Mengapa dalam proses pengecatan perlu dilakukan secara berulang-ulang

Tak dipungkiri lagi bila warna mampu memperindah desain rumah tinggal kita. Dengan warna tersebut, kita bisa menciptakan rumah yang memiliki tampilan sesuai selera. Setiap warna memiliki kesan dan arti yang berbeda-beda. Ada warna yang mampu menciptakan suasana yang begitu asri dan damai. Ada pula warna yang dapat meningkatkan nilai rumah menjadi lebih berkelas. Anda bisa memilih cat dinding yang mempunyai warna sesuai desain rumah yang ingin Anda ciptakan. Kami sudah pernah memberikan kiat-kiat pemilihan warna cat dinding dengan baik ini.

Kita memang memerlukan produk cat dinding untuk mewarnai rumah. Cat ini diproduksi secara khusus untuk dinding sehingga mampu melekat dengan baik di permukaan dinding bangunan. Beruntung sekali karena sekarang kita bisa mendapatkan cat dinding dengan mudah. Anda bisa membeli cat dinding ini di toko bangunan terdekat dengan menyebutkan merek yang diinginkan. Warnanya pun banyak sekali. Ada pula bahkan produk cat yang memiliki variasi warna tak terbatas. Kini cat dinding tidak sekadar berfungsi sebagai penghias, tetapi juga pelindung bangunan.

Kami percaya semua produk cat dinding telah dibuat dengan kualitas yang sebagus mungkin. Namun ada kalanya hasil dari pengecatan memakai produk cat tersebut tak maksimal sesuai harapan kita. Misalnya nih warna cat yang tiba-tiba berubah menjadi belang-belang padahal belum lama Anda mengaplikasikan cat tersebut ke dinding. Sebaiknya Anda jangan langsung mengambil kesimpulan bahwa produk cat yang digunakan memiliki kualitas yang jelek. Karena masalah ini juga bisa diakibatkan oleh faktor lingkungan, kondisi dinding, dan kesalahan Anda dalam mengecat.

Mengatasi Warna Cat Dinding yang Belang

Apabila Anda menemukan ada dinding di rumah yang berwarna belang, Anda tidak perlu bingung sendiri untuk mengatasinya. Anda bisa mengatasi masalah tersebut dengan gampang menggunakan solusi dari kami. Satu-satunya jalan keluar yang bisa Anda ambil yaitu melakukan proses pengecatan ulang. Melalui pengecatan ulang ini, Anda bisa meratakan kembali lapisan warna pada cat tersebut sehingga warnanya pun kini akan terlihat rapi dan rata. Tentu saja Anda tidak boleh sembarangan dalam mengecat dinding. Anda harus mengikuti kiat-kiat pengecatan dinding di bawah.

Jika lapisan cat pada dinding tadi merupakan cat yang sudah lama, maka Anda harus mengupasnya dulu sebelum melakukan proses pengecatan ulang. Silakan gunakan paint remover untuk merontokkan cat tersebut dengan tuntas. Tunggu beberapa saat, lapisan cat dinding pun akan rontok dengan sendirinya. Kini Anda tinggal membantu mengupasnya memakai kape. Sementara itu, kalau lapisan cat dinding yang belang merupakan cat yang baru saja diaplikasikan, Anda boleh langsung mengerjakan pengecatan ulang secara menyeluruh. Tetapi Anda harus melakukannya sesuai tips di bawah ini.

Mencegah supaya Cat Dinding Tidak Belang

Pekerjaan mengecat dinding memang kelihatannya mudah. Seperti kita hanya perlu menguaskan cairan cat tersebut ke permukaan dinding, maka pekerjaan pun terlaksana dengan baik. Namun kenyataannya adalah mengecat dinding itu membutuhkan trik tersendiri agar hasilnya bagus dan tidak belang-belang. Paling tidak kami mempunyai 3 solusi yang jitu untuk mencegah lapisan cat dinding yang kita aplikasikan terlihat belang-belang. Silakan Anda dapat mengikuti kiat-kiat sebagai berikut!

Kiat 1. Pakai Produk Cat Dinding yang Sama

Di dalam satu kali proyek pengecatan dinding, Anda wajib menggunakan produk cat dengan merek yang sama. Dilarang keras memakai produk cat yang berbeda-beda merek meskipun warnanya sama. Hal ini dikarenakan tingkat kekentalan produk cat antara merek yang satu dengan merek lainnya sebenarnya berbeda. Pengaruhnya akan terlihat jelas pada tingkat kecerahan warna yang dihasilkan oleh produk cat tersebut. Jika Anda memaksakan diri, maka hasilnya dinding pun akan terlihat belang.

Sebagai contoh, mula-mula Anda menggunakan cat merek A yang warnanya hijau. Karena cat tadi habis, maka Anda pun membeli cat baru lagi. Tetapi kali ini cat merek B dengan warna hijau pula. Setelah Anda selesai mengecat seluruh dinding, barulah Anda menyadari jika tingkat kecerahannya ternyata berbeda. Akibatnya  yaitu permukaan dinding terlihat belang. Solusinya adalah Anda harus melakukan pengecatan satu kali lapis lagi menggunakan produk cat merek B untuk menutupi warna cat A sehingga warnanya terlihat lebih rata.

Kiat 2. Lakukan Pengecatan 2-3 Kali Lapisan

Pola hidup berhemat memang sangat dianjurkan. Namuni berhemat harus dilakukan dengan cara yang bijaksana ya. Anda tidak boleh hanya mengaplikasikan satu kali lapisan cat dinding saja dengan alasan untuk menghemat biaya pengecatan. Anda menganggap kalau sekali lapisan cat tersebut sudah cukup untuk membuat dinding lebih berwarna. Tetapi kami jamin setelah kondisi cat mengering, warna dinding tadi akan memudar dan belang. Jadi Anda tidak boleh melakukannya ya.

Silakan Anda laksanakan proses pengecatan dinding ini dengan metode yang benar. Kami sudah pernah menyampaikan caranya secara berulang-ulang kali. Kini tinggal Anda sendiri yang menentukan apakah mau mengikuti kiat-kiat tersebut atau tidak. Pengecatan yang benar harus dilakukan minimal sebanyak dua kali lapisan. Bila Anda ingin hasilnya lebih bagus, lapisannya benar-benar rata, dan mampu bertahan lebih lama, kami sarankan lakukan pengecatan hingga sebanyak tiga kali lapisan.

Kiat 3. Tunggu Dinding Mengering Sempurna

Secara teori, dinding yang baru dibangun serta diberikan plesteran dan acian harus dibiarkan selama 28 hari terlebih dahulu supaya kondisinya benar-benar kering. Barulah setelah dinding tersebut mengering dengan sempurna, Anda dapat mengaplikasikan cat tembok. Namun karena adanya panas matahari dan ventilasi udara yang baik, proses pengeringan ini pada kenyataannya bisa berlangsung lebih cepat. Anda bisa mulai melakukan pengecatan dalam waktu 3-5 hari setelah pekerjaan pengacian selesai.

Kesalahan yang paling sering dilakukan oleh pekerja oalah mengecat dinding saat kondisi plesteran atau aciannya belum kering betul. Akibatnya kadar air dan alkali yang terkandung di dalam tinggi masih cukup tinggi. Kandungan air dan alkalai ini bisa keluar sewaktu-waktu sehingga merusak lapisan cat. Solusinya yaitu Anda dapat mengampelas permukaan dinding supaya lapisan catnya terkelupas dan kandungan air di dalamnya lebih cepat menguap. Setelah kondisi dinding ini sudah mengering dengan sempurna, Anda bisa melakukan proses pengecatan ulang dengan cara yang benar.

Dinding rumah adalah salah satu komponen yang sangat menentukan bagaimana tampilan rumah. Karena dinding rumah adalah komponen terbesar yang ada pada rumah. Tidak heran banyak orang mempertimbangkan warna cat dinding, motif hingga cara mengecat tembok guna membuat tampilan dinding rumah menjadi bagus.

Pinhome – Terdapat cara dan teknik-teknik khusus yang membuat kegiatan pengecatan dinding menjadi lebih mudah namun menghasilkan tampilan yang bagus. Sayangnya tidak semua orang tau cara mengecat dinding yang benar.

Baca juga:

Cara Mengecat Tembok dan Tekniknya yang Benar

Pada kesempatan kali ini Pinhome akan membagikan 7 cara mengecat tembok dan teknik yang benar supaya hasilnya mulus dan tahan lama lewat ulasan di bawah ini!

Lakukan Inspeksi Visual

(Pixabay)

Hal pertama yang sebaiknya Pins lakukan sebelum mengecat dinding rumah adalah melakukan inspeksi visual. Inspeksi ini berfungsi untuk mengamati kondisi tembok rumah secara menyeluruh untuk melihat apakah ada bagian dinding yang sulit untuk dicat atau tidak, sehingga saat proses pengecatan bisa disiasati. 

Pada tahap ini, kamu juga sebaiknya sambil memikirkan warna cat rumah serta desain cat dinding yang akan kamu aplikasikan supaya mempermudah dan mempercepat proses pengecatan dinding rumah. Biasanya inspeksi ini sering terlewatkan karena penghuni sudah terlalu sibuk dan antusias dalam memilih warna cat dinding. Padahal inspeksi visual ini sangat penting dalam cara mengecat tembok rumah.

Baca juga:

  • 8 Rekomendasi Cat Tembok Anti Bocor
  • Pilihan Cat Rumah Terbaik Sepanjang Masa

Siapkan Alat dan Bahan

(Pixabay)

Hal selanjutnya yang perlu kamu lakukan sebelum mengecat dinding adalah menyiapkan alat dan bahan agar kegiatan pengecatan ini lebih mudah dilakukan karena alat dan bahan yang telah tersedia. Berikut beberapa hal yang perlu kamu siapkan, antara lain:

  • Cat
  • Bak cat
  • Kaleng air
  • Kuas
  • Roller
  • Lakban
  • Masking tape
  • Koran
  • Amplas
  • Tangga
  • Dempul

Barang-barang di atas sangat berguna saat proses pengecatan dilakukan. Jadi pastikan tersedia agar proses pengecatan dinding rumah jadi lebih mudah dan cepat.

Copot Saklar Lampu dan Tutupi Bagian Dinding yang Tidak Ingin Dicat

(Freepik)

Jika kamu sudah mengumpulkan alat dan bahan untuk mengecat dinding, selanjutnya Pins harus mencopot saklar lampu dan penutup outlet. Hal ini supaya mencegah terjadinya kesalah pengecatan pada saklar atau penutup outlet. Jangan lupa untuk berhati-hati akan aliran listrik, jadi sebelum mencopot saklar dan penutup outlet ada baiknya kamu mematikan aliran listrik terlebih dulu.

Jika sudah selesai, maka Pins bisa mulai menutupi bagian dinding yang tidak ingin dicat. Hal ini dilakukan untuk mencegah kesalahan pengecatan pada bagian dinding yang tidak ingin kamu ubah warnanya. Kamu bisa menutupinya dengan lakban atau koran yang ditempelkan lakban jika bagian dinding yang tidak ingin dicat cukup besar.

Baca juga:

Bersihkan dan Tutupi Retak Pada Dinding

(Freepik)

Cara mengecat tembok selanjutnya yang perlu Pins lakukan adalah dengan membersihkan dinding dan tutupi retak yang ada pada dinding. Tembok yang kotor atau retak adalah hal yang sangat biasa. Supaya pengecatan lebih rapi, kamu dapat membersihkan dinding dari debu dengan menggunakan vacum cleaner, sapu atau kemoceng supaya dinding bebas dari kotoran dan debu. 

Jika sudah selesai, Pins bisa menutupi retak pada dinding menggunakan dempul. Namun gunakan dempul sesuai dengan kebutuhan. Jika sudah dirasa cukup, maka tunggu dempul hingga kering. Kamu bisa mulai mengamplas dinding hingga halus jika dempul telah mengering. 

Hal ini untuk membuat dinding lebih rata dan halus dan menghasilkan tekstur yang memuaskan ketika telah dicat. Pada tahap ini sebaiknya Pins juga mulai mengoleskan primer pada dinding untuk membuat cat tembok nantinya lebih membaur dan menghasilkan tampilan yang memuaskan.

Aduk Cat dan Beberapa Campurannya

(Pixabay)

Cara mengecat tembok yang benar sangat bergantung pada campuran cat yang mana akan sangat berpengaruh pada hasil pengecatan. Pada tahap ini sebaiknya Pins mencampurkan cat dinding dengan water base atau solvent guna memberikan hasil pengecatan yang rata, halus dan tahan lama. Selain itu penggunaan water base atau solvent juga akan membuat cat tidak mudah mengelupas dan tahan lama. 

Namun jika tidak ingin menggunakan water base, kamu bisa menggunakan air sebagai campuran cat. Pins bisa mencampurkan cat dengan menggunakan air sebanyak 10% dari jumlah cat yang Pins gunakan.

Baca Juga:

Lakukan Pengecatan Warna Dasar

(Pixabay)

Jika proses pengadukan cat sudah selesai, maka cara mengecat tembok selanjutnya adalah dengan melakukan pengecatan warna dasar pada dinding. Pins bisa menggunakan warna putih  sebagai warna dasar dinding sebelum dilakukan pengecatan dengan warna sebenarnya yang ingin menjadi warna dinding rumah kamu. 

Namun jika tidak ingin menggunakan warna dasar, Pins bisa melakukan pengamplasan tembok guna membuat warna dinding sebelumnya hilang terlebih dulu. Sehingga ketika cat dinding baru dioleskan, warna cat dinding lama tidak akan berbayang atau mempengaruhi hasil pengecatan.

Lakukan Pengecatan Tembok

(Pixabay)

Jika cat warna dasar pada dinding sudah mengering, kamu mulai bisa masuk ke dalam proses pengecatan tembok. Pada tahap ini kamu sudah mulai bisa mengecat tembok dengan warna yang diinginkan.

Pada permukaan dinding yang besar, kamu bisa menggunakan roller untuk mempermudah dan mempercepat proses pengecatan. Namun gunakan kuas yang lebih kecil jika pengecatan dilakukan pada area yang sempit dan sulit dijangkau guna menghindari kesalahan pada saat proses pengecatan.

Teknik cat tembok yang benar juga perlu diterapkan dalam proses ini. Pins sebaiknya melakukan teknik cat tembok dengan arah dari atas ke bawah secara berulang-ulang  supaya tidak berantakan. Selain itu dengan teknik cat tembok ini permukaan dinding juga lebih rata dan rapi.

Itulah 7 cara mengecat tembok yang bisa dengan mudah Pins aplikasikan di rumah. Semoga dengan ulasan di atas dapat membantu kamu dalam mengecat dinding rumah secara benar dan cepat.

Baca juga:

Temukan pilihan rumah terlengkap seperti pada perumahan Citra Grand Cibubur Cbd di Aplikasi Pinhome. Dapatkan properti idaman melalui program NUP untuk akses eksklusif. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini.

Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!

Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome PINtar jual beli sewa properti.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA