Jelaskan perbedaan salat jamak takdim dan jamak takhir

Kapanlagi.com - Sholat jamak dapat diartikan sebagai meringkas dua sholat dalam satu waktu. Sholat jamak dibagi menjadi dua yakni jamak taqdim dan jamak takhir. Di mana untuk tata cara sholat jamak takhir dapat dikerjakan pada waktu sholat yang terakhir.

Ada beragam bentuk kemudahan dan keringanan yang diberikan Allah SWT salah satunya sholat jamak. Namun kemudahan yang diberikan tersebut bukan berarti setiap umat muslim dapat mengerjakan sholat wajib setiap waktu lalu dilaksanakan dengan menjamaknya.

Sebab, ada syarat yang harus dipenuhi agar dapat menjalankan sholat jamak. Selain itu ada beberapa sholat fardhu yang boleh dijamak di antaranya yakni sholat Dzuhur, Ashar, Maghrib dan Isya. Sedangkan untuk sholat Subuh dianjurkan agar dikerjakan tepat pada waktunya.

Sholat ini dapat dikerjakan dengan dua cara yakni jamak taqdim dan jamak takhir. Jamak taqdim diartikan sebagai sholat jamak yang dikerjakan pada waktu sholat paling awal. Sedangkan sholat jamak takhir dapat dikerjakan pada waktu sholat yang terakhir.

Untuk tata cara sholat jamak takhir dapat kalian simak melalui ulasan di bawah ini. Tata cara sholat jamak takhir tersebut bisa jadi referensi buat kalian untuk menjamak sholat pada waktu sholat paling terakhir. Berikut ini telah dirangkum kapanlagi.com dari berbagai sumber.

(credit: freepik.com)

Seperti ulasan sebelumnya bahwa sholat jamak dibagi menjadi dua yakni sholat jamak taqdim dan jamak takhir. Pada dasarnya dua macam sholat jamak ini memiliki tata cara yang serupa hanya saja ada sedikit perbedaan.

Untuk memahami bagaimana perbedaan sholat jamak taqdim dan jamak takhir ada baiknya mengetahui pengertian dua macam sholat jamak ini. Adapun pengertian sholat jamak taqdim dan jamak takhir sebagai berikut.

1) Sholat jamak taqdim: sholat jamak taqdim adalah meringkas dua sholat menjadi satu waktu dengan cara pelaksanaan ada pada waktu sholat paling awal. Artinya untuk mengerjakannya harus dilakukan pada awal sholat. Contohnya ketika kalian menjamak sholat Dzuhur dengan Ashar maka bisa dikerjakan pada waktu Dzuhur.

2) Sholat jamak takhir: sholat jamak takhir adalah meringkas dua sholat menjadi satu waktu dengan cara pelaksanaan ada pada waktu sholat paling terakhir. Misalnya saja kalian menjamak sholat Dzuhur dengan Ashar maka dapat dikerjakan pada waktu sholat Ashar.

Sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa perbedaan sholat jamak taqdim dan jamak takhir ada pada waktu pelaksanaannya. Sedangkan untuk tata caranya terbilang hampir serupa.

(credit: freepik.com)

Meski memudahkan dan meringankan umat muslim dalam melaksanakan sholat fardhu, bukan berarti setiap sholat fardhu dapat dijamak. Sebab ada syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi sebelum melaksanakan sholat jamak. Adapun syarat sholat jamak dapat kalian simak melalui ulasan di bawah ini:

Hal-hal yang dibolehkan sholat jamak:

- Melakukan perjalanan dengan jarak sekitar 4 burd atau 88,656 km.

- Perjalanan yang ditempuh untuk kebaikan bukan hal yang negatif ataupun dosa.

- Dalam keadaan bahaya seperti bencana meliputi hujan badai bahkan perang.

- Keadaan mendesak misalnya sakit parah.

Syarat sholat jamak:

- Membaca niat sholat jamak sesuai sholat jamak yang dilakukan baik taqdim ataupun takhir.

- Segera melakukan sholat jamak. Artinya langsung menggabungkan dua sholat wajib tanpa melakukan sholat sunnah.

- Masih dalam perjalanan jauh atau berstatus musafir.

- Tertib.

Sedangkan ada sebuah penjelasan dalam kitab Fath Al Qarib tentang syarat sholat jamak takhir yakni seperti melansir dari dream.co.id:

"Adapun (syarat) jamak takhir maka wajib untuk melaksanakan niat jamak di waktu sholat yang pertama. Boleh mengakhirkan niat jamak ini sampai masih tersisa zaman dari waktu sholat yang pertama yang mana jika sholat dimulai pada saat itu maka menjadi sholat ada' (bukan qadha'). Tidak wajib dalam jamak takhir ini melakukan sholat secara tertib (berurutan), tidak wajib pula muwalah dan niat jamak menurut pendapat yang shahih dalam ketiganya." (Ibnu Qayim Al Ghazi, Fath Al Qarib Al Mujib, halaman 44)

Dari penjelasan tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa tidak ada syarat khusus atau kewajiban mengerjakan sholat yang perlu didahulukan. Ini berbeda dari sholat jamak taqdim yang perlu dilaksanakan dengan syarat tertib. Sehingga bisa memilih sholat yang didahulukan untuk dikerjakan dalam sholat jamak takhir.

(credit: freepik.com)

Menjamak sholat Dzuhur dengan Ashar menjadi satu waktu dapat dilaksanakan pada waktu yang terakhir atau dikenal dengan sholat jamak takhir. Artinya kalian bisa melaksanakan sholat jamak takhir Dzuhur dan Ashar pada waktu Ashar. Untuk bacaan niat dan tata cara sholat jamak takhir Dzuhur dan Ashar sebagai berikut:

Tata Cara sholat jamak takhir Dzuhur dan Ashar

- Membaca niat sholat jamak takhir Dzuhur dan Ashar.

"Ushollii fardlozh zhuhri arba'a raka'aatin majmuu'an ma'al ashri adaa-an lillaahi ta'aalaa."

Artinya: "Aku sengaja sholat fardu dhuhur 4 rakaat yang dijama' dengan Ashar, fardu karena Allah Ta'aala."

- Takbiratul ihram.

- Lalu melaksanakan sholat Dzuhur seperti biasa.

- Setelah melaksanakan sholat Dzuhur langsung melanjutkan dengan menunaikan sholat Ashar beserta membaca niat sholat Ashar.

"Ushollii fardlol 'ashri arba'a raka'aatin majmuu'an ma'azh zhuhri adaa-an lillaahi ta'aalaa."

Artinya: "Aku sengaja sholat fardu Ashar 4 rakaat yang dijamak dengan dhuhur, fardu karena Allah Ta'aala."

(credit: freepik.com)

Setelah mengetahui tata cara sholat jamak takhir Dzuhur dan Ashar, berikut ini tata cara sholat jamak takhir Maghrib dan Isya yang bisa kalian pahami. Adapun tata cara sholat jamak takhir Maghrib dan Isya sebagai berikut.

Tata cara sholat jamak takhir Maghrib dan Isya

- Membaca bacaan niat sholat jamak takhir Maghrib dan Isya.

"Ushollii fardlozh maghribi thalaatha raka'aatin majmuu'an ma'al 'isyaa'i Jam'a ta-khiirinin adaa-an lillaahi ta'aalaa."

Artinya: "Aku sengaja sholat fardu maghrib 3 rakaat yang dijama' dengan isyak, dengan jamak takhir, fardu karena Allah Ta'aala."

- Takbiratul ihram.

- Lalu melaksanakan sholat maghrib tiga rakaat seperti biasa.

- Setelah menunaikan sholat Maghrib dilanjutkan dengan sholat Isya dan membaca niat sholat Isya yakni,

"Ushollii fardlozh 'isyaa'i arba'a raka'aatin majmuu'an ma'al magribi Jam'a ta-khiirinin adaa-an lillaahi ta'aalaa."

Artinya: "Aku berniat sholat isya' empat rakaat yang dijama' dengan magrib, dengan jamak takhir, fardhu karena Allah Ta'aala."

Nah itulah tata cara sholat jamak takhir dan syaratnya. Tata cara sholat jamak takhir di atas dapat menjadi referensi buat kalian dalam menjalankan sholat jamak takhir serta perbedaannya dengan jamak taqdim.

Yuk Baca Artikel Lainnya

Kunci jawaban PAI kelas 7 SMP MTs halaman 155 tentang jama'taqdim dan jama' takhir. /pixabay.com/annieSpratt


KabarLumajang.com - Salam giat untuk siswa-siswi kelas 7 SMP dan MTs harus tetap semangat dalam kegiatan belajarnya.

Berikut ini akan mengulas materi yang terdapat pada buku Kemendikbud Pendidikan Agama Islam kelas 7 SMP MTs kurikulum 2013 edisi revisi 2017.

Kali ini yang akan dibahas kunci jawaban pada halaman 115 mengenai soal perbedaan jama' taqdim dan jama' takhir.

Baca Juga: Apa yang Kamu Ketahui Tentang Shalat Jama' dan Shalat Qashar? Kunci Jawaban PAI Kelas 7 SMP MTS halaman 155

siswa diharapkan memahami terlebih dahulu soal yang ada di buku kemudian menjawabnya sendiri sebelum melihat kunci jawaban ini.

Kunci jawaban ini digunakan sebagai referensi siswa-siswi untuk belajar dan mengoreksi pekerjaan sekolahnya.

Sebagaimana dilansir KabarLumajang.com Alumnus IAN Sunan Ampel Surabaya, Ngainah S.Pd.I bidang Sarjana Pendidikan Agama Islam, berikut kunci jawaban di halaman 155 dari buku Kemendikbud PAI Kelas 7 SMP dan MTs semester 2.

Baca Juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 7 SMP MTs Semester 2, Uji Kompetensi Bab 4 Halaman 81 Nomor 1 hingga Nomor 3

Kunci Jawaban PAI Kelas 7 SMP MTs Semester 2 Halaman 155

Soal:

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA