Mengapa membantu teman memberi jawaban ulangan bukan merupakan sikap persatuan

Lihat Foto

KOMPAS.COM/TAUFIQURRAHMAN

Warga Desa Plakpak, Kecamatan Pegantenan kerja bakti memperbaiki jalan rusak menuju makan orang tua dan leluluh Menkopolhukam RI, Mahfud MD.

KOMPAS.com - Bangsa Indonesia terdiri dari berbagai perbedaan. Namun, bangsa ini tetap bersatu karena selalu menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

Persatuan dan kesatuan bangsa mengandung makna bahwa meskipun terdiri atas bermacam-macam suku, agama, budaya, bahasa daerah, dan adat istiadat, namun merupakan satu kesatuan yang utuh, yang tidak terpecah-pecah yaitu sebagai Bangsa Indonesia.

Persatuan dan kesatuan bangsa dimulai dari lingkungan terkecil, yaitu keluarga. Hingga diterapkan di masyarakat dan secara luas bagi lingkungan bangsa dan negara.

Baca juga: Siswa Asal Kota Ini Terbanyak Diterima di SNMPTN 2020

Melansir laman emodul.kemdikbud.go.id, berikut penerapan dan contoh perilaku persatuan dan kesatuan. Informasi bagi siswa sekolah yang sedang ikut pembelajaran jarak jauh (PJJ).

1. Persatuan dan Kesatuan dalam Keluarga

Manusia diciptakan sesuai kodratnya sebagai mahluk individu dan sekaligus mahluk sosial. Sebagai makhluk individu manusia memiliki ciri khas, watak, dan kepribadian
yang berbeda satu sama lain.

Kita tentu akan merasa nyaman tinggal di rumah yang anggota keluarganya rukun. Menjalani kehidupan dengan tenang, damai, dan nyaman merupakan manfaat persatuan dan kesatuan di lingkungan keluarga yaitu rumah.

Ada banyak sikap maupun tindakan yang dapat kita lakukan dalam menerapkan persatuan dan kesatuan di lingkungan keluarga atau rumah contohnya:

  • Bekerja sama membersihkan lingkungan rumah
  • Menghormati anggota keluarga

  • Menolong adik mengerjakan PR

  • Berbakti pada orangtua

  • Gotong royong menjaga kebersihan dan keamanan lingkungan

2. Persatuan dan Kesatuan di Sekolah

Penerapan nilai persatuan dan kesatuan dalam kehidupan bersama di lingkungan sekolah juga berdampak positif seperti contoh berikut ini.

Lihat Foto

KOMPAS.com/Arum Sutrisni Putri

Tangkapan layar program Belajar dari Rumah TVRI 8 Mei 2020 Kelas 1-3 SD, Sahabat Pelangi: Episode Kabar Kabur (Hati-hati Terima Informasi).

KOMPAS.com - Program Belajar dari Rumah TVRI pada Jumat, 8 Mei 2020 untuk Kelas 1-3 SD adalah tentang Sahabat Pelangi: Episode Kabar Kabur (Hati-Hati Terima Informasi.

Dalam tayangan tersebut ada tiga pertanyaan. Berikut ini pertanyaan kedua dan jawabannya:

Pertanyaan

Pernahkah kamu membantu temanmu, seperti yang dilakukan Wayan dan Chandra kepada Teteh Dewi? Tuliskan pengalamanmu!

Jawaban

Saya pernah membantu teman saya.

Ketika bermain bersama teman-teman, setelah selesai bermain, saya membantu merapikan dan mengembalikan mainan ke tempat semula.

Saya membantu teman yang tidak membawa pensil di sekolah. Saya meminjamkan pensil saya pada teman saya.

Baca juga: Soal dan Jawaban Belajar dari Rumah TVRI 1 Oktober 2020 SD Kelas 1-3

Penjelasan

Untuk menjawab pertanyaan ini, kamu bisa menceritakan pengalaman yang pernah dilakukan saat membantu teman yang sedang kesulitan.

Sikap saling membantu adalah perbuatan yang sudah sewajarnya dilakukan antara sesama teman.

Sikap membantu teman adalah sikap yang baik dan terpuji.

Dengan membantu teman, artinya kita menunjukkan rasa peduli terhadap orang lain.

Membantu teman seharusnya dilakukan dengan tulus, ikhlas dan tanpa pamrih.

Artinya, ketika kamu membantu teman, kamu tidak mengharapkan imbalan sebagai balasan perbuatan baikmu.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berikutnya

Simak kunci jawaban buku tematik Tema 4 Kelas 4 SD halaman 29, 30, 31, dan 32, Subtema 1 Pembelajaran 4

TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini kunci jawaban Buku Tematik Kelas 4 SD/MI Tema 4 Subtema 1 Pembelajaran 4 halaman 29, 30, 31, dan 32.

Perlu diingat, semua kunci jawaban di artikel ini hanya berfungsi sebagai pembanding jawaban dari orang tua maupun anak terhadap materi yang telah dipelajari sebelumnya.

Sebaiknya, orang tua dan anak membaca terlebih dahulu setiap soal.

Kemudian, orang tua wajib mendampingi anak untuk memahami makna setiap soal sebelum melihat pada kunci jawaban ini.

Berikut ini kunci jawaban Buku Tematik Kelas 4 SD/MI Tema 4 Subtema 1 Pembelajaran 4 halaman 29, 30, 31, dan 32.

Baca juga: KUNCI JAWABAN Tema 4 Kelas 5 SD Halaman 64 65 67 68 70 71 72 Buku Tematik Pembelajaran 3 Subtema 2

Baca juga: Kunci Jawaban Buku Tematik Tema 4 Kelas 3 SD Subtema 2 Pembelajaran 5 Halaman 76, 77, 78, 80, 81, 82

Kunci jawaban halaman 29 - 30

Ayo Membaca

Pemimpin Idola, Pemimpin yang Jujur

Ida, temanku sebangku. Mungil, berkulit hitam manis, tidak banyak bicara, dan pandai itulah cirinya. Ia seorang anak yang sederhana. Ayahnya sudah lama meninggal. Ia tinggal bersama ibu dan adiknya.

Ida anak yang sangat pandai. Nilai-nilainya yang selalu bagus, memberinya kesempatan meneruskan sekolah tanpa biaya. Semua buku pelajaran dan perlengkapan ditanggung oleh sekolah. Ida tak pernah malu dengan kondisi keluarganya. Bahkan ia semakin rajin belajar dan terus berprestasi.

Kebiasaan buruk yang satu ini mungkin sudah biasa dikerjakan oleh para pelajar, yaitu budaya contek-mencontek. Padahal kalau ditelaah lebih jauh mencontek punya dampak buruk yang banyak banget lho.

Bukan cuma oknum yang suka menyontek saja yang dirugikan, tapi kamu yang menyediakan jawaban juga bisa terkena dampaknya. Gak percaya? Baca penjelasannya di bawah ini deh!

1. Membohongi banyak orang

unsplash.com/@pornozcar

Pernah terpikir gak sama kalian kalau saat memberi contekkan berarti kamu sedang membohongi banyak orang? Hal itu bisa terjadi karena kamu mendukung teman yang tidak tau apa-apa menjadi seseorang yang bisa mengetahui segalanya karena mendapat nilai besar.

Padahal itu semua bukan hasil pemikiran mereka, tapi guru, teman atau orang tuanya bisa saja sudah bahagia atas pencapainnya.

2. Tidak menghargai diri sendiri

Unsplash/stevenhoustonfitness

Bukannya pelit tapi menjaga jawaban yang kamu miliki itu bisa jadi bentuk penghargaan pada diri sendiri. Kamu yang sudah bersusah payah mencari jawaban memiliki hak untuk menjaga lalu menikmatinya melalui nilai sempurna yang berhasil kamu raih.

Nilai tersebut bisa jadi penyemangat sekaligus bentuk keberhasilan dirimu, bukan menjadi sesuatu yang terasa sia-sia sebab temanmu yang menyontek juga mendapat nilai yang sama.

Baca Juga: Bocoran 5 Trik yang Tak Biasa Agar Lulus Ujian Tanpa Ikut Les

3. Membiarkan keburukan

Unsplash/eliabevces

Sekalipun kamu berniat untuk membantu teman dengan cara memberinya jawaban tetap saja itu tidak bisa dikategorikan sebagai tindakan yang baik. Memberi contekkan hanya membuat temanmu 'terlindungi' dari nilai buruk, tapi pada akhirnya mereka tidak sepenuhnya terlindungi. 

Pemahaman materi yang menjadi dasar nilai yang besar tidak mereka miliki, karena kamu telah membiarkannya mengambil jalan pintas yang bisa menyesatkannya di kemudian hari.

4. Ikut berperan dalam masa depan teman

unsplash.com/@priscilladupreez

Karena kamu sudah membiarkan teman menyontek dan berada dalam kesalahan, maka masa depan mereka akan terancam sebab pada dasarnya mereka tidak mengerti apa-apa sekalipun sering mendapat nilai yang bagus.

Jika terus dibiarkan gak menutup kemungkinan jika kamu turut berperan dalam masa depan mereka.

5. Merugikan diri sendiri

unsplash.com/@punttim

Dari keempat penjelasan di atas sudah bisa disimpulkan bahwa memberi contekan pada teman jelas akan merugikan diri sendiri. Kalau kamu merasa mampu mengerjakannya beri tahu mereka yang tidak mengerti bagaimana cara menyelesaikannya, bukan jawabannya.

Suka duka dalam belajar memang sangatlah banyak, namun itu gak bisa jadi alasan kalian untuk mencari jalan pintas. Karena hasil tidak akan berarti tanpa proses yang benar.

Baca Juga: Belajar Jadi Gampang, Ini 6 Strategi Jitu dari Professor Asal Pierce College

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA