Mengapa bangsa Israel sering tidak berhasil menduduki tanah PERJANJIAN seperti yang Tuhan janjikan

Bahwasanya orang-orang yang telah berjalan dari Mesir, yang berumur dua puluh tahun ke atas, tidak akan melihat negeri yang Kujanjikan dengan bersumpah kepada Abraham, Ishak dan Yakub, oleh karena mereka tidak mengikut Aku dengan sepenuh hatinya, kecuali Kaleb bin Yefune, orang Kenas itu, dan Yosua bin Nun, sebab keduanya mengikut TUHAN dengan sepenuh hatinya. (Bilangan 32:11-12)

Mereka yang hidup dengan iman dan kerendahan hati akan masuk ke dalam kepenuhan berkat kasih karunia Tuhan. “Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati” (Yakobus 4:6), “Oleh Dia kita juga beroleh jalan masuk oleh iman kepada kasih karunia ini. di dalam kasih karunia ini kita berdiri” (Roma 5:2). Yosua dan Kaleb menggambarkan kebenaran ini pada saat mereka masuk ke Tanah Perjanjian.

Kita sudah melihat bahwa karya keselamatan Allah adalah “dari” dan “kepada.” “Kita tahu, bahwa kita sudah berpindah dari dalam maut ke dalam hidup” (1 Yohanes 3:14). Hidup yang sudah diberikan kepada kita seharusnya dialami di dalam kelimpahan. “Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan” (Yohanes 10:10). Dipanggilnya bangsa Israel keluar dari Mesir oleh Allah kepada kepenuhan kelimpahan di Tanah Perjanjian menggambarkan kebenaran tersebut. “Sebab itu Aku telah turun untuk melepaskan mereka dari tangan orang Mesir dan menuntun mereka keluar dari negeri itu ke suatu negeri yang baik dan luas, suatu negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya” (Keluaran 3:8).

Hanya Yosua dan Kaleb yang masuk ke dalam Tanah Perjanjian dari semua orang dewasa dari generasi pertama orang Israel. “Bahwasanya orang-orang yang telah berjalan dari Mesir, yang berumur dua puluh tahun ke atas, tidak akan melihat negeri yang Kujanjikan... oleh karena mereka tidak mengikut Aku dengan sepenuh hatinya, kecuali Kaleb bin Yefune... dan Yosua bin Nun.” Yosua tidak saja dapat masuk ke Tanah Perjanjian, ia juga akan memimpin bangsa Israel masuk ke dalam kemenangan Allah. “Lalu Musa memanggil Yosua dan berkata kepadanya... engkau akan masuk bersama-sama dengan bangsa ini ke negeri yang dijanjikan TUHAN... engkau akan memimpin mereka sampai mereka memilikinya” (Ulangan 31:7). Kaleb tidak saja dapat masuk ke Tanah Perjanjian, ia juga mendapatkan kekuatan oleh iman di usianya yang lanjut. “Pada waktu ini aku masih sama kuat seperti pada waktu aku disuruh Musa; seperti kekuatanku pada waktu itu demikianlah kekuatanku sekarang untuk berperang dan untuk keluar masuk” (Yosua 14:11).

Sebaliknya, rakyat Israel yang lain mengikuti panggilan Tuhan untuk keluar dari Mesir, tetapi mereka tidak mengikuti Dia masuk ke dalam Tanah Perjanjian. Orang-orang Kristen juga melakukan kesalahan yang serupa. Mereka mengikuti Tuhan ketika Ia memimpin mereka keluar dari kematian rohani, dosa dan rasa bersalah. Mereka sudah “keluar dari Mesir.” Dosa-dosa mereka sudah diampuni. Mereka sudah memiliki hidup yang baru di dalam Kristus. Namun, mereka tidak mengikuti Tuhan “masuk ke Tanah Perjanjian.” Mereka tidak mengikuti dengan iman untuk masuk ke dalam kelimpahan hidup. Mereka tidak mengikuti Tuhan di dalam pengandalan dan kerendahan hati kepada Tuhan bagi perubahan, agar dapat menghasilkan buah-buah, dan agar dapat menikmati kemenangan rohani.

Doa

Ya Tuhan Allah Israel, aku berterima kasih karena Engkau sudah membawa aku keluar dari Mesir, yaitu perbudakan rohani yang aku alami. Sekarang, seperti Yosua dan Kaleb, aku ingin mengikuti Engkau sepenuhnya ke dalam kelimpahan yang Engkau sediakan bagiku. di dalam nama Tuhan Yesus Kristus. Amin.

Bahwasanya orang-orang yang telah berjalan dari Mesir, yang berumur dua puluh tahun ke atas, tidak akan melihat negeri yang Kujanjikan dengan bersumpah kepada Abraham, Ishak dan Yakub, oleh karena mereka tidak mengikut Aku dengan sepenuh hatinya, kecuali Kaleb bin Yefune, orang Kenas itu, dan Yosua bin Nun, sebab keduanya mengikut TUHAN dengan sepenuh hatinya. (Bilangan 32:11-12)

Page 2

Dari GBI Danau Bogor Raya

< Ayo Saat Teduh

Pertanyaan 03 - SEJARAH PERJANJIAN LAMA

INSTRUKSI

Sebelum mengerjakan tugas, diharapkan setiap peserta memperhatikan petunjuk berikut ini:

1. Bacalah Bahan Pelajaran dan semua Referensi Pelajaran 03 dengan teliti.
2. Bacalah Pertanyaan (A) dan (B) di bawah ini, lalu jawablah dengan jelas dan tepat.
3. Apabila Anda mendapatkan kesulitan sehubungan dengan isi Bahan Pelajaran, silakan menghubungi: < >

Selamat mengerjakan!

Pertanyaan (A)

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan memilih jawaban yang paling tepat!

1. Berisi cerita tentang apakah sebagian besar kitab-kitab dalam PL?
   
   1. Cerita sejarah bangsa-bangsa purbakala.
   2. Cerita sejarah, khususnya orang percaya.
   3. Cerita sejarah, syair-syair, dan hikmat.
   4. Cerita sejarah, khususnya bangsa Israel.
2. Apakah peran Allah yang ditunjukkan dalam sejarah PL?
   
   1. Allah menceritakan sejarah secara teologis.
   2. Allah bekerja untuk mengendalikan sejarah sesuai dengan rencana-Nya.
   3. Allah memakai para penulis PL untuk menulis dosa-dosa bangsa Israel.
   4. Allah menciptakan dan mengawasi seluruh dunia.
3. Apakah inti sejarah PL?
   
   1. Inti sejarah PL adalah cara Allah mengerjakan keselamatan dengan Kristus sebagai perwujudan dan sasarannya.
   2. Inti sejarah PL adalah memberikan dampak dan pengharapan bagi kita yang hidup pada masa kini.
   3. Inti sejarah PL adalah Allah bekerja untuk mengendalikan sejarah sesuai dengan rencana-Nya.
   4. Inti sejarah PL adalah kerinduan untuk mengerti maksud dan rencana Allah berintervensi dalam sejarah manusia.
4. Disebut apakah peristiwa-peristiwa dalam Alkitab yang disusun secara kronologis dalam seluruh sejarah umat manusia?
   
   1. Sejarah bangsa Israel.
   2. Sejarah dalam PL.
   3. Sejarah keselamatan.
   4. Sejarah dalam PB.
5. Apakah manfaat mempelajari sejarah PL?
   
   1. Menolong kita secara langsung untuk mempelajari konteks dalam menafsirkan berita PL secara benar.
   2. Menolong kita memahami kitab-kitab PB dan kesinambungannya dengan kitab-kitab PL.
   3. Menolong kita mencari referensi yang benar dari peristiwa- peristiwa di dalam PB.
   4. Menolong kita untuk memahami sifat-sifat Allah dalam PL.
6. Apakah tujuan Alkitab mencatat setiap peristiwa penting perjalanan umat Israel?
   
   1. Untuk memberikan gambaran kronologis yang sesuai dengan catatan sejarah umat manusia.
   2. Untuk memberikan gambaran hubungan antar ayat per ayat dalam PL dan PB.
   3. Untuk memberikan gambaran akan keselamatan yang akan datang melalui Kristus.
   4. Untuk memberikan gambaran sehubungan dengan bagaimana Allah bertindak terhadap manusia pada tempat dan waktu saat itu.
7. Berapa rentang waktu zaman Adam sampai Abraham?
   
   1. Kira-kira 2000-1400 SM.
   2. Kira-kira 1400-1050 SM.
   3. Kira-kira 5000-4000 SM.
   4. Kira-kira 3000-2000 SM.
8. Pada masa apakah terjadinya tatanan kehidupan bangsa Israel yang mulai merosot baik dalam hal rohani maupun jasmani?
   
   1. Zaman Adam sampai Abraham.
   2. Zaman hakim-hakim.
   3. Zaman kerajaan bersatu.
   4. Zaman pembuangan di Babel dan kembali ke tanah Israel.
9. Apa yang dimaksud dengan sistem pemerintahan "Teokrasi"?
   
   1. Kepemimpinan para nabi.
   2. Kepemimpinan langsung dari Tuhan.
   3. Kepemimpinan para raja.
   4. Kepemimpinan pada masa Musa.
10. Siapakah yang memimpin bangsa Israel untuk kembali menegakkan "monoteisme" dan menghargai firman Tuhan?
    
    1. Ezra dan Nehemia.
    2. Raja Koresy.
    3. Raja Daud.
    4. Yesus Kristus.

Pertanyaan (B)

Jawablah pertanyaan ini dengan uraian yang tepat!

1. Apakah sumbangsih pengetahuan sejarah Perjanjian Lama bagi iman kepercayaan kita?
2. Mengapa agama Yudaisme disebut sebagai agama monoteisme?

Pertanyaan 04 - PENGANTAR PERJANJIAN LAMA

INSTRUKSI

Sebelum mengerjakan tugas, diharapkan setiap peserta memperhatikan petunjuk berikut ini:

1. Bacalah Bahan Pelajaran dan semua Referensi Pelajaran 04 dengan teliti.
2. Bacalah Pertanyaan (A) dan (B) di bawah ini, lalu jawablah dengan jelas dan tepat.
3. Apabila Anda mendapatkan kesulitan sehubungan dengan isi Bahan Pelajaran, silakan menghubungi: < >

Selamat mengerjakan!

Pertanyaan (A)

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan memilih jawaban yang paling tepat!

1. Apa yang menjadi unit utama dalam struktur masyarakat PL?
   
   1. Ibadah.
   2. Keluarga.
   3. Para Nabi.
   4. Para Imam.
2. Mengapa silsilah keluarga PL diurutkan dengan mengikuti keturunan dari suami?
   
   1. Karena suami adalah yang bertanggung jawab atas keluarga
   2. Karena Abraham adalah seorang laki-laki
   3. Karena suami adalah pemberi identitas bagi keluarganya
   4. Karena perintah Tuhan bagi bangsa Israel
3. Dalam budaya PL, apakah yang menjadi tugas utama dari istri?
   
   1. Memimpin rumah tangga.
   2. Mengatur semua keperluan suami.
   3. Memimpin keluarga dalam peribadatan.
   4. Memberikan keturunan.
4. Dalam budaya PL selain keluarga, siapakah yang bertanggung jawab dalam mendidik anak?
   
   1. Masyarakat.
   2. Para pemuka agama.
   3. Para imam.
   4. Allah.
5. Sesudah usia berapakah anak perempuan Yahudi diizinkan untuk menikah?
   
   1. 21 tahun.
   2. 17 tahun.
   3. 12 tahun.
   4. Bebas.
6. Siapakah kelompok masyarakat yang paling berpengaruh dalam budaya PL?
   
   1. Para pahlawan.
   2. Raja dan para tua-tua agama.
   3. Tua-tua agama.
   4. Para kepala keluarga dan tua-tua agama.
7. Sebutkan dosa yang menyebabkan bangsa Israel berulang kali jatuh ke dalam dosa?
   
   1. Bersungut-sungut.
   2. Menyembunyikan hasil rampasan.
   3. Memberontak kepada Tuhan.
   4. Menyembah ilah lain.
8. Apakah yang dimaksud dengan "politeisme"?
   
   1. Menyembah banyak tuhan.
   2. Menyembah alam semesta.
   3. Menyembah binatang.
   4. Menyembah para raja.
9. Siapakah yang bertanggung jawab dalam tata ibadah zaman PL?
   
   1. Para pemimpin suku.
   2. Para imam.
   3. Para kepala keluarga.
   4. Para nabi.
10. Apakah pendidikan utama yang ditanamkan oleh keluarga dalam zaman PL?
    
    1. Tata cara ibadah.
    2. Kebijaksanaan dan hikmat.
    3. Sejarah bangsa Israel.
    4. Kitab-kitab Taurat.

Pertanyaan (B)

Jawablah pertanyaan ini dengan uraian yang tepat!

1. Bagaimanakah bangsa Israel, sebagai umat pilihan Allah, bergumul memerangi pengaruh budaya/norma/kebiasaan kafir yang ada di sekitar mereka yang tidak sesuai dengan ajaran firman Tuhan?
2. Pelajaran apakah yang dapat kita ambil dari mempelajari sistem pendidikan di PL untuk kita aplikasikan dalam sistem pendidikan kita sekarang?

Pertanyaan 05 - KANON ALKITAB PERJANJIAN LAMA

INSTRUKSI

Sebelum mengerjakan tugas, diharapkan setiap peserta memperhatikan petunjuk berikut ini:

1. Bacalah Bahan Pelajaran dan semua Referensi Pelajaran 05 dengan teliti.
2. Bacalah Pertanyaan (A) dan (B) di bawah ini, lalu jawablah dengan jelas dan tepat.
3. Apabila Anda mendapatkan kesulitan sehubungan dengan isi Bahan Pelajaran, silakan menghubungi: < >

Selamat mengerjakan!

Pertanyaan (A)

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan memilih jawaban yang paling tepat!

1. Apakah arti harafiah kata "Kanon"?
   
   1. Peraturan atau standar norma.
   2. Pengakuan iman (kredo).
   3. Meriam.
   4. Buluh.
2. Apakah arti kanon dalam sejarah gereja abad pertama?
   
   1. Peraturan atau pengakuan iman (kredo).
   2. Daftar naskah kitab.
   3. Kumpulan kitab-kitab.
   4. Tulisan-tulisan suci.
3. Mengapa kanon PL tidak mengalami banyak kesulitan untuk diterima?
   
   1. Karena sebelumnya telah dipakai Yesus dan murid-murid-Nya pada masa PB.
   2. Karena pada waktu kitab-kitab PL selesai ditulis langsung diterima sebagai inspirasi dari Allah.
   3. Karena kitab-kitab PL ditulis dan dihimpun dalam kurun waktu lebih dari 1000 tahun.
   4. Karena kitab-kitab PL dibawa bersama-sama ke tanah pembuangan.
4. Pada zaman PL, di manakah kitab-kitab kanon disimpan?
   
   1. Disimpan oleh para tokoh masyarakat dan tua-tua agama.
   2. Disimpan di sinagoge-sinagoge.
   3. Disimpan bersama-sama dengan Tabut Perjanjian.
   4. Disimpan di tanah pembuangan.
5. Selama di dalam masa pembuangan di manakah bangsa Israel beribadah?
   
   1. Di Kemah Tabernakel Musa.
   2. Di Bait Allah Yerusalem.
   3. Di rumah masing-masing.
   4. Di sinagoge-sinagoge.
6. Pada masa pembuangan, siapakah imam yang memiliki peranan besar dalam pengumpulan dan penyusunan kitab-kitab PL?
   
   1. Ezra, Nehemia, dan Zerubael.
   2. Harun.
   3. Ezra.
   4. Lewi.
7. Tahun berapa dan di mana penentuan 39 kitab-kitab PL menjadi Kitab Kanon PL yang kita kenal sekarang?
   
   1. Tahun 430 SM di Yerusalem.
   2. Tahun 90 M di Jamnia.
   3. Tahun 430 M di Jamnia.
   4. Tahun 90 SM di Jamnia.
8. Bersumber dari apakah kitab-kitab Ibrani?
   
   1. Kanon yang diresmikan.
   2. Kitab-kitab nabi-nabi.
   3. Kitab-kitab Taurat.
   4. Dokumen yang berotoritas.
9. Bagaimanakah pembagian kitab-kitab Ibrani menurut tradisi Israel?
   
   1. Kitab-kitab Taurat, kitab-kitab Musa, dan Massoreth.
   2. Kitab-kitab Taurat dan dokumen-dokumen berotoritas.
   3. Kitab-kitab Taurat, kitab-kitab Nabi-nabi, dan ucapan bijaksana.
   4. Kitab-kitab Taurat, ucapan berotoritas, dan dokumen-dokumen berotoritas.
10. Manakah dari pernyataan berikut ini yang bukan merupakan dasar dari penerimaan Kanon PL?
    
    1. Perintah Tuhan sendiri.
    2. Ditulis oleh orang-orang yang hidupnya dipimpin oleh Roh Kudus.
    3. Adanya bukti tentang keaslian naskah dan tulisannya.
    4. Secara aklamasi diterima oleh umat Allah secara luas.

Pertanyaan (B)

Jawablah pertanyaan ini dengan uraian yang tepat!

1. Mengapa penting mengetahui sejarah pengkanonan Perjanjian Lama?
2. Mengapa istilah "penerimaan Kanon PL" lebih cocok dibandingkan dengan "penetapan Kanon PL"?

Pertanyaan 06 - HUBUNGAN PERJANJIAN LAMA DAN PERJANJIAN BARU

INSTRUKSI

Sebelum mengerjakan tugas, diharapkan setiap peserta memperhatikan petunjuk berikut ini:

1. Bacalah Bahan Pelajaran dan semua Referensi Pelajaran 06 dengan teliti.
2. Bacalah Pertanyaan (A) dan (B) di bawah ini, lalu jawablah dengan jelas dan tepat.
3. Apabila Anda mendapatkan kesulitan sehubungan dengan isi Bahan Pelajaran, silakan menghubungi: < >

Selamat mengerjakan!

Pertanyaan (A)

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan memilih jawaban yang paling tepat!

1. Dalam hal apakah PL dan PB berbeda?
   
   1. Firman Tuhan yang saling bertentangan.
   2. Para penulis memiliki inspirasi yang berbeda-beda.
   3. Jangkauan dan luasnya pembahasan.
   4. Rencana keselamatan dari Allah.
2. Dalam hal apakah PL dan PB memiliki kesamaan?
   
   1. Perjanjian yang saling menguatkan
   2. Rentang waktu kepenulisan.
   3. Kanonisasi.
   4. Memiliki penulis yang sama.
3. Mengapa PL dan PB adalah satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan?
   
   1. Karena memuat penyataan Allah yang bersifat progresif.
   2. Karena PL dan PB sejak semula merupakan satu buku.
   3. Karena PL menubuatkan akan adanya kitab-kitab PB.
   4. Karena Yesus mereferensikan PL sebagai sumber pengajaran-Nya di PB.
4. Apakah puncak dari berita di dalam kitab PL dan PB?
   
   1. Kembalinya bangsa Israel ke tanah perjanjian.
   2. Kitab Wahyu.
   3. Dipulihkannya Bait Allah.
   4. Yesus Kristus.
5. Mengapa tanpa diterangi oleh PB, maka PL menjadi kitab yang sulit?
   
   1. Karena PL mengandung cerita-cerita yang membingungkan bagi para pembacanya.
   2. Karena PL banyak sekali dipenuhi dengan simbol-simbol, gambaran- gambaran, dan nubuat-nubuat yang sulit dipahami maksudnya.
   3. Karena di dalam PL dipenuhi oleh kitab-kitab ucapan hikmat yang sangat sulit dipahami maksudnya.
   4. Karena PL harus ditafsirkan melalui kitab-kitab dalam PB.
6. Apakah misi kedatangan Kristus Yesus di dunia ini?
   
   1. Menjelaskan isi dari kitab-kitab PL.
   2. Melaksanakan rencana keselamatan Allah kepada manusia.
   3. Memberi petunjuk cara untuk memahami seluruh isi Alkitab.
   4. Memperjelas berita yang ada di dalam PL dan PB.
7. Manakah pernyataan berikut ini yang bukan merupakan hubungan Yesus dengan PL?
   
   1. Yesus adalah pusat dari sejarah PL.
   2. Yesus adalah penggenapan Hukum Taurat.
   3. Yesus adalah tokoh penting dalam PL.
   4. Yesus adalah penggenapan dari nubuat-nubuat PL.
8. Kitab-kitab apakah yang paling sering dikutip dalam kitab-kitab PB?
   
   1. Kitab-kitab Taurat.
   2. Semua kitab dalam PL.
   3. Kitab-kitab para nabi.
   4. Kitab Yesaya dan Mazmur.
9. Bagaimanakah gambaran Allah yang Esa yang dinyatakan dalam Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru?
   
   1. Allah yang memiliki sifat, rencana, dan tuntutan-Nya sama.
   2. Allah yang melakukan mujizat yang konsisten.
   3. Allah yang memiliki bentuk dan perilaku yang sama.
   4. Allah yang memiliki satu wujud saja.
10. Berikut ini adalah beberapa kitab PL yang mengandung sastra yang indah?
    
    1. Kejadian, Keluaran, Imamat, dan Bilangan.
    2. Raja-raja, Hakim-hakim, dan Mazmur.
    3. Ester, Yunus, dan Ayub.
    4. Mazmur, Amsal, dan Pengkhotbah.

Pertanyaan (B)

Jawablah pertanyaan ini dengan uraian yang tepat!

1. Mengapa bangsa Israel (Yahudi) tidak mau menerima Tuhan Yesus Kristus sebagai penggenapan nubuat PL tentang Mesias?
2. Apakah peranan PL bagi iman dan kehidupan kita sekarang ini?

Pertanyaan 02 - LATAR BELAKANG GEOGRAFIS PERJANJIAN LAMA

INSTRUKSI

Sebelum mengerjakan tugas, diharapkan setiap peserta memperhatikan petunjuk berikut ini:

1. Bacalah Bahan Pelajaran dan semua Referensi Pelajaran 02 dengan teliti.
2. Bacalah Pertanyaan (A) dan (B) di bawah ini, lalu jawablah dengan jelas dan tepat.
3. Apabila Anda mendapatkan kesulitan sehubungan dengan isi Bahan Pelajaran, silakan menghubungi: < >

Selamat mengerjakan!

Pertanyaan (A)

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan memilih jawaban yang paling tepat!

1. Sebutkan alasan-alasan penting mengapa kita perlu mempelajari latar belakang geografis PL?
   
   1. Untuk membuktikan bahwa sejarah umat Allah dalam PL benar-benar terjadi dan membuktikan keberadaan kitab-kitab PL.
   2. Untuk mengerti dan menginterpretasikan teks Alkitab dengan baik dan membuktikan kepenulisan kitab-kitab PL.
   3. Untuk membuktikan sejarah bangsa Israel dalam sejarah umat manusia dan menginterpretasikan teks PB sesuai dengan PL.
   4. Untuk membuktikan bahwa sejarah umat Allah dalam PL benar-benar terjadi dan menginterpretasikan teks Alkitab dengan baik.
2. Apakah yang dimaksud dengan geografi secara politis dalam studi PL?
   
   1. Geografi yang berkaitan dengan bumi secara fisik seperti gunung, sungai, lembah, struktur tanah, angin, cuaca, dll..
   2. Geografi yang berkaitan dengan sistem sosial kemasyarakatan dan perubahan sistem pemerintahan.
   3. Geografi yang berkaitan dengan perkembangan sejarah bermasyarakat dalam satu tempat dan satu waktu.
   4. Geografi yang berkaitan dengan sistem politik yang berlaku masa kini.
3. Kepada siapakah Allah memberikan janji "Tanah Perjanjian" itu?
   
   1. Orang percaya.
   2. Abraham dan keturunannya.
   3. Suku Yehuda.
   4. Semua orang.
4. Menurut Kejadian 15:18, di manakah batas-batas "Tanah Perjanjian" itu?
   
   1. Sungai Mesir sampai ke Sungai Efrat.
   2. Mesir sampai ke Kanaan.
   3. Sungai Mesir sampai ke Sungai Tigris.
   4. Sungai Tigris sampai ke Sungai Efrat.
5. Mengapa bangsa Israel sering tidak berhasil menduduki Tanah Perjanjian seperti yang Tuhan janjikan?
   
   1. Belum tepat waktunya.
   2. Karena Musa tidak taat kepada Tuhan.
   3. Karena bangsa Israel tidak taat kepada Tuhan.
   4. Karena Yosua tidak taat kepada Tuhan.
6. Apakah yang dimaksud dengan perjanjian?
   
   1. Perjanjian adalah ucapan lisan ataupun tindakan simbolis yang dilakukan dengan sungguh-sungguh dengan diikat oleh sumpah.
   2. Perjanjian adalah inisiatif Allah bagi umat pilihan Allah.
   3. Perjanjian adalah sumpah yang diucapkan Allah atau manusia satu sama lain.
   4. Perjanjian adalah kitab-kitab di dalam seluruh Alkitab.
7. Siapakah yang memprakarsai perjanjian ini?
   
   1. Abraham.
   2. Bangsa Israel.
   3. Musa.
   4. Allah.
8. Apakah maksud simbolik dibalik Tanah Perjanjian Allah bagi bangsa Israel?
   
   1. Kesetiaan Allah kepada bangsa Israel.
   2. Ujian iman bagi Musa dan seluruh bangsa Israel.
   3. Ketergantungan bangsa Israel pada Allah.
   4. Ketidaktaatan bangsa Israel kepada Allah.
9. Mengapa bangsa Israel harus hidup di tanah pembuangan dan dijajah bangsa-bangsa lain?
   
   1. Jalan bagi Allah untuk menunjukkan mujizat-Nya.
   2. Sebagai konsekuensi hidup di masa kerajaan-kerajaan.
   3. Karena mereka tidak puas tinggal di Tanah Perjanjian.
   4. Karena ketidaktaatan bangsa Israel kepada hukum Tuhan.
10. Apakah yang terjadi pada zaman Ezra?
    
    1. Raja Zerubabel memerintahkan bangsa Israel untuk pulang.
    2. Raja Koresy memerintahkan bangsa Israel kembali.
    3. Ezra memberontak dan mengantarkan bangsa Israel kembali.
    4. Bangsa Media-Persia mengantarkan bangsa Israel pulang.

Pertanyaan (B)

Jawablah pertanyaan ini dengan uraian yang tepat!

1. Mengapa mendapatkan Tanah Perjanjian menjadi begitu penting bagi bangsa Israel? Apakah implikasi teologisnya?
2. Setelah meneliti peta wilayah di mana bangsa Israel tinggal pada masa Perjanjian Lama, bandingkan dengan peta wilayah negara Indonesia, lalu sebutkan perbedaan dan persamaannya!

Pertanyaan 01 - PENTINGNYA PERJANJIAN LAMA

INSTRUKSI

Sebelum mengerjakan tugas, diharapkan setiap peserta memperhatikan petunjuk berikut ini:

1. Bacalah Bahan Pelajaran dan semua Referensi Pelajaran 01 dengan teliti.
2. Bacalah Pertanyaan (A) dan (B) di bawah ini, lalu jawablah dengan jelas dan tepat.
3. Apabila Anda mendapatkan kesulitan sehubungan dengan isi Bahan Pelajaran, silakan menghubungi: < >

Selamat mengerjakan!

Pertanyaan (A)

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan memilih jawaban yang paling tepat!

1. Mengapa kita harus belajar Perjanjian Lama?
   
   1. Karena Perjanjian Lama adalah bayangan dari Perjanjian Baru.
   2. Karena seluruh Perjanjian Lama adalah rencana Allah.
   3. Karena Perjanjian Lama merupakan latar belakang dari Perjanjian Baru.
   4. Karena Perjanjian Lama adalah sebagian dari firman Allah.
2. Manakah anggapan yang salah tentang Perjanjian Lama?
   
   1. Perjanjian Lama adalah bayangan dari Perjanjian Baru.
   2. Perjanjian Lama adalah dasar dari pengajaran dalam Perjanjian Baru.
   3. Perjanjian Lama digenapi dalam Perjanjian Baru.
   4. Perjanjian Lama diakui otoritasnya oleh Yesus dan para rasul.
3. Dalam kisah Perjanjian Lama, bangsa manakah yang Tuhan pakai untuk menyatakan diri-Nya, kehendak-Nya dan rencana-Nya kepada manusia?
   
   1. Yehuda
   2. Filistin
   3. Israel
   4. Babel
4. Apakah tujuan Allah ketika Dia menyertai, menghukum dan memberkati bangsa Israel?
   
   1. Supaya bangsa Israel dapat mengembangkan sistem sosial dan kemasyarakatannya.
   2. Supaya Yesus dan para rasul mengakui otoritas-Nya.
   3. Supaya menginspirasi para penulis Perjanjian Lama.
   4. Supaya Allah dikenal melalui penyataan diri-Nya yang progresif.
5. Apakah hal penting yang dapat dipelajari melalui kisah Perjanjian Lama?
   
   1. Sejarah bangsa-bangsa di seluruh dunia.
   2. Allah pernah menghukum, memberkati, dan memulihkan bangsa Israel.
   3. Allah mengawasi sejarah dan menyelesaikan rencana-Nya tepat pada waktu-Nya.
   4. Allah memakai Perjanjian Lama sebagai jalan keselamatan bagi segala bangsa.
6. Siapakah yang memberi inspirasi kepada para penulis PL?
   
7. Apakah bukti bahwa Tuhan Yesus mengakui Perjanjian Lama sebagai firman Allah yang berotoritas?
   
   1. Yesus selalu mengutip PL.
   2. Yesus selalu membacakan PL kepada para murid-Nya.
   3. Yesus dengan terus terang mengatakan mencintai PL.
   4. Yesus menggunakan perumpamaan-perumpamaan dari PL.
8. Manakah ayat dalam Perjanjian Baru yang membuktikan bahwa Rasul Paulus mengakui otoritas Perjanjian Lama?
   
   1. Matius 4:1-11
   2. 2 Timotius 3:16
   3. 1 Timotius 3:16
   4. Yohanes 10:31-36
9. Apakah manfaat tipologi dalam Perjanjian Lama?
   
   1. Membantu pembaca untuk mengerti nubuatan-nubuatan dan waktu penggenapannya.
   2. Membantu pembaca kitab-kitab PB untuk memahami keseluruhan isi Alkitab.
   3. Membantu pembaca kitab-kitab PB untuk memahami perumpamaan-perumpamaan Yesus.
   4. Membantu pembaca Alkitab untuk memahami penyertaan Tuhan pada masa PL.
10. Manakah yang dimaksud sebagai halangan budaya dalam mempelajari PL?
    
    1. Pembaca lebih cenderung memperhatikan informasi yang disukai daripada memahami teks dan konteks kitab.
    2. Ada istilah-istilah dalam bahasa Ibrani yang sulit untuk diterjemahkan dengan tepat ke dalam bahasa Indonesia.
    3. Pembaca mudah merasa bosan sehingga tidak mau mempelajari secara komprehensif konteks dan isi PL.
    4. Sistem sosial kemasyarakatan dan kekeluargaan orang Israel pada masa PL sangat jauh berbeda dengan kehidupan orang masa kini.

Pertanyaan (B)

Jawablah pertanyaan ini dengan uraian yang tepat!

1. Berikan contoh-contoh praktis pentingnya kita mempelajari PL!
2. PL banyak menyebutkan hukum-hukum Tuhan untuk bangsa Israel (misalnya Hukum Taurat), apakah hukum-hukum itu juga masih berlaku untuk kita sekarang? Mengapa?