Seorang ahli ortopedi akan mendiagnosis dan mengobati pasien yang mengalami cedera pada muskuloskeletal, yang biasanya disebabkan olahraga maupun aktivitas fisik lainnya, agar terhindar kecacatan.
Sering kali ditemukan kejadian kegawatan ortopedi (emergency orthopedics) yang memerlukan penanganan yang tepat. Sayangnya, alih-alih mengunjungi ahli ortopedik, banyak orang yang memilih pengobatan nonmedis.
Misalnya, ketika patah tulang atau keseleo banyak orang yang memilih mengunjungi tukang pijat. Padahal, mengurut bagian yang patah atau keseleo dapat merusak jaringan otot sehingga bagian cedera menjadi bengkak, semakin buruk, bahkan dapat menyebabkan catat.
Mari kenali peran Dokter Spesialis Ortopedi dan Traumatologi, jenis masalah kesehatan yang dapat diatasi, pemeriksaan, hingga rekomendasi dokter terbaik yang ada di Mitra Keluarga pada artikel berikut ini.
Baca juga: Gastroentero Hepatologi - Penyakit yang Ditangani dan Dokter Pilihan
Peran Dokter Spesialis Ortopedi dan Traumatologi
Dokter Spesialis Ortopedi dan Traumatologi memiliki gelar Sp.OT. Secara umum, peran spesialis ortopedi adalah mendiagnosis dan mengobati cedera yang disebabkan oleh olahraga atau aktivitas fisik pada pasien dari segala usia, baik itu bayi, dewasa, maupun lanjut usia (lansia).
Mereka juga memiliki keahlian dalam mengelola kondisi yang biasanya memburuk dari waktu ke waktu, seperti radang sendi atau osteoporosis.
Para ahli ortopedi juga akan membantu pasien agar terhindar dari cedera berlebihan yang menimbulkan rasa sakit dan ketidaknyamanan karena terlalu sering menggunakan otot atau sendi.
Artinya, selain membantu perbaikan saat mengalami cedera, dokter spesialis ortopedi juga dapat diandalkan untuk memberikan konsultasi dan perawatan agar aktivitas keseharian yang Sahabat MIKA lakukan menjadi lebih optimal.
Selain itu, ortopedik akan membantu dalam penanganan penyakit lain yang menyerang muskuloskeletal seperti:
- Cacat atau kelainan bawaan pada tulang kaki (club foot). Biasanya kondisi ini dialami oleh bayi baru lahir.
- Scoliosis atau kelainan atau bengkok pada tulang belakang.
- Infeksi pada tulang dan tulang belakang.
- Tumor dan kanker yang menyerang tulang
- Diabetic foot atau penyakit luka pada kaki yang disebabkan oleh diabetes melitus.
- Pengobatan traumatologi untuk pasien yang mengalami cedera karena luka akibat kekerasan maupun kecelakaan.
Video terkait: Mitos atau Fakta Ortopedi & Traumatologi
Jenis subspesialis Ortopedik
Di Indonesia terdapat 9 sub spesialis ortopedik, sebagaimana melansir dari Kolegium Orthopaedi dan Traumatologi Indonesia, yaitu:
- Orthopedic Spine
- Hip and Knee
- Hand Upper Limb & Microsurgery
- Orthopedic Oncology
- Pediatric Orthopedic
- Foot and Ankle
- Shoulder and Elbow
- Advanced Orthopedic Trauma
- Orthopedic Sport Injury
Adapun terkait penjelasannya adalah sebagai berikut:
1. Orthopedic Spine
Subspesialis spine fokus pada penyakit dan masalah yang terkait dengan tulang belakang dan area di sekitarnya. Data dari Global Burden of Disease, menyebutkan nyeri punggung bawah adalah penyebab utama kecacatan di dunia.
Para dokter ortopedi ahli spine juga dikenal sebagai ahli bedah tulang belakang. Mereka memiliki keahlian untuk mendeteksi dan mengobati kondisi yang berdampak atau berasal dari tulang belakang, baik dengan cara pembedahan maupun cara lain.
2. Hip and Knee
Dokter ortopedi ahli hip and knee mengkhususkan diri dalam diagnosis dan perawatan kondisi panggul dan lutut, termasuk perawatan bedah sendi.
Konsultan Panggul dan Lutut memiliki kemampuan untuk melakukan tindakan penggantian panggul total atau Total Hip Replacement (THR), penggantian lutut total atau Total Knee Replacement (TKR) dan sebagainya.
3. Hand Upper Limb & Microsurgery
Selanjutnya ada ortopedik ahli hand upper limb and microsurgery. Konsultan hand & microsurgery dapat melakukan konsultasi, tindakan operasi, dan rehabilitasi pada pasien dengan kondisi cedera di area tangan, mulai dari jari, telapak tangan, pergelangan, siku, sampai bahu.
Subspesialis ortopedi satu ini juga memiliki keahlian microsurgery yaitu metode bedah mikro yang dilakukan untuk menyambung kembali (rekonstruksi) komponen kecil yang mengalami kerusakan secara detail sehingga dapat berfungsi normal kembali.
4. Orthopedics Oncology
Ahli onkologi ortopedi adalah seorang dokter dan ahli bedah yang berspesialisasi dalam diagnosis dan pengobatan tumor tulang jinak maupun ganas (kanker).
Para ahli Orthopedics Oncology ini akan melakukan sejumlah perawatan, baik itu pada pasien anak-anak hingga lansia dengan kondisi tumor tulang dan jaringan lunak, termasuk sarkoma, metastasis tulang, tumor jinak dan kanker pada tulang atau jaringan lunak dan patah tulang patologis yang tergolong langka.
5. Pediatric Orthopedics
Pediatric Orthopedics adalah cabang ilmu kedokteran yang dikhususkan untuk merawat sendi, otot, dan tulang pada anak-anak, mulai dari bayi hingga remaja.
Ahli ortopedi anak dapat melakukan operasi bila diperlukan tetapi mereka juga menyediakan jenis perawatan lain, seperti gips atau kawat gigi tungkai.
Cakupan ortopedi anak cukup luas, namun beberapa contoh kondisi yang ditangani oleh ahli ortopedi anak adalah:
- Kelainan dalam proses pertumbuhan
- Skoliosis
- Patah tulang
- Infeksi tulang dan sendi
- Kaki bengkok atau pengkor (clubfoot)
- Cedera olahraga
- Masalah tulang belakang
- Operasi pergelangan kaki atau kaki
- Masalah saraf
- Masalah berjalan atau bergerak
6. Foot and Ankle
Subspesialis Foot and Ankle memiliki fokus pada pengobatan cedera pada kaki dan pergelangan kaki, serta mencari penyebab yang mendasari rasa sakit tersebut. Dokter ortopedi ahli foot and ankle juga akan membantu memilih pengobatan yang tepat, termasuk merekomendasikan sepatu khusus jika diperlukan.
Apabila kondisi sudah tergolong cedera parah akut dan nyeri yang berlanjut dari waktu ke waktu, ahli foot and ankle juga dapat melakukan operasi kaki dan pergelangan kaki.
7. Shoulder and Elbow
Bahu dan siku adalah dua sendi yang paling rumit di tubuh dan memerlukan perawatan yang detail. Subspesialis shoulder and elbow terdiri dari para ahli bedah ortopedi yang merawat bahu atau siku.
Layanan yang tersedia meliputi pencitraan diagnostik di tempat perawatan yang cepat atau pemeriksaan bahu dan siku untuk mendukung diagnosis dini. Beberapa prosedur mungkin termasuk menggunakan fasilitas pemindaian MRI, ultrasound atau sinar-X konvensional.
Setelah diagnosis dibuat, spesialis ortopedi dapat menyarankan perawatan lanjutan yang mungkin diperlukan sesuai kondisi pasien.
8. Orthopedic Trauma
Orthopedic Trauma berfokus pada cedera dan masalah muskuloskeletal yang mendesak, secara non-bedah dan pembedahan.
Seringkali, kecelakaan adalah penyebab cedera traumatis, seperti jatuh, cedera olahraga berdampak tinggi, atau tabrakan.Ahli traumatologi ortopedi memiliki keahlian untuk menilai pasien dan menawarkan perawatan medis dengan cepat.
9. Orthopedic Sport Injury
Sebagian besar cedera ortopedi disebabkan karena olahraga. Penyebabnya bisa karena kecelakaan, tidak melakukan peregangan, praktik pelatihan yang buruk, atau peralatan yang tidak tepat.
Di sinilah para peran Orthopedic Sport Injury berperan untuk menangani cedera atletik, pencegahan cedera, dan kinerja atlet. Selain itu, ahli orthopedic sport injury juga dapat memberikan saran mengenai peralatan yang tepat sehingga Anda dapat terus berolahraga tanpa menempatkan diri pada risiko cedera lebih lanjut.
Cedera olahraga yang paling umum diantaranya:
- Keseleo dan ketegangan
- Cedera lutut
- Otot bengkak
- Cedera tendon Achilles
- Nyeri di sepanjang tulang kering
- Cedera rotator cuff
- Fraktur (patah tulang)
- Dislokasi
Daftar kondisi medis yang ditangani Dokter Spesialis Ortopedi dan Traumatologi
Segala sesuatu yang terkait dengan sistem muskuloskeletal sebenarnya dapat ditangani oleh spesialis ini. Beberapa kondisi medis yang dapat ditangani oleh dokter ortopedi seperti:
- Cedera yang disebabkan olahraga, kecelakaan, atau aktivitas lainnya
- Sakit punggung
- Radang sendi
- Patah tulang
- Ligamen dan otot robek
- Keseleo dan ketegangan otot
- Tumor tulang
- Kondisi terkait usia seperti osteoporosis
- Infeksi tulang
- Deformitas atau kelainan bentuk tulang
- Pergeseran atau dislokasi sendi
- Pembengkakan sendi
- Tumor tulang belakang
- Skoliosis
- Tendinitis
- Nyeri lutut
- Nyeri tumit dan pergelangan kaki
- Carpal tunnel syndrome
- Kista ganglion
- Atrofi
- Infeksi jaringan lunak
- Tumor atau kanker jaringan lunak
Tes dan prosedur yang dilakukan oleh spesialis Ortopedi dan Traumatologi
Spesialis ortopedi akan menentukan rencana pemulihan dan pengobatan berdasarkan kebutuhan spesifik pasien.
Adapun sejumlah tes dan prosedur yang dapat dilakukan, seperti:
- Tes penunjang, seperti analisis cairan sendi, arthrogram, pemindaian tulang (bone scan), foto Rontgen, MRI, dan USG.
- Pembedahan untuk memperbaiki masalah dan mencegah kerusakan lebih lanjut.
- Terapi fisik untuk membantu pasien memulihkan penggunaan area yang rusak dengan lebih baik dan meningkatkan penyembuhan.
- Latihan khusus untuk membantu pemulihan dan memperkuat tubuh untuk mencegah cedera ulang.
- Pengobatan rasa sakit dan obat lain dapat membantu pemulihan. Spesialis ortopedi mungkin meresepkan pereda nyeri atau pelemas otot untuk membantu memerangi rasa sakit saat bekerja dengan metode untuk membantu penyembuhan.
- Akupunktur
- Artroskopi, prosedur yang dilakukan untuk menilai kerusakan sendi dengan efektif akibat berbagai kondisi, mulai dari cedera olahraga hingga pengapuran sendi.
- Penggantian sendi (parsial, total, atau revisi)
- Amputasi
- Rekonstruksi ligamen, tulang, dan otot
Rekomendasi Dokter Ortopedi di Mitra Keluarga
Banyak nyeri otot dan sendi bersifat jangka pendek yang akan hilang dengan sendirinya, terutama setelah cedera.
Namun, jika rasa sakit sudah berlangsung lebih dari 12 minggu, kesulitan bergerak, terganggu saat berjalan atau berdiri, atau merasa kesulitan melakukan aktivitas sehari-hari, seperti menaiki tangga, maka sebaiknya segera mengunjungi Dokter Ortopedi dan Traumatologi.
Ortopedik adalah salah satu Centre of Excellence Mitra Keluarga yang memiliki Dokter Spesialis Ortopedi dan Traumatologi dan Konsultan berpengalaman.
Berikut ini beberapa pilihan Dokter Spesialis Ortopedi di Mitra Keluarga:
- dr. Fachrisal Ipang, Sp.OT(K)SPINE, Dokter Spesialis Orthopedi ahli Spine (tulang belakang) Mitra Keluarga Kemayoran.
- dr. Yanuar Cahyadarma, Sp.OT(K), Dokter Spesialis Orthopedi dan Traumatologi Konsultan Hand and Microsurgery Mitra Keluarga Pondok Tjandra
- Dr. Andito Wibisono, Sp.OT(K), Dokter Spesialis Orthopedi Konsultan Hip and Knee atau Panggul dan Lutut Mitra Keluarga Kelapa Gading dan Kemayoran
- dr. Karuniawan Purwantono, SpOT(K), Dokter Spesialis Orthopedi Konsultan Hand Surgery Mitra Keluarga Kelapa Gading
- dr.Erwin Ramawan, Sp.OT(K)FICS Dokter Spesialis Bedah Orthopedi Konsultan Hand and Microsurgery Mitra Keluarga Surabaya (Satelit)
- dr. Lia Marliana, Sp.OT (K), Dokter Spesialis Orthopedi dan Traumatologi Konsultan Sport Injury Mitra Keluarga Bekasi
- dr. Wendy Hendrika, Sp.OT (K), Dokter Spesialis Orthopedi dan Traumatologi Konsultan Hip and Knee Mitra Keluarga Bintaro
- Troydimas Panjaitan, Sp.OT(K), Dokter Bedah Orthopedi konsultan Shoulder and Elbow Mitra Keluarga Kelapa Gading
- dr. Andre Triadi Desnantyo, Sp.OT (K), Dokter Spesialis Ortopedi Konsultan Foot and Ankle Mitra Keluarga Kenjeran
Untuk memudahkan ketika ingin melakukan janji temu dengan dokter, buat janji konsultasi terlebih dahulu secara online melalui website Mitra Keluarga.
Sahabat MIKA juga bisa memanfaatkan layanan telemedicine yang dimiliki oleh Mitra Keluarga.
Semoga informasi ini bermanfaat, ya!
Mitra Keluarga,
life.love.laughter
Artikel ini telah ditinjau oleh: dr. Alfaria Elia Rahma Putri
—-
Sumber rujukan:
What Is an Orthopedic Doctor? (-), from: //healthcare.utah.edu/orthopaedics/specialties/what-is-orthopedic-doctor.php
Common Orthopedic Subspecialties (2018), from: //www.mdbonedocs.com/common-orthopedic-subspecialties/
What Is an Orthopedic Doctor and How Can They Help You? (2020), from: //www.healthline.com/find-care/articles/orthopedists/what-is-an-orthopedic-doctor#insurance-coverage
Mengenal Profesi Dokter Ortopedi Ahli Traumatologi dan Rekonstruksi (2020), from: //www.alodokter.com/mengenal-profesi-dokter-ortopedi-ahli-traumatologi-dan-rekonstruksi