncom dengan bantuan Monilia Sitophilia e. Mikroorganisme thermophilus dan Lactobacillus yang digunakan dalam produksi. Ciri bioteknologi konvensional: a. Menggunakan teknik sederhana b. Memanfaatkan mikroba c. Proses fermentasi Bioteknologi modern adalah Bioteknologi modern ialah bioteknologi yang menggunakan teknik rekayasa genetika, contohnya seperti : DNA rekombinan. Bentuk bioteknologi modern: a. Penggunaan teknik rekayasa genetika. b. Membutuhkan keahlian khusus. c. Dengan perangkat canggih. Contoh kegiatan bioteknologi modern: a. Kloning sebagai metode reproduksi aseksual pada sel-sel tubuh b. Kultur jaringan sebagai bahan yang akan diperbanyakan tanaman dengan mengangkat sel pada tanaman c. Transgen menyisipkan gen pada properti baru d. Hibridisasi menyilangkan tanaman pad biji yang unggul 38. Sekelompok siswa sedang melakukan percobaan bioteknologi dalam pembuatan nata de coco. Beberapa bahan yang diperlukan di antaranya adalah: 1) Air kelapa 2) Gula putih
3) Asam cuka 4) Urea 5) Starter Acetobacter xylinum Setelah semua bahan dicampur dalam proses pemanasan kemudian didinginkan untuk media pertumbuhan Acetobacter xylinum, proses bioteknologi yang terjadi adalah.... A. Reaksi kimia pada bahan-bahan yang dipanaskan B. Proses kulturisasi Acetobacter xylinum pada media yang disiapkan C. Penggunaan peralatan yang canggih dalam proses pematangan media D. Munculnya kemungkinan terkontaminasi dengan bakteri lain E. Terjadi proses pembusukan yang menyebabkan media menjadi asam Bioteknologi adalah pemanfaatan makhluk hidup/organisme (seperti virus, mikroba, dan bakteri) untuk menghasilkan suatu produk yang bermanfaat bagi manusia. Sehingga proses bioteknologi yang terjadi pada pembuatan nata de coco adalah terletak pada proses kulturasi Acetobacter xylinum pada media yang disiapkan. Fungsi bakteri ini adalah mengubah gula menjadi selulosa ekstraseluler. 39. Bioteknologi dalam bidang kedokteran telah menghasilkan antibodi monoklonal yang telah berguna untuk... A. mengobati jenis penyakit tertentu B. mengobati berbagai penyakit C. mencegah infeksi virus D. mengobati kanker E. membunuh bakteri Teknik Hibridoma merupakan teknik dari penggabungan antara dua sel dari organisme yang sama ataupun berbeda sehingga menghasilkan suatu sel tunggal yang berupa sel hibrid ( Hibridoma ) yang mempunyai kombinasi dari sifat kedua sel tersebut. Teknik hibridoma ini sangat penting untuk menghasilkan antibodi serta hormon dalam jumlah yang besar. Hasil dari teknik hibridoma tersebut adalah antibodi monoklonal. Antibodi monoklonal adalah antibodi yang di dapatkan dari suatu sumber tunggal atau sel klona yang hanya mengenal satu jenis antigen saja. Pembentukan antibodi monoklonal dilakukan dengan cara menggunakan kelinci atau tikus. Antibodi monoklonal memiliki kemampuan mengenali antigen spesifik tertentu, yang berarti antibodi ini berperan mengobati jenis penyakit tertentu. 40. Implikasi bioteknologi bagi kehidupan manusia umumnya bermanfaat dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Tetapi dampak negatif yang mungkin timbul adalah hilangnya plasma nutfah yang akan menyebabkan... A. punahnya organisme langka B. keanekaragaman hayati menurun C. berkurangnya daya dukung lingkungan D. hilangnya daya dukung lingkungan E. biaya rehabilitasi hutan meningkat Penurunan plasma nutfah menyebabkan keanekaragaman hayati menurun, karena sifat resesif dimusnahkan. 41. Teknologi kultur jaringan diterapkan dalam memenuhi kebutuhan tanaman pertanian yang bermanfaat untuk... A. menciptakan tanaman yang tahan terhadap hama dan penyakit B. membentuk tanaman yang produktivitasnya tinggi C. menghasilkan bibit unggul dalam jumlah banyak dengan sifat yang bervariasi D. menghasilkan bibit tanaman dalam jumlah banyak dengan sifat seragam E. menciptakan tanaman transgenik dengan sifat yang berbeda dari induknya Prinsip dasar kultur jaringan adalah suatu eksplan berupa irisan jaringan tanaman secara aseptik diletakkan dan dipelihara dalam suatu medium yang cocok dalam keadaan steril (in vitro), Karena bahan dasarnya hanya membutuhkan irisan jaringan berukuran kecil, maka teknik ini dapat diaplikasikan untuk menghasilkan bibit tanaman dalam jumlah
banyak dengan sifat seragam, yaitu sifat yang identik dengan tanaman induknya. POLA POLA HEREDITAS DAN HEREDITAS MANUSIA 42. Seorang wanita normal menikah dengan pria penderita hemofli. Bagaimana prediksi anaknya yang akan lahir? A. 100% normal B. 75% normal, 25% hemofili C. 50% normal,50% hemofili D. 50% normal, 50% pembawa (karier) E. 50% normal, 25% pembawa, dan 25% hemofili Hemofili ialah penyakit darah sukar membeku yang terpaut kromosom X dan bersifat resesif. wanita normal >< pria hemofli X H X H X H >< X h Y X H X h X H X h X H X h Y X H Y X H Y F = X H X h = wanita normal carier (50%) F = X h Y = laki-laki normal (50%) 43. Seorang anak laki-laki hemofli dari suami istri yang normal. Dari seluruh anaknya, berapa persen kemungkinan suami istri tersebut mempunyai anak laki-laki normal? A. 12,5% B. 25% C. 37,5% D. 50% E. 75% Jika anak laki-lakinya hemoflia maka kemungkinan ibunya memiliki bersifat normal carier dan bapaknya normal. X H X h >< X H Y X H X h X H X H X H X H X h Y X H Y X h Y X H X H X H X h X H Y X h Y 25% anak wanita normal 25% anak wanita carier 25% anak laki-laki normal 25% anak laki-laki hemofili 44. Wanita normal yang ayahnya buta warna menikah dengan pria normal. Kemungkinan akan lahir laki-laki buta warna adalah... A. 12,5% B. 25% C. 50% D. 75% E. 100% Wanita normal tersebut bersifat normal carier karena ayahnya buta warna P₁ = X B X b >< X B Y F = X B X b X B X B X B X B X b Y X B Y X b Y Laki laki buta warna X b Y = 25% Laki laki normal X B Y = 25% Wanita normal carier X B X b = 25% Wanita normal X B X B = 25% 45. Bila suami memiliki genotipe golongan darah I A I B dan istri I B I O, berapa genotipe dan fenotipe golongan darah yang mungkin dimiliki keturunannya? A. 2 genotipe; 3 fenotipe B. 3 genotipe; 3 fenotipe C. 3 genotipe; 4 fenotipe D. 4 genotipe; 3 fenotipe E. 4 genotipe; 4 fenotipe Istri Suami : I B I O : I A I B P : I A I B >< I B I O G : I A, I B I B, I O F1 : I A I B, I A I O, I B I B, I B I O Hasil perkawinan memiliki 4 macam genotip yang berbeda, dan 3 fenotip berupa golongan darah AB, A, dan B. 46. Kromosom sel somatik wanita normal, terdiri atas..
A. 44 autosom dan satu kromosom X B. 22 pasang autosom dan satu kromosom X C. 23 pasang autosom dan sepasang kromosom X D. 44 autosom dan sepasang kromosom X E. 22 autosom dan sepasang kromosom X Pada penentuan jenis kelamin (determinasi seks) pola XY: Kromosom sel somatik wanita normal adalah: 44 autosom dan sepasang kromosom X atau 22 pasang autosom dan sepasang kromosom seks X. Kromosom sel somatik pria normal adalah: 44 autosom dan pasangan kromosom XY atau 22 pasang autosom dan kromosom seks XY. 47. Sepasang suami istri harus ke rumah sakit untuk memperoleh penanganan khusus pada kehamilan anaknya yang kedua, sehubungandengan golongan darah yang dimiliki mereka. Faktor yang mungkin mengganggukeselamatan kelahiran anak tersebut adalah.... A. thalasemia B. siklemia C. hamofilia D. aglutinogen E. factor rhesus Thalasemia adalah kelainan genetik yangdisebabkan oleh rendahnya kemampuan pembentukan hemoglobin. Hal ini disebabkangangguan salah astu rantai hemoglobin. Akibatnya sel darah merah hanya mampumengikat sedikit oksigen. Siklemia Penderita penyakit ini mempunyaihemoglobin tidak normal sehingga eritrosit berbentuk bulan sabit. Sel darah inimudah rusak sehingga mengakibatkan anemia bagi penderita. Hemofilia adalah kelainan genetik yang ditandaioleh darah yang sukar membeku. Penyakit ini adalah penyakit keturunan akibatpautan sexs pada wanita / kromosom X. Aglutinosis adalah pengumpalan darah akibatketidak cocokan saat donor darah. Faktor Rhesus adalah pembentukan anti Rh oleh Rh karena tidak mau menerima Rh + sehingga resipien bisa meninggal. Bisa terjadipada ibu hamil dan janinnya 48. Di bawah ini merupakan pernyataan yang benardari peristiwa suatu persilangan, yaitu... A. filial terbentuk setelah terjadinya peleburan genotip B. genotip dibentuk oleh susunan gen yang sifatnya sama C. gamet muncul dengan memperhatikan fenotip yang ada D. setiap genotip yang terbentuk akan memberikan fenotip yang sama E. fenotip merupakan sifat tampak dengan menerjemahkan genotip yang ada Genotip adalah sifat tidak tampak yang ditentukan oleh pasangan gen dalam individu. Dan selanjutnya sifat tampak yang merupakan penerjemahan dari sifat tidak tampak disebut Fenotip. 49. Pada tikus terdapat alela ganda untuk warna bulu: A y = gen kuning A = gen hitam a = gen kelabu Bila: A y = dominan terhadap A, dan A = dominan terhadap a, sedangkan homozigot A y bersifat letal, maka hasil persilangan antara A y A dengan A y a akan menghasilkan turunan. A. 2 hitam : 1 kelabu B. 2 kuning : 1 kelabu C. 3 kuning : 1 hitam D. 2 kuning : 1 hitam E. 2 kuning : 1 hitam : 1 kelabu P : A y A >< A y a G : A y A y A a F : Gamet A y A A y A y A y A y A a A y a Aa Letal : A y A y Kuning : A y A, A y a Hitam : Aa Perbandingan fenotip = letal : kuning : hitam = 1 : 2 : 1 50. Isian singkat
Hasil persilangan antara mangga besar manis (BbMm) dengan mangga kecil asam (bbmm) memperoleh hasil sebagai berikut: Besar asam = 150 Besar manis = 750 Kecil manis = 100 Kecil asam = 500 Tentukan nilai pindah silangnya! Jawaban : 16,67 % Diketahui bahwa mangga besar manis dan mangga kecil asam adalah parental, sedangkan mangga besar asam dan mangga kecil manis merupakan rekombinan. Jadi, nilai pindah silangnya adalah Pindah silang (crossing over) adalah peristiwa pertukaran segmen kromatid yang bukan saudaranya (non-sister chromatids) dari sepasang kromosom homolog. Peristiwa pindah silang terjadi saat pembelahan meiosis I, yaitu pada akhir profase I atau awal metafase I. Pada saat itu, satu buah kromatid akan membelah menjadi dua. Peristiwa pindah silang umumnya terjadi pada organisme seperti manusia, tumbuhan, dan juga hewan. Peristiwa pindah silang akan menghasilkan keturunan dengan sifat yang baru. Hal ini disebabkan karena adanya rekombinasi gen, yaitu penggabungan dari sebagian gen induk jantan dengan sebagian gen induk betina pada saat proses fertilisasi (pembuahan), sehingga menghasilkan susunan pasangan gen yang berbeda dari gen-gen induknya. Nilai pindah silang bisa dihitung nilai persentase rekombinasi dari hasil terjadinya pindah silang. SUMBER SOAL DAN PEMBAHASAN 1. Buku Wangsit Pawang Soal Sulit HOTS UN + USBN SMA IPA 2020 hal 741 : No 1, 4 2. Buku Wangsit Pawang Soal Sulit HOTS UN + USBN SMA IPA 2020 hal 743 : No 2 3. Membuat soal sendiri : No 3, 5, 9, 10, 15 4. Buku Wangsit Pawang Soal Sulit HOTS UN + USBN SMA IPA 2020 hal 758 : No 6 5. Buku Wangsit Pawang Soal Sulit HOTS UN + USBN SMA IPA 2020 hal 761 : No 7,8 6. Buku Wangsit Pawang Soal Sulit HOTS UN + USBN SMA IPA 2020 hal 765 : No 11, 13 7. Buku Wangsit Pawang Soal Sulit HOTS UN + USBN SMA IPA 2020 hal 766 : No. 12 8. Buku Wangsit Pawang Soal Sulit HOTS UN + USBN SMA IPA 2020 hal 767 : No 14 9. Buku Wangsit Pawang Soal Sulit HOTS UN + USBN SMA IPA 2020 hal 772 : No 16, 17 10. Buku Wangsit Pawang Soal Sulit HOTS UN + USBN SMA IPA 2020 hal 773 : No 18, 19, 20 11. Buku Wangsit Pawang Soal Sulit HOTS UN + USBN SMA IPA 2020 hal 784 : No 22, 25 12. Buku Wangsit Pawang Soal Sulit HOTS UN + USBN SMA IPA 2020 hal 785 : No 21, 24 13. Buku Wangsit Pawang Soal Sulit HOTS UN + USBN SMA IPA 2020 hal 786 : No 23 14. //biologigonz.blogspot.com/2009/11/mut asi.html : No 26 15. Buku Wangsit Pawang Soal Sulit HOTS UN + USBN SMA IPA 2020 hal 790 : No 27 16. Buku Wangsit Pawang Soal Sulit HOTS UN + USBN SMA IPA 2020 hal 791 : No 28 17. Buku Wangsit Pawang Soal Sulit HOTS UN + USBN SMA IPA 2020 hal 792 : No 29, 30 18. //isminabillayunas12.blogspot.com/2014/ 03/soal-hukum-hardy-weinberg-part-1.html : No 31 19. //soaldanpembahasan.blogspot.com/p/huk um-hardy-weimberg.html : No 32 20. Buku Wangsit Pawang Soal Sulit HOTS UN + USBN SMA IPA 2020 hal 798 : No 33 21. Buku Wangsit Pawang Soal Sulit HOTS UN + USBN SMA IPA 2020 hal 799 : No 34 22. Buku Wangsit Pawang Soal Sulit HOTS UN + USBN SMA IPA 2020 hal 801 : No 35, 36 23. Buku Wangsit Pawang Soal Sulit HOTS UN + USBN SMA IPA 2020 hal 777 : No 37 24. Buku Wangsit Pawang Soal Sulit HOTS UN + USBN SMA IPA 2020 hal 778 : No 41, 39 25. Buku Wangsit Pawang Soal Sulit HOTS UN + USBN SMA IPA 2020 hal 779 : No 38, 40 26. Buku Wangsit Pawang Soal Sulit HOTS UN + USBN SMA IPA 2020 hal 786 : No 42, 43, 44 27. Pocket Book Saintek The King Eduka : No 45