CAHAYA merupakan energi yang sangat dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari. Baik untuk menerangi ruangan maupun menjadi sumber keberlangsungan hidup, seperti tanaman yang membutuhkan cahaya matahari untuk membuat makanan.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), cahaya adalah sinar atau terang yang berasal dari sesuatu yang bersinar seperti matahari, bulan, dan lampu. Dengan sinar, memungkinkan mata kita untuk menangkap bayangan benda-benda yang ada di sekitar.
Selain itu, dalam buku Rumus Pintar Fisika SMP oleh Endro Wahyono dkk, cahaya adalah gelombang elektromagnetik yang dapat merambat dalam ruang hampa. Ia berbentuk partikel halus yang memancar ke semua arah dari sumbernya.
Baca juga: UT Wisuda 27 Pekerja Migran Indonesia Di Malaysia
Berdasarkan sumbernya, cahaya dibedakan menjadi dua macam, yaitu cahaya yang berasal dari bagian sendiri dan cahaya yang memancar dari benda akibat pantulan cahaya pada permukaan benda tersebut.
Setiap hari kita memang membutuhkan cahaya, karena kemampuan mata manusia untuk melihat sangat bergantung dengan adanya cahaya.
Berikut ini adalah pembahasan mengenai beberapa sifat-sifat cahaya lengkap beserta penjelasannya, dilansir dari laman Seputarpengetahuan.
Ragam Sifat Cahaya
1. Cahaya Dapat Merambat Lurus
Sifat cahaya yang merambat lurus akan terjadi jika melewati satu medium perantara. Contoh sederhananya yaitu ketika menyalakan senter ke depan, maka cahaya akan merambat lurus sesuai dengan arah yang diinginkan.
2. Cahaya Dapat Dipantulkan
Cahaya yang terpantul adalah sebuah proses terpancarnya kembali cahaya dari permukaan benda yang terkena cahaya. Sifat pemantulan ini dibagi menjadi dua, yaitu pemantulan teratur dan pemantulan baur.
Pada pemantulan teratur berkas cahaya pantulnya sejajar. Contohnya ketika kita bermain di siang hari dengan membawa sebuah cermin.
Jika mengarahkan cermin ke arah datangnya sinar matahari, kemudian kita coba arahkan ke segala arah, akan terjadi sebuah pantulan cahaya yang terpantul dari sinar matahari tersebut.
3. Cahaya Dapat Menembus Benda Bening
Benda yang bening adalah benda yang dapat ditembus oleh cahaya. Dengan kaca bening tersebut, cahaya sinar matahari tetap dapat masuk ke ruangan, meski ada penghalang karena jendela terbuat dari kaca bening.
Contoh adalah saat kita melihat ke jendela dengan kaca yang bening, cahaya akan tetap masuk.
4. Cahaya Dapat Mengalami Interferensi
Interferensi adalah penggabungan dari dua gelombang ataupun lebih.
5. Cahaya Dapat Dibiaskan
Pembiasan adalah proses pembelokan arah rambat cahaya ketika melewati dua medium yang berbeda kerapatannya. Pembiasan cahaya ini oleh manusia dimanfaatkan dalam berbagai alat optik.
Contohnya ketika kita berenang dan meletakkan sebilah tongkat ke dalam air yang terkena cahaya matahari. Jika dilihat dari atas, tongkat tersebut akan terlihat lebih besar dari ukuran aslinya.
6. Cahaya Dapat Mengalami Penguraian
Penguraian cahaya atau dispersi cahaya terjadi secara alami. Contohnya adalah ketika terjadi pelangi. Warna-warna dalam pelangi tersebut asalnya dari satu warna saja, yaitu warna putih dari matahari.
Akan tetapi, warna putih tersebut dibiaskan oleh titik air hujan, mengakibatkan cahaya putih diuraikan menjadi beberapa macam warna sehingga terbentuklah warna-warna indah.
7. Cahaya Dapat Mengalami Difraksi
Pada bidang yang sempit, cahaya mengalami pelenturan gelombang yaitu kejadian atau peristiwa pembelokan arah rambat cahaya gelombang karena melewati celah sempit.
8. Cahaya Dapat Mengalami Polarisasi
Polarisasi adalah peristiwa terserapnya sebagian arah getar cahaya sehingga cahaya tersebut akan kehilangan sebagian besar arah getarnya. (OL-1)
Grace Eirin Kamis, 25 November 2021 | 11:00 WIB
Cahaya dapat menembus benda bening adalah salah satu sifat-sifat cahaya. (Photo by Jill Burrow from Pexels)
Bobo.id - Teman-teman, pernahkah kamu melihat indahnya warna pemantulan cahaya dari gelas yang berisi minuman berwarna?
Hal tersebut merupakan salah satu contoh sifat-sifat cahaya, lo.
Pada pelajaran kelas 4 SD Tema 5, teman-teman mulai mempelajari mengenai cahaya.
Cahaya adalah sinar atau terang yang memungkinkan mata menangkap bayangan benda-benda di sekitarnya.
Cahaya memiliki banyak peran untuk kehidupan kita, mulai dari sebagai penerang hingga sebagai kebutuhan untuk pertumbuhan tanaman.
Ada dua jenis cahaya yang digunakan oleh manusia, yang pertama matahari sebagai cahaya alami, dan benda penerang sebagai cahaya buatan.
Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan Materi Luas dan Keliling Bangun Datar
Cahaya juga mempunyai berbagai sifat, teman-teman. Apa saja itu? Yuk, simak penjelasan berikut.
Sifat-Sifat Cahaya
1. Cahaya Merambat Lurus
Sifat cahaya yang pertama adalah dapat merambat lurus. Artinya, cahaya akan merambat lurus jika melewati suatu medium perantara.
Misalnya, ketika kamu menyalakan senter di dalam kegelapan, maka cahaya yang dihasilkan akan merambat dengan lurus.
Atau ketika cahaya matahari di pagi hari yang menerobos masuk melalui celah-celah ventilasi.
Kedua peristiwa itu merupakan contoh dari sifat cahaya yang dapat merambat lurus.
Page 2
Page 3
Photo by Jill Burrow from Pexels
Cahaya dapat menembus benda bening adalah salah satu sifat-sifat cahaya.
Bobo.id - Teman-teman, pernahkah kamu melihat indahnya warna pemantulan cahaya dari gelas yang berisi minuman berwarna?
Hal tersebut merupakan salah satu contoh sifat-sifat cahaya, lo.
Pada pelajaran kelas 4 SD Tema 5, teman-teman mulai mempelajari mengenai cahaya.
Cahaya adalah sinar atau terang yang memungkinkan mata menangkap bayangan benda-benda di sekitarnya.
Cahaya memiliki banyak peran untuk kehidupan kita, mulai dari sebagai penerang hingga sebagai kebutuhan untuk pertumbuhan tanaman.
Ada dua jenis cahaya yang digunakan oleh manusia, yang pertama matahari sebagai cahaya alami, dan benda penerang sebagai cahaya buatan.
Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan Materi Luas dan Keliling Bangun Datar
Cahaya juga mempunyai berbagai sifat, teman-teman. Apa saja itu? Yuk, simak penjelasan berikut.
Sifat-Sifat Cahaya
1. Cahaya Merambat Lurus
Sifat cahaya yang pertama adalah dapat merambat lurus. Artinya, cahaya akan merambat lurus jika melewati suatu medium perantara.
Misalnya, ketika kamu menyalakan senter di dalam kegelapan, maka cahaya yang dihasilkan akan merambat dengan lurus.
Atau ketika cahaya matahari di pagi hari yang menerobos masuk melalui celah-celah ventilasi.
Kedua peristiwa itu merupakan contoh dari sifat cahaya yang dapat merambat lurus.
tirto.id - Mata manusia dapat melihat segala objek yang ada di depannya karena bantuan cahaya. Tanpa cahaya matahari, misalnya, maka dunia akan gelap gulita. Ada beberapa benda atau alat yang dibuat manusia dengan memanfaatkan sifat-sifat cahaya.
Cahaya merupakan energi yang dipancarkan benda berpijar. Selain matahari, contoh lainnya yaitu lampu dan kayu yang berpijar karena terbakar. Semua benda yang mengeluarkan cahaya dinamakan sumber cahaya.
Dalam ilmu fisika, menurut Gregory Hallock Smith dalam Camera Lenses: From Box Camera to Digital (2006), cahaya merupakan radiasi elektromagnetik, baik dengan panjang gelombang kasatmata ataupun yang tidak.
Sifat-sifat Khas Cahaya
Cahaya memiliki beberapa sifat yang khas, di antaranya sebagai berikut:
1. Cahaya merambat menurut garis lurus
Bukti merambatnya cahaya sesuai garis lurus yaitu pada fenomena gerhana matahari dan gerhana bulan. Misalnya saat gerhana bulan, ada bagian di Bumi yang menjadi gelap lantaran cahaya matahari tertutupi bayangan bulan.
2. Cahaya bisa menembus benda bening
Pada kaca bening, misalnya, cahaya dapat diteruskan atau tembus. Namun, jika cahaya menembus kaca hitam, tidak semua cahaya akan diteruskan. Pada warna yang sangat pekat, cahaya mungkin sama sekali tidak tembus.
3. Cahaya bisa dipantulkan
Pada cermin, cahaya yang mengenainya akan dipantul. Bahkan,sudut pantulannya tegak lurus sesuai sudut datangnya. Cahaya dapat memantul secara teratur pada bidang rata, dan memantul tidak teratur pada bidang tak rata.
Benda/Alat yang Memanfaatkan Sifat Cahaya
Ada sejumlah benda yang dibuat dengan memanfaatkan sifat-sifat cahaya. Dalam buku Mengenal Alam Sekitar 5 terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (2009), contoh benda-benda tersebut di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Periskop
Periskop adalah teropong kapal selam untuk melhat permukaan laut. Sifat cahaya yang dimanfaatkan adalah pemantulan. Cahaya di permukaan laut akan ditangkap cermin, selanjutnya dipantukan menuju mata pengamat di kapal selam bawah laut.
2. Kaleidoskop
Kaleidoskop adalah mainan yang dibuat dengan memanfaatkan cermin. Dari mainan ini bisa dibuat bermacam pola mengagumkan saat bayangan benda di dalamnya memantulkan cahaya berkali-kali.
3. Lup
Lup atau kaca pembesar alat optik yang terbuat dari sebuah kaca cembung. Gunanya agar benda yang kecil menjadi tampak besar. Untuk bisa mengamati benda dengan lup, memerlukan bantuan cahaya yang memadai.
Baca juga
artikel terkait
SIFAT CAHAYA
atau
tulisan menarik lainnya
Ilham Choirul Anwar
(tirto.id - ica/isw)
Penulis: Ilham Choirul Anwar
Editor: Iswara N Raditya
Kontributor: Ilham Choirul Anwar
Subscribe for updates Unsubscribe from updates