Negara anggota ASEAN penghasil kelapa sawit dan karet terbesar di dunia adalah

Negara anggota ASEAN penghasil kelapa sawit dan karet terbesar di dunia adalah?

  1. Thailand
  2. Brunei Darussalam
  3. Malaysia
  4. Singapura

Kunci jawabannya adalah: C. Malaysia.

Menurut ensiklopedia, negara anggota asean penghasil kelapa sawit dan karet terbesar di dunia adalah malaysia.

Kemudian saya sarankan Anda untuk baca pertanyaan selanjutnya yaitu Weltanschauung artinya? beserta kunci jawabannya.

Berdasarkan rata-rata produksi karet dunia periode 2014-2018, Thailand menjadi negara produsen karet terbesar dengan rerata produksi mencapai 4,58 juta ton. Kementerian Pertanian (Kementan) mencatat, Thailand memberikan kontribusi sebesar 31,83% dari rata-rata produksi karet dunia pada periode tersebut.

Indonesia berada di posisi kedua dengan rata-rata produksi karet selama 2014-2018 sebesar 3,37 juta ton. Kontribusi rata-rata produksi karet dari Indonesia di dunia mencapai 23,44%.

Indonesia memiliki luas TM (Tanaman Menghasilkan) karet Indonesia yang terbesar di dunia, tetapi produksinya masih dibawah Thailand. Hal ini terjadi lantaran banyaknya tanaman karet di Indonesia yang sudah tua atau rusak.

Negara produsen karet terbesar ketiga adalah Vietnam dengan rata-rata produksi selama 2014-2018 sebesar 1,05 juta atau 7,28%. Posisi berikutnya berturut-turut adalah India dengan rata-rata produksi 958 ribu ton (6,66%), Tiongkok 822,7 ribu ton (5,72%), dan Malaysia 717,3 ribu ton (4,98%).

Enam Negara produsen karet terbesar dunia didominasi oleh negara dalam kawasan Asia Tenggara. Negara-negara tersebut memberikan total kontribusi rata-rata produksi karet mencapai 79,91%

(Baca: Sumatera Selatan Hasilkan 804,8 Ribu Ton Karet, Terbanyak Nasional pada 2020)


JAKARTA, KOMPAS.com - Negara penghasil karet di kawasan Asia Tenggara mendominasi daftar produsen karet terbesar di dunia. Negara penghasil karet terbesar di dunia adalah negara di ASEAN.

Terkait hal ini, informasi seputar negara ASEAN penghasil karet terbesar di dunia adalah salah satu topik yang kerap memunculkan pertanyaan bagi pembaca.

Negara ASEAN manakah yang dikenal sebagai penghasil karet terbesar di dunia? Apakah Malaysia penghasil karet terbesar di dunia? Apakah Indonesia penghasil karet terbesar di dunia?

Baca juga: Ini Daftar Daerah Penghasil Kelapa Terbesar di Indonesia

Ada pula yang bertanya, apakah Filipina penghasil karet terbesar di dunia? Apakah Vietnam penghasil karet terbesar di dunia?

Negara produsen karet terbesar

Sederet pertanyaan tersebut akan terjawab dalam artikel ini. Buku Outlook Komoditas Perkebunan Karet yang diterbitkan Kementerian Pertanian (Kementan) memuat informasi seputar produsen karet terbesar di dunia.

Dari dokumen tersebut terungkap, negara penghasil karet terbesar di dunia adalah negara Thailand. Dengan demikian, negara ASEAN penghasil karet terbesar di dunia adalah Thailand.

Selama tahun 2008 – 2018 rata-rata produksi karet dunia tumbuh sebesar 3,60 persen per tahun. Produksi karet dunia pada tahun 2018 saja menurut data FAO sebesar 14,33 juta ton. Capaian tersebut naik dari produksi tahun 2017 yang mencapai 14,13 juta ton atau naik 1,43 persen.

Baca juga: Daftar Negara Penghasil Kelapa Terbesar di Dunia, Indonesia Juaranya

Berdasarkan rata-rata produksi karet dunia periode 2014-2018, ada 6 negara produsen karet dunia dengan total kontribusi sebesar 79,91 persen.

Pada posisi pertama adalah Thailand yang memberikan kontribusi sebesar 31,83 persen atau rata-rata produksi selama periode 2014-2018 sebesar 4,58 juta ton.

Negara penghasil karet di kawasan Asia Tenggara lainnya adalah Indonesia yang berada di posisi kedua dengan kontribusi sebesar 23,44 persen atau rata-rata sebesar 3,37 juta ton.

Walaupun luas TM karet Indonesia merupakan luas terbesar di dunia, ternyata produksinya masih dibawah Thailand.

“Ini terjadi karena produktivitas karet Indonesia masih di bawah produktivitas karet Thailand yang disebabkan banyaknya tanaman karet yang sudah tua atau rusak,” tulis dokumen tersebut, dikutip pada Rabu (29/12/2021).

Baca juga: Ini Daftar Negara Penghasil Emas Terbesar di Dunia

Pada tahun 2013 saja, ada sekitar 400 hektar tanaman karet yang sudah harus segera diremajakan. Adapun pada tahun 2019 dan 2020 jumlah tanaman tua/tanaman tidak menghasilkan atau rusak masing-masing seluas 123,91 ribu hektar dan 172,74 ribu hektar.

Indonesia eksportir karet terbesar dunia

Di sisi lain, Indonesia merupakan negara pengekspor karet terbesar di dunia. Berdasarkan data FAO rata-rata tahun 2013-2017, Indonesia adalah negara pengekspor karet alam terbesar di dunia yang memberikan kontribusi hingga 34,30 persen terhadap total ekspor karet alam dunia atau rata-rata ekspor 2,76 juta ton per tahun.

Posisi kedua negara eskportir karet adalah Thailand dengan kontribusi sebesar 30,24 persen atau setara 2,43 juta ton per tahun.

Baca juga: Ini Daftar Daerah Penghasil Timah Terbesar di Indonesia

Posisi ke-3 ditempati Malaysia dengan kontribusi 8,39 persen. Sedangkan Vietnam berada pada posisi ke-4 dengan kontribusi hanya sebesar 7,67 persen.

Data produksi karet dunia

Berikut ini informasi lebih lengkap mengenai data produksi karet pada masing-masing negara penghasil karet terbesar di dunia.

Data produksi karet Thailand

  • 2014: 4.566.260 ton
  • 2015: 4.466.063 ton
  • 2016: 4.529.645 ton
  • 2017: 4.600.000 ton
  • 2018: 4.744.250 ton
  • Rata-rata: 4.581.244 ton

Data produksi karet Indonesia

  • 2014: 3.153.186 ton
  • 2015: 3.145.398 ton
  • 2016: 3.307.142 ton
  • 2017: 3.629.544 ton
  • 2018: 3.630.268 ton
  • Rata-rata: 3.373.108 ton

Data produksi karet Vietnam

  • 2014: 961.104 ton
  • 2015: 1.012.750 ton
  • 2016: 1.035.333 ton
  • 2017: 1.094.519 ton
  • 2018: 1.137.725 ton
  • Rata-rata: 1.048.286 ton

Baca juga: Daftar Negara dengan Cadangan Timah Terbesar di Dunia

Data produksi karet India

  • 2014: 940.000 ton
  • 2015: 950.055 ton
  • 2016: 955.957 ton
  • 2017: 965.810 ton
  • 2018: 978.317 ton
  • Rata-rata: 958.028 ton

Data produksi karet China

  • 2014: 840.171 ton
  • 2015: 816.103 ton
  • 2016: 815.938 ton
  • 2017: 817.366 ton
  • 2018: 824.000 ton
  • Rata-rata: 822.716 ton

Data produksi karet Malaysia

  • 2014: 668.613 ton
  • 2015: 722.122 ton
  • 2016: 673.513 ton
  • 2017: 740.138 ton
  • 2018: 781.996 ton
  • Rata-rata: 717.27 ton

Baca juga: Daftar Negara Penghasil Timah Terbesar di Dunia, Indonesia-China Bersaing

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

PORTAL PURWOKERTO - Negara anggota Asean penghasil kelapa sawit dan karet terbesar dunia adalah...

Adik-adik kelas 6, sudahkan kamu mengetahui jawaban dari pertanyaan di atas?

Mari simak di bawah ini pembahasan kunci jawaban dari tema 5 kelas 6 SD dan MI tentang pembahasan latihan soal harian muatan pelajaran IPS.

Baca Juga: Kunci Jawaban Kelas 4 SD Tema 5 Sub Tema 2, Kenapa Pattimura Berjuang Melawan Penjajah?

Cobalah untuk mencari jawaban lainnya dengan bereksplorasi lebih lanjut, contoh jawaban ini tidak selamanya mutlak.

Perlu diketahui, contoh kunci jawaban latihan soal harian IPS tema 5 kelas 6 SD dan MI ini hanya berlaku sebagai panduan untuk orang tua.

Yuk, simak di bawah ini pembahasan soalnya, bekerja sama dengan Dodi Iswanto S.Pd, seorang tenaga pendidik di Medan, Sumatera Utara.

Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 5 Kelas 6 Subtema 2: Luas Permukaan Bangun Ruang Balok

Page 2

Pohon kelapa sawit / /pixabay/

Page 3

Oleh karena itu, negara-negara di dunia melakukan kerja sama dalam bidang ekonomi, salah satunya melalui kegiatan perdagangan ekspor dan impor.

Ekspor merupakan kegiatan pengiriman barang ke luar negeri. Pihak yang melakukan ekspor disebut eksportir.

Impor merupakan kegiatan memasukkan barang dari luar negeri ke dalam negeri. Pihak yang melakukan impor disebut importir.

Barang yang diperdagangkan dalam kegiatan ekspor dan impor disebut sebagai komoditas.

Baca Juga: Soal Nomor 12 Manfaat Kerjasama ASEAN di Bidang Budaya adalah Kunci Jawaban Latihan Soal Tema 5 Kelas 6 SD

Komoditas Ekspor

Komoditas ekspor Indonesia dibagi menjadi dua, yaitu sebagai berikut.

1. Komoditas utama, contohnya: tekstil dan produk tekstil, elektronik, karet dan produk karet, sawit, produk hasil hutan, alas kaki, otomotif, udang, kakao, dan kopi.

2. Komoditas potensial, contohnya: kulit dan produk kulit, peralatan medis, tanaman obat, makanan olahan, ikan dan produk perikanan, kerajinan, perhiasan, rempah-rempah, dan peralatan kantor.

Komoditas Impor

Page 4

Indonesia mengimpor bermacam-macam komoditas dari berbagai negara.

Contohnya:

  1. Mesin-mesin/pesawat mekanik
  2. Mesin/peralatan listrik
  3. Plastik dan barang dari plastik
  4. Besi dan baja
  5. Bahan kimia organik
  6. Kendaraan dan bagiannya
  7. Gandum dan kapas

Baca Juga: Pak Ali Setiap Hari Menjual Hasil Kerajinan Tangannya ke Luar Negeri, Pak Ali Bisa Disebut Sebagai? Kelas 6 SD

Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA)

MEA adalah sebuah sistem perekonomian yang melibatkan kerja sama antarnegara-negara ASEAN.

Sistem ini mengakibatkan adanya pola perdagangan lebih bebas di antara negara-negara tersebut.

Dalam bahasa lain, MEA dikenal dengan istilah AEC (ASEAN Economy Community).

MEA sendiri dibentuk dengan tujuan sebagai upaya dalam membantu pertumbuhan perekonomian negara ASEAN.

Dampaknya, setiap negara ASEAN yang ada mampu memiliki perekonomian yang stabil, makmur, dan juga berdaya saing.

Baca Juga: Contoh Kerja Sama ASEAN di Bidang Ekonomi adalah, Kunci Jawaban Latihan Soal Tema 5 Kelas 6 SD, Mapel IPS

Page 5

Pohon kelapa sawit / /pixabay/

Page 6

Pohon kelapa sawit / /pixabay/

Page 7

2. Pak Ali setiap hari menjual hasil kerajinan tangannya ke luar negeri, Pak Ali bisa disebut sebagai...

a. Ekspor
b. Eksportir
c. Importir
d. Penjual

3. Jenis komoditas ekspor perkebunan Indonesia adalah...

a. Kopi, teh, dan kelapa sawit
b. Beras, jagung, dan ubic. Telur, daging, dan madu

d. Rotan, kayu manis, dan kamper

4. Negara anggota Asean sebagai Bandar Perdagangan Internasional adalah...

a. Singapura
b. Malaysiac. Filipina

d. Indonesia

Baca Juga: Sebutkan Alasan Pattimura Berjuang Melawan Penjajah Belanda? Kunci Jawaban Kelas 4 SD Tema 5 Sub Tema 2

5. Negara anggota Asean penghasil kelapa sawit dan karet terbesar dunia adalah...

a. Vietnamb. Singapura

c. Indonesia
d. Brunai darussalam

6. Selat yang teramai di dunia adalah selat...

Page 8

a. Malaka
b. Karimatac. Sunda

d. Gaspar

7. IRRI (International Rice Research Institute) didirikan di negara...

a. Filipina
b. Thailandc. Malaysia

d. Indonesia

Baca Juga: Simak Kunci Jawaban Kelas 5, Apa Tujuan Adanya Iklan Elektronik

8. SEA GAMES merupakan contoh kerjasama ASEAN di bidang...

a. Pendidikan
b. Sosial Budaya
c. Ekonomi
d. Politik

9. Tujuan dibuatnya perjanjian ZOPFAN adalah...

a. Menjadikan kawasan ASEAN bebas nuklirb. Menciptakan stabilitas ekonomi ASEANc. Meningkatkan kewaspadaan negara-negara kawasan ASEAN

d. Menjadikan kawasan ASEAN sebagai kawasan damai, bebas, dan netral

10. Contoh kerja sama ASEAN di bidang ekonomi adalah...

a. APEC
b. AFTA
c. OPEC
d. ZOPFAN

Page 9

11. Contoh peran Indonesia di ASIA Tenggara adalah...

a. Pemrakarsa keikutsertaan dalam organisasi PBBb. Negara pertama yang meraih kemerdekaan

c. Tuan rumah pelaksanaan KTT ASEAN pertama
d. Penggagas gerakan antikorupsi

Baca Juga: Apa Tujuan Adanya Iklan Elektronik? Kunci Jawaban Kelas 5 SD Tema 5 Subtema 1

12. Manfaat kerjasama ASEAN di bidang budaya adalah...

a. Menjaga stabilitas ekonomi negara-negara anggotab. Mengurangi perselisihan antarn negara-negara anggotac. Memberi kesempatan bagi para atlet untuk berprestasi

d. Melestarikan dan memperkenalkan budaya ke negara-negara lain

13. Contoh kerja sama ASEAN di bidang teknologi adalah...

a. Pengembangan jaringan kota pintar asean (ASEAN Smart City Network)
b. Pemberian bantuan dan sumbangan bagi korban bencana alamc. Pertukaran pelajar berprestasi

d. perjanjian ekstradisi

14. Perjanjian ekstradisi adalah contoh kerjasama ASEAN di bidang...

a. Pendidikanb. Ekonomic. Budaya

d. Politik

15. Manfaat kerjasama ASEAN di bidang ekonomi adalah...

Page 10

Pohon kelapa sawit / /pixabay/

Page 11

Baca Juga: Berapakah Luas Permukaan Bangun Ruang Balok dengan Panjang 20 cm, Lebar 25 cm dan Tinggi 60 cm? Kunci Kelas 6

20. Agar produk Indonesia tidak kalah dengan produk impor, upaya yang harus dilakukan adalah...

a. Meniru produk luar negerib. Meningkatkan kuantitas produksi

c. Meningkatkan kualitas produksi
d. Mendatangkan tenaga kerja asing

21. Manfaat melakukan kegiatan ekspor bagi suatu negara adalah...

a. Agar dicap sebagai negara maju
b. Menambah devisa negara
c. Meringankan beban negara tujuan
d. Mengurangi jumlah barang di dalam negeri

22. Indonesia merupakan negara penghasil timah terbesar kedua di dunia. Timah Indonesia banyak diekspor ke Singapura. Timah merupakan komoditas ekspor sebagai hasil kegiatan...

a. Pertanianb. Perikanan

c. Pertambangan
d. Perkebunan

23. Salah satu keunggulan bidang ekonomi Indonesia dibanding negara ASEAN lainnya adalah...

a. Indonesia berbentuk negara kesatuan
b. Indonesia anggota forum ekonomi global (G20)
c. Indonesia ikut mendirikan ASEAN
d. Indonesia anggota PBB

Baca Juga: Jawaban Matematika Kelas 4 SD, Pembulatan Hasil Pengukuran dari Satuan Berat 3,7 Kg Hingga 39,9 Kg Adalah

Page 12

24. Berikut ini yang tidak termasuk jenis komoditi dalam MEA adalah...

a. Barang dan jasab. Tenaga kerjac. Investasi

d. Penduduk

25. Batik menjadi bagian dari komoditas ekspor di beberapa negara ASEAN. Namun, komoditas ini sempat mengalami penurunan permintaan konsumen, terutama batik untuk kain sarung. Berikut penyebab dari penurunan permintaan tersebut adalah...

a. Kualitas batik yang menurunb. Mahalnya pajak masuk negara tujuan

c. Kalah bersaing dengan kain produk negara lain
d. Terjadinya krisis global yang melanda berbagai negara

Demikian pembahasan kunci jawaban tentang pembentukan kelompok peneliti antarnegara merupakan salah satu kerjasama ASEAN di bidang apa yang terdapat dalam tema 5 kelas 6 SD dan MI.

Disclaimer: Kunci jawaban tersebut hanya merupakan panduan bagi orang tua. Siswa bisa bereksplorasi dengan jawaban lain. Jawaban di atas hanyalah contoh dan tidak mutlak.

Portal Purwokerto tidak bertanggungjawab atas kesalahan jawaban.***

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA