Istilah-istilah di atas yang merupakan mustahik zakat ditunjukkan pada nomor

Merdeka.com - Sebagaimana kita tahu, umat Muslim diwajibkan untuk mengeluarkan zakat setiap bulan Ramadhan atau sebelum Idul Fitri. Dalam penyaluran zakat, tak jarang kita mendengar istilah mustahik. Meski sudah tidak asing lagi, namun masih banyak orang Muslim yang belum mengerti istilah tersebut.

Melansir dari NU Online, mustahik adalah sebuah istilah yang digunakan untuk menyebut orang-orang yang berhak menerima zakat. Mengetahui para mustahik sangat penting, mengingat hal ini berkaitan dengan kesejahteraan umat muslim. Dengan begitu, bisa mengetahui siapa yang boleh dan tidak boleh, serta bagaimana sifat penyaluran kepada mereka.

Salah satu jenis zakat yang wajib dikeluarkan umat Islam adalah zakat fitrah. Adapun macam-macam zakat fitrah menggunakan makanan atau kebutuhan pokok dari suatu wilayah terkait seperti beras, gandum, kurma, susu dan lain sebagainya. Menurut mayoritas pendapat ulama bahwa zakat fitrah di keluarkan dengan kadar ukuran 1 sha atau sekitar 2,5 sampai 3,0 kilogram.

Lantas, apa sebenarnya yang dimaksud dengan mustahik dan bagaimana cara menyalurkannya? Simak ulasannya yang merdeka.com lansir dari NU Online:

2 dari 3 halaman

©2019 Merdeka.com/Free Images

Dalam Islam, tata cara penyaluran zakat telah diatur di dalam Al-Qur'an. Adapun zakat hanya boleh diterima oleh para mustahik. Para mustahik sendiri dibagi menjadi delapan golongon (ashnaf), di antaranya fakir, miskin, panitia zakat, mualaf, budak, orang yang tidak sanggup membayar hutang, pejuang Islam, dan Ibnu Sabil.

Penerima zakat tersebut juga telah ditentukan dalam Al-Qur'an. Hal ini sebagaimana firman Allah SWT dalam Surah At-Taubah:60,"

"Sesungguhnya zakat itu diperuntukkan bagi orang-orang fakir, orang miskin, pengelola zakat (amil), orang yang dibujuk hatinya (muallaf), dalam memerdekakan budak, orang yang memiliki utang, dan perjuangan di jalan Allah dan ibnu sabil. Demikianlah ketentuan dari Allah. Dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana" (QS Al-Taubah [9]: 60).

Ayat di atas jelas menyebutkan dengan tegas bahwa kedelapan ashnaf tersebut dijadikan tolok ukur keabsahan oleh para ulama. Oleh karena itu, selain para mustahik, penyaluran zakat hukumnya menjadi tidak sah.

3 dari 3 halaman

©2015 Merdeka.com

Zakat juga memiliki keutamaan dan manfaat, salah satunya dapat menghilangkan kejelekan yang ada pada diri manusia. Sebagaimana disebutkan dalam salah satu hadits berikut ini, artinya:

"Barangsiapa membayar zakat hartanya, maka kejelekannya akan hilang dari dirinya." (HR. al-Haitsami).

Tidak hanya itu, zakat juga memiliki keutamaan dan manfaatnya untuk setiap umat muslim. Berikut ini beberapa manfaat zakat bagi umat muslim, di antaranya:

Jaminan Masuk Surga

Manfaat zakat yang pertama ialah jaminan masuk surga. Hal ini sebagaimana dalam salah satu surah Al-Qur'an berikut ini, Allah SWT berfirman:

"Tetapi orang-orang yang mendalam ilmunya di antara mereka dan orang orang mukmin, mereka beriman kepada apa yang telah diturunkan kepadamu (Al Quran), dan apa yang telah diturunkan sebelummu dan orang-orang yang mendirikan shalat, menunaikan zakat, dan yang beriman kepada Allah dan hari kemudian. Orang-orang Itulah yang akan Kami berikan kepada mereka pahala yang besar." (QS. An-Nisa’: 162).

Diampuni Dosa-dosanya

Seorang Muslim yang membayar zakat, maka kesalahan dan dosa-dosanya akan diampuni oleh Allah SWT. Tidak hanya itu, Allah SWT juga telah menjamin bagi setiap Muslim yang mendirikan salat dan menunaikan zakat akan dijamin masuk surga. Sebagaiamana dalam Al-Qur'an Surat Al-Ma’iddah: 12, Allah SWT berfirman:

"Dan Sesungguhnya Allah telah mengambil Perjanjian (dari) Bani Israil dan telah Kami angkat diantara mereka orang pemimpin dan Allah berfirman:"Sesungguhnya aku beserta kamu, Sesungguhnya jika kamu mendirikan shalat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik Sesungguhnya aku akan menutupi dosa-dosamu. dan Sesungguhnya kamu akan Kumasukkan ke dalam surga yang mengalir air didalamnya sungai-sungai. Maka Barangsiapa yang kafir di antaramu sesudah itu, Sesungguhnya ia telah tersesat dari jalan yang lurus.” (QS. Al-Ma’iddah: 12).

Mendapatkan Pahala Terbaik

Manfaat zakat lainnya ialah Allah akan memberikan kepada hambanya pahala yang terbaik. Selain itu, setiap Muslim yang menunaikan zakat juga akan ditambahkan rezkinya oleh Allah. Sebagaimana dalam Al-Qur'an Surah An-Nuur ayat 37-38 berikut ini, artinya:

"(Meraka mengerjakan yang demikian itu) supaya Allah memberikan balasan kepada mereka (dengan balasan) yang lebih baik dariapa yang telah mereka kerjakan, dan supaya Allah menambah karunia-Nya kepada mereka. dan Allah memberi rezki kepada siapa yang dikehendaki-Nya tanpa batas." (QS. An-Nuur: 37 - 38).

menulis surat Al-Quralis arab dan juga artinya​

1. bulan Ramadhan merupakan bulan yang penuh2. setelah selesai melakukan kegiatan kita dianjurkan membaca3. sebaiknya salat tarawih dilakukan secara4. … itikaf lebih utama dikerjakan pada saat ............. bulan Ramadhan5. mendengarkan ceramah keagamaan termasuk dalam kegiatan6. ketika membaca al-quran pakaian dan tempat harus7. secara bahasa tarawih merupakan bentuk jamak dari kata8. saat membaca al-quran dianjurkan untuk memakai pakaian yang menutup9. berdzikir dapat dilakukan dimana saja kecuali di10. zakat yang berfungsi untuk menyucikan jiwa disebut zakat ​

12. Aisyah sedang membaca QS. Al-Qiyamah(75): 10, ketika sampai pada kalimat الإنس ia mendengungkan bacaannya, hukum bacaan yang dibaca Aisyah tersebu … t adalah, dan jelaskan alasannya? 13. Ali adalah siswa yang pandai membaca Al-Qur'an. Ketika ia membaca huruf berharokat fathahtain yang bertemu dengan lam, Ali membacanya dengan memasukan fathahtain ke huruf lam seakan akan lam tersebut bertasydid. Dengan demikian Althan mempraktikkan hukum bacaan.... 14. Perhatikan kalimat-kalimat dalam QS. Al-Fajr (89): 18 berikut! 1 2 غا المسكين ولا تحاضون مقام Urutan yang benar adalah.... 15. Perhatikan ayat berikut! وأما إذا ما الله فقر عليه رزقه فيقول ربي أن Arti kalimat bergaris bawah adalahbantu ka. butuh cepat makasi​

3 kata berimbuhan dalam bahasa Jawa yang berupa kata dasar diakhiri konsonan/huruf mati yang mendapat akhiran!

Quis terjemah kan صباح الخير no ngasal ngasal report no translate

apa yang dimaksud dengan nada pentatonis dan nada diatonis ?note : MY ANNIVERSARY 100 JAWABAN :D​

Apa yang terjadi jika Al-Qur'an tidak dibukukan?A. Umat Islam berbeda-beda dalam membaca Al-Qur'an.B. Akan menimbulkan perpecahan umat Islam.C. Umat I … slam tetap akan mudah belajar membaca Al-Qur'an karena Al-Qur'an firman Allah dan tidak akan ada perbedaan membacanya.D. a dan b benar.[tex]jangan \: ngasal[/tex]​

bqntu jawab jang hiraukann teman saya yang laknqt​

bqntu jawab jang hiraukann teman saya yang laknqt​

bqntu jawab jang hiraukann teman saya yang laknqt​

Apa itu mustahik dan muzakki? 

Mustahik adalah golongan orang yang berhak menerima zakat, sedangkan orang yang mengeluarkan zakat disebut sebagai muzakki. Umat Islam wajib membayar zakat saat harta yang dimiliki mencapai nisab. Nominal harta yang wajib dikeluarkan atau dizakatkan sebesar 2,5% dari jenis harta seperti zakat penghasilan dan zakat mal.

Sebelum melanjutkan membaca artikel ini ada baiknya kamu juga memahami pengertian zakat dan muzakki sebagai orang yang mengeluarkan zakat. Zakat merupakan rukun islam yang keempat. Islam membagi mustahik ke dalam 8 golongan atau asnaf yang penting untuk Anda ketahui:

  1. Fakir. Pada kelompok fakir yaitu seseorang yang tidak memiliki sumber penghasilan apapun yang disebabkan oleh masalah berat, seperti sakit.
  2. Miskin. Sementara, definisi miskin yaitu seseorang yang memiliki sumber penghasilan, namun tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
  3. Riqab atau biasa disebut sebagai hamba sahaya.
  4. Gharim atau gharimin, yaitu orang yang memiliki hutang dan kesulitan melunasinya.
  5. Mualaf, yaitu orang yang baru memeluk agama Islam untuk merasakan solidaritas.
  6. Fiisabilillah, yaitu pejuang agama Islam.
  7. Ibnu sabil, yaitu orang yang kehabisan bekal dalam perjalanan jauh.
  8. Amil, yaitu orang yang menyalurkan zakat.

Infografis menarik ini akan membuatmu melek 8 golongan tersebut memiliki masalah dan karakteristik yang berbeda sebagai penerima zakat :

Jangan di skip, inilah penjelasan lengkap dan fundamental tentang 8 golongan orang yang berhak menerima zakat yang bikin langsung paham kalau dana zakatmu disalurkan ke orang-orang yang tepat:

1. Fakir

Kelompok fakir dan miskin sebagai mustahik adalah warga muslim yang harus diutamakan dalam hal penerimaan zakat. Penyaluran dana zakat kepada fakir miskin macamnya ada dua, yaitu untuk tujuan pemenuhan kebutuhan hidup sehari-hari maupun untuk memberikan kemampuan berwirausaha. Selengkapnya sahabat bisa membaca artikel berikut:

baca juga: Apa itu Fakir Miskin? Bagaimana Kriterianya dalam Islam.

Secara istilah fakir adalah seseorang yang tidak dapat mencukupi setengah dari kebutuhan pokoknya dan tanggungannya (istri dan anak), seperti kebutuhan sandang, pangan, dan papan.

2. Miskin

Miskin adalah seseorang yang hanya dapat memenuhi setengah atau lebih kebutuhan pokoknya dan tanggungannya. Namun tidak dapat mencukupi seluruh kebutuhannya.

3. Riqab (Hamba Sahaya) 

Pada zaman awal perkembangan islam, zakat digunakan juga untuk menghapus sistem perbudakan dengan cara memerdekakan budak dari majikan nya. Setelah dimerdekakan, budak itu mempunyai kebebasan hidup selayaknya.

Mengutip dari Dewan Syariah Dompet Dhuafa, Izzuddin Abdul Manaf, Lc. MA, secara bahasa, riqab adalah jamak dari raqabah yang artinya adalah tengkuk (leher bagian belakang), seluruh tubuh dinamakan dengan satu anggota karena nilai anggota ini yang berharga. Kata raqabah digunakan secara mutlak dengan makna hamba sahaya, jadi riqab adalah hamba sahaya yang dimiliki oleh seseorang. Riqab dan di sini mencakup mukatab, yaitu hamba sahaya yang berakad dengan majikannya untuk menebus dirinya atau ghairu mukatab.

Menurut Yusuf Qardawi, Riqab adalah bentuk jamak dari Raqabah. Istilah ini dalam Quran artinya budak belian laki-laki (abid) dan bukan budak belian perempuan (amah). Istilah ini diterangkan dalam kaitannya dengan pembebasan atau pelepasan. Seolah-olah Qur’an memberikan isyarah dengan kata kiasan ini maksudnya, bahwa perbudakan bagi manusia tidak ada bedanya seperti belenggu yang mengikatnya.

Riqab / Perbudakan di Era Modern

Sebagian besar buruh migran Indonesia (BMI) menghadapi kondisi kerja paksa dan perbudakan utang (dipaksa bekerja karena memiliki utang) di negara Asia yang lebih maju dan Timur Tengah, khususnya Malaysia, Saudi Arabia, Singapura, Jepang, Kuwait, Suriah, dan Irak.

Baca Juga: KE MANAKAH DANA ZAKAT DISALURKAN?

Selama tahun ini, jumlah warga Indonesia yang mencari bekerja di luar negeri mencapai angka tertinggi. Diperkirakan 6,5 juta sampai 9 juta pekerja migran Indonesia di seluruh dunia, termasuk 2,6 juta di Malaysia dan 1,8 juta di Timur Tengah. Diperkirakan 69% dari seluruh tenaga kerja Indonesia yang bekerja di luar negeri adalah perempuan dan lebih dari 50% dari tenaga kerja Indonesia yang bekerja di luar negeri adalah anak-anak.

LSM Migran Care Indonesia memperkirakan bahwa 43% atau sekitar 3 juta dari tenaga kerja Indonesia di luar negeri tersebut adalah korban human trafficking. 

4. Gharim atau Gharimin

Secara bahasa, Gharimin atau Gharim adalah orang yang terlilit hutang atau orang yang berhutang. Salah satu golongan penerima zakat ini dikategorikan sebagai penerima zakat yang wajib kita berikan yang terbagi menjadi 2 (dua) jenis, yaitu:

  1. Ghârim limaslahati nafsihi (terlilit hutang atau orang yang berutang untuk kemaslahatan atau kebutuhan dirinya)
  2. Ghârim li ishlâhi dzatil bain (terlilit hutang karena mendamaikan manusia, qabilah atau suku)

5. Mualaf

Mualaf adalah orang yang baru masuk Islam. Karena masih adaptasi dengan kehidupan baru, maka mualaf juga termasuk orang yang berhak menerima zakat untuk mendukung penguatan iman dan takwa mereka dalam memeluk agama Islam.

Baca Juga: PESANTREN MUALLAF di INDONESIA

Zakat yang diberikan kepada mualaf memiliki peran sosial sebagai alat mempererat persaudaraan sesama muslim. Mualaf jadi merasa aman dan dibantu untuk teguh dalam mengenal Islam.

6. Fisabilillah

Golongan fisabilillah adalah seseorang atau sebuah lembaga yang memiliki kegiatan utama berjuang di jalan Allah dalam rangka menegakkan agama Islam. Para fisabilillah penerima zakat saat ini dapat berupa organisasi penyiaran dakwah Islam di kota-kota besar, maupun syiar umat Islam di daerah terpencil.

Baca Juga: Zakat untuk operasional sekolah apakah masuk kategori fii sabilillah?

Selain itu, negara-negara muslim yang masih terjajah juga menjadi golongan penerima zakat fisabilillah, seperti warga negara Palestina. Saudara yang sedang berjuang mengembalikan kejayaan tanah kelahirannya seperti Palestina wajib dibantu, terutama dalam bentuk sedekah.

7. Ibnu Sabil

Seseorang yang berada dalam perjalanan dan kehabisan bekal dan kehabisan biaya itu merupakan arti dari ibnu sabil. Golongan penerima zakat ini diperuntukkan bagi orang-orang yang tidak dapat meneruskan perjalanannya terlepas dari golongan mampu atau pun sebaliknya.

Download Panduan Zakat

8. Amil

Amil adalah kelompok terakhir yang berhak menerima zakat apabila 7 kelompok lainnya sudah mendapatkan zakat. Secara bahasa berarti pengelola zakat atau orang-orang yang mengumpulkan dan mengumpulkan dana zakat yang telah diberikan oleh muzzaki (orang yang memberikan zakat).

Baca Juga: DAFTAR LEMBAGA AMIL ZAKAT DI INDONESIA

Dengan zakat, mustahik menjadi berdaya dengan mendapatkan akses kebutuhan yang layak. Terima kasih sudah rajin berzakat, ya! Zakatmu mengandung manfaat yang bermakna untuk para penerima manfaat. Melalui mini dokumenter di bawah ini, kamu akan menyadari bahwa zakat berdampak luar biasa!

Itulah 8 golongan yang berhak menerima zakat. Pastikan salurkan zakat anda melalui lembaga terpercaya seperti Dompet Dhuafa, agar zakat Anda lebih bermanfaat dan memberikan dampak pemberdayaan. Ketuk pranala di sini untuk zakat yang berdampak baik kepada mereka yang membutuhkan.

Berkahku Dimulai dari Zakat di Sini

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA