KOMPAS.com - Rasa sakit yang tidak terduga dapat terjadi di bawah payudara kiri karena berbagai penyebab, mulai dari masalah pencernaan hingga kondisi jantung.
Beberapa kondisi bisa dirawat di rumah, tetapi kondisi yang lebih serius harus mendapatkan pemantauan medis.
Ada beberapa organ di bagian kiri atas tubuh yang bisa menjadi sumber rasa sakit, yakni perut, jantung, paru-paru, tulang rusuk, usus besar, pankreas, dan limpa.
Baca juga: 5 Manfaat Sayur Kol, Kurangi Kolesterol hingga Jaga Kesehatan Jantung
Dokter sering mengelompokkan penyebab paling umum nyeri di bawah payudara kiri menjadi dua kategori utama, yakni gangguan pencernaan dan terkait jantung.
Gejala serangan jantung saat tidur, seperti nyeri dada dan muncul keringat dingin penting dikenali untuk dapat dikonsultasikan segera dengan dokter.
Berikut ini beberapa penyebab nyeri di bawah payudara kiri, seperti dilansir dari Medical News Today.
Masalah jantung
Nyeri di bawah payudara kiri terkadang dapat mengindikasikan masalah jantung.
Menurut Asosiasi Jantung Amerika, ketika rasa sakit terjadi selama serangan jantung, biasanya terjadi di bagian tengah dada, berlangsung lebih lama dari beberapa menit, dan dapat kembali setelah memudar.
Nyeri serangan jantung dapat menyebabkan tekanan yang sangat kuat, tidak nyaman, tekanan atau sensasi diremas, atau mungkin terasa seperti rasa sakit yang parah.
Beberapa orang mungkin tidak mengalami atau hanya nyeri dada ringan; ini lebih sering terjadi pada wanita, orang tua, dan mereka yang menderita diabetes.
Gejala lain termasuk:
- berkeringat banyak
- mual atau muntah
- sesak napas
- bahu atau lengan yang berat dan lemah
- sakit parah yang menjalar ke lengan, rahang, leher, punggung, dan bagian tubuh lainnya
- pusing
- rasa cemas yang kuat atau malapetaka yang akan datang
Angina
Ketika otot jantung tidak menerima cukup oksigen dalam suplai darah arteri koroner, rasa sakit yang dihasilkan di bawah payudara kiri atau di tengah dada dikenal sebagai angina.
Gejala terkait termasuk perasaan tidak nyaman di bahu, lengan, leher, rahang, atau punggung.
Nyeri angina juga bisa terasa seperti gangguan pencernaan dan seseorang mungkin juga akan sering berkeringat, pusing, mual, atau sesak napas.
Perikarditis
Jantung dikelilingi dan dilindungi oleh selaput tipis, berlapis, berisi cairan yang disebut perikardium.
Ini bisa menjadi meradang karena infeksi atau gangguan pada sistem kekebalan tubuh menyerang dirinya sendiri.
Gejala perikarditis akut meliputi:
- rasa sakit yang tajam dan menusuk di bawah payudara kiri atau di dada
- nyeri pada satu atau kedua bahu
- rasa sakit memburuk saat mengambil napas dalam-dalam atau berbaring telentang
- merasa panas, berkeringat, demam, pusing, dan sesak napas
Baca juga: Kenali Apa itu Miokarditis, Radang Jantung yang Perlu Diwaspadai
Gastritis
Ketika lapisan lambung menjadi meradang, ini dikenal sebagai gastritis.
Tidak semua orang akan mengalami gejala, tetapi rasa sakit yang tajam, menusuk atau terbakar di bawah payudara kiri adalah petunjuk potensial seseorang mengalami gastritis.
Rasa sakit juga bisa disertai dengan mulas, rasa mual, muntah, dan kembung.
Pankreatitis
Pankreatitis adalah peradangan pada pankreas.
Pankreatitis akut memiliki gejala yang meliputi:
- tiba-tiba, sakit parah di bawah payudara kiri dan di bagian tengah atas perut
- mual dan muntah
- nadi cepat
- demam
Pankreatitis kronis yang kondisinya memburuk dari waktu ke waktu, memiliki gejala termasuk:
- episode nyeri yang sering atau berkepanjangan di bawah payudara kiri yang dapat menyebar ke belakang
- mual dan muntah
- tinja berminyak dan tampak pucat
- diare
Sakit maag
Ketika asam lambung naik kembali ke pipa makanan, kondisi ini dapat menyebabkan sensasi terbakar di dada bagian tengah dan tenggorokan, dan terkadang nyeri di bawah payudara kiri.
Mulas bisa menjadi gejala gangguan pencernaan dan masalah asam lambung.
Gejalanya meliputi:
- sensasi ketat, terbakar di dada bagian atas atau tenggorokan yang terkadang menjalar di bawah payudara kiri dan rahang
- rasa pahit di mulut
- nyeri di bawah payudara kiri atau di dada saat berbaring atau setelah makan
Baca juga: Penyakit Jantung Bawaan
Pleuritis
Paru-paru dikelilingi oleh membran berlapis yang disebut pleura.
Jika pleura yang mengelilingi paru-paru kiri menjadi meradang karena infeksi atau penyebab lain, rasa sakit yang dihasilkan akan berkembang di bawah payudara kiri.
Penyebab radang selaput dada yang lebih parah termasuk rheumatoid arthritis dan kanker paru-paru.
Gejala radang selaput dada yang paling umum adalah nyeri dada yang tajam saat menarik napas dalam-dalam, tetapi bisa juga disertai dengan:
- sakit di bahu
- batuk kering
- sesak napas
Rasa sakit bisa bertambah buruk ketika orang tersebut berjalan-jalan, batuk, atau bersin.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.