Jelaskan beberapa keuntungan dari outsourcing iklan ppc

Digital marketing services adalah layanan profesional yang membantu pemilik bisnis memasarkan atau mengiklankan brand maupun produknya secara online. Yakni melalui pencarian search engine, sosial media, serta channel berbayar.

Ada beragam layanan digital marketing yang dapat Anda gunakan, salah satunya yaitu Pay Per Click (PPC). PPC merupakan model iklan yang cocok untuk menjangkau audiens seluas-luasnya karena mayoritas masyarakat mengakses internet setiap hari.

Pay Per Click sendiri merupakan metode internet marketing dengan menampilkan iklan internet di mana pengiklan hanya perlu membayar ketika iklan tayangannya diklik oleh target audiens. Kami akan menjelaskan PPC secara lengkap pada ulasan berikut.

Baca Juga: Berbagai Digital Marketing Strategy dan Penggunaannya

Jenis-Jenis Pay Per Click (PPC)

Sebagai salah satu digital marketing services, layanan pay per click diluncurkan oleh sejumlah platform besar seperti Google, Facebook, dan Instagram. Jenis-jenis PPC berikut ini dapat Anda manfaatkan untuk mencapai tujuan pemasaran digital.

1. Search Advertising

Search advertising adalah iklan pay per click yang muncul pada halaman hasil pencarian search engine seperti Google atau Bing. Konten website yang menggunakan layanan PPC ditandai dengan tulisan ‘Iklan’ di samping hasil pencarian.

Untuk memasang PPC berupa search advertising, Anda harus memiliki website. Karena nantinya konten tersebut akan mengarah ke website pemasang iklan. Yang perlu diperhatikan saat memasang search advertising adalah penempatan keyword.

Agar performa digital marketing services pilihan Anda memuaskan, lakukan riset kata kunci secara cermat. Tempatkan keyword-keyword yang relevan dengan pencarian target audiens Anda untuk meningkatkan trafik berkualitas.

Jenis iklan pay per click selanjutnya yaitu social advertising. Ini merupakan periklanan yang ditayangkan melalui platform sosial media seperti Facebook atau Instagram. Social advertising dapat ditayangkan melalui berbagai fitur.

Misalnya fitur beranda, stories, dan lainnya. Biasanya, penyedia social advertising memberikan keleluasaan bagi pengiklan untuk mengatur iklannya. Sehingga pengiklan dapat menyasar target audiens secara lebih spesifik.

3. Display Advertising

Digital marketing services berupa PPC lainnya yaitu display advertising atau disebut juga Google Display Network (GDN). Google Display Network merupakan iklan yang ditayangkan dalam bentuk display ads.

Kelebihan display ads adalah iklan yang Anda buat dapat ditayangkan secara menyebar ke seluruh internet. Ini berbeda dari search advertising karena display ads bisa muncul di berbagai website milik publisher yang bekerja sama dengan Google.

Display ads dapat dibuat berupa teks maupun visual seperti foto, video, hingga gif. Menariknya, GDN tidak hanya muncul pada website publisher saja. Akan tetapi juga dapat ditampilkan pada beragam aplikasi hingga mobile game.

4. Google Shopping

Digital marketing services berupa PPC yang juga bisa Anda gunakan adalah Google Shopping. Jenis PPC ini ditampilkan pada menu Belanja atau Shopping di halaman pencarian Google.

Ketika pengunjung mengklik iklan ini, mereka akan langsung diarahkan ke toko online Anda di website e-commerce. Ini cocok sekali bagi pengusaha yang memasarkan produknya melalui marketplace.

Remarketing merupakan digital marketing services PPC yang ditayangkan kepada pengguna internet tertentu. Yaitu kepada mereka yang sebelum telah mengunjungi website Anda atau sudah pernah melakukan pembelian.

Melalui jenis PPC ini, Anda dapat meyakinkan calon konsumen yang sudah tertarik dengan penawaran produk untuk segera membeli produk tersebut. Selain itu, remarketing juga efektif mengundang konsumen untuk melakukan pembelian ulang.

Baca Juga: Plus Minus Iklan PPC yang Disarankan oleh Ads Agency

Keuntungan Memilih Digital Marketing Services Pay Per Click

Banyaknya layanan pemasaran internet mungkin membuat Anda bertanya mengapa perlu mempertimbangkan untuk menggunakan PPC. Berikut ini beberapa keuntungan menggunakan PPC untuk memasarkan produk secara online.

1. Menyasar Audiens Tertarget

Pay per click memungkinkan pemasang iklan untuk mengatur target audiens secara spesifik. Ini berarti, pengiklan dapat menjangkau audiens sebagaimana yang diinginkan sehingga berpotensi mendatangkan konversi lebih tinggi.

Sebagai contoh, jika produk yang dipasarkan berupa fashion wanita, maka Anda bisa menyasar audiens sesuai target market. Penargetan juga bisa dilakukan berdasarkan lokasi untuk menjangkau area tertentu.

Di samping itu, pengiklan juga bisa mengatur seberapa banyak jumlah audiens yang ingin dijangkau. Mulai dari 10 ribu, 20 ribu, hingga 50 ribu audiens. Semakin banyak jangkauan audiens, maka semakin besar juga biayanya.

2. Mendapatkan Hasil secara Instan

Keuntungan menggunakan salah satu digital marketing services ini yaitu memberikan hasil secara instan. Tidak butuh waktu lama bagi Anda untuk melihat hasil penayangan iklan.

Lain halnya jika menerapkan SEO yang membutuhkan waktu lebih lama. Jika Anda sedang mengadakan promo atau campaign lain dalam waktu dekat, maka memilih PPC adalah strategi pemasaran yang efektif.

3. Dapat Disesuaikan Budget

Satu hal yang langsung muncul di benak pemilik bisnis ketika ingin membuat iklan adalah biayanya. Memasang iklan bisa memakan anggaran hingga ratusan juta. Namun anggaran advertising Anda bisa lebih hemat dengan PPC.

Ini karena biaya hanya dikenakan saat iklan mendapatkan klik. Fitur pengaturan jangkauan memungkinkan budget advertising dapat ditekan dan lebih efisien. Jangan lupa mengevaluasi performa PPC untuk mendapatkan hasil lebih baik.

4. Tidak Terpengaruh Algoritma

Digital marketing services satu ini memungkinkan Anda tetap menayangkan konten promosi tanpa terpengaruh pembaruan algoritma. Google hingga Facebook kerap mengupdate algoritma mereka sehingga mempengaruhi peringkat konten Anda.

Akibatnya, konten promosi bisa tenggelam. Namun perubahan algoritma tidak perlu dikhawatirkan ketika Anda beriklan lewat PPC. Dengan begitu, konten promosi yang disebarkan selalu sampai ke atrget audiens.

5. Peluang Klik Potensial

Salah satu alasan mengapa iklan pay per click efektif adalah karena sebagian pengguna search engine maupun social media tidak dapat membedakan mana konten PPC dan organik. Artinya, layanan advertising ini sangat potensial.

Baca Juga: Ketahui 4 Tujuan Pay per Click Sebelum Menggunakannya

Cara Membuat Iklan Pay Per Click

Setelah mengetahui berbagai keuntungan yang diberikan, kini saatnya Anda mulai memasang iklan PPC. Setidaknya terdapat 3 metode untuk membuat iklan digital marketing services ini.

 1.Google Ads

Google masih menjadi search engine terpopuler baik di Indonesia maupun secara global. Sebanyak lebih dari 97% pengguna search engine di Indonesia menggunakan Google untuk mencari informasi. Sedangkan selebihnya menggunakan Yahoo dan Bing.

Dominasi Google dalam persaingan pasar search engine menandakan ini adalah platform potensial untuk memasarkan produk Anda. Layanan Google Ads menyediakan dua jenis PPC, yaitu search ads dan display ads.

Cara mengiklankan produk lewat Google Ads sangat mudah. Anda hanya perlu membuat akun Google dan Google Ads (dulunya bernama Google AdWords). Pembayaran iklan bisa melalui berbagai metode.

2. Facebook Ads

Digital marketing services berupa iklan PPC yang tidak kalah powerful adalah Facebook Ads. Statistik yang dirilis Internetworldstats menyatakan bahwa pengguna Facebook di Indonesia mencapai 175,3 juta per Maret 2021. Untuk menayangkan iklan di Facebook, Anda harus membuat halaman Facebook terlebih dahulu.

3. Instagram Ads

Menurut laporan Napoleon Cat, terdapat 91,01 juta penduduk Indonesia yang secara aktif menggunakan Instagram. Anda dapat membuat Instagram Ads melalui Facebook Ads Manager dan menayangkannya melalui feed maupun stories.

Baca Juga: Menentukan Anggaran Serta Digital Marketing Tips untuk Bisnis Anda

Mempromosikan produk melalui iklan PPC membantu bisnis Anda berkembang lebih cepat. Untuk itu, tidak perlu ragu menggunakan salah satu digital marketing services yaitu pay per click. Ingin memasarkan produk Anda secara digital? Hubungi Dreambox! Kami siap membantu. Klik di sini!

Apa keuntungan dari outsourcing?

Keuntungan Outsourcing Sebuah bisnis mendapat jaminan tingkat layanan tertentu, sebagaimana telah diatur dalam kontrak. Memberi peluang kemitraan baru antara instansi bisnis dan perusahaan outsourcing. Sebuah bisnis bisa meningkatkan kemampuan dalam pengembangan sebuah produk atau kecepatan ke pasar.

Outsourcing Apakah bermanfaat bagi perusahaan?

Melalui outsourcing maka perusahaan dapat terbantu fokus pada karyawan perusahaan yang sedikit dipekerjakan. Sedangkan SDM dari outsourcing tersebut sudah dikelola oleh vendor sehingga perusahaan dapat meminimalisir risiko biaya karyawan.

Apa kerugian menjadi karyawan outsourcing?

Kekurangan outsourcing bagi karyawan Berbeda dengan pekerjaan tetap yang memiliki banyak benefit terkait kesejahteraan karyawan, tunjangan untuk pekerja alih daya biasanya tidak banyak diberikan oleh perusahaan. Salah satu kelemahan outsourcing adalah masa kerja yang kurang jelas dan rentan terhadap PHK.