5 teknik pengolahan pangan panas kering, diantaranya:
- Menggoreng dengan banyak minyak (deep frying); dilakukan agar bahan pangan benar-benar terendam sehingga diperoleh hasil yang kering dan krispi.
- Menggoreng dengan sedikit minyak (shallow frying); proses memasaknya di wajan datar dengan durasi singkat. Agar bahan makanan tak terlalu matang.
- Menumis (sauteing); menggunakan sedikit minyak olahan dan bahan pangan yang dipotong kecil atau diiris tipis. Durasinya sebentar dengan diaduk-aduk, dan ditambahkan sedikit cairan (agar berkuah sedikit).
- Membakar (grilling); dilakukan di atas lempengan besi panas atau teflon yang diletakkan langsung di atas perapian. Ataupun langsung di atas bara api dengan jeruji panggang. Suhunya ± 292°C dan diperlukan sedikit minyak.
- Memanggang (baking); mendapatkan panas dari segala arah (biasanya itu oven) tanpa sedikitpun minyak atau air. Metode baking ada; memanggang kering, menambahkan kelembaban, adapun menggunakan 2 wadah.
Pembahasan
Teknik pengolahan makanan panas kering (dry heat cooking) adalah mengolah makanan tanpa bahan dasar cairan (kering) untuk mematangkannya. Tetapi, menggunakan minyak (zaitun, kanola, dll) sehingga suhunya dapat mencapai 180°C.
"""""""""""""""""""""""""""
Pelajari lebih lanjut ↓
___________________
Detail Jawaban
- Mapel: Prakarya
- Kelas: VIII SMP
- Materi: Bab 8 - Pengolahan Bahan Pangan Serealia, Kacang-kacangan, dan Umbi
- Kata Kunci: teknik, kering, pangan, olahan
- Kode Soal: —
- Kode Kategorisasi: —
#TingkatkanPrestasimu
#OptiTeamCompetition
-
Terima kasih kak sudah membantu
-
-
terimakasih kakak atas bantuan nya
-
-