Organ pada tumbuhan yang berperan sebagai alat reproduksi generatif adalah

Ilustrasi pohon buah delima. ©Shutterstock/Shchukin Igor

TRENDING | 9 Desember 2021 09:10 Reporter : Khulafa Pinta Winastya

Merdeka.com - Fungsi buah pada tanaman salah satunya ialah untuk tempat menyimpan cadangan makanan. Setiap struktur pada tumbuhan tentu memiliki peran dan fungsinya masing-masing. Tumbuhan sendiri merupakan makhluk hidup yang berperan penting dalam menyediakan oksigen (O2) bagi manusia, serta berbagai jenis hewan yang ada di bumi.

Selain itu, tumbuhan yang terdiri dari akar, batang, daun, hingga buah pun menjadi sumber karbohidrat, lemak, hingga vitamin bagi makhluk hidup lain. Oksigen dibutuhkan oleh manusia dan hewan untuk proses pernapasan, karbohidrat dan lemak sebagai sumber energi, protein sebagai zat pembangun, serta vitamin dan mineral berfungsi membantu reaksi sel di tubuh.

Struktur tumbuhan sendiri terdiri dari beberapa bagian yang berbeda. Tiga bagian utama tumbuhan meliputi akar, daun, dan batang. Di mana setiap bagian memiliki serangkaian tugas dan fungsinya untuk menjaga kesehatan tanaman. Lalu, apa fungsi buah pada tumbuhan itu sendiri? Simak ulasannya dilansir dari Encyclopedia Britannica dan berbagai sumber, Kamis (9/12/2021):

2 dari 6 halaman

Tumbuhan sendiri diklasifikasikan menjadi kelompok tumbuhan tidak berpembuluh (Thallophyta) dan tumbuhan berpembuluh (Tracheophyta). Tumbuhan tidak berpembuluh meliputi tumbuhan lumut (Bryophyta). Tumbuhan berpembuluh meliputi tumbuhan paku (Pteridophyta) dan tumbuhan berbiji (Spermatophyta).

Kemudian, tumbuhan berbiji juga dapat dikelompokkan lagi menjadi tumbuhan berbiji terbuka (Gymnospermae) dan tumbuhan berbiji tertutup (Angiospermae). Di dalam tumbuhan berpembuluh, ada organ penyusun tumbuhan yang dikelompokkan menjadi organ vegetatif dan organ generatif.

Organ vegetatif merupakan organ tumbuhan yang berfungsi untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Terutama berguna untuk penyerapan, pengolahan, pengangkutan, dan penimbunan zat-zat makanan. Bagian ini meliputi akar, batang, dan daun.

Sementara itu, organ generatif merupakan organ tumbuhan yang berfungsi dalam proses perkembangbiakan secara generatif atau melalui proses perkawinan tanaman. Pada tumbuhan berbiji tertutup (Angiospermae), organ generatif terdiri atas bunga, buah, dan biji.

3 dari 6 halaman

1. Fungsi BuahBuah merupakan organ pada tumbuhan berbunga yang merupakan perkembangan lanjutan dari bakal buah (ovarium). Buah dihasilkan dari penyerbukan putik oleh benang sari dan di dalamnya terdapat biji, yang merupakan bagian penting bagi tumbuhan.Seperti yang sudah diketahui, buah memiliki beragam fungsi diantaranya menyimpan cadangan makanan hingga pelindung biji. Seperti diketahui, jika biji sendiri memiliki peranan yang penting. Biji dapat membantu kelangsungan hidup dari tumbuhan tersebut dengan melakukan proses pengembangbiakan.Jika ada hewan atau makhluk hidup lain tertarik dengan buah yang dihasilkan dan biji tersebut tidak dimakan dan dijatuhkan ke tanah, maka proses pengembangbiakan akan terjadi.

Nantinya, biji yang ada di tanah itu akan mengeluarkan akar secara perlahan-lahan. Lalu akan terjadi pengembangan seperti tumbuhnya batang, daun, bunga, dan organ-organ lain.

4 dari 6 halaman

Akar adalah bagian tumbuhan yang biasanya ada di dalam tanah. Akar menjadi bagian pokok di samping batang dan daun bagian tumbuhan. Namun, tidak semua tumbuh ke dalam, ada beberapa tumbuhan yang memiliki akar di luar tanah.Terdapat dua jenis akar pada tumbuhan, yaitu serabut dan tunggang. Akar memiliki fungsi untuk menambatkan tubuh tumbuhan pada tanah atau medium tumbuhnya, kemudian menyerap air dan mineral dalam tanah atau pada medium tumbuhnya.Secara sederhana, akar pada tanaman berfungsi untuk menyerap air dan hara, penopang tumbuh tegaknya tanaman, dan penyimpan cadangan makanan. Tak hanya itu, akar juga berperan penting dalam proses fotosintesis.

Pada beberapa tumbuhan, akar juga dapat berfungsi untuk menyimpan cadangan makanan, misalnya pada singkong dan bengkuang. Untuk tumbuhan bakau, akar juga memiliki fungsi penyerap oksigen.

5 dari 6 halaman

Batang juga menjadi salah satu struktur penting pada tanaman. Batang memiliki struktur yang kompleks daripada akar tumbuhan karena memiliki ruas dan antar ruas. Batang memiliki banyak fungsi di antaranya untuk menyokong bagian-bagian tumbuhan yang berada di atas tanah, sebagai jalan pengangkut air dan mineral dari akar menuju daun, serta jalan pengangkutan makanan dari daun ke seluruh tubuh tumbuhan.Pada tumbuhan seperti tebu, kentang, dan kunyit, batangnya juga berfungsi sebagai tempat menyiman cadangan makanan.

4. Daun

©Pixabay/manseok_Kim

Daun merupakan organ tumbuhan yang menempel pada batang, biasanya berbentuk tipis lebar dan banyak mengandung zat warna hijau yang dinamakan klorofil. Daun memiliki berbagai macam bentuk berdasarkan tulang daunnya, seperti menyirip, menjari, melengkung, sejajar, dan masih banyak lagi. Daun sempurna tersusun dari tiga bagian yaitu tangkai, pelepah, dan helai daun. Sama seperti organ tubuh pada umumnya, daun terdiri dari beberapa struktur pembentuknya, yaitu epidermis, jaringan mesofil, berkas pembuluh angkut, dan stomata.Daun memiliki beberapa fungsi, antara lain sebagai alat untuk mengambil gas karbon dioksida (CO2) yang digunakan sebagai sumber (bahan baku) dalam fotosintesis, mengatur penguapan air (transpirasi), dan pernapasan (respirasi) tumbuhan.

6 dari 6 halaman

©Creative Commons/Mokkie

Bunga merupakan alat reproduksi generatif pada tumbuhan. Bunga sendiri umumnya terdiri dari perhiasan bunga dan alat reproduksi bunga. Perhiasan bunga meliputi tangkai, kelopak (kaliks), dan mahkota (korola).

Sedangkan alat reproduksi berupa benang sari (alat kelamin jantan) dan putik (alat kelamin betina).

Bunga sendiri memiliki beragam fungsi, seperti menghasilkan biji, alat perkembangbiakan generatif, dan wadah atau tempat menyatunya gamet jantan dan gamet betina.

(mdk/khu)

Suara.com - Meski terkesan nampak diam, tumbuhan juga terus melakukan pertumbuhan dan berkembangbiak selama masih tertanam di atas tanah atau dalam air.

Dikutip dari Ruang Guru, tumbuhan terdiri dari dua macam organ, vegetatif dan generatif. Organ vegetatif merupakan bagian tumbuhan yang digunakan untuk mendukung pertumbuhan. Sedangkan organ generatif berguna untuk proses perkembangbiakan.

Dalam artikel kali ini akan dijelaskan organ vegetatif tumbuhan yang mendukung pertumbuhan.

1. Akar

Baca Juga: 6 Jenis Jaringan yang Ada pada Tumbuhan Lengkap dengan Penjelasannya

Akar sering disebut sebagai 'pencari makan' bagi tumbuhan. Hal itu karena akar berfungsi untuk menyerap air dan mineral yang ada di tanah. Sehingga tumbuhan bisa mendapat berbagai nutrisi yang dibutuhkannya untuk hidup.

Selain itu, akar juga berfungsi untuk memperkuat batang dan sebagai tempat penyimpanan cadangan makanan. Contoh, tumbuhan yang menyimpan cadangan makanan di akar salah satunya wortel. Wortel berkembang dari akar utama yang membesar karena dijadikan sebagai tempat penyimpanan cadangan makanan.

Pada beberapa tumbuhan, akar juga berfungsi sebagai alat reproduksi vegetatif, yaitu reproduksi yang tidak melibatkan pertemuan antara alat kelamin jantan dan betina.

Struktur luar akar terdiri atas akar lateral, akar primer, rambut akar, ujung akar, dan tudung akar. Tudung akar berfungsi sebagai pelindung sel akar dari kerusakan saat menembus tanah. Sedangkan rambut akar berperan dalam menyerap air dan mineral dalam tanah.

2. Batang

Baca Juga: Punya Banyak Ragam, Ini 6 Manfaat Hewan dan Tumbuhan di Muka Bumi

Media air untuk tanaman hias (Elements Envato)

Fungsi batang sama haknya seperti mobil, yaitu sebagai alat transportasi. Zat yang 'melewati' batang salah satunya adalah air. Air dari akar ke daun serta hasil fotosintesis dari daun ke akar, akan melewati batang.

Lihat Foto

unsplash/Jenna Lee

Ilustrasi penyerbukan yang dibantu lebah.

KOMPAS.com – Perkembangbiakan makhluk hidup terjadi melalui dua cara, yakni perkembangbiakan vegetatif dan perkembangbiakan generatif.

Keduanya memiliki perbedaan yang mendasar. Perkembangbiakan vegetatif dilakukan dengan cara tidak kawin, sedangkan perkembangbiakan generatif dilakukan dengan cara kawin.

Dilansir dari Sumber Belajar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), berikut adalah pengertian dan alat perkembangbiakan generatif.

Pengertian perkembangbiakan generatif

Perkembangbiakan generatif adalah perkembangbiakan yang didahului dengan meleburnya dua gamet (sel kelamin), yakni gamet jantan (sperma) dan gamet betina (ovum).

Proses peleburan gamet jantan dan betina akan membentuk zigot dan disebut pembuahan atau fertilisasi.

Baca juga: Tujuan Perkembangbiakan Makhluk Hidup dan Jenisnya

Gamet jantan pada tumbuhan berbiji dihasilkan oleh alat perkembangbiakan jantan yang disebut benang sari, sedangkan gamet betina dihasilkan oeh alat perkembangbiakan betina yang disebut putik.

Pada tanaman, manfaat perkembangbiakan generatif adalah tanaman baru yang dihasilkan memiliki akar yang kuat. Selain itu, umur tanaman juga bisa lebih lama.

Alat perkembangbiakan generatif

Bunga merupakan alat perkembangbiakan bagi tumbuhan berbiji. Bentuk, warna, dan ukuran bunga memang beragam, namun mereka memiliki bagian tertentu yang sama.

Bagian-bagian bunga tersebut adalah tangkai bunga, dasar bunga, kelopak bunga, mahkota bunga, putik, dan benang sari.

Putik memiliki kepala putik dan bakal buah, sedangkan benang sari memiliki kepala sari dan tangkai sari.

Baca juga: Macam-macam Jaringan pada Tumbuhan

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA